Kehidupan Setelah ‫مرحبا‬

Hari Akhir ‫مرحبا‬

Bu neng
 Kelompok 3
1 2 3
Andika Setia Leksana Nama Nama

4 5 6
Nama Nama Nama
Daftar Isi :
Yaumul Barzakh

01. Latar Belakang Yaumul Hisab Yaumul Ba’ats

02. Yaumul Hasyr (Masyar)

Yaumul Mizan

03. Kesimpulan
Yaumul Jaza
01. ‫واحد‬
Latar
Belakang
Latar Belakang
Hari Akhir atau hari kiamat adalah hari dibinasakan dan dihancurkan alam semesta yang merupakan tanda berakhirnya kehidupan
dunia menuju kehidupan kekal diakhirat. Beriman kepada hari akhir adalah meyakini dengan sepenuh hati bahwa akan
datangnya hari berakhirnya kehidupan didunia ini. Alam akhirat tempat manusia mempertanggung jawabkan segala amal
perbuatannya sewaktu didunia dan memperoleh ganjaran sesuai dengan perbuatannya.

Keyakinan terhadap adanya hari akhir akan memberikan hikmah atau efek yang sangat besar dalam kehidupan manusia paling tidak
manusia akan merasa takut terhadap azab yang akan diberikan Allah setelah terjadinya hari akhir.

Menurut Nurhayati Rusdi, “meyakini akan adanya hari pembalasan sebagai rangkaian peristiwa yang harus dijalani setelah hari
kiamat akan menimbulkan kedisiplinan dan kewaspadaan sebab seluruh amal tidak ada yang luput dari pengawasan Allah”.

Kehidupan setelah hari akhir yaitu mencakup Yaumul Barzakh,

Yaumul Ba’ats,Yaumul Hasyr (Masyar),Yaumul Hisab,Yaumul Mizan,Yaumul Jaza

Dari pemaparan diatas,penulis sangat tertarik untuk membahas materi tentang kehidupan setelah hari akhir.
02. ‫واحد‬
Yaumul
Barzakh
Pengertian Yaumul Barzakh
Tahapan alam kubur ini adalah yang paling awal dan merupakan pintu gerbang menuju
akhirat. Adanya yaumul barzakh dijelaskan dalam surat Al Mu'minun ayat 100
 
َ ‫ْت ۚ كَلَّٓا ۚ ِإن ّ ََها ك َ ِل َم ٌة ُه َو قَٓاِئل َُها ۖ َو ِمن َو َرٓاِئ ِهم بَ ْر َز ٌخ ِإ ل َٰى يَ ْو ِم يُبْ َعث‬
‫ُون‬ َ ‫حا ِف‬
ُ ‫يما تَ َرك‬ ْ ‫ى َأ‬
ً ‫ع َم ُل َٰص ِل‬ ٓ ّ ‫ل ََع ِل‬
 Artinya: "Agar aku berbuat amal yang saleh terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali
tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang diucapkannya saja. Dan di hadapan
mereka ada dinding sampal hari mereka dibangkitkan."
 
