Anda di halaman 1dari 28

D.

IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
TGL, NO. RESPON
NO IMPLEMENTASI PARAF
JAM DX (EVALUASI FORMATIF)
1 Senin 3 1,2,3, Mengobservasi keluhan pasien dan DS :
Septembe 4,5 keaadaan pasien dan Monitor status - Pasien mengeluh sesak nafas
r 2016 respiratory dan oksigenasi (hitung RR - Keluarga pasien mengatakan hanya kencing sedikit.
13.00 pasien - Pasien mengeluh bengkak pada tangan kanan dan kedua kakinya
WITA - Keluarga pasien mengatakan pasien hanya makan 4 sendok nasi saja.
- Pasien mengatakan setelah melakukan pergerakan dari tempat tidur ke
kamar mandi pasien merasa lemas dan sesak dan saat pasien istirahat tidur
pasien juga merasakan sesak.
- Keluarga pasien mengatakan pasien mudah merasa kelelahan, lemas dan
letih.
DO :
- Dispnea : RR : 28 x/m (Normal 16-20x/m)
- Pasien menggunakan O2 = 3 lpm
- Kualitas pola nafas = dalam, Pola nafas : teratur
- TD: 140/90 mmHg , Tax: 36,4oC, HR= 88x/m
- HR setelah beraktivitas = 120 x/m
- Wh :−⁄− , Rh: −⁄−
- Warna kulit pasien kehitaman
- Oliguria (pasien hanya kencing 80 cc yaitu <100cc/ hari)
- Balance Cairan (24jam) = +830 ml
- Tampak edema pada tangan kanan dan kedua kaki pasien
- Dispnea setelah melakukan aktivitas (RR= 28 x/m) jika melakukan aktivitas
(seperti merubah posisi pasien dari tidur menjadi duduk sesak bertambah
menjadi 30 x/m)
- Keletihan dan kelemahan fisik
- Respons frekuensi jantung meningkat ketika pasien melakukan aktivitas yang
berlebihan
 Terdapat pH abnormal pH = 7.34 (Normal: 7,35-7,45) (pH= Asam)
 pCO2 = 33.1 mmHg (Normal : 35.00-45.00)
 HCO3 =17.50 mmol/ (Normal : 22.00-26.00) (Asidosis Metabolik)
 TCO2 = 18.60 mmol/L (Norma : 24.00-30.00)
 pO2 = 79.80 mmH (Normal :80.00-100.00)
 SO2c = 94.8% (Normal 95%-100%)
 Hasil rongten paru menunjukan edema paru dd pneumonia
 HGB = 6.34 g/dL (Normal= 13.5-17.5)
 BUN= 83.00 mg/dL (Normal :8.00-23.00)
 Kreatinin =16.96 mg/d (Normal 0.70-1.20)
13.30 1 Memberikan posisi semi fowler untuk DS: -
mengoptimalkan ventilasi pernapasan DO:
pasien - Pasien tampak lebih nyaman
- RR pasien 28 x/m

15.00 1,2,3 Memonitoring intake cairan dan cairan DS :


