Parent’s experiences in caring children with Attention Deficit Hyperactive Disorders ( ADHD )
1* 2
Ahmad Subandi , Rusana
1,2
STIKES Al-Irsyad Al-Islamiyyah C ilacap
Jl. Cerme No. 24 Cilacap; (0282) 532975
*
Alamat Korespondensi: Email: ahmadsubandi19@yahoo.com
ABSTRAK
Attention Deficit Hyperactive Disorders (ADHD) atau yang juga disebut sebagai hiperaktif
merupakan kondisi gangguan neurobehavioral paling umum yang terjadi masa kanak-kanak.
Kondisi ini sangat mempengaruhi prestasi akademik, kesejahteraan serta interaksi sosial anak.
Masalah hiperaktif semakin meningkat dan melibatkan peran serta orang tua dalam penanganannya.
Mengasuh anak dengan hiperaktif merupakan hal yang sangat sulit, karena butuh pengawasan lebih.
Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan pengalaman orang tua dalam mengasuh anak
hiperaktif. Penelitian dilakukan dengan desain kualitatif melalui pendekatan fenomenologi
deskriptif. Pengambilan sampel dengan teknik purposive sampling yaitu orang tua yang memiliki
anak dengan hiperaktif, bersekolah di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) tingkat dasar di Cilacap
Utara. Data dikumpulkan dengan wawancara mendalam dan observasi terhadap 6 partisipan. Hasil
yang didapatkan dalam penelitian ini adalah ditemukannya 4 tema yaitu: gangguan pemusatan
perhatian pada anak , hambatan dan tantangan orang tua dalam mengasuh anak, faktor pendukung
dan keberhasilan orang tua dalam mengasuh anak hiperaktif.
ABSTRACT
Attention Deficit Hyperactive Disorders (ADHD) also known as hyperactivity is the most
common neurobehavioral disorder condition that occurs childhood. This condition greatly
influences academic achievement, child welfare and social interaction . The experience of parents
in caring for children with hyperactivity is very difficult because it must be supervised in daily life.
This research used qualitative design fith descriptive phenomenologica. Sampling was purposive
sampling technique. Participants are parents who have children with hyperactivity in Sekolah Luar
Biasa Negeri (SLBN) in North Cilacap . Data were collected by in-depth interviews and the
observation of 6 participants. The results of this research was founded 4 themes; concentration
problems in children with hyperactivity , obstacles and challenges parents on caring children with
hyperactivity, supporting and succes factors in caring children with hyperactivity.
bisa makan sendiri, berkomunikasi/ bicara, bisa Fegert, J.M., Slawik, L., Wemelskirchen, D.,
Nubling, M. and Muhlbacher, A. (2011).
Jurnal Kesehatan Al-Irsyad (JKA), Vol. V, No. 1. Maret 2014 59
Assessment of parent’s perferences for the
treatment of school-age children with : a Stuart dan Sundeen’s. 1998. Principles and practice
discrete choice experiment. Mei 27, 2012. psychiatric nursing. By Mosby Year Book.Inc
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/216716
92. Pubmed.Gov. Jun; 11(3). 245-52. Stuebert, H.J. and Carpenter D.R. (2003).
Qualitative research in nursing: advancing
Hasan, Y.M. 1997. Pendidikan Anak dalam Islam. the statistic imperative. Philadelpia:
Jakarta: AKAFA PRES. Lippincott.
Hocknberry, M. E. (2009). Pediatric nursing. Sugiarmin, M. 2007. Bahan Ajar Anak dengan
Lippincot. ADHD . Oktober, 20 2013
http://file.upi.edu/Direktori/FIP/JUR._PEND.
Istadi, I. (2009). Tipe Anak dalam Pergaulan. Mei _LUAR_BIASA/195405271987031-
30, 2012. http://www.geocities.com. MOHAMAD_SUGIARMIN/.pdf
Pollit, P.F., Beck, C.T. and Hungler, B.P. (2001). Wolraich, M.L., dkk. Attention-
Essensial or nursing research: Methode Deficit/Hyperactivity Disorder Among
apprasial and utilization. St. Louis; Mosby Adolescents: A Review of the Diagnosis,
Inc. Treatment, and Clinical Implications. Mei 28,
2012.
Prasetya. 2003. Pola Asuh. http://pediatrics.aappublication.org/conten/11
5/6/1734.full.pdf. Pediatrics journal
http://repository.usu.ac.id/bitstream/12345
2005;115;1734.
6789/40378/4/Chapter%20II.pdf