Anda di halaman 1dari 5

7 Tips Ampuh Menghadapi Anak Malas Belajar

(Hari/tanggal:. Pembaca: )

Banyak orang tua merasa khawatir saat melihat anaknya malas belajar//
Sebagai solusinya/ banyak orang tua memilih memasukkan anaknya ke tempat
les atau bimbingan belajar// Padahal/ belum tentu solusi tersebut sesuai dengan
apa yang anak butuhkan//

Selalu ada penyebab di balik kebiasaan anak yang sering malas-malasan ketika
diminta untuk belajar atau mengerjakan PR (Pekerjaan Rumah)// Nah/
mengenali penyebab anak malas belajar adalah langkah pertama yang harus
dilakukan orang tua untuk mengatasinya//

Penyebab Anak Malas Belajar

Ada banyak faktor yang menyebabkan anak malas belajar, baik dari segi fisik,
mental, maupun lingkungan belajar yang kurang mendukung. Di bawah ini
adalah beberapa kemungkinan penyebab anak malas belajar beserta
penjelasannya:

1. Kesulitan memahami materi

Anak cenderung menghindari materi pelajaran yang sulit ia pahami. Konsep


materi yang kompleks dan soal-soal yang rumit sering kali menurunkan
motivasi belajar anak// Pada akhirnya/ mereka cenderung menjadi enggan
dan malas-malasan ketika belajar//

Jika anak kesulitan memahami materi/ orang tua perlu menelaah


penyebabnya untuk mengetahui apakah ia kesulitan karena ada
keterbatasan kognitif atau karena gangguan fisik tertentu/ misalnya
kesulitan melihat/ mendengar/ atau bicara//

2. Materi kurang menantang


Tidak hanya materi yang sulit/ materi yang terlalu mudah pun bisa
membuat anak jadi tidak semangat belajar// Bila materi kurang menantang/
anak bisa berpikir/ “Untuk apa belajar kalau aku sudah bisa?”//

3. Kurang berminat terhadap topik yang dipelajari

Setiap anak memiliki minat pada bidang yang berbeda// Anak yang
memiliki minat di bidang musik tentu akan lebih semangat mempelajari
cara bermain piano daripada menghafalkan rumus-rumus matematika//

4. Tidak nyaman dengan lingkungan belajar

Guru yang killer/ teman yang suka melakukan bullying/ atau fasilitas belajar
yang tidak memadai sering kali membuat anak kehilangan motivasi untuk
belajar// Pada akhirnya/ anak akan malas-malasan ketika diminta untuk
belajar//

5. Kelelahan

Belajar merupakan proses berpikir kompleks yang membutuhkan banyak


energi// Jadi/ wajar jika anak yang memiliki terlalu banyak aktivitas menjadi
malas belajar/ karena sudah merasa lelah dan ingin istirahat//

6. Terlalu banyak gangguan

Gadget/ media sosial/ suasana bising/ dan kegiatan sosial bersama teman
merupakan gangguan yang paling sering menginterupsi proses belajar//
Ingat/ kebanyakan anak belum memiliki kontrol diri yang kuat// Jika
gangguan-gangguan ini tidak dikendalikan oleh orang tua/ anak tentu lebih
memilih melakukan hal-hal yang menurutnya lebih menyenangkan
daripada belajar//

Tips Mengatasi Anak Malas Belajar

Peran penting dari orang tua sangat dibutuhkan untuk mengatasi anak yang
malas belajar// Selain berkomunikasi dengan baik/ orang tua juga harus
memiliki kesabaran ekstra dalam menghadapi kondisi ini//

Ada beberapa tips yang dapat dilakukan para orang tua yang anaknya malas
belajar/ antara lain:
1. Bangun komunikasi dengan anak

Sebelum menyuruh anak untuk belajar atau mendaftarkan anak ke tempat


les/ orang tua harus membuka ruang komunikasi dengan anak lebih
dahulu// Tujuan komunikasi ini adalah agar orang tua paham betul apa yang
menyebabkan anak malas belajar//

