Anda di halaman 1dari 9

Nama : Pia Hanipah

No peserta : 19021218710154

SOAL:

Setelah Saudara mempelajari Modul Kimia-1, silahkan selesaikan tugas akhir modul Kimia-1. Tugas ini
bersifat menguji kemampuan Saudara untuk mengeksplorasi materi yang disajikan dalam modul dengan
pencapaian peradaban manusia terkait dengan materi tersebut.

1) Setiap muncul teori atom yang baru selalu didahului adanya kelemahan substantif dari teori atom
sebelumnya yang tidak dapat menerangkan beberapa aspek yang diperoleh dari fakta
eksperimen yang dihasilkan secara langsung maupun tidak langsung. Cobalah dibuat ringkasan
pencetus teori atom dan kelemahannya serta eksperimen pendukung teori yang menumbangkan.

2) Penemuan-penemuan baru di bidang ilmu kimia telah banyak memudahkan kehidupan manusia.
Dalam bidang kesehatan misalnya, penemuan baterai berukuran kecil tetapi mampu menampung
energi yang relatif besar sangat membantu untuk menjalankan peralatan bantu dengar, alat bantu
pacu jantung, dll. Cobalah Saudara eksplorasi berbagai temuan alat-alat modern yang
menunjang kesejahteraaan manusia kemudian pikirkan sumbangan ilmu kimia manakah yang
mendukung peralatan tersebut.
JAWABAN
1. PERKEMBANGAN TEORI ATOM
Istilah “atom” berasal dari kata a = tidak dan tomos = dapat dibagi. Istilah atom tersebut pertama kali
dikemukakan oleh filsuf Yunani Democritus (460 – 370 SM) untuk menyatakan keberadaan partikel
terkecil dari suatu materi yang tidak dapat dibagi lagi. Seiring dengan perkembangan peralatan
eksperimen, maka setelah 2000 tahun berlalu teori atom berkembang dengan pesat

A. TEORI ATOM DALTON


Pada tahun 1808 ilmuwan berkebangsaan Inggris, John Dalton,
mengemukakan teorinya tentang materi atom yang dipublikasikan
dalam A New System of Chemical Philosophy, yang memuat lima
pernyataan berikut.

1. Materi terdiri atas atom yang tidak dapat dibagi lagi.

2. Semua atom dari unsur kimia tertentu mempunyai massa


yang sama begitu pula semua sifat lainnya.

3. Unsur kimia lain akan memiliki jenis atom yang berbeda.

4. Atom tidak dapat dihancurkan dan tidak dapat diubah selama


reaksi kimia.

5. Suatu senyawa terbentuk dari unsur-unsurnya melalui penggabungan atom yang tidak
sejenis dengan perbandingan yang sederhana.

Kelemahan:
- Tidak dapat menerangkan sifat listrik atom.
- Pada kenyataannya atom dapat dibagi lagi menjadi partikel yang lebih kecil yang disebut
partikel subatomik.

Kelebihan:
- Dapat menerangkan Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier).
- Dapat menerangkan Hukum Perbandingan Tetap (Hukum Proust).
B. TEORI ATOM THOMSON
Pada tahun 1897 seorang fisikawan Inggris, Joseph
John Thomson menemukan elektron, yaitu suatu
partikel yang bermuatan negatif yang lebih ringan
daripada atom. Dia memperlihatkan bahwa electron
merupakan partikel subatomik. Dari penemuannya ini
J.J. Thomson mengemukakan hipotesis sebagai
berikut: “karena electron bermuatan negatif,
sedangkan atom bermuatan listrik netral, maka haruslah dalam atom ada muatan listrik positif
yang mengimbangi muatan electron tersebut”. Maka diusul-kanlah suatu model atom yang
dikenal dengan model atom roti kismis sebagai berikut.

1. Atom berbentuk bola pejal bermuatan positif yang homogen.

2. Electron bermuatan negatif terbesar di dalamnya (seperti kismis yang tersebar di dalam roti).

Kelemahan:
- Tidak dapat menerangkan fenomena penghamburan sinar alfa pada lempeng tipis emas.

Kelebihan:
- Dapat menerangkan adanya partikel yang lebih kecil dari atom yang disebut partikel
subatomik.
- Dapat menerangkan sifat listrik atom.

