Anda di halaman 1dari 7

TUGAS AKHIR

1. Buatlah rancangan jaringan pada packet tracer yang terdiri dari 2 PC Server dan 6
PC Client yang dapat saling berkomunikasi dengan teknik Routing Statis dan Dinamis
dan buatlah laporannya !

JAWAB

Topologi

Langkah-langkahnya :
1) Atur setiap IP Address, Subnet Mask, dan Gateway PC Server dan Client di
network 192.168.1.0/24.

Server0
PC0

PC1

PC2
2) Konfigurasi Router0 dan berikan IP Address pada interface Fa0/0 serta Subnet
Masknya.

Router>en
Router#conf t
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ip address 192.168.1.254 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#

3) Ping antara PC Server, PC Client, dan Router di network 192.168.1.0/24 apakah


sudah saling terhubung dengan melakukan ping.

Ping berhasil, setiap komponen sudah saling terhubung

4) Atur juga setiap IP Address, Subnet Mask, dan Gateway PC Server dan Client di
network 192.168.4.0/24.

Server1

PC3
PC4

PC5

5) Konfigurasi juga Router1 dan berikan IP Address pada interface Fa0/0 serta
Subnet Masknya.
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int fa0/0
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ip address 192.168.4.254 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#

6) Ping antara PC Server, PC Client, dan Router di network 192.168.4.0/24 apakah


sudah saling terhubung dengan melakukan ping.

Ping berhasil, setiap komponen sudah saling terhubung


7) Berikan Router0 IP Address dan Subnet Mask di interface Se0/0/0. Lalu lakukan
konfigurasi Routing Statis.
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se0/0/0
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ip address 192.168.2.10 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#ip route 192.168.3.0 255.255.255.0 se0/0/0
Router(config)#ip route 192.168.4.0 255.255.255.0 se0/0/0

8) Berikan Router1 IP Address dan Subnet Mask di interface Se0/0/0. Lalu lakukan
konfigurasi Routing Dinamis. Misal kita akan menggunakan RIP.
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se0/0/0
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ip address 192.168.3.10 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#router rip
Router(config-router)#network 192.168.3.0
Router(config-router)#network 192.168.4.0
Router(config-router)#ex

9) Berikan Router2 IP Address dan Subnet Mask di interface Se0/0/0 dan Se0/0/1.
Router>en
Router#conf t
Router(config)#int se0/0/0
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ip address 192.168.2.20 255.255.255.0
Router(config-if)#ex
Router(config)#int se0/0/1
Router(config-if)#no sh
Router(config-if)#ip address 192.168.3.20 255.255.255.0
Router(config-if)#ex

10)Kemudian konfigurasi Routing Statis dan Routing Dinamis di Router2. Setelah itu
distribusikan Routing Statisnya.
Router>en
Router#conf t
Router(config)#ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 se0/0/0
Router(config)#router rip
Router(config-router)#network 192.168.3.0
Router(config-router)#redistribute static
Router(config-router)#ex

11) Setelah itu, semua PC Server, PC Client, dan Router bisa saling berkomunikasi.

PC Server, PC Client, dan Router sudah saling terhubung


2. Buatlah jaringan sederhana yang terdiri 1 PC Server dan 4 PC Client dengan
menggunakan teknik DHCP pada pemberian alamat IP pada masing-masing Client.
Dokumentasikan dan buatlah laporannya !
JAWAB

Topologi

Langkah-langkahnya :
1) Berikan Server2 IP Address dan Subnet Mask. Kita memakai /29 karena PC Client
hanya ada 4, jadi lebih menghemat penggunaan IP Address.

Server2
2) Konfigurasi DHCP Server. Klik Server2 => Tab Services => Menu DHCP. Aktifkan
DHCP (klik On), atur Start IP Address (192.168.5.2), dan juga jumlah maksimal
usernya (5). Lalu klik save.

Konfigurasi DHCP Server

3) Atur IP Address setiap PC Client menjadi menggunakan DHCP (bukan Statis /


manual) dengan mengaktifkan DHCP.

DHCP berhasil, kemudian lakukan ke semua client

4) Cek apakah konfigurasi DHCP sudah benar dan semua PC sudah saling terhubung
dengan melakukan ping.

Semua PC sudah bisa saling berkomunikasi

Anda mungkin juga menyukai