Di tahap ini manusia akan ditanyai malaikat Munkar Nakir tentang seluruh perbuatannya di
dunia.
Selanjutnya manusia menunggu hingga hari kebangkitan.
03. ‫اثنين‬
Yaumul
Ba’ats
Pengertian Yaumul Ba’ats
Yaumul Ba’ats adalah suatu saat ketika semua mahluk yang
bernyawa dan berakal akan dibangkitkan setelah mengalami kematian
atau kiamat. Semua manusia pasti akan dihidupkan dan dibangkitkan
kembali oleh Allah swt. untuk dimintai pertanggungjawabannya
selama hidup di dunia.
Pengertian Yaumul Ba’ats
Firman Allah swt.
‫عل َيْ ِه َح ّقًا َول َٰ ِك َّن َأكْثَ َر الن ّ َِاس ل َا‬
َ ‫ع ًدا‬ ُ ‫َوَأق َْس ُموا ِبالل َّ ِه َج ْه َد َأيْ َما ِن ِه ْم ۙ ل َا يَبْ َع‬
ُ ‫ث الل َّ ُه َم ْن يَ ُم‬
ْ ‫وت ۚ بَل َٰى َو‬
‫ون‬َ ‫يَ ْعل َُم‬
Artinya: “Mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sumpah
yang sungguh-sungguh, “Allah tidak akan membangkitkan
orang yang mati” (Tidak demikian, bahkan pasti Allah akan
membangkitkannya) sebagai suatu janji yang benar dari Allah.
Akan tetapi, kebanyakan manusia tidak mengetahui.” (Q.S an
Nahl/16:38)
Pengertian Yaumul Ba’ats
Pada hari kebangkitan atau Yaumul Ba’ats, semua manusia yang
mati akibat terjadi kiamat kubra, baik karena kematian biasa, karena
musibah kebakaran, karena pesawat jatuh, atau yang mati dan hancur
serta hilang jasadnya, semua akan dibangkitkan dan tidak akan
terlewat meskipun hanya seorang.
Pengertian Yaumul Ba’ats
Sebagaimana firman Allah Swt.
berikut ini.
‫يها ال َّ ِذي َأن ْ َشَأ َها َأ َّو َل َم َّر ٍة‬ ْ ُ‫ح ِي ال ِْع َظا َم َو ِه َي َر ِميمٌ () ق ُْل ي‬
َ ‫ح ِي‬ َ ‫ب لَنَا َمثَل ًا َون َ ِس َي َخل ْ َق ُه َق‬
ْ ُ‫ال َم ْن ي‬ َ ‫َو َض َر‬
ٌ‫علِيم‬َ ‫خل ْ ٍقـ‬َ ‫َو ُه َو ِبك ّ ُِل‬
Artinya: “Dan dia membuat perumpamaan bagi Kami dan dia
lupa kepada kejadiannya, ia berkata, “Siapakah yang
dapat menghidupkan tulang belulang yang telah hancur
luluh?”Katakanlah, “la akan dihidupkan oleh Tuhan yang
menghidupkannya kali yang pertama. Dan Dia sangat
mengetahui tentang segala makhluk.” (QS Yasin/ 36: 78-79)
04. ‫ثالثة‬
Yaumul
Hasyr
Pengertian Yaumul Hasyr
Hasyr atau Mahsyar adalah suatu tempat di akhirat yang
sangat luas. Yaumul Hasyr merupakan saat terjadinya peristiwa ketika
semua makhluk, terutama manusia dikumpulkan dan akan dihisab
serta diberi keputusan oleh Allah Swt. tentang semua amalan yang
dikerjakan ketika hidup di dunia.
Mahsyar terjadi setelah manusia dibangkitkan dari kematian.
Di tempat itulah manusia akan merasa berat dan lama menanti
pengadilan dari Allah swt. yang Mahakuasa. Pada hari itu, semua
manusia dikumpulkan dan diadili oleh Allah swt. dengan seadiladilnya.
Hari itu juga disebut hari pembalasan yang hakiki.
Pengertian Yaumul Hasyr
Allah swt. berfirman.

َ ‫ين َأ ْش َرك ُوا َأيْ َن ُش َركَاُؤ ك ُُم ال ّ َ ِذ‬

‫ين كُنْتُ ْم‬ َ ‫ول لِل ّ َ ِذ‬ ً ‫ح ُش ُر ُه ْم َج ِم‬
ُ ‫يعا ثُ ّمَ ن َ ُق‬ ْ َ ‫َويَ ْو َم ن‬
‫ون‬
َ ‫ع ُم‬ ُ ‫تَ ْز‬

