Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN KERJA

PEMBINAAN PHBS DI SEKOLAH


TAHUN 2019
I. PENDAHULUAN

Sehat adalah hak azasi manusia yang merupakan investasi pembangunan. Kesehatan
perlu dijaga, ditingkatkan dan dilindungi dari berbagai gangguan/ancaman penyakit. Anak
sekolah adalah merupakan aset (modal utama) pembangunan masa depan yang perlu dijaga,
ditingkatkan dan dilindungi kesehatannya. Sekolah yaitu tempat pembelajaran, dapat terancam
terjadinya penularan penyakit jika tidak dikelola dengan baik, sehingga perlu dilakukan upaya
promosi kesehatan melalui peningkatan PHBS pendidikan di Sekolah.
Sesuai dengan undang-undang nomor 23 tahun 1992 pasal 45, tujuan penyelenggaraan
kesehatan sekolah adalah meningkatkan kemampuan hidup sehat, meningkatkan lingkungan
sehat, mendidik SDM yang berkualitas. Menurut WHO, konsep Sekolah sehat adalah sekolah
yang melaksanakan UKS, yaitu menanamkan nilai-nilai PHBS dan menciptakan linkungan
sekolah yang sehat.

II. LATAR BELAKANG


Sekolah Sehat adalah sekolah yang mampu menjaga lingkungan yang kondusif untuk
meningkatkan kesehatan peserta didik, guru, dan masyarakat lingkungan sekolah sehingga dapat
mengoptimalkan pertumbuhan fisik dan mental serta perkembangan kecerdasan peserta didik
melalui upaya kesehatan.
PHBS di Sekolah adalah sekumpulan perilaku yang dipraktekkan oleh peserta didik,
guru, dan masyarakat lingkungan sekolah atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran,
sehingga secara mandiri mampu mencegah penyakit, meningkatkan kesehatannya, serta berperan
aktif dalam mewujudkan lingkungan sehat.
III. TUJUAN
A. Tujuan Umun
Meningkatnya kemandirian dan peran serta warga sekolah dalam Perilaku Bersih Hidup
Sehat (PHBS), sehingga anak sekolah tumbuh sehat, cerdas dan berprestasi.
B. Tujuan Khusus
 Meningkatnya anak sekolah menerapkan PHBS
 Anak sekolah menjadi kader kesehatan bagi keluarganya
 Sekolah menjadi lembaga pembelajaran tentang PHBS
 Para guru menjadi mitra pengembangan PHBS di tatanan sekolah

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


 M
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
 Petugas membuat jadwal penyuluhan keliling, rute yang di tempuh mobil puskesling dan
materi penyuluhan yang akan di sampaikan.

1
 Petugas melakukan penyuluhan keliling menggunakan mobil puskesmas keliling dengan
rute keliling dalam satu hari satu gampong sesuai jadwal.
 Petugas mendokumentasikan hasil kegiatan penyuluhan kelilling.

VI. SASARAN

Sasaran adalah seluruh masyarakat di 6 gampong wilayah puskesmas Kuta


Alam.

VII. JADWAL PELAKSANAAN


Jadwal Pelaksanaan
N
Uraian kegiatan
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Pembinaan dan Penyuluhan


1 √ √
kesehatan di posyandu

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN


Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilaksanakan setiap kegiatan telah di laksanakan yang
di tuangkan dalam bentuk laporan bulanan, serta menyampaikan hasil kegiatan di saat
lokmin di puskesmas.

IX. PENCACATAN, PELAPORAN KEGIATAN


Pencatatan kegiatan di buat sesuai dengan hasil kegiatan di lapangan dan kemudian di
tuangkan dalam format laporan bulanan yang di laporkan kedinas kesehatan dengan
sepengetahuan kepala puskesmas.Evaluasi di lakukan setiap akhir tahun untuk
perencanaan kegiatan di tahun berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai