1. Seorang wanita usia 56 tahun datang ke RS Prof.

Mulyanto dengan keluhan nyeri kepala,

pasien mengaku 2 hari yang lalu sudah memeriksakan diri di Puskesmas dan didapatkan TD :
170/90 mmHg. Pasien juga telah mendapatkan terapi hipertensi namun tidak rutin kontrol
dan minum obat, karena setiap minum obat pasien menjadi batuk – batuk. Pada anamnesis
diketahui pasien memiliki Riwayat alergi. Setelah dilakukan pemeriksaan tanda vital
ditemukan: Tekanan darah : 180/100, nadi 98 x/menit, Suhu tubuh 37,40 C pemeriksaan lain
dalam batas normal. Pada pemeriksaan penunjang dalam batas normal. Tuliskan langkah –
langkah dalam pemilihan terapi sesuai dengan ketentuan POSR.

2. Seorang pria berusia 58 tahun datang ke RS Prof Mulyanto dengan keluhan nyeri pada
tengkuk leher. Pada anamnesis ditemukan bahwa pasien memiliki riwayat DM type II dan
sudah mendapatkan terapi DM type II. Pada pemeriksaan fisik ditemukan Tekanan Darah :
160/100 mmHg, Nadi 100 x/m, pernafasan 20 x/m dan suhu tubuh 36,70 C, pemeriksaan
thorax dan abdomen dalam batas normal. Pada pemeriksaan penunjang ditemukan GDS:
210. Tuliskan langkah – langkah dalam pemilihan terapi sesuai dengan ketentuan POSR.

3. Seorang wanita usia 67 tahun datang ke IGD RS Prof. Mulyanto dengan keluhan sesak secara
tiba – tiba. Pasien mengaku dalam seminggu mengalami kekambuhan sesak sebanyak 4x/
seminggu dan 2x/minggu serangan di malam hari. Diketahui pasien memiliki riwayat HT.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan Tekanan darah : 170/100, nadi 98 x/menit, pernafasan:
30x/menit dan suhu tubuh: 37,10C. Pada pemeriksaan fisik thorax: ditemukan suara
abnormal wheezing pada kedua lapang paru, pemeriksaan lain dalam batas normal. Pada
pemeriksaan penunjang berupa Rongten Thorax tidak ditemukan kelainan. Tuliskan langkah
– langkah dalam pemilihan terapi sesuai dengan ketentuan POSR.