Artinya: “Dan (ingatlah) hari yang di waktu itu Kami menghimpun

semuanya, kemudian Kami berkata kepada orang-orang
musyrik,”Di manakah sembahan-sembahan kamu yang dulu
kamu katakan (sekutu-sekutu Kami)?” (Q.S al-An’am/6 : 22)
05. ‫أربعة‬
Yaumul
Hisab
Pengertian Yaumul Hisab
Yaumul Hisab adalah hari perhitungan semua amal perbuatan
baik maupun buruk manusia selama hidup di dunia. Sekalipun sebesar
zarrah amalan manusia tidak akan lepas dari perhitungan Allah swt,
Pada hari itu, manusia tidak akan bisa mengelak dan berbohong
dari segala amal perbuatannya karena semua anggota badan akan
menjadi saksi atas segala perbuatannya. Sekalipun manusia telah
lupa, tetapi Allah swt. Maha Mengetahui atas segala amal perbuatan
manusia
Pengertian Yaumul Hisab
Sebagaimana firman-Nya.

َ ‫يَ ْو َم يَ ْب َعثُهُ ُم هَّللا ُ َج ِمي ًعا فَيُنَبُِّئهُ ْم بِ َما َع ِملُوا ۚ َأ ْح‬

ُ ‫صاهُ هَّللا ُ َونَسُوهُ ۚ َوهَّللا‬
‫َعلَ ٰى ُك ِّل َش ْي ٍء َش ِهي ٌد‬
Artinya: “Pada hari ketika mereka dibangkitkan Allah swt. semuanya,
lalu diberitakan-Nya kepada mereka apa yang telah mereka
kerjakan. Allah mengumpulkan (mencatat) amal perbuatan
itu, padahal mereka telah melupakannya. Dan Allah Maha
Menyaksikan segala sesuatu.” (Q.S. al-Mujadilah/ 58: 6)
Pengertian Yaumul Hisab
Kondisi manusia pada hari itu tergantung pada amal
perbuatannya selama di dunia. Bagi mereka yang selama di dunia
terbiasa melakukan amal baik dan ibadah, mereka akan merasakan
bahwa perhitungan itu amat mudah dan cepat.
Sebaliknya, bagi mereka yang terbiasa berbuat maksiat,
menipu, korupsi, memakan harta anak yatim, tidak mendirikan salat,
tidak berpuasa, tidak mengeluarkan zakat, dan amal-amal lainnya,
mereka akan diliputi kekecewaan dan penyesalan yang tiada tara. Hal
itu dinyatakan Allah dalam al-Qur’an sebagai berikut.
Pengertian Yaumul Hisab

‫فَا َ َّما َم ۡن اُ ۡوتِ َى ِك ٰتبَ ٗه بِيَ ِم ۡينِ ٖ ۙه‬

‫ف يُ َحا َسبُ ِح َسابًا ي َِّس ۡي ًرا‬ َ ‫فَ َس ۡو‬
Artinya: Adapun orang yang diberi kitab di sebelah kanannya, maka
dia akan diperiksa dengan pemeriksaan yang mudah.” (Q.S. alInsyiqaq/ 84: 7-8)
Pengertian Yaumul Hisab

‫وت‬‫ُأ‬ ‫َم‬ ‫ل‬ ‫ى‬ ِ

‫ن‬ ‫ت‬ ‫َي‬ ‫ل‬ ‫ـ‬ ‫ي‬ ُ
‫ول‬ ‫ق‬ ‫ي‬‫ف‬ ‫ۦ‬ ‫ه‬ِ ِ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫م‬ ‫ش‬ ِ ‫ب‬ ‫ۥ‬ ‫ه‬ ‫ب‬ ‫ـ‬ ‫ت‬ ِ
‫ك‬ ‫ى‬‫ت‬ِ ‫و‬‫ُأ‬ ‫ن‬ ‫م‬ ‫َأ‬
َ ْ َ ْ َٰ ُ َ َ َ ِ َ
ُ َٰ َ ْ َ َّ ‫َو‬
‫ا‬‫م‬
‫ِكتَـ ٰ ِبيَ ْه‬
Artinya: “Adapun orang yang diberi kitab di sebelah kirinya, maka dia
berkata, “Wahai alangkah baiknya kiranya tidak diberikan
kepada kitab-Ku (ini).” (Q.S al-Haqqah/69: 25)
06. ‫خمسة‬
Yaumul
Mizan
Pengertian Yaumul Mizan
Mizan adalah timbangan amal. Maksudnya adalah setiap amal
manusia akan ditimbang agar diketahui secara yakin dan pasti tentang
amal baik dan amal buruknya. Perhitungan itu dilakukan dengan
seadil-adilnya tanpa ditambah atau dikurangi sedikit pun.
Pengertian Yaumul Mizan
Allah swt. berfirman.