keluar pasien CM:
- Pasien dari pagi sampai pukul 13.40 minum (untuk minum obat dan makan)
= 80 ml
- Sisa infus Nacl 0,9 %= 310 cc
- Masuk Obat Linezolid pukul : 08.00 = 600 ml
- Mauk obat Furosemide pukul 08.00 = 40ml
- CM = 910 cc
CK:
- Keluarga pasien mengatakan pasien kencing hanya sedikit dari tadi pagi
kencing hanya 3 X yaitu 1 botol gelas aqua isian 150 cc warna kurning pekat
bau khas amoniak
- BAB sudah tadi pagi pukul 06.30 wita jumlah cukup banyak dan lembek
warna kuning pekat.
- CK : 250 cc
DO :
- Obat oral yang sudah diminum:
Amlodipine (5 mg)
Asam Folat (12 mg)
CaCO3 (500 mg)
Coplidogrel (75 mg)
Simvastatin : 20 mg
- Obat Injeksi: Furosemide = 40 ml
15.10 2 Monitoring makan (diit pasien) DS:
Pasien mengatakan makan pagi dan siang pasien habis sesuai dengan diit yang
diberikan, dan pasien mengatakan tidak memakan jajanan dariluar
DO:
Makanan pasien habis
15.20 1,2,3 Memberikan HE kepada kelurga pasien DS:
mengenai kondisi pasien dan Keluarga pasien mengatakan akan menerima semua keadaan pasien dan akan
penyakitnya serta perkembangan tetap memberikan perawatan dan menjaga pasien sampai pasien sembuh
kondisi pasien serta bahaya merekok walaupun sudah mengetahui untuk kembali kekondisi normal adalah tidak
mungkin tapi keluarga pasien percaya bawha suaminya bisa sembuh dan pasien
serta keluarga pasien mengerti mengenai bahaya merokok
DO:
Keluarga pasien tampak setia menunggu dan merawat pasien
15.30 3 Menanyakan kepada klien kegiatan apa DS:
yang ingin dilakukan saat ini atau Pasien mengatakan lebih suka duduk dan mengobrol dengan istri atau anak-
aktivitas yang disukai pasien anaknya.
DO:
Pasien mampu hanya melakukan setengah duduk dan sambil mengobrol dengan
keluarganya
15.40 3 Mengkondisikan lingkungan pasien DS : Pasien mengatakan ingin istirahat tidur
yang nyaman dan membatasi DO :
pengunjung untuk pasien istirahatt Beberpa menit kemudain pasien istirahat tidur
tidur
16.00 Memberikan obat injeksi : DS :
Wita 2 Furosemide (40 mg) Pasien minum air untuk minum obat 10 ml
Obat oral: Pasien baru hanya minum 10 cc dari pukul 14.00 Wita
1 CaCO3 (500 g) Pasien kencing satu kali dengan volume = 30 ml
18.00 Dan Menghitung CM-CK pasien DO :
CM :
Oral = 10ml
Infus NaCl= sisa 250 ml
Furosemide = 40 ml
- Total CM : 300 + 910 = 1.210 ml
- CK : 250 + 30 ml = 280 ml
18.40 1,2,3 Mengukur TTV pasien mengobservasi DS: pasien mengatakan sesak yang dirasakan berkurang, pasien mengatakan
Wita apakah pasien ada batuk tidak ada batuk
DO:
TD= 140/90
RR= 26 x/m
S= 36,7OC
Kulaitas nafas: lebih dangkal dari tadi, pola nafas teratur
18.50 1,2 Mengambil darah IV pasien untuk DS :
Wita melakukan cek lab DL, Kimia klinik Pasien mengatakan sakit saat di ambil darahnya
dan AGD. DO :
Menunggu hasil lab

20.00 wita - Memberikan obat oral : DS :


3 - Asam Folat (12 mg) Pasien mengatakan minum air 30 cc
1 - CaCO3 500 mg DO :
Obat injeksi dan IV: Tidak ada alergi terhadap obat yang diberikan, dan tidak muntah setelah
2 - Furosemide 40 mg diberikan obat oral tersebut.
Infeks - Linezolid 600 mg
i

21.00 1,2 Mengevaluasi CM dan CK pasien serta DS: Pasien mengatakan minum hanya = 30 ml saja setelah makan dan makanan
Wita Makan dan Minum pasien pasien habis
Pasien menagatakan kencing dari pukul 18.00 wita sudah 4 kali dengan volume
kencing 400 ml
DO:
Makanan sore pasien habis
CM:
Oral: 30 ml
Sisa infus: 185 cc
Furosemide= 40 cc
Linezolid =600 cc
Total CM= 855 +1.210 ml = 2065 ml
CK:
Urine: 400 cc
Total CK :400 + 280 = 680 ml

21.30 2 Memberikan edukasi kepada klien DS : pasien mnegrti apa yang disampaikan perawat
bahwa besok pagi akan diadakan HD -
pukul 09.00 DO :-
22.00 1 Memberikan lingkungan yang nyaman DS :
untuk pasien untuk istirahat tidur Pasien mengatakan lebih nyaman
malam DO :
Beberapa menit kemudian pasien tertidur

24.00 2 Menghitung CM-CK pasien DS :


Keluarga pasien mengatakan pasien sudah tidak dapat minum lagi
Kencing hanya 2 kali 100 ml
DO:
CM:
Oral= -
Infus sisa: 120 ml
Total = 2065+120=2185 ml
CK:
Urine= 100 cc
Total CK = 100+780 =880 ml

03.00 2 Menghitung CM-CK pasien DS:


