Anda di halaman 1dari 2

Buaya yang serakah

Disebuah pinggiran sungai ada seekor buaya yang kelaparan, sudah 3 hari buaya itu belum
makan, dia terasa lapar sekali, mau tidak mau hari ini ia harus makan, sebab kalau tidak bisa-
bisa dia akan mati kelaparan, lalu buaya itu segera masuk dalam sungai, "byurr," ia berenang
berlahan-lahan menyusuri sungai itu mencari mangsa, belum jauh buaya itu berenang, ia
melihat ada seekor bebek yang sedang berenang di sungai itu, buaya segera memburu bebek
itu, mengetahui sedang diburu seekor buaya, bebek itu segera berenang ke darat dan ia berlari
sekencang-kencangnya, “wek wek wek tolong, tolong tolong" namun buaya terus memburu
bebek itu kemana bebek itu pergi, kemana bebek itu berlari, terus dikejar oleh buaya hingga
bebek itu terdesak di sudut pohon besar dan tidak bisa kemana-mana lagi, “mau kemana kau
bebek? Aku akan makan kau hari ini" begitu kata buaya.

Bebek pun menjerit ketakutan “wek wek wek wek buaya, buaya jangan kau makan aku,
dagingku tidak banyak, pasti kau tidak akan kenyang buaya, jangan kau makan aku, lebih
baik kau makan seekor kambing yang ada di dalam hutan, kambing itu segar dan pasti
dagingnya lebih banyak dari aku, wek wek wek wek wekw wek" begitu kata bebek itu, buaya
pun menjadi tergiur dengan apa yang disampaikan bebek itu, seekor kambing yang segar ada
di dalam hutan, ah, lalu buaya meminta bebek itu untuk mengantarkannya dalam hutan
menemui kambing, bebekpun menyetujuinya, bebek mengantarkan buaya itu masuk kedalam
hutan, benar saja ketika masuk kedalam hutan ada seekor kambing yang besar dan segar,
buaya lalu segera mendekati kambing itu, sementara bebek pergi meninggalkan buaya
kembali ke sungai, begitu buaya sudah didekat kambing, buaya langsung mencengkram
kambing-kambing itu, kambing pun kaget menjerit, “mbek mbek mbek, tolong buaya jangan
makan aku, lebih enak kau makan anak kuda atau anak gajah dagingnya lebih banyak dari
aku,, mbek mbek mbek, gajah itu ada di telaga buaya, mbek mbek." mendengar apa yang
dikatakan kambing itu "ada seekor anak gajah, wah, anak gajah pasti dagingnya lebih
banyak dan besar dari pada seekor kambing" buaya pun tidak jadi memangsa anak kambing,
ia pergi meninggalkan anak kambing dan menuju ke telaga, begitu sampai di telaga, benar
saja ada seekor anak gajah yang besar gemuk, tentu saja membuat buaya itu tergiur, buaya
segera mendekati anak gajah itu , ia sudah tidak sabar melahap anak gajah itu “hap hap hap"
begitu sudah dekat anak gajah, buaya segera membuka mulutnya lebar-lebar sambil
“haarggh, aku makan kau anak gajah” anak gajah itu pun berteriak meminta tolong
memanggil induknya “huerggh tolong tolong ibu tolong aku, ada buaya yang mau memakan
aku, tolong ibu” induk gajah yang tidak jauh berada dari anaknya mendengar teriakan minta
tolong anaknya langsung saja induk gajah datang menolong anaknya begitu sudah dekat di
depan buaya, induk anak gajah itu langsung menginjak-injak buaya dengan kerasnya "boug,
boum, bougm” hingga buaya menjerit kesakita “owh owh aduh duh” dan buaya pun tidak
bisa bernafas “ooohh” tamatlah riwayat buaya dan anak gajah itu pun selamat dari terkaman
buaya

Pesan moral yang dapat diambil adalah “kalau kita sudah menerima apapun meskipun
kecil atau meskipun sedikit, berterima kasihlah dan bersyukurlah dengan apa yang sudah
kita dapat”

Anda mungkin juga menyukai