Perbaikan Tugas RPP Buku Besar-Vina Patmahsari
Perbaikan Tugas RPP Buku Besar-Vina Patmahsari
A. KOMPETENSI INTI
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1 Siswa mampu mengamalkan nilai karakter dalam proses pembelajaran yang meliputi
sikap religius, disiplin, jujur, mandiri, kreatif, dan toleransi.
2 Siswa mampu menelaah pengertian buku besar
3 Siswa mampu menelaah fungsi buku besar
4 Siswa mampu menelaah bentuk kolom posting
5 Siswa mampu menfokuskan kode kode akun
6 Siswa mampu menfokuskan aturan debet dan kredit
7 Siswa mampu mempelajari cara melakukan posting transaksi
8 Siswa mampu menerapkan posting ke buku besar
D. MATERI PEMBELAJARAN
Perusahaan jasa adalah suatu usaha atau lembaga yang kegiatannya dibidang jasa. Siklus akuntansi
merupakan perputaran atau urutan setiap kejadian atau proses transaksi yang kemudian di analisa
sehingga mengakibatkan terbentuknya sebuah laporan keuangan. Jadi, siklus akuntansi perusahaan
jasa adalah perputaran atau urutan setiap kejadian atau proses transaksi yang kemudian di analisa
sehingga mengakibatkan terbentuknya sebuah laporan keuangan pada suatu usaha atau lembaga
yang kegiatannya dibidang jasa. Ada tiga tahap dalam siklus akuntansi:
1. Tahap pencatatan (Recording Phase)
2. Tahap pengikhtisaran (Sumarizing Phase)
3. Tahap pelaporan
Sebagai alat untuk meringkas data transaksi yang telah dicatat dalam jurnal (umum)
Sebagai alat untuk menggolongkan data keuangan serta dapat mengrtahui jumlah atau keadaan
rekening (akun) yang sebenarnya apakah ada perbedaan atau tidak
Sebagai dasar penggolongan transaksi yang ada atau telah dicatat dalam jurnal
3. Bentuk Kolom Buku Besar
Bentuk buku besar yang digunakan oleh suatu perusahaan juga berbeda-beda disesuaikan dengan
keinginan dan kebutuhan. Pada dasarnya bentuk buku besar terbagi menjadi dua yaitu bentuk T dan
bentuk skontro.
D Nama akun K
Tanggal Tanggal
Keterangan Ref. Debet Keterangan Ref. Kredit
Rp……. Rp…….
c) Bentuk 3 kolom
d) Bentuk 4 kolom
Nama Akun : No. Akun :
Saldo
Tanggal Keterangan Ref. Debet Kredit
Debet Kredit
Rp……. Rp……. Rp……. Rp…….
4. Nama dan Kode Akun
Kode akun adalah penomoran menggunakan angka (tapi tidak menutup kemungkinan menggunakan
alfabet atau perpaduan dari keduanya) dari daftar semua akun didalam buku besar untuk mencatat
transaksi double entry (pembukuan ganda). Dalam penggolongan akun tiap-tiap jenis aktiva,
kewajiban, ekuitas, pendapatan, dan beban masing-masing disediakan satu akun dan jumlah akun
disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan. Dengan demikian, antara perusahaan yang satu dan
lainnya, jumlah dan jenis akun yang diperlukan tidak sama. Semakin besar perusahaan, semakin
banyak akun yang diperlukan. Membuat kode akun bermanfaat Untuk mempermudah pencatatan,
sebaiknya akun tersebut disusun sedemikian rupa dan diberi nomor/kode. Berdasarkan nomor
tersebut bisa dikenali apakah suatu akun termasuk golongan aktiva, kewajiban, ekuitas, pendapatan,
atau beban. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemberian nomor atau kode akun,
yaitu kode akun dibuat secara sederhana dan mudah untuk diingat, kode akun harus digunakan
secara konsisten, dan jika ada penambahan akun baru, usahakan jangan sampai mengubah kode
yang sudah ada. Syarat Dalam Membuat Kode Akun Akuntansi
Kode Numerik adalah cara pemberian kode akun dengan menggunakan nomor-nomor yang
dimulai dari 0 sampai dengan 9. Sistem numerik dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.
Kode Nomor Berurutan merupakan akun diberi nomor secara berurutan. Nomor yang digunakan
dapat dimulai dari 1,100, atau sesuai dengan yang diinginkan.
100 Kas
101 Bank
121 Tanah
122 Gedung
Kode Kelompok
Posisi Angka Kelompok Akun
Untuk lebih jelas, perhatikan bagan klasifikasi akun secara lengkap beserta kode masing-masing
dengan menggunakan tiga angka, angka ketiga menunjukan jenis akun.
