Ruang terbuka hijau yang semakin asri dengan adanya taman buah-buahan yang
mempercantik keindahan taman. Kami juga mengembangkan produksi tanaman
sayur organik dengan memanfaatkan pupuk kompos yang kami olah sendiri dan
juga sekam bakar sebagai media tanam. tanamnya. Dengan menggunakan rak
susun agar dapat memanfaatkan lahan sempit menjadi lahan pengembangan
tanaman sayur yang kami miliki.
RS PELNI selalu berupaya untuk menjadi rumah sakit yang berbasis lingkungan
dengan mengedepankan aspek aspek ramah lingkungan. Untuk itu kami melakukan
upaya pengelolaan bahan kimia dan B3 dengan mengganti berbagai peralatan yang
tadinya tidak ramah lingkungan menjadi ramah lingkungan.
Tersedia TPS limbah domestik, B3, dan infeksius yang juga mengedepankan aspek
lingkungan. TPS saat ini memiliki sistem baru untuk menangani sampah domestik
yang waktu penyimpanannya tidak lebih dari 8 jam yang diangkut sehari 3 kali yaitu
pagi, siang dan malam. TPS dikelilingi dengan taman dan vertical garden membuat
kesan TPS yang biasanya jorok dan kumuh berubah menjadi TPS yang indah dan
asri.
RS PELNI memiliki 2 instalasi pengolahan air limbah yang beroperasi dengan baik,
bertujuan untuk memastikan limbah cair yang dibuang ke perairan kota sudah dalam
keadaan aman bagi lingkungan dan tidak akan mengakibatkan pencemaran air.
Dahulu rumah sakit PELNI bekerja dengan menggunakan banyak kertas dan film
rongent, kini dengan digitalisasi rumah sakit PELNI sudah banyak melakukan
perubahan cara kerja dengan paperless, semakin banyak kebutuhan kertas artinya
semakin banyak pohon yang akan ditebang. Dengan paperless kami peduli akan
lingkungan.
Pengelompokan sampah di rumah sakit pelni terdiri dari sampah infeksius dan non
infekius.