PEMBAHASAN
Pengertian iman dari bahasa Arab yang artinya percaya. Sedangkan menurut
istilah, pengertian iman adalah membenarkan dengan hati, diucapkan dengan lisan,
dan diamalkan dengan tindakan (perbuatan). Adapun, Hari Akhir adalah dimana
seluruh alam semesta akan hancur, dan ketentuan itu sudah dirumuskan oleh Allah
SWT. Jadi beriman kepada Hari Akhir adalah meyakini dan mempercayai
bahwasanya hari akhir pasti akan tiba yang sesuai dengan keterangan-keterangan
Allah melalui firman-firmanya dalam Al-quran.1
Iman kepada hari akhir merupakan salah satu rukun atau sendi dari berbagai
rukun keimanan (arkanul iman) dan merupakan bagian utama sekali dari beberapa
bagian akidah. Bahkan, iman kepada hari akhir merpakan unsur terpenting disamping
kepercayaan kepada Allah SWT. 2
Menurut Quraish Shihab, hari kiamat adalah hari di mana terdengar suara
yang memekakkan telinga, mata, bahkan hati dan pikiran manusia. Suara tersebut
tidak seperti biasanya yang sering didengar oleh manusia. Pada saat itulah terjadi
ketakutan dan kekalutan y2ang luar biasa yang dirasakan oleh makhluk hidup
terutama manusia.3
Disamping istilah hari akhir, Al- Qur’an juga menggunakan istilaah atau nama
nama lain, yang masing masing nama menunjukkan peristiwa, keadaan, proses, atau
suasana yang akan dialami umat manusia menuju kehidupan yang abadi itu. Nama
nama itu adalah:
1. Yaumul Qiyamah yaitu hari kiamat.
1
Muhammad Amri, Akidah Akhlak , (Sulawesi Selatan: Syahadah, 2016), hlm. 40.
2
Rosihan Anwar, Akidah Akhlak, (Bandung: CV Pustaka Setia),2018,hlm 174.
3
Quraish Shihab, Tafsir al-Misbah, vol. 15 (Jakarta: Lentera Hati, 2002), h. 477.
3
4
4
Syukri Muhammad ‘Iyad, Rahasia Hati Perhitungan, (Bandung: Pustaka Hidayah, 1984).
Hlm.43.
5
3
Taufik Rahman, Tauhid Ilmu Kalam, (Bandung: CV.Pustaka Setia, 2013. Hlm.142.
6
Ibid.,hlm.145.
6
7
Muhammad Fu’ad Abdul Baqi, Al-Lu’Lu’ Wal Marjan Kumpulan Hadits Shahih Lengkap
Al Bukhari wal Muslim,(Yogyakarta: Ghani Pressindo,2013). hlm. 725.
7
Hari kiamat terbagi dua yaitu kiamat kecil dan besar. Adapun kiamat kecil adalah
hari di mana hanya makhluk hidup yang merasakannya, seperti mati (berpisahnya ruh
dengan jasad) dan termasuk pula bencana-bencana alam seperti gempa bumi, tanah
longsor, dan lain-lain. Adapun kiamat besar adalah hari dimana malaikat Israfil
meniup sangkakala.9
a. Kiamat kecil (kiamat sugra)
Kiamat Sughra adalah kiamat kecil yang sering terjadi dalam kehidupan manusia
yaitu kematian. Setelah mati roh seseorang akan berada di alam barzah atau alam
kubur yang merupakan alam antara dunia dan akhirat. Kiamat sughra sudah sering
terjadi dan bersifat umum atau biasa terjadi di lingkungan sekitar kita yang
merupakan suatu teguran Allah SWT pada manusia yang masih hidup untuk kembali
ke jalan yang lurus dengan taubat. Kiamat Sughra yaitu berupa kejadian atau musibah
yang terjadi di alam ini, seperti kematian setiap saat, banjir bandang, angin beliung,
gunung meletus,gempa bumi, peperangan, kecelakaan kendaraan, kekeringan yang
kepanjangan,hama tanaman yang merajalela. Keseluruhan rangkaian kejadian
8
Muhammad Sholikhin , Sambut Kematian dengan Senyuman, (Solo :Tiga Serangkai, 2009) .