Keluarga pasien mengatakan pasien kencing 2 kali volume 200 ml
DO:
CM :
Oral= -
Sisa infus = 60 ml
Total CM = 2185+60 = 2245 ml
CK :
Urine =200 ml
Total CK = 200+880 1080 ml
Selasa 4 1,2,3 Memonitor Tanda- Tanda Vitasl pasien DS :
Septembe -
r 2016 DO :
Pukul TD : 130/80 mmHg
05.00 S : 36,5 C
N :84 x/menit
RR : 26 x/menit,
06.00 2 Menghitung CM –CK pasien DS:
Paisen mengatakan belum dapat minum, pasien mengatakan kencing sebanyak 4
kali volume 200 cc dan pasien sudah BAB
DO:
CM:
Oral= -
Infus = 0 ml (masuk 60 ml)
AM = 395 ml
Total CM = 2245+ 60 = 2305 +395 = 2700 ml
CK:
Urine 200 ml
BAB = 100 ml
IWL = 15 X 79 = 1185
Total CK = 300 + 1080= 1380 +1185 = 2565 ml
Balance Cairan = +135

1,2,3 Mengobservasi perkembangan kondisi DS : Pasien mengatakan:


klien - Tidur pasien nyenyak hanya terbangun untuk kencing dengan pispot
- Tangan dan kaki pasien mengeluh bengkak
- Pasien masih lemas dan apabila banyak bergerak dan kekamar mandi pasien
merasa lelah letih.
DO :
TD : 130/80 mmHg
S : 36,5 C
N :84 x/menit
RR : 26 x/menit
Balance Cairan pasien selama 24 jam:+135

08.00 Memberikan obat oral : DS:


2 Amlodipine 5 mg Pasien minum 50 cc untuk meminum obat
1,3 Asam Folat 12 mg DS:
1 CaCO3 500 mg Tidak ada reaksi tanda tanda alergi kepada pasien
3 Aspilet 80 mg
3 Clopidogrel75 mg
Obat Injeksi:
Furosemide : 40 mg
Linezolid 600 mg

09.00 2 Menghantar pasien untuk HD DS :


Pasien mengatakan tidak takut melakukan HD karena dia ingin sembuh
DO:
TD; 130/80
S: 36,4oC
RR: 26 x/m
N: 84 x/m
13.00 1,2,3 Mengevaluasi dan mengobeservasi DS:
keadaan pasien serta mengukur TTV Pasien sadar penuh
pasien datang dari HD DO:
TD: 120/70 mmHg
N: 80 x/m
RR : 24 x/m
S: 36,5OC
13.30 1 Memberikan posisi semi fowler untuk DS: -
mengoptimalkan ventilasi pernapasan DO:
pasien - Pasien tampak lebih nyaman
- RR pasien 24 x/m
13.50 1 Mengobservasi kualitas nafas pasien DS: Pasien mengatakan sesak yang sudah dirasakan berkurang
dan pola nafas pasien DO: pasien tampak tenang dan lebih segar wajah tidak pucat mukosa bibir
lembab
2 Memberikan edukasi kepada keluarga DS:Pasien mengatkan sudah mengerti dengan tujuan hemodialisa
pasien mengenai tujuan Hemodialisa DO:-
15.00 1,2,3 Memonitoring intake cairan dan cairan DS :
keluar pasien CM:
- Pasien dari pagi sampai pukul 15.00 hanya minum 50 ml (untuk minum obat
dan makan) = 50 ml
- Sisa infus Nacl 0,9 %= 310 cc
- Masuk Obat Linezolid pukul : 08.00 = 600 ml
- Mauk obat Furosemide pukul 08.00 = 40ml
- CM = 880 cc
CK:
- Keluarga pasien mengatakan pasien kencing dari tadi pagi kencing hanya 3 X
yaitu 2 botol gelas aqua isian 300 cc warna kurning pekat bau khas amoniak
- BAB sudah tadi pagi pukul 06.30 wita jumlah cukup banyak dan lembek
warna kuning pekat.
- CK : 300 cc
DO :
- Obat oral yang sudah diminum:
Amlodipine (5 mg)
Asam Folat (12 mg)
CaCO3 (500 mg)
Coplidogrel (75 mg)
Simvastatin : 20 mg
- Obat Injeksi: Furosemide = 40 ml
15.10 2 Monitoring makan (diit pasien) DS:
Pasien mengatakan makan pagi habis sesuai dengan diit yang diberikan, dan
pasien mengatakan tidak memakan jajanan dari luar. Pasien belum makan saing
karena baru selesai dari HD dan pukul 15.00 wita baru makan dan makanan
pasien habis pasien minum hanya 30 ml karena mengaku mau membatasi minum
DO:
Makanan pasien habis
15.20 1,2,3 Memberikan HE kepada kelurga pasien DS:
mengenai kondisi pasien dan Keluarga pasien mengatakan akan menerima semua keadaan pasien dan akan
penyakitnya serta perkembangan tetap memberikan perawatan dan menjaga pasien sampai pasien sembuh
kondisi pasien serta tujuan penting diit walaupun sudah mengetahui untuk kembali kekondisi normal adalah tidak
DM B3 dan membatasi intake cairan mungkin tapi keluarga pasien percaya bawha suaminya bisa sembuh dan pasien
serta keluarga pasien mengerti mengenai diit yang dianjurkan dan pembatasan
minum
DO:
Keluarga pasien tampak setia menunggu dan merawat pasien
15.30 3 Menanyakan kepada klien kegiatan apa DS:
yang ingin dilakukan saat ini atau Pasien mengatakan lebih suka duduk dan mengobrol dengan istri atau anak-
aktivitas yang disukai pasien anaknya.
DO:
Pasien mampu hanya melakukan setengah duduk dan sambil mengobrol dengan
keluarganya
15.40 3 Mengkondisikan lingkungan pasien DS : Pasien mengatakan ingin istirahat tidur
yang nyaman dan membatasi DO :
pengunjung untuk pasien istirahatt Beberpa menit kemudain pasien istirahat tidur
tidur
16.00 Memberikan obat injeksi : DS :
Wita 2 Furosemide (40 mg) Pasien minum air untuk minum obat 10 ml
Obat oral: Pasien baru hanya minum 10 cc dari pukul 14.00 Wita
1 CaCO3 (500 g) Pasien kencing satu kali dengan volume = 50 ml
18.00 Dan Menghitung CM-CK pasien DO :
CM :
Oral = 10ml
Infus NaCl= sisa 250 ml
Furosemide = 40 ml
- Total CM : 300 + 880 = 1.180 ml
- CK : 300 +50 ml =350 ml
18.40 1,2,3 Mengukur TTV pasien mengobservasi S: pasien mengatakan sesak yang dirasakan berkurang, pasien mengatakan tidak
Wita apakah pasien ada batuk ada batuk
O:
TD= 130/90
RR= 26 x/m
S= 36,7OC
Kulaitas nafas: lebih dangkal dari tadi, pola nafas teratur
18.50 1,2 Mengambil hasil lab DS : -
Wita DO :
hasil lab kemarin sudah datang dan dibaca oleh dokter

20.00 wita - Memberikan obat oral : DS :


3 - Asam Folat (12 mg) Pasien mengatakan minum air 30 cc
1 - CaCO3 500 mg DO :
Obat injeksi dan IV: Tidak ada alergi terhadap obat yang diberikan, dan tidak muntah setelah
2 - Furosemide 40 mg diberikan obat oral tersebut.
Infeks - Linezolid 600 mg
i

21.00 1,2 Mengevaluasi CM dan CK pasien serta DS: Pasien mengatakan minum hanya = 30 ml saja setelah makan dan makanan
Wita Makan dan Minum pasien pasien habis
Pasien menagatakan kencing dari pukul 18.00 wita sudah 4 kali dengan volume
kencing 400 ml
DO:
Makanan sore pasien habis
CM:
Oral: 30 ml
Sisa infus: 185 cc
Furosemide= 40 cc
Linezolid =600 cc
Total CM= 855 +1.180 ml = 2035 ml
CK:
Urine: 400 cc
Total CK :400 +350 = 850 ml

21.30 2 Memberikan edukasi kepada klien DS : pasien mnegrti apa yang disampaikan perawat
bahwa besok pagi akan diadakan HD -
pukul 09.00 DO :-
22.00 1 Memberikan lingkungan yang nyaman DS :
untuk pasien untuk istirahat tidur Pasien mengatakan lebih nyaman
malam DO :
Beberapa menit kemudian pasien tertidur

24.00 2 Menghitung CM-CK pasien DS :


Keluarga pasien mengatakan pasien sudah tidak dapat minum lagi
Kencing hanya 2 kali 100 ml
DO:
CM:
Oral= -
Infus sisa: 120 ml
Total = 2035+120=2155 ml

CK:
Urine= 100 cc
Total CK = 100+850 =950 ml

03.00 2 Menghitung CM-CK pasien DS:


