Tinjauan Teoretis
A. Pengertian Menganalisis
pengurayan suatu pokok atas berbagai bagiannya dan menelaah bagian itu sendiri
serta hubungan antar bagiannya untuk memperoleh pengertian yang tepat dan
Jadi kita dapat fahami bahwa menganalisis adalah suatu kegiatan yang
Ya’juj Ma’juj adalah salah satu tanda dari akan datangnya kiamat, yaitu
hadits riwayat riwayat imam ahmad lainnya, dari Hudzaifah bin Asid Al-Ghifari
6
7
953) beliau berpendapat: Ya’juj Ma’juj adalah salah satu tanda besar hari kiamat.
Kemunculan mereka ini serupa dengan munculnya binatang melata dari rekahan
bumi atau mirip dengan terbitnya matahari dari tempat terbenamnya (barat).
Ya’juj Ma’juj demikian dibaca dengan hamzah sukun oleh Imam ‘Ashim.
Sementara al-‘Ajjaj dan putranya, Ru’bah. Membacanya dengan A’juj
untuk Ya’juj, dimana huruf ya diganti dengan hamzan. Adapun jumhur
qurra’ ( para ulama qira’ah ) membacanya Yajuj Majuj, dengan
menggantikan hamzah oleh mad ( Fathul-Bari kitab al-fitan bab Ya’juj
wa Ma’juj 20 : 147)
يَا ُج ْوج – َما ُج ْو ج, َأْأ ُج ْوج – َمأ ُج ْوج, يَأ ُج ْوج – َمْأ ُج ْوج
8
Para ahli bahasa berbeda pendapat mengenai asal nama Ya’juj Ma’juj.
Ada yang mengatakan bahwa kata itu derivasi dari bahasa arab. Namun, ada
pendapat lain mengatakan bahwa kata itu bukan berasal dari bahsa arab.
Ya’juj Ma’juj berasal dari bahasa arab atau devasinya, yakni ajjatin-nar (api
menyala nyala) dan al-maa’al-juj (air yang asin sekali sehingga membakar)”.
menyebutkan isim musytaq (memiliki akar kata dari bahasa arab) berasal dari
ajajah an-nar artinya jilatan api, atau dari al-ajjah (bercampur /sangat panas), al-
ajju (cepat bermusuhan), al-ijajah (air yang memancar keras) dengan wazan
bahwa kata ajja itu senada dengan milhunujaj yang berarti sangat asin dan
panas”.
Sedangkan menurut mufasirin tanah air Prof. Quraish Shihab dalam tafsir
berasal dari kata al-aujah yang berarti berkecampuran karna mereka adalah salah
Akan tetapi ada pendapat yang berbeda yaitu pendapat Imam Al-Alusi
mengatakan “bahwa kata Ya’juj Ma’juj berasal dari bahasa asing atau non-
arab”.
Akan tetapi penulis lebih sefaham dengan pendapat Imam Al-Alusi dan
Al-Hafidz Ibnu Hajar Al-Asqlani, karna Ya’juj Ma’juj sudah ada sebelum adanya
C. Pengertian Menjelang
Akhir zaman terdiri dari dua suku kata, yaitu akhir dan zaman. Di dalam
yang panjang atau yang pendek yang menandai sesuatu. Jadi akhir zaman adalah
jangka waktu yang habis yang tak mungkin ada lagi zaman setelah itu.
berakhirnya perjalanan dunia yang oleh semua penganut ajaran agama dunia
meyakini akan terjadinya hal ini. Dalam kata lain bahwa semua agama meyakini
Dalam agama Islam banyak sekali penyebutan kata akhir zaman terutama
di dalam alquran, berikut ini beberapa nama lain dari akhir zaman yang di sebut
dalam alquran :
10
1. As-Sa’ah
Kata as-sa’ah dalam Alquran di artikan hari kiamat seperti dalam Q.S
Ghafir : 59
Ayat di atas memberikan kabar bahwa akan datang hari kiamat yaitu
hari kehancuran alam dunia ini, yang tidak ada keraguan tentangnya. Dan
hari kebangkitan, yaitu hari kiamat. Hal ini adalah salah satu bentu dari tauhid
rububiyyah.
2. Yaumul Ba’ast
ِ َى يوِم الْب ْع ِ ِ َال الَّ ِذين ُأوتُوا ال ِْعلْم واِإْل يما َن لََق ْد لَبِثْتُم فِي كِت
ث ۖ َف َٰه َذا َي ْو ُم َ ْ َ ٰ اب اللَّه ِإل ْ َ ََ َ َ ََوق
ث َو ٰلَ ِكنَّ ُك ْم ُك ْنتُ ْم اَل َت ْعلَ ُمو َن
ِ الْب ْع
َ
isinya. Maka ketika tiupan sangkakala ketiga seluruh umat manusia dari
3. Yaumud Din
ِّ ك َي ْوِم
الد ين ِ ِٰمل
4. Yaumul Hasrah
“Dan berikan mereka peringatan tentang hari penyesalan, yaitu ketika segala
perkara telah di putuskan, sedangkan mereka dalam keadaan lalai dan tidak
beriman”.
12
tentang hari penyesalan, hari dimana manusia menyesal karna lalai dan tidak
beriman.
5. Yaumul Khuruj
dalam QS Hud:42
6. Yaumul Khulud
Kata Yaumul khulud yang mengandung arti kekal, seperti dalam Q.S
Qaf : 34
memasuki syurga. ketika hari itu kekal, karna pada hari itu tidak ada lagi fase
7. Yaumul Jama’
Kata yaumul jama’ dalam Alquran di artikan hari berkumpul, seperti dalam
Q.S Asy-Syuara:7
ب فِ ْي ِه
َ ْْج ْم ِع اَل َري
ِ
َ َو ُت ْنذ َر َي ْو َم ال
“Dan memberi peringatan (pula) tentang hari berkumpul yang tidak ada
keraguaan padanya”.
tentang hari berkumpul, yaitu hari dimana manusia di kumpulkan oleh Allah
8. Yaumul Hisab
Kata Yaumul Hisab dalam Alquran di artikan hari perhitungan, seperti dalam
Q.S Shad:53
ِ ْحس
اب ِ ِ ِ
َ َه َذا َم ُث ْو َع ُد ْو َن لَي ْوم ال
Nabi Adam sampai manusia terakhir di akhir zaman. Lalu Allah menghitung
9. Darul Qoror
14
Kata Darul Qoror dalam Alquran di artikan tempat kembali, seperti dalam
Q.S Ghafir:39
الد ْنيَا َمتَاعٌ َو ِٕا َّن ااْل َ ِخ َرةَ ِه َي َد ُار الْ َق َرا ِر ِ ِ ِ
َ يَا َق ْوم ِٕانَّ َما ٰهذ ه ال
ُّ ُْحيَا ة
sesungguhnya.
Kata Yaumul Wa’id dalam Alquran di artikan hari yang di janjikan, seperti
ك َي ْو ُم ال َْو ِع ْي ِد
َ ِالص ْوِر ذَل
ُّ َونُِف َخ فِي
nya sangkakala. Setelahnya itu hari yang di janjikan pun terjadi, hari musnahnya