C. TEORI ATOM RUTHERFORD

Pada tahun 1911, ahli fisika Inggris, Ernest


Rutherford beserta koleganya Geiger dan
Marsden melakukan eksperimen yang dikenal
dengan penghamburan sinar alfa oleh lempeng
tipis emas. Hasil dari percobaan tersebut
mengungkapkan bahwa:

1. Sebagian besar partikel alfa menembus


lempeng tipis emas, hal ini berarti sebagian
besar atom adalah ruang kosong.
2. Sedikit dari partikel alfa (yang bermuatan positif) dibelokkan oleh sesuatu, hal ini menunjukan
adanya sesuatu yang bermuatan positif yang dapat membelokkan partikel alfa.

3. Sedikit dari partikel alfa itu terpantul dari emas, hal ini menunjukkan adanya sesuatu yang
sangat kecil (belakangan disebut sebagai inti) namun massa terpusat di sana sehingga
partikel alfa yang menumbuk pusat massa itu akan terpantulkan.

Dari fenomena percobaan di atas, maka Rutherford mengusulkan suatu model atom yang dikenal
dengan Model Atom Nuklir Rutherford, sebagai berikut:

1. Atom terdiri dari inti atom bermuatan positif dan hampir seluruh massa atom terpusat pada
inti.

2. Elektron beredar mengelilingi inti.

3. Jumlah muatan inti sama dengan jumlah muatan electron, sehingga atom bersifat netral.

4. Sebagian besar ruangan dalam atom merupakan ruang kosong.

Kelemahan:
- Bertentangan dengan teori elektrodinamika klasik, dimana suatu partikel bermuatan listrik
apabila bergerak akan memancarkan energi. Electron yang beredar mengelilingi inti akan
kehilangan energi terus menerus, sehingga akhirnya akan membentuk lintasan spiral dan
jatuh ke inti.

Kelebihan:
- Dapat menerangkan fenomena penghamburan sinar alfa oleh lempeng tipis emas.
- Mengemukakan keberadaan inti atom.

D. TEORI ATOM BOHR


Neils Hendrik David Bohr adalah
seorang ahli fisika Denmark.pada
tahun 1913 mengemukakan teori
tentang atom yang bertitik tolak
dari model atom nuklir Rutherford
dan teori kuantum Planck. Model
atom Bohr berdasarkan asumsi
sebagai berikut:
1. Electron beredar mengelilingi inti pada lintasan-lintasan (orbit) tertentu.

2. Electron yang beredar pada lintasannya tidak memancarkan energi, linatasan electron ini
disebut stasioner.

3. Bila electron pindah dari lintasan dengan tingkat energy rendah ke lintasan dengan tingkat
energy lebih tinggi, maka electron akan menyerap energy, peristiwa ini disebut eksitasi.
Sebaliknya bila electron pindah dari dari lintasan dengan tingkat energy tinggi ke lintasan
dengan tingkat energy yang lebih rendah, maka electron akan memancarkan energy,
peristiwa ini disebut deeksitasi.

Energy yang diserap/dipancarkan pada peristiwa transisi electron ini dinyatakan dengan
persamaan:
ΔE = hv

Keterangan :
ΔE : perbedaan tingkat energy
H : tetapan planck (6,6 x 10ˉ³⁴ J/s) v: frekuensi radiasi
Energy yang dipancarkan/diserap ketika terjadi transisi electron terekam sebagai spectrum atom.

Kelemahan:
- Tidak dapat menjelaskan spektrum warna dari atom-atom yang mempunyai banyak elektron
atau yang lebih kompleks.
- Tidak dapat menerangkan efek Zeeman, yaitu spectrum atom yang lebih rumit bila atom
ditempatkan pada medan magnet.

Kelebihan:
- Mengaplikasikan teori atom kuantum untuk menjawab kesulitan dalam model atom
Rutherford.
- Menerangkan dengan jelas garis spectrum pancaran (emisi) atau serapan (absorpsi) dari
atom hydrogen.

E. TEORI ATOM MEKANIKA GELOMBANG (Model Atom Modern)

Pada tahum 1920 Louis Victor de Broglie (ahli fisika Perancis, dengan teori sifat gelombang dari
materi), Werner Karl Heseinberg (ahli fisika Jerman, dengan prinsip ketidakpastian) dan Erwin
Schrodinger (ahli fisika Austria, dengan
persamaan gelombang partikel) berhasil
menemukan teori atom modern adalah sebagai
berikut.