Hlm. 105.
9
Fahrur Mui’is & Abu Fais, Belajar Islam Untuk Pemula,( Solo: Aqwan, 2011). Hlm.117.
8
tersebut di atas. Ditinjau dari segi aqidah merupakan peringatan dari Allah. Bagi umat
yang beriman hal ini merupakan peringatan dan ujian. Sedangkan bagi umat yang
ingkar/kafir merupakan siksaan atau azab Allah swt.
Allah berfirman dalam surat al-Baqarah ayat 155-156 :
Terjemahnya:
155. Dan sungguh akan kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan,
kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. dan berikanlah berita gembira
kepada orang-orang yang sabar.
156. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna
lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun"..
dan waktu hari kiamat adalah seperti ini (mengisyaratkan dekatnya waktu
kiamat). (Shahih muslim)”
b. Disia-siakannya Amanat, maksudnya adalah menyerahkan urusan kepada orang
yang bukan ahlinya.
c. Merebaknya perzinahan, perzinahan dilakukan terang-terangan dan sudah
menjadi suatu kebiasaan di masyarakat luas. Saat ini free sex atau kumpul kebo
dan perselingkuhan sudah jadi hal yang biasa. Bukan hanya antar pria dan
wanita, bahkan juga sesama jenis (homosex/lesbian).
d. Mabuk-mabukan banyak dilakukan.Mabuk seolah bukan perbuatan yang
diharamkan. Saat ini minuman keras dapat dibeli dengan mudah di mini market
atau super market.
e. Banyaknya kaum wanita. Dari Anas bin Malik ra. bahwa Rasulullah saw.
bersabda. “Sesungguhnya di antara tanda-tanda kiamat adalah ilmu diangkat,
banyaknya kebodohan, banyaknya perzinahan, banyaknya orang yang minum
khamr, sedikit kaum lelaki dan banyak kaum wanita, sampai pada 50 wanita
hanya ada satu lelaki.” (HR Bukhari).
f. Bermewah-mewah dalam membangun masjid. Dari Anas ra. bahwa Rasulullah
saw. bersabda, “Diantara tanda kiamat adalah bahwa manusia saling
membanggakan dalam keindahan masjid.” (HR Ahmad, An-Nasa’i dan Ibnu
Hibban)11
b. Kiamat Kubra ( kiamat besar )
Kiamat kubra yaitu peristiwa besar atau hancur binasanya alam semesta beserta
isinya ( makhluk ) sebagai awal dimulainya kehidupan akhirat.Kiamat pasti terjadi,
tetapi tidak seorang pun mengetahui waktu terjadinya kiamat, termasuk para nabi dan
rasul-Nya karena kiamat itu didatangkan secara tiba-tiba dan hanya Allah SWT yang
mengetahuinya. Sebagaimana Firman Allah SWT dalam surat Al-A’raf/7: 187:
11
Muhammad Sholikhin , Sambut Kematian dengan Senyuman, (Solo: Tiga Serangkai,
2009). Hlm. 93.
10
Terjemahnya:
Mereka menanyakan kepadamu tentang kiamat: "Bilakah terjadinya?"
Katakanlah: "Sesungguhnya pengetahuan tentang kiamat itu adalah pada sisi
Tuhanku; tidak seorangpun yang dapat menjelaskan waktu kedatangannya selain Dia.
kiamat itu Amat berat (huru haranya bagi makhluk) yang di langit dan di bumi.
kiamat itu tidak akan datang kepadamu melainkan dengan tiba-tiba". mereka bertanya
kepadamu seakan akan kamu benar-benar mengetahuinya. Katakanlah: "Sesungguhya
pengetahuan tentang bari kiamat itu adalah di sisi Allah, tetapi kebanyakan manusia
tidak Mengetahui".12
Diantara tanda-tandanya adalah:
a. Terbitnya matahari dari arah barat dan terbenam dari arah timur. Hal ini
terjadi karena perubahan besar dalam susunan alam semesta..
