DI SUSUN OLEH:
NIM : N520184541
TAHUN 2019
LAPORAN PENDAHULUAN
A. PENGERTIAN
Bayi baru lahir (neonates) adalah bayi yang baru lahir sampai usia 4 minggu dan
lahir dari umur kehamilan 37 minggu sampai dengan 42 minggu dengan berat lahir 2.500
gram.( Kamus istilah Kebidanan. Siti Maemunah, 2005)
Asuhan segera bayi baru lahir adalah asuhan yang diberikan pada bayi tersebut
selama jam pertama setelah kelahiran sebagian besar bayi baru lahir akan menunjukkan
usaha pernapasan spontan dengan sedikit bantuan atau gangguan (Prawiroharjo, 1992).
Jadi asuhan keperawatan pada bayi baru lahir adalah asuhan keperawatan yang
diberikan pada bayi yang baru mengalami proses kelahiran den harus menyesuaikan diri
dari kehidupan intra uteri ke kehidupan ekstra uteri hingga mencapai usia 37-42 minggu
dan dengan berat 2.500-4.000 gram.
D. PATOFISIOLOGI
Perubahan Fisiologis
Sistem Respirasi S. Kardiovaskuler S. Gastrointestinal Termoregulasi Pemotongan tali
pusat
E. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Jumlah sel darah putih (SDP) 18.000/MM3 , neutrophil meningkat sampai 23.000-
24.000/mm3, hari pertama setelah melahirkan
2. Hemoglobin: 15-20 gr/dl (kadar lebih rendah berhubungan dengan anemia atau
hemolysis berlebihan)
3. Hematokrit 43-61 (peningkatan sampai 65% atau lebih menandakan polisitemia,
penurunan kadar menunjukkan anemia atau hemoragi perinatal)
4. Bilirubin total 6 mg/dl pada hari pertama kehidupan, lebih besar 8 mg/dl 1-2 hari
dan 12 mg/dl pada 3-5 hari
5. Golongan darah dan Rh
F. PENATALAKSANAAN MEDIS
1. Non Farmakologi
a. Pengukuran nilai APGAR score (pada menit pertama dan menit kelima
setelah dilahirkan)
b. Kontrol suhu, suhu rectal sekali kemudian aksila
c. Penimbangan BB setiap hari
d. Jadwalmenyusui
e. Higiene dan perawatan tali pusat
2. Farmakologi
a. Suction dan oksigen
b. Vitamin K
G. PENATALAKSANAAN KEPERAWATAN
1. PENGKAJIAN
a. Aktivitas/istirahat
Status sadar mungkin 2-3 jam beberapa hari pertama, bayi tampak semi
koma saat tidur, meringis atau tersenyumadalah bukti tidur dengan gerakan
mata cepat,tidur ehari rata-rata 20 jam.
b. Pernafasan dan peredaran darah
Mulai bernafas 30 detik sesudah lahir. Menilai satatus kesehatan dapat
digunakan APGAR score, namun secara praktis dapat dilihat dari
frekuensi, warna ekstremitas, denyut jantung dan pernafasan sertawajah,
ektremitas dan seluruh tubuh.
Frekuensi denyut jantung normal 120-140 x/menit (12 jam pertama) dapat
berfluktuasi dari 70-100 x/menit (tidur) sampai 180 x/menit (menangis).
Pernafasan normal 30-60 x/menit, wajah dan seluruh tubuh bayi
adalahkemerahan.
c. Suhu tubuh
Biasanya berkisar 36,5 celsius- 37 celcius. Pengukurandapat dilakukandi
aksila atau pada rektal.
d. Kulit
Biasanya halus, lembut dan padat dengan sedikit pengelupasan terutama
padatelapak tangan, kaki dan selangkangan. Kulit biasanya dilapisi dengan
zat lemak berwarna putih kekuningan terutama di daerah lipatandan bahu
yang disebut vernik kaseosa.
e. Keadaan dan kelengkapan ekstremitas
Apakah ada cacat bawaan berupa kelainan bentuk, kelainan jumlah atau
tidak sama sekali pada semua anggota tubuh, termasuk lubang anus
(rektal) dan jenis kelamin.
f. Tali Pusat
Pda tali pusat terdapat 2 arteri dan1 vena umbilikalis. Keadaan tali pusat
harus kering, tidak ada perdarahan, tidak kemerahan disekitarnya.
g. Reflek
Reflek moro (reflek terkejut). Bila mendapat rangsangan yang
mengagetkan akan terjadi reflek lengandan tangan terbuka.
Reflek menggemgam (palmar graps). Bila telapak tangan
dirangsang kan memberi reaksi seperti menggemgam.
Reflek berjalan (stepping). Bila kaki ditekanan pada bidang datar
atau diangkat akan bergerak seperti berjalan.
Reflek mencari (rooting). Bila pipi disemtuh akan menoleh
kepalnya ke sisi yang disentuh itu seperti mencari putting susu.
Reflek menghisap (sucking). Bila memasukkan sesuatu kedalam
mulut bayi akan membuat gerakan menghisap
h. Berat badan
Pada hari ke 2 dan 3 bayi mengalami penurunan berat badan fisiologis.
Namun jangan sampai melampaui 10% dari berat lahir. Berat normal
2500-4000 gram.
i. Mekonium
Warna gelap hitam kehijauan dan lengket. Mekonium akan mulai keluar
dam 24 jam pertama.
j. Antropometri
Dilakukan pengukuran lingkar kepala, lingkar dada, lingkar lengan atas
dan panjang badan dengan menggunakan pita ukur. Lingkar kepala fronto
oksipitalis 34 cm,suboksipito bregmantika 32 cm, mento occipitalis 35 cm.
Lingkar dada normal 32-34 cm, lingkar lenganatas normal 10-11 cm,
panjang badan normal 48-50 cm.
k. Seksualitas
Genetalia wanita: labia vagina agak kemerahan atau edema, tanda
vagina/hymen dapat terlihat. Genetalia pria: