Makalah Komunitas Posyandu
Makalah Komunitas Posyandu
MAKALAH POSYANDU
Di susun oleh :
1. Albetyasari Pangastuti ( P17420212043)
2. Anmalinda Priherlin ( P17420212044)
3. Anggar Pamungkas ( P17420212045)
4. Auliyya Bintia Nurhadini ( P17420212046)
5. Dedi Imam Fauzi ( P17420212047)
6. Deni Eko Setiana ( P17420212048)
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan posyandu?
2. Apa saja manfaat posyandu?
3. Sebutkan tujuan posyandu?
4. Apa saja jenis-jenis posyandu?
5. Apa saja kegiatan utama yang dilakukan di posyandu?
6. Siapa pengelola dan sasaran posyandu?
7. Apa dasar pelaksanaan posyandu?
8. Sebutkan apa saja kegiatan posyandu?
9. Apa alasan pembentukan dan pendirian posyandu?
10. Bagaimana cara mencapai keberhasilan posyandu?
11. Apa saja faktor–faktor yang mempengaruhi kedatangan ibu di posyandu?
12. Bagaimana sistem informasi posyandu (SIP)?
13. Siapa yang memberikan biaya posyandu?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Posyandu
B. Manfaat Posyandu
1. Bagi Masyarakat :
a) Mendukung perbaikan perilaku, keadaan gizi dan kesehatan keluarga
sehingga:
- Keluarga menimbang balitanya setiap bulan agar terpantau
pertumbuhannya.
- Bayi umur 0-11 bulan memperoleh imunisasi Hepatitis B 4 kali,
BCG 1 kali, Polio 4 kali, DPT 3 kali dan campak 1 kali.
- Bayi 6-11 bulan memperoleh 1 kapsul vitamin A warna biru
(100.000 SI)
- Anak 12-59 bulan memperoleh kapsul vitamin A warna merah
(200.000 SI) setiap 6 bulan (Februari dan Agustus)
b) Mendukung perilaku hidup bersih dan sehat
c) Memperoleh kemudahan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan
dasar.
d) Mendukung pencegahan penyakit yang berbasis lingkungan dan
penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.
e) Mendukung pelayanan KB.
f) Memperoleh bantuan dalam pemecahan masalah kesehatan.
g) Efisiensi dalam mendapatkan pelayanan terpadu.
2. Bagi Kader, pengurus Posyandu dan tokoh Masyarakat
a) Mendapatkan informasi tentang upaya kesehatan.
b) Dapat membantu masyarakat menyelesaikan masalah kesehatan.
3. Bagi Puskesmas
a) Sebagai pusat pemberdayaan masyarakat dan pusat pelayanan
kesehatan S1.
b) Membantu masyarakat dalam pemecahan masalah kesehatan.
c) Meningkatkan efisiensi waktu, tenaga dan dana dengan pemberian
pelayanan secara terpadu.
4. Bagi Sektor Lain
a) Lebih spesifik membantu masyarakat dalam pemecahan masalah.
b) Meningkatkan efiseiansi pemberian pelayanan sesuai tupoksi masing-
masing.
C. Tujuan Posyandu
Tujuan didirikannya Posyandu Yaitu :
1. Menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Ibu ( ibu
Hamil, melahirkan dan nifas).
2. Membudayakan NKKBS.
3. Meningkatkan peran serta dan kemampuan masyarakat untuk
mengembangkan kegiatan kesehatan dan KB serta kegiatan lainnya yang
menunjang untuk tercapainya masyarakat sehat sejahtera.
4. Berfungsi sebagai Wahana Gerakan Reproduksi Keluarga Sejahtera,
Gerakan Ketahanan Keluarga dan Gerakan Ekonomi Keluarga Sejahtera.
D. Jenis Posyandu
Dilihat dari indikator-indikator yang ditetapkan oleh Depkes RI 2006,
Posyandu secara umum dapat dibedakan menjadi 4 (empat) tingkat yaitu :
1. Posyandu Pratama
Posyandu Pratama adalah Posyandu yang belum mantap, yang
ditandai oleh kegiatan bulanan Posyandu belum terlaksana secara rutin
serta jumlah kader terbatas yakni kurang dari 5 (lima) orang. Penyebab
tidak terlaksananya kegiatan rutin bulanan Posyandu, disamping jumlah
kader yang terbatas, dapat pula karena belum siapnya masyarakat.
Intervensi yang dapat dilakukan untuk perbaikan peringkat adalah
memotivasi masyarakat serta menambah jumlah kader.