‫ام ِة َفل َا تُ ْظل َُم ن َ ْف ٌس َشيًْئا ۖ َوِإ ْن‬

َ َ‫ين ال ْ ِق ْس َط لِيَ ْو ِم ال ْ ِقي‬
َ ‫َون َ َض ُع ال َْم َو ِاز‬
‫ين‬
َ ‫اس ِب‬ ِ ‫ال َحبَّ ٍة ِم ْن َخ ْر َد ٍل َأتَيْنَا ِب َها ۗ َوك َ َف ٰى ِبنَا َح‬ َ ‫َان ِمثْ َق‬َ ‫ك‬
Artinya: “Kami akan memasang timbangan yang tepat pada Hari
Kiamat, maka tiadalah dirugikan seseorang barang sedikitpun.
Dan jika (amalnya itu) hanya seberat biji sawi pun, Kami pasti
mendatangkan (pahalanya). Dan cukuplah Kami sebagai
pembuat perhitungan.” (Q.S. al-Anbiya/21: 47)
Pengertian Yaumul Mizan
Kemudian Allah swt. juga berfirman

ْ ‫َفَأ َّما َمن ثَقُل‬

‫َت َم َٰو ِزين ُ ُهۥ‬
ِ ‫يشةٍ ۢ َّر‬
ۢ‫اضيَ ٍة‬ َ ‫َف ُه َو ِفى ِع‬
‫َت َم َٰو ِزين ُ ُهۥ‬ َ ‫َوَأ َّما َم ْن‬
ْ ‫خ ّف‬
‫َفُأ ُّم ُهۥ َهاـ ِوي َ ٌۭة‬
Artinya: “Dan ada pun orang-orang yang berat timbangan
(kebaikannya), maka dia berada dalam kehidupan yang
memuaskan. Dan ada pun orang yang ringan timbangan
(kebaikannya), maka tempat kembalinya adalah Neraka
Hawiyah. “ (QS al-Qariah/ 101: 6-9)
07. ‫ستة‬
Yaumul
Jaza
Pengertian Yaumul Jaza
Yaumul Jaza adalah hari pembalasan seluruh amal perbuatan manusia.
Balasan yang akan di berikan Allah SWT sangat tergantung pada
jenis amal yang telah di lakukan selama hidup di dunia.
Sebagai umat Muslim, Sudah seharusnya untuk meyakini adanya hari
akhir atau kiamat. Hidup di dunia ini hanya sementara saja,
sementara ada akhirat sebagai pembalasan atas kehidupan di
kehidupan dunia.
Pengertian Yaumul Jaza
Dalil Yaumul jazaAl-Zalzalah: 7-8 ayat 7-8 dari Surat Al-Zalzalah. Allah Subhanahu wa ta’ala
berkata:

ُ‫فَ َم ْن يَ ْع َم ْل ِم ْثقَا َل َذ َّر ٍة َخ ْي ًرا يَ َره‬

Itu berarti: Siapa pun yang melakukan perbuatan baik yang menimbang Dzarrah akan
melihat pembalasannya.

ُ‫َو َم ْن يَ ْع َم ْل ِم ْثقَا َل َذ َّر ٍة َش ًّرا يَ َره‬

Itu berarti: dan siapa pun yang melakukan kejahatan walau itu sebesar biji Dzarrah, ia akan
melihatnya (sebagai imbalan).
08. ‫واحد‬
Kesimpulan
Kesimpulan
 Pusing Euyyyyyyyyyyyyyyy

“Barang siapa yang menyulitkan (orang lain) makan

Allah SWT akan mempersulitnya pada hari kiamat”
—HR Al-Bukhari
wassalamualaikum