Anda di halaman 1dari 2

PENANGANAN PASIEN ANEMIA

No. Dokumen : SOP/RI-48 /2016


Ditetapkan Oleh
Kepala UPTD Puskesmas Plandaan
No. Revisi : 00
SOP
PUSKESMAS Tanggal Terbit : 04 Januari 2016
PLANDAAN
dr. ASNAN BUDI SASMITO
Halaman : 1/2
NIP. 196910242002121003

1. Pengertian Penanganan pasien anemia adalah penanganan pasien yang mengalami


penurunan kadar Hemoglobin yang mengakibatkan penurunan kadar
oksigen yang didistribusikan ke seluruh tubuh sehingga menimbulkan
berbagai keluhan (lemah, lesu, mudah lelah, penglihatan berkunang-
kunang, pusing, telinga berdenging dan penurunan konsentrasi)
2. Tujuan Mengatasi keluhan dan mencegah komplikasi lebih lanjut

3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Plandaan No.188.4/235.20/415.25.15/2015


tentang Standar Pelayanan Klinis
4. Referensi Mansjoer, Arif M. 1999. Kapita Selekta Kedokteran Edisi ke 3 Jilid I .
Jakarta. Media Aesculapius
5. Alat dan Bahan Alat :
1. Obat- obatan yang diperlukan (Ferrous sulfas)
2. Peralatan infus lengkap dengan cairan yang dibutuhkan
6. Langkah – langkah 1. Atasi penyebab yang mendasarinya, jika didapatkan kegawatan
segera pasang infus dan rujuk
2. Pemberian sulfas ferosus 3x 1 tablet
3. Pasien diinformasikan mengenai efek samping obat : mual,
muntah, konstipasi, diare, BAB kehitaman.
4. Melakukan KIE (Komunikasi, Informasi dan Edukasi), agar
pasien makan- makanan sayuran hijau, daging, susu, dll
5. Mendokumentasikan kegiatan dalam Rekam Medis pasien
7. Diagram Alir

Atasi penyebab yang mendasarinya, jika didapatkan


kegawatan segera pasang infus dan rujuk
Pemberian ferrous sulfas 3x 1 tablet

Pasien diinformasikan mengenai efek samping obat : mual, muntah,


konstipasi, diare, BAB kehitaman

Melakukan KIE

Mendokumentasikan kegiatan dalam Rekam Medis


pasien

8. Hal – hal yang -


perlu diperhatikan
9. Unit Terkait UGD, Rawat Inap, BP Umum
10. Dokumen Terkait Rekam Medis
11. Rekaman Historis Tanggal mulai
Perubahan No Yang diubah Isi Perubahan
diberlakukan

2/2

Anda mungkin juga menyukai