b. Keluarnya suatu binatang yang sangat aneh. Binatang ini dapat bercakap-
cakap kepada semua orang dan menunjukkan kepada manusia bahwa kiamat
sudah sangat dekat.
c. Datangnya Al-Mahdi. Beliau termasuk keturunan dari Rasulullah SAW. Oleh
karena itu, beliau serupa benar akhlak dan budi pekertinya dengan Rasulullah
SAW.
d. Munculnya Yajuj (perusak dan pengacau serta timbulnya bencana bencana
alam dahsyat.
e. Munculnya Dajal. Dajal adalah seorang yang muncul sebagai tanda semakin
dekat datangnya kiamat. Dajal bermata buta sebelah dan mengaku sebagai
“Tuhan”.
f. Hilang dan lenyapnya Al-Qur’an dan mushaf, bahkan lenyap pulalah yang ada
di dalam hati seseorang.
12
Depag RI, al-Qur’an dan Terjemahnya.
11
g. Turunnya Nabi Isa as. Beliau akan turun ke bumi ini di tengah-tengah
merajalela pengaruh Dajjal.13
D. Gambaran Hari Kiamat
Datangnya hari kiamat ditandai dengan tiupan sang sangkala. ( Q.S. An- Naml
:87. Artinya: Dan (Ingatlah) hari (ketika) ditiup sangkakala, Maka terkejutlah
segala yang di langit dan segala yang di bumi, kecuali siapa yang dikehendaki
Allah. dan semua mereka datang menghadap-Nya dengan merendahkan diri.
Bumi digoncangkan sekuat kuatnya hingga mengeluar kan isi
yangdikandungnya (QS. Al- Zalzalah : 1– 5)
Artinya:
1. Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan (yang dahsyat),
2. Dan bumi Telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya,
3. Dan manusia bertanya: "Mengapa bumi (menjadi begini)?",
4. Pada hari itu bumi menceritakan beritanya,
5. Karena Sesungguhnya Tuhanmu Telah memerintahkan (yang sedemikian
itu) kepadanya.
13
Rosihan Anwar, Akidah Akhlak, (Bandung: CV Pustaka Setia),2018,hlm 176.
12
Artinya: Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu dan takutilah suatu hari yang
(pada hari itu) seorang bapak tidak dapat menolong anaknya dan seorang anak tidak
dapat (pula) menolong bapaknya sedikitpun. Sesungguhnya janji Allah adalah benar,
Maka janganlah sekali-kali kehidupan dunia memperdayakan kamu, dan jangan
(pula) penipu (syaitan) memperdayakan kamu dalam (mentaati) Allah.14
1. Alam Barzah
Alam barzah, yaitu batas antara alam dunia dengan alam akherat dan dapat
disebut dengan alam kubur dan merupakan pintu untuk menuju akhirat.
14
Depag RI, al-Qur’an dan Terjemahnya
13
Setiap manusia yang telah meninggal dunia akan diperiksa amal mereka oleh
malaikat munkar dan nakir mengenai keimanan dan amal perbuatannya, bagaimana
kulaitas iman seseorang, apakah dia beriman kepada allah swt atau tidak dan amal-
amal apasaja yang mereka perbuat ketika di dunia.
Setelah mereka diperiksa, bagi yang beriman kepada allah swt,dan beramal saleh,
maka baginya memperoleh nikmat dialam kubur, sebaliknya bagi mereka yang yang
tidak beriman kepada allah akan memperoeh siksa kubur15
Kehidupan hari akhir dimulai dengan adanya ba’ats yakni pembangkitan seluruh
mahluk dari kubur, maksudnya ialah mengembalikan ruh manusia dalam tubuhnya
yang asli, dan manusia di bangkitkan dengan keadaan yang bebeda-beda sesuian
dengan amal perbuatan mereka.
15
Rosihin Anwar, Akidah Akhlak, (Bandung : CV Pustaka Setia, 2008). Hlm.180.