Beri anak kesempatan untuk bercerita tentang apa yang ia rasakan


terhadap proses belajar/ apa kendala yang ia hadapi/ serta apa yang ia
inginkan untuk membantunya belajar//

2. Ajak anak untuk menentukan tujuan belajarnya

Sering kali anak menganggap belajar merupakan kewajiban semata/ karena


ia tidak mengerti makna dan manfaat dari materi yang ia pelajari// Oleh
karena itu/ orang tua perlu membantu anak untuk mengenali dulu tujuan
belajarnya// Kalau bisa/ kaitkan dengan cita-cita atau minat anak//

Sebagai contoh/ jika anak ingin menjadi arsitek/ ceritakanlah tentang


keterkaitan antara tugas-tugas arsitek dengan pelajaran matematika/ atau
mungkin pelajaran sosial dan sejarah//

3. Kenali gaya belajar anak

Setiap anak memiliki gaya belajar yang berbeda-beda// Sebagian anak suka
belajar dengan cara membaca/ sebagian lainnya dengan mendengarkan/
sementara lainnya lebih suka melalui praktek// Dengan mengenali gaya
belajar anak, orang tua akan lebih mudah memodifikasi materi dan sistem
belajar agar sesuai dengan kebutuhan anak//

4. Bimbing anak untuk menyusun sistem belajarnya sendiri

Ajak anak untuk memilih perlengkapan belajar/ mengatur ruang belajar/


serta menetapkan jadwal belajar// Keterlibatan anak dalam penyusunan
sistem belajar akan membuat ia lebih semangat dan bertanggung jawab//

5. Buat suasana belajar menyenangkan

Proses belajar anak dapat berlangsung di mana pun/ tidak hanya di ruang
belajar saja// Orang tua dapat mengajak anak ke museum untuk belajar
sejarah/ ke kebun binatang untuk belajar tentang flora dan fauna/ atau ke
pusat-pusat edukasi ramah anak lainnya//

6. Hargai proses belajar/ hindari terlalu fokus pada prestasi

Banyak orang tua yang tidak sadar bahwa ekspresi kekecewaan mereka
ketika anak menunjukkan nilai ujian merupakan hal yang menyakitkan bagi
anak// Anak akan menganggap dirinya tidak mampu dan tidak menghargai
usahanya sendiri//

Orang tua perlu memberi penghargaan saat anak menunjukkan


ketertarikan dan kemajuan dalam proses belajar/ sekecil apa pun//
Penghargaan terhadap proses belajar/ bukan pada hasil/ dapat
membangun iklim belajar menyenangkan bagi anak//

7. Jadi role model


Dalam proses belajar/ anak membutuhkan teladan dari orang tuanya// Saat
memasuki waktu belajar/ orang tua perlu membangun iklim belajar di
dalam rumah// Orang tua dapat mendampingi anak belajar atau berada di
dekatnya sambil membaca buku dan mengerjakan pekerjaan-pekerjaan
kantor//

Jika saat anak belajar/ orang tua justru bermain gadget atau menonton
televisi/ anak akan menganggap belajar sebagai suatu kewajiban yang
membuat ia dijauhkan dari kegiatan menyenangkan seperti yang dilakukan
orang tuanya//

Pada dasarnya/ setiap anak adalah pribadi yang unik// Orang tua perlu
mengenali dan memahami dulu karakter anak agar dapat mendampingi proses
belajarnya dengan optimal// Yang terpenting/ orang tua perlu mendorong anak
untuk belajar karena kebutuhan/ bukan karena suatu keharusan///
Ditulis oleh:

Arfilla Ahad Dori, M.Psi, Psikolog


(Psikolog Pendidikan)
Terakhir diperbarui: 26 April 2019
Ditinjau oleh: dr. Tjin Willy

https://www.alodokter.com/7-tips-ampuh-menghadapi-anak-malas-
belajar

Anda mungkin juga menyukai