Anda di halaman 1dari 6

A.

Man (M1)

Faktor Strategi Internal Bobot Skor Nilai


Strength (Kekuatan)
Perawat yang bekerja di ruang Diponegoro 0,4 3 1,2
mengikuti pelatihan MPKP berjumlah 7 orang, Basic
Life Support (BLS) 6 orang, 13 orang telah megikuti
pelatihan BCLS., mayoritas perawat di ruang
Diponegoro telah mengikuti pelatihan keperawatan
Basic cardiac life support (BCLS).
Masa kerja tenaga keperawatan di Ruang 0,3 4 1,2
Diponegoro
>15 tahun : 2 orang
10-15 tahun : 8 orang
5 – 10 tahun : 4 orang
<5 tahun : 6 orang
Tingkat pendidikan tenaga perawat minimal sudah 0,3 4 1,2
D3
Total 3,6

Faktor Strategi Internal Bobot Skor Nilai


Weaknesss (Kelemahan)
Jumlah Tenaga kesehatan tidak sesuai dengan 0,6 3 1,8
perhitungan kebutuhan tenaga keperawatan, baik
didalam ruangan maupun dalam setiap shift
Beban kerja perawat diruanagan cukup tinggi 0,4 3 1,2
Total 3

Faktor Strategi Eksternal Bobot Skor Nilai


Opportunity (O)
Setiap perawat diberi kesempatan untuk mengikuti 0,5 4 2,0
pelatihan
Adanya kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke 0,3 3 0,9
jenjang yang lebih tinggi
Kebijakan pemerintah yang mewajibkan semua instansi 0,2 4 0,8
rumah sakit melakukan akreditasi
Total 1 3,7

Faktor Strategi Eksternal Bobot Skor Nilai


Threat (T)
Adanya tuntutan tinggi dari masyarakat untuk 0,4 3 1.2
pelayanan yang lebih professional
Makin tingginya kesadaran masyarakat akan 0,4 3 1,2
pentingnya kesehatan
Terdapat beberapa rumah sakit swasta di daerah 0,2 3 0,6
kabupaten malang
Total 3

Penghitungan Kurva :
Skor Faktor Internal (x) = S-W = 3,6-3 = 0,6
Skor Faktor Eksternal (y) =O-T = 3,7 – 3= 0,7

B. Material and Machine (M2)


Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor
Strength (Kekuatan)
Mempunyai sarana dan prasarana yang memadai untuk 0,4 4 1,6
pasien, tenaga kesehatan dan keluarga pasien
Terdapat administrasi penunjang (misalnya: buku injeksi, 0,3 4 1,2
buku visite, buku TTV, SOP) yang memadai
Tersedianya Nurse station yang luas 0,3 2 0,6
Total 3,4
Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor
Weaknesss (Kelemahan)
Pengelolaan alat medis yang tidak rapi 0,3 2 0,6
Terdapat bedrail yang rusak 0,4 3 1,2
Pemanfaatan toli yang belum maksimal 0,3 2 0,6
Total 2,4

Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor


Opportunity (O)
Adanya pengadaan sarana dan prasarana yang rusak dari 1 3 3
bagian pengadaan barang
Total 3

Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor


Threat (T)
Adanya ruangan lain yang yang mengelola alat-alat medis 0,4 3 1,2
dengan baik
Semakin tingginya kesadaran masyarakat tentang pentingnya 0,6 2 1,2
kesehatan
Total 2,4

Penghitungan SWOT
Skor Faktor Internal (x) = skor kekuatan – skor kelemahan (S-W)
= 3,4 – 2,4 = 1
Skor Faktor Eksternal (y) = skor kesempatan – skor ancaman (O-T)
= 3 - 2,4 = 0,6

C. Methode (M3)

Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor


Strength (Kekuatan)
Sudah terdapat Model MAKP yang digunakan yaitu MAKP modifikasi 0,3 3 0,9
tim - primer.
Tersedianya sarana dan prasarana untuk pengelolaan sentralisasi obat 0,3 4 1,2
(lemari khusus penempatan obat per pasien)
Tersedianya buku khusus pelaporan timbang terima 02 3 0,6
Tersedianya sarana dan prasarana dokumentasi untuk tenaga kesehatan 0,2 4 0,8
(sarana administrasi penunjang)
1 2 0,4
Total 3,9

Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor


Weaknesss (Kelemahan)
Supervisi belum terlaksana dengan pendokumentasian yang baku 0,4 3 0,12
Supervisi belum memiliki format penilaian yang tetap 0,3 3 0,9
Total 1,02

Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor


Opportunity (O)
Manajemen rumah sakit memberikan peluang perawat untuk 0,7 4 2,8
meningkatkan pendidikan seperti pelatihan
Total 2,8

Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor


Threat (T)
Adanya tuntutan dari masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang 1 2 2
profesional
Total 2
Perhitungan SWOT
X : S – W : 3,9 – 1,02 = 2,7
Y : O – T : 2,8 – 2 = 0, 8

D. Money

Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor


Strength (Kekuatan)
Adanya petunjuk rincian tarif biaya untuk setiap tindakan
yang di lakukan 0,2 4 0,8
Adanya penerimaan penyediaan layanan asuransi seperti 0,2 4 0,8
BPJS/KIS
Memiliki kantor administrasi ruang untuk memudahkan
dalam mengurus proses administrasi 0,3 3 0,9
Adanya pemberian gaji bagi perawat setiap bualan sebagai 0,3 4 1,2
hak atas jasa pelayanan yang telah di berikan
Total 1 3,3

Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor


Weaknesss (Kelemahan)
0 0 0
Total
Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor
Opportunity (O)
Adanya kerjasama yang baik antara petugas administrasi 0,3 2 0,6
ruangan, dengan pelayaan pembayaran bagian keuangan
dirumah sakit
Adanya sentral pelayanan untuk penstrerilan alat instrument 0,5 4 2
medis yang disediakan oleh pihak rumah sakit sehingga
menghemat pengeluaran anggaran
Total 1 3,2

Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor


Threat (T)
0 0 0
Total

Penghitungan Kurva :
Skor Faktor Internal (x) = S-W = 3,3-0 = 3,3
Skor Faktor Eksternal (y) =O-T = 3,2 – 0= 3,2

E. Mutu

Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor


Strength (Kekuatan)
Kepuasan di ruang Diponegoro yang telah diukur 1 3 3
menggunakan kuesioner menurut Nursalam 2015
didapatkan dari 23 pasien diantaranya 12 pasien
menyatakan sangat puas, 11 menyatakan puas dalam
pelayanan.
Total 3

Faktor Strategi Internal Bobot Rating Skor


Weaknesss (Kelemahan)
Tidak terpasangnya gelang resiko jatuh terhadap pasien 1 2 2
yang mengalami perubahan resiko tinggi jatuh
Total 2

Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor


Opportunity (O)
Kerjasama yang baik antara perawat dan mahasiswa 1 3 3
Total 3

Faktor Strategi Eksternal Bobot Rating Skor


Threat (T)
Adanya persaingan mutu dengan ruangan lain 1 2 2
Total 2

Penghitungan Kurva :
Skor Faktor Internal (x) = S-W = 3 - 2 = 1
Skor Faktor Eksternal (y) =O -T = 3 – 2= 1

Anda mungkin juga menyukai