JMB N
JMB N
KEJANG DEMAM
HIPERTERMI
KEJANG
Spasme otot Spasme Bronkus
ekstermitas
Penurunan kesadaran
Kekakuan otot
Resiko tinggi pernafas
cedra
C. Rencana Keperawatan
N Dx Tujuan dan kriteria Rencana
o hasil
1. Hipertermi Setelah dilakukan 1. Monitor suhu tubuh sesering
berhubung asuhan keperawatan mungkin
an dengan selama 2x24 jam 2. Monitor warna kulit
proses diharapkan tidak 3. Monitor tekanan darah, nadi
infeksi terjadi hipertermi atau dan RR
peningkatan suhu 4. Monitor penurunan tingkat
tubuh dengan kriteria kesadaran
hasil: 5. Tingkatkan sirkulasi udara
a. Suhu tubuh dalam dengan membatasi pengunjung
rentan normal 6. Berikan cairan dan elektrolit
(36,5-37oC) sesuai kebutuhan
b. Nadi dalam rentan 7. Menganjurkan menggunakan
normal 80- pakaian yang tipis dan
120x/menit menyerap keringat
c. RR dalam rentan 8. Berikan edukasi pada keluarga
normal 18- tentang kompres hangat
24x/menit dilanjutkan dengan kompres
d. Tidak ada dingin saat anak demam
perubahan warna 9. Kolaborasi dengan dokter
kulit dan tidak ada dalam pemberian obat penurun
pusing. panas
2. Pola nafas Setelah diberikan 1. Monitor frekuensi nafas
tidak asuhan keperawatan 2. Auskultasi suara nafas
efektif selama 2x24 jam 3. Atur posisi pasien untuk
berhubung diharapkan pola nafas mengoptimalkan ventilasi
an dengan kembali efektif 4. Monitor warna kulit
kekakuan dengan kriteria hasil: 5. Monitor tekanan darah dan
otot a. RR dalam batas nadi
pernafasan normal 18- 6. Berikan Edukasi keluarga
24x/menit tentang hal yang dapat memicu
b. Menunjukkan jalan serangan kejang
nafas yang paten 7. Kolaborasi dengan dokter
c. Tidak ada sianosis dalam pemasangan
d. Tanda-tanda vital bronkodilator atau pemberian
dalam rentan oksigen.
normal
3. Resiko Setelah dilakukan 1. Sediakan lingkungan yang
tinggi tindakan keperawatan aman untuk pasien
cedra selama 2x24 jam 2. Identifikasi kebutuhan dan
berhubung diharapkan masalah keamanan pasien
an dengan tidak menjadi aktual 3. Menghindarkan
spasme dengan kriteria hasil: lingkungan yang
otot a. Tidak terjadi berbahaya
kejang
ekstermita b. Tidak terjadi 4. Memasang side rail tempat
s cedra tidur
5. Menyediakan tempat tidur
yang nyaman dan bersih
6. Membatasi pengunjung
7. Memberikan penerangan
yang cukup
8. Menganjurkan keluarga
untuk menemani pasien
9. Mengontrol lingkungan
dari kebisingan
10. Edukasi tentang penyakit
kepada keluarga.