Keluarga pasien mengatakan pasien kencing 2 kali volume 200 ml
DO:
CM :
Oral= -
Sisa infus = 60 ml
Total CM = 2155+60 = 2235 ml
CK :
Urine =200 ml
Total CK = 200+950 1150 ml
HASIL 1,2,3 Tgl spesimen diambil tgl 03 September - Hasil Lab sebelum HD:
LAB 2016 - Hematologi :
TANGGA - WBC:12,75 103/µL (4,1-11.0)
LAB 4 - LY% =9,82 % (13.0-40)
September - HGB :7,94g/dL (13,5-17,5)
2016 - HCT : 23,96 % (41,0-53,0)
- Hasil Lab GDA :
- ph = 7,46 (7,35-7,45)
- PaCO2= 34,9mmHg (Normal: 35-45 mmHg)
- pO2 = 67,90 mmol/L (80-100)
- SO2c = 94 % (95-100%)
- Natrium : 132 mmol/L (136-146)
- Kalium= 3,52 mmol/L (3,50-5,10)
- Klorida = 92 mmol/L (96-106)
- Hasil Kimia Klinik:
- BUN: 37.00 mg/dl (8.00-23.00
- Creatinin= 9.01 mg/dL (0,7-1,2)
- Gula darah sewaktu: 100 (70.00-140.00)
-

Selasa 5 1,2,3 Memonitor Tanda- Tanda Vitasl pasien DS :


Septembe -
r 2016 DO :
Pukul TD : 130/80 mmHg
05.00 S : 36,5 C
N :84 x/menit
RR : 26 x/menit,
06.00 2 Menghitung CM –CK pasien DS:
Paisen mengatakan belum dapat minum, pasien mengatakan kencing sebanyak 4
kali volume 200 cc dan pasien sudah BAB
DO:
CM:
Oral= 50
Infus = 0 ml (masuk 60 ml)
AM = 395 ml
Total CM = 2245+ 110 = 2235 +395 = 2680 ml
CK:
Urine 200 ml
BAB = 100 ml
IWL = 15 X 79 = 1185
Total CK = 300 + 1150= 1450 +1185 = 2635 ml
Balance Cairan = +45

1,2,3 Mengobservasi perkembangan kondisi DS : Pasien mengatakan:


klien - Tidur pasien nyenyak hanya terbangun untuk kencing dengan pispot
- Tangan dan kaki pasien mengeluh bengkak
- Pasien masih lemas dan apabila banyak bergerak dan kekamar mandi pasien
merasa lelah letih.
DO :
TD : 130/80 mmHg
S : 36,5 C
N :84 x/menit
RR : 26 x/menit
Balance Cairan pasien selama 24 jam:+45

07.00 1 Memberikan posisi semi fowler untuk DS: -


Wita mengoptimalkan ventilasi pernapasan DO:
pasien - Pasien tampak lebih nyaman
- RR pasien 28 x/m
08.00 Memberikan obat oral : DS:
2 Amlodipine 5 mg Pasien minum 50 cc untuk meminum obat
1,3 Asam Folat 12 mg DS:
1 CaCO3 500 mg Tidak ada reaksi tanda tanda alergi kepada pasien
3 Aspilet 80 mg
3 Clopidogrel75 mg
Obat Injeksi:
Furosemide : 40 mg
Linezolid 600 mg

09.00 1,2,3 Memonitoring intake cairan dan cairan DS :