2. Posyandu Madya
3. Posyandu Purnama
4. Posyandu Mandiri
H. Kegiatan Posyandu
Imunisasi Tetanus Toksoid 2 kali pada ibu hamil. Pada bayi umur
0-11 bulan memperoleh imunisasi Hepatitis B 4 kali, BCG 1 kali, Polio 4
kali, DPT 3 kali dan campak 1 kali. Bayi 6-11 bulan memperoleh 1 kapsul
vitamin A warna biru (100.000 SI). Anak 12-59 bulan memperoleh kapsul
vitamin A warna merah (200.000 SI) setiap 6 bulan (Februari dan
Agustus).
4. Peningkatan gizi
a) Memberikan pendidikan gizi kepada masyarakat.
b) Memberikan makanan tambahan yang mengandung protein dan kalori
cukup kepada anak-anak dibawah umur 5 tahun dan kepada ibu yang
menyusui.
c) Memberikan kapsul vitamin A kepada anak-anak dibawah umur 5 tahun.
5. Penanggulangan Diare
a. KIA
b. KB
c. Imunisasi
d. Gizi.
e. Penanggulangan Diare
I. Alasan Pembentukan dan Pendirian Posyandu
J. Keberhasilan Posyandu
Keberhasilan Posyandu tergambar melalui cakupan SKDN.
S : Semua balita di wilayah kerja posyandu.
K : Semua balita yang memiliki KMS.
D : Balita yang ditimbang.
N : Balita yang Berat Badannya naik.
a. Catatan ibu hamil, kelahiran, kematian bayi dan kematian ibu hamil,
melahirkan nifas. Berisi catatan dasar mengenai sasaran posyandu.
b. Registrasi bayi dan balita di wilayah kerja posyandu. Berisi catatan
pemberian tablet besi, vitamin A, pemberian oralit, tanggal imunisasi,
dan apabila bayi meninggal, maka perlu dicatat tanggal bayi meninggal
diwilayah kerja posyandu tersebut.
c. Register WUS dan PUS diwilayah kerja posyandu. Berisi daftar ibu
hamil, catatan umur kehamilan, pemberian tablet tambah darah,
imunisasi, pemeriksaan kehamilan, tanggal dan penolong kelahiran,
data bayi yang hidup dan meninggal, serta data ibu meninggalndi
wilayah kerja posyandu.
d. Register ibu hamil dan nifas di wilayah kerja posyandu. Berisi daftar
wanita dan suami istri usia produktif yang memiliki kemungkinan
mempunyai anak ( hamil ).
e. Data posyandu. Berisi catatn jumlah pengunjung (bayi, balita, WUS,
PUS, ibu hamil, menyusui, bayi lahir dan meninggal), jumlah petugas
yang hadir (kader posyandu, kader PKK, PKB/PLKB, paramedic dan
sebagainya).
f. Data hasil kegiatan posyandu. Berisi catatan jumlah ibu hamil yang
diperiksa dan mendapat tablet tambah darah, jumlah ibu menyusui,
peserta KB ulang yang dilayani, penimbangan balita, semua balita
yang mempunyai KMS, balita yang timbangannya naik dan di Bawah
Garis Merah (BGM), balita yang mendapatkan vitamin A, KMS yang
dikeluarkan (dibagikan), balita yang mendapat sirup besi, dan
imunisasi (DPT, Polio, campak, hepatitis B) serta balita yang
menderita diare.
M. Pembiayaan Posyandu
Adapun beberapa pembiayaan yang didapatkan untuk melakukan
posyandu didapatkan dari:
1. Sumber Daya Masyarakat
a. Iuran Pengguna Posyandu
b. Iuran masyarakat umum dalam bentuk dana sehat
c. Sumbangan dari perorangan atau kelompok masyarakat
d. Dana social keagamaa, misalnya zakat, infak dsb
2. Swasta/ Dunia Usaha
4. Pemerintah
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam http://suaramerdeka.com.
Departemen kesehatan RI. 2006. Buku Kader Posyandu Dalam Usaha Perbaikan
Gizi Keluarga. Jakarta.
http://duniakebidanan-dinireal.blogspot.com/2012/03/posyandu.html
http://jurnalbidandiah.blogspot.com/2012/04/bab-i-pendahuluan-latar-
belakang.html
http://kesmas-ode.blogspot.com/2012/11/posyandu-balita.html
http://nendy-nugraha.blogspot.com/2012/03/laporan-individu.html
http://posyandu.org/posyandu/622-posyandu.html
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/29988/5/Chapter%20I.pdf
http://www.sarjanaku.com/2013/01/pengertian-posyandu-kegiatan-definisi.html
Kependudukan dan Biostatik FKM USU. Posyandu Sebagai Sarana Peran Serta
Masyarakat dalam UPKM. Dalam http://www.library.usu.ac.id.