1. Electron dalam mengelilingi inti bergerak


seperti gelombang.

2. Karena gerak gelombang dari electron ini maka kedudukan electron di sekeliling inti menjadi
tak tertentu (prinsip ketidakpastian Heisenberg).

3. Suatu daerah di sekitar inti dimana keboleh jadian menemukan electron besar disebut orbital
electron, orbital electron dapat diketahui dengan menyelesaikan persamaan gelombang
Schrodinger akan menghasilkan bilangan kuantum.

Kelemahan:
- Persamaan gelombang Schrodinger hanya dapat diterapkan secara eksak untuk partikel
dalam kotak dan atom dengan electron tunggal.

Kelebihan:
- Mengetahui dimana keboleh jadian menemukan electron (orbital).
- Mengetahui dimana posisi electron yang sedang mengorbit.
- Bisa mengukur perpindahan energy eksitasi dan emisinya.

1) Penemuan-penemuan baru di bidang ilmu kimia

Ilmu kimia telah banyak memudahkan kehidupan manusia, Tanpa ilmu kimia hidup manusia
akan seperti jaman purba atau primitive tanpa mobil, tanpa listrik, tanpa computer, tanpa telepon
genggam, tanpa CD/DVD, serta umur manusia berumur pendek karena penyakit-penyakit baru
yang muncul tidak ditemukan obatnya.

A. Materi semikonduktor dan superkonduktor


Berkat karunia Tuhan Yang Maha Esa, melalui
para ilmuwan, ilmu kimia menjadi ilmu yang
sangat besar peranannya untuk perkembangan
ilmu pengetahuan yang lain. Dengan jasa para
ilmuwan kimia, telah dikembangkan alat –alat
yang berupa materi (zat) semikonduktor dan
superkonduktor yang menjadi dasar
berkembangnya technology computer. Demikian
juga sebaliknya perkembangan tekhnologi
computer yang pesat membantu berkembangnya
ilmu kimia, sebab dengan bantuan computer para
ahli kimia mampu melakukan analisis dan simulasi
terhadap struktur molekul atau atom yang menjadi
materi dasar penyusun suatu zat.

B. Sel Surya (photovoltatic cell)


Secara teoritis, enargi merupakan produk dari proses kimia dan kebutuhan akan energy
selalu meningkat dari waktu ke waktu. Sumber energi utama di dunia saat ini adalah energy
fosil (minyak bumi dan batu bara) yang diperkirakan akan habis pada 50-100 tahun yang
akan dating. Hal ini menjadikan ilmu kimia perlu berperan dalam menemukan sumber energy
alternatif untuk mengatasi krisis energy
yang mungkin terjadi diwaktu yang akan
datang. Energi matahari merupakan
energy yang menjanjikan untuk digunakan
sebagai sumber energy alternative.
Jumlah energy matahari yang masuk ke
bumi setiap tahun mencapai sepuluh kali
lipat dibandingkan seluruh energy yang disumbangkan oleh batu bara, minyak, dan gas alam,
serta energy nuklir dari uranium. Energi matahari tersebut banyak terbuang percuma karena
memantul kembali ke luar angkasa tanpa termanfaatkan. Melalui sel surya (photovoltatic
cell), energy matahari dapat diubah menjadi energy listrik. Para ahli kimia telah
mengembangkan sel surya yang semakin efisien untuk menghasilkan listrik. Diperkirakan
tahun 2050 sel surya akan memenuhi 50% kebutuhan listrik dunia

Mengingat pentingnya manfaat ilmu kimia dalam hidup, tidaklah mengherankan jika kemudian ilmu
kimia terus dikembangkan. Berbagai penelitian dan penemuan dalam ilmu kimia terus dilahirkan.
Semua bertujuan agar kehidupan masyarakat banyak lebih sejahtera. Walupun demikian ternyata
sebagai ilmu pengetahuan, ilmu kimia cenderung kurang disukai, sedangkan manfaat ilmu kimia
justru diminati dan dibutuhkan oleh manusia itu sendiri.

Ilmu kimia memiliki kedudukan yang penting dan diperlukan oleh bidang ilmu lainnya. Beberapa
manfaat yang sebenarnya itu merupakan manfaat ilmu kimia dalam kehidupan manusia bahkan tidak
begitu disadari. Berikut ini adalah beberapa manfaat ilmu kimia dalam kehidupan manusia yang
tidak bisa digantikan oleh ilmu yang lain.

Berikut manfaat ilmu kimia untuk bidang disiplin ilmu yang lain.

1) Manfaat Ilmu Kimia – Bidang Kedokteran

Manfaat ilmu kimia yang pertama pada kehidupan manusia adalah dalam bidang kedokteran.
Untuk membantu penyembuhan pasien yang mengidap suatu penyakit, digunakan obat-obatan
yang dibuat berdasarkan hasil riset terhadap proses dan reaksi kimia bahan-bahan yang
berkhasiat yang dilakukan dalam cabang kimia farmasi.

2) Manfaat Ilmu Kimia – Bidang Pertanian

Dalam bidang pertanian peran ilmu kimia diantaranya untuk mempelajari struktur, susunan dan
sifat-sifat tanah, sehingga kita bisa memanfaatkan tanah secara maksimal, memelihara
keseuburannya, mengatasi hama dengan penambahan pestisida baik yang alami maupun
buatan. Manfaat dan bahaya penggunaan pupuk dan pestisida harus dipahami sehingga tidak
terjadi kesalahan dalam penggunaannya. Hal yang harus diingat adalah pupuk dan pestisida
adalah “produk” dari ilmu kimia.

3) Manfaat Ilmu Kimia – Bidang Geologi (GEOKIMIA)

Bidang ini berkaitan dengan penelitian batu-batuan (mineral) dan pertambangan gas dan minyak
bumi. Proses penentuan unsur-unsur yang menyusun mineral dan tahap pendahuluan
untuk eksplorasi, menggunakan dasar-dasar ilmu kimia. Manfaat ilmu kimia dalam bidang ini
untuk membantu memahami serta mengerti temuan para peneliti tentang bebatuan atau
“benda-benda” alam.

4) Manfaat Ilmu Kimia – Bidang Biologi (BIOKIMIA)

Bidang ini khusus mempelajari tentang makhluk hidup (hewan dan tumbuhan). Proses kimia
yang berlangsung dalam makhluk hidup meliputi pencernaan makanan, pernapasan,
metabolisme, fermentasi,fotosintesis dan lain-lain. Untuk mempelajari hal tersebut, diperlukan
pengetahuan tentang struktur dan sifat senyawa yang ada, seperti karbohidrat, protein,
vitamin, enzim, lemak, asam nukleat dan lain-lain. Meskipun secara umum, bidang ini lebih erat
kaitannya dengan ilmu biologi, namun manfaat ilmu kimia juga nyatanya sedikit banyak
berpengaruh dalam bidang biologi ini.

5) Manfaat Ilmu Kimia – Bidang Hukum

Manfaat ilmu kimia dalam bidang hukum dapat dirasakan ketika dilakukan pemeriksaan
peralatan bukti kriminalitas (kriminologi). Bagian tubuh tersangka dapat diperiksa dengan
memeriksa struktur DNA-nya karena struktur DNA setiap orang berbeda-beda. Pemeriksaan ini
melibatkan ilmu kimia.

6) Manfaat Ilmu Kimia – Bidang Mesin

Manfaat Ilmu kimia juga bisa mengenai bidang permesinan yaitu mempelajari sifat dan
komposisi logam yang baik untuk pembuatanmesin, mempelajari sifat, komposisi bahan bakar
dan minyak pelumas mesin.

7) Manfaat Ilmu Kimia – Bidang Teknik Sipil

Bahan-bahan yang digunakan dalam bidang ini adalah semen, kayu, cat, paku, besi, paralon (pipa
PVC), lem dan sebagainya. Semua bahan tersebut dihasilkan melalui riset yang berdasarkan ilmu
kimia. Manfaat ilmu kimia dalam hal ini adalah agar bahan-bahan bangunan tersebut dapat
diketahui kelebihan serta kekurangannya, sehingga dapat meminimalisir kecelakaan dikemudian
hari.

Melihat begitu banyaknya kaitan antara ilmu kimia dan bidang-bidang kehidupan manusia, maka
sangatlah jelas bahwa manfaat ilmu kimiamemegang peranan penting dalam kehidupan
manusia. Kehadirannya menyeimbangkan kehidupan manusia untuk selaras dengan peningkatan
kualitas hidup di muka bumi.

Anda mungkin juga menyukai