keluar pasien CM:
- Pasien dari pagi = 30 ml
- Sisa infus Nacl 0,9 %= 435 cc
- Masuk Obat Linezolid pukul : 08.00 = 600 ml
- Mauk obat Furosemide pukul 08.00 = 40ml
- CM = 735 cc
CK:
- Keluarga pasien mengatakan pasien kencing hanya sedikit dari tadi pagi
kencing hanya 2 X yaitu 1 botol gelas aqua isian 100 cc warna kurning pekat
bau khas amoniak
- BAB sudah tadi pagi pukul 06.30 wita jumlah cukup banyak dan lembek
warna kuning pekat.
- CK : 200 cc
DO :
- Obat oral yang sudah diminum:
Amlodipine (5 mg)
Asam Folat (12 mg)
CaCO3 (500 mg)
Coplidogrel (75 mg)
Simvastatin : 20 mg
- Obat Injeksi: Furosemide = 40 ml
12.00 2 Monitoring makan (diit pasien) DS:
Pasien mengatakan makan pagi dan siang pasien habis sesuai dengan diit yang
diberikan, dan pasien mengatakan tidak memakan jajanan dariluar
DO:
Makanan pasien habis
12.30 1,2,3 Memberikan HE kepada kelurga pasien DS:
mengenai kondisi pasien dan Keluarga pasien mengatakan akan menerima semua keadaan pasien dan akan
penyakitnya serta perkembangan tetap memberikan perawatan dan menjaga pasien sampai pasien sembuh
kondisi pasien . walaupun sudah mengetahui untuk kembali kekondisi normal adalah tidak
mungkin tapi keluarga pasien percaya bawha suaminya bisa sembuh
DO:
Keluarga pasien tampak setia menunggu dan merawat pasien
13.00 1,2,3, Mengobservasi perkembangan kondisi DS : Pasien mengatakan:
klien - Pasien mengatakan setelah di HD pasien sesak nafas pasien berkurang.
- Tangan dan kaki pasien masih bengkak
- Pasien masih lemas dan tidak bisa ke toilet dengan mandiri
DO :
TD : 130/80 mmHg
S : 36,5 C
N :84 x/menit
RR : 25 x/menit
Balance Cairan pasien selama 24 jam terakhir: +45 (Volume lebih)
E. EVALUASI KEPERAWATAN
NO CATATAN PERKEMBANGAN
TGL/JAM PARAF
DX (EVALUASI SUMATIF)
1 05/Mei2016 S : Pasien mengatakan sesak sudah berkurang
08.0 WITA O:
 Pasien tidak memakai oksigen
 Tidak terdapat pernapasan denga otot-otot pernapasan
 Tidak ada nafas cuping hidung
 RR= 25 x/m (16-20x/m)
 HR = 84 x/m
 TD= 130/80 mmHg
 ph = 7,46 (7,35-7,45)
 PaCO2= 34,9mmHg (Normal: 35-45 mmHg)
 pO2 = 67,90 mmol/L (80-100)
 SO2c = 94 % (95-100%)
 Indikator:
Indikator 1 2 3 4 5
PaO2, PaCO2, pH arteri dan SaO2 V
Dispnea saat istirahat V
Dispnea saat beraktivitas berat V
Gelisah, sianosis dan somnolen V
Frekuensi dan irama pernapasan V
Kedalaman inspirasi V
Bunyi napas saat istirahat V

A:
Tujuan belum tercapai
Dx keperawatan : Gangguan pertukaran gas
P:
Lanjutkan intervensi berikan posisi semi fowler untuk mengoptimalkan
ventilasi, monitoring intake dan output cairan, delegasi pemberian therapy:
 CaCO3 (3x500 mg )

2 05/Mei2016 S: Pasien mengatakan tangannya dan kaki masih bengkak


08.10 O:
WITA - Tangan dan kaki pasien edema
- Belance cairan pasien = + 45 cc
- Natrium : 132 mmol/L (136-146)
- Kalium= 3,52 mmol/L (3,50-5,10)
- Klorida = 92 mmol/L (96-106)
- BUN: 37.00 mg/dl (8.00-23.00
- Creatinin= 9.01 mg/dL (0,7-1,2)
- HGB :7,94g/dL (13,5-17,5)
- HCT : 23,96 % (41,0-53,0)
Indikator 1 2 3 4 5
Keseimbangan asupan dan haluaran V
dalam 24 jam

Berat badan stabil V

Suara napas tambahan V

Stress, distensi vena leher, dan V


edema perifer

A: Tujuan belum tercapai ,


Dx keperawatan : Kelebihan volume cairan
P: Lanjutkan intervensi, Batasi intake cairan pasien,Moitoring blance cairan
dan optimalkan kencing pasien. Atur jadwal HD dengan kolaborasi dengan
dokter, lanjutkan therapy:
- Amlodipine (5 mg)
- Furosemide = 40 mg

3 05 Mei S: Pasien mengatakan mampu melakukan pergerakan diatas tempat tidur dan
2016-05-07 toileting namun masih dibantu oleh orang lain (keluarganya)
Pukul 08.40 O:
wita Pasien mengalami peningkatan RR ketika selesai dari kamar mandi dan juga
keletihan
Hasil Lab:
- HGB :7,94g/dL (13,5-17,5)
- HCT : 23,96 % (41,0-53,0)
RR setelah beraktivitas : 28/menit
A: tujuan belum tercapai
Dx keperawatan : Intoleransi aktivitas
P: Lanjutkan intervensi
Delegasi pemberian obat
Bantu dan latih ADL pasien
Lanjutkan therapy:

- Amlodipine =1 x 5 mg (I.O)
- Asam Folat = 2 x 12 mg (I.O)
- Furosemide = 3 x 40 mg (I.V)
- Aspilet = 1 x 80 mg (I.O)
- Clopidogrel = 1 x 75 mg (I.O)

Anda mungkin juga menyukai