14
membangkitkan manusia dari kematian sejak manusia Adam sampai terakhir. Dan
tiupan ketiga, manusia berkumpul pada makamah Allah SWT.16
3. Yaumul Mahsyar
Ialah tempat berkumpulnya manusia setelah mati dengan berbagai macam bentuk
sesuai amal perbuatan yang dilakukannya di dunia semasa hidup. Dijelaskan dalam
Al-Qur’an surah Saba’[34]: 40:
Terjemahan: Dan (Ingatlah) hari (yang di waktu itu) Allah mengumpulkan mereka
semuanya Kemudian Allah berfirman kepada malaikat: "Apakah mereka Ini dahulu
menyembah kamu?".
Di sini diadakan perhitungan dosa dan pahala manusia, yang lebih banyak
dosanya maka akan masuk kedalam neraka dan yang lebih banyak pahalanya tentu
akan masuk dalam surga Allah. Maksudnya, ketika manusia sudah dihidupkan dan
dibangitkan kembali dari kuburnya, dan kemudian di sebuah tempat yang di sebut
mahsyar atau mauqif, lalu mereka di hisab atau di perhitungkan segala anal
perbuatannya selama hidup didunia.17
5. Yaumul Mizan
16
Ibid.,hlm. 181.
17
Ibid.,hlm.183.
15
yang tidak mungkin meleset sedikit pun. Semua amal perbuatan manusia dari yang
terkecil sampai yang terbesar ditimbang dengan timbangan tersebut.
6. Ash-Shirat
Tejemahnya:
“Balasan mereka di sisi Tuhan mereka adalah Surga ‘Adn, yang di bawahnya
mengalir sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Allah ridha
terhadap mereka dan mereka ridha kepada-Nya. Yang demikian itu adalah (balasan)
bagi orang yang takut kepada TuhanNya.” (Q.S. Al-Bayyinah: 8).
18
Ibid., hlm. 182.
16
Terjemahnya:
F. Cara Beriman dan orang yang di jamin keselamatannya pada hari akhir
a. Cara beriman kepada hari akhir
Cakupan iman : mengimani adanya satu hari dimana Allah
mengumpulkan pada hari itu seluruh manusia, mulai adam sampai
manusia terakhir. Masing masing mereka akan mendapatkan balasan
amalannya,sebagian masuk surga dan sebagian masuk neraka
Cakupan dalil: Allah SWT. Berfirman: “katakanlah,’sesungguhnya orag
orang terdahulu dan orang orang kemudian, benar benar akan
dikumpulkan diwaktu tertentu pada hari yang dienal.”( Al-Waqi’ah: 49-
50)
Secarah terperinci:
19
Ibid., 186.
17
20
Fahrur Mu,iz & Abu Faris,(Solo: Aqwan,2011),hal. 119.
21
Muhammad Sholikhin , Sambut Kematian dengan Seyuman,( Solo: Tiga Serangkai,
2009),hal.108.
18
22
Muhammad Amri, Akidah Akhlak , (Sulawesi Selatan: Syahadah, 2016), hlm. 49.
19
Bab 3
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hari akhir atau hari kiamat adalah hari binasanya atau hancurnya seluruh alam
semesta. Iman kepada hari akhir berarti meyakini dengan sepenuh hati bahwa suatu
saat alam semesta akan hancur dan manusia akan dibangkitkan dari kubur menuju
alam akhirat yang akan kekal selamanya tanpa ada batas waktunya.
Beriman pada hari akhir merupakan rukun iman yang ke lima oleh karena itu
sebagai umat islam kita wajib mempercayai akan datangnya hari akhir tersebut.
Beriman pada hari akhir mempunyai beberapa manfaat antara lain selalu bertindak
hati-hati dan penuh pertimbangan, selalu berada dalam kebenaran, dan memanfaatkan
waktu hidup untuk berlomba mencari kebaikan “fastabiqul khoirot”.
B. Saran
20
Makalah ini mungkin sangat jauh dari kata sempurna. Untuk itu penulisan selalu
mengharapkan kritik dan saran dari pembaca sekalian, agar menjadi masukan dan
perbaikan bagi penulisan sehingga kedepannya makalah ini menjadi lebih baik.