Aktiva Ekuitas
11 Aktiva Lancar 31 Modal pemilik
123 Peralatan
422 Laba atas penjualan alat
Kewajiban
Beban
21 Kewajiban
51 Beban Operasional
Lancar
52 Beban Nonoperasional
22 Kewajiban
Jangka Panjang
521 Beban bunga
221 Utang obligasi
522 Rugi atas penjualan aktiva
tetap
222 Utang hipotek
Kode Blok
1. Tiap kelompok diberikan satu blok nomor
Kelompok Kode
Golongan Kode
Jenis Kode
Kas 100
Piutang usaha 101
Peralatan 150
Kendaraan 151
Modal 300
Prive 301
Kode Desimal
Pada kode desimal, akun diklasifikasikan menjadi kelompok atau rubrik. Tiap rubrik dibagi menjadi
golongan, dan tiap golongan dibagi menjadi jenis akun. Setiap rubrik, golongan, dan jenis akun
diberi nomor kode dimulai dari 0 sampai dengan 9. Akun dibagi menjadi beberapa rubric
Aktiva A
Aktiva lancar AL
Kas K
Aktiva Tetap AT
Kewajiban K
Kewajiban Lancar KL
Ekuitas E
Pendapatan P
Beban B
Aktiva A
Aktiva Lancar AL
Kas AL 01
Piutang Usaha AL 02
Contoh Analisis transaksi 01 Juli 2019 : Tuan Tono menyetorkan uang sebagai modal awal
usahanya sebesar Rp. 1.200.000,-
Analisis : Transaksi tersebut mengakibatkan kas bertambah senilai Rp. 1.200.000,- (D) dan
modal bertambah Rp. 1.200.000,-(K)
Nomor
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Bukti
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
2001 2 Setoran Ju 1 Rp.500.000 Rp.500.000
Mei Modal
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Januar 2 Ju. 6.900.00 6.900.00
i 1 0 0
2004 5 Ju. 1.250.00 8.150.00
1 0 0
1 Ju.
1.750.000 6.400.00
9 1 0
2 Ju.2
300.000 6.100.00
5 0
E. PENDEKATAN DAN MODEL PEMBELAJARAN
F. MEDIA PEMBELAJARAN
G. KEGIATAN PEMBELAJARAN
pemberian topik pengertian, fungsi, bentuk buku besar, kode akun, aturan debet dan kredit
(pertanyaan/ mungkin pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan
informasi tambahan tentang apa yang diamati (dimulai dari pertanyaan faktual
sampai ke pertanyaan yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk pikiran
kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar sepanjang hayat.
Data
collection
→ Mengumpulkan Informasi : Siswa mengumpulkan data atau informasi
(pengumpulan dari berbagai sumber belajar (buku, modul, atau referensi lainnya) untuk
data) menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru.
→ Guru bersama-sama dengan siswa berdiskusi memecahkan masalah terkait
dengan materi pembelajaran
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING (BERPIKIR
processing KRITIS)
(pengolahan → Mengolah informasi dari materi pengertian, fungsi, bentuk buku besar, kode
Data) akun, aturan debet dan kredit serta tata cara menyalin buku besar yang sudah
dikumpulkan dari hasil kegiatan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung
dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar kerja.
→ Guru memberikan penguatan terkait materi yang telah dipelajari oleh siswa
Catatan : Selama pembelajaranpengertian, fungsi, bentuk buku besar, kode akun, aturan debet dan
kredit serta tata cara menyalin buku besar berlangsung, guru mengamati sikap.
Kegiatan Penutup (20 Menit)
Peserta didik :
● Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pengertian, fungsi, bentuk buku besar, kode
akun, aturan debet dan kredit serta tata cara menyalin buku besar dalam pemecahan masalah
yang baru diselesaikan.
● Mengagendakan materi atau tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja yang harus
mempelajarai pada pertemuan berikutnya di luar jam sekolah atau dirumah.
Guru :
● Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa untuk materi pengertian, fungsi,
bentuk buku besar, kode akun, aturan debet dan kredit serta tata cara menyalin buku besar
● Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja dengan
benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk penilaian tugas
● Memberikan penghargaan untuk materi pelajaran pengertian, fungsi, bentuk buku besar, kode
akun, aturan debet dan kredit serta tata cara menyalin buku besar kepada kelompok yang
memiliki kinerja dan kerjasama yang baik.
2. Pertemuan Ke-2 (4 x 45 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (30 Menit)
Guru :
Orientasi
● Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada Tuhan YME dan
berdoa untuk memulai pembelajaran
● Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
● Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Aperpepsi
● Mengingatkan hal-hal penting yang harus diingat pada materi yang dipelajari
Motivasi
● Menyampaikan tujuan ulangan pada pertemuan yang berlangsung
Pemberian Acuan
● Memberitahukan aturan saat untuk ulangan harian.
● Memberitahukan prinsip penilian
Kegiatan Inti ( 120 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Kegiatan ulangan harian
Kegiatan Penutup (30 Menit)
Peserta didik :
● Memberikan kesan setelah ulangan.
● Menceritakan kesulitan saat pelaksanaan ulangan harian.
Guru :
● Memotivasi siswa untuk belajar dengan baik dan memberitahukan rencana kegiatan
pembelajaran selanjutnya
H. SUMBER BELAJAR
2. Pengetahuan
a. Teknik Penilaian : Tes tertulis
b. Bentuk instrument : Soal tes tertulis
c. Kisi-kisi
laporan
Lampiran 2
B. SOAL ESSAY
1. Apa yang di maksud dengan pengertian buku besar?
2. Sebutkan fungsi dari buku besar?
3. Gambarkan bentuk buku besar skontro dan bentuk T?
4. Apa yang dimaksud dengan kode akun ?
5. Tuliskan aturan debet dan kredit
Lampiran 3
Diminta : Buatlah buku besar bentuk skontro empat kolom di bawah ini!
Penskoran : jika benar 80
Lampiran 4
PROGRAM REMEDIAL DAN PENGAYAAN
Sekolah :
Kelas :
Semester :
Tahun :
Rencana Program Tanggal Hasil
No. Nama Remedia Pengayaa Sebelum Sesudah
No Pelaksa Kesimpulan
KD Siswa l n
naan
Program Remedial
Jurnal Umum
Diminta : Buatlah buku besar bentuk skontro empat kolom di bawah ini!
Penskoran : jika benar 80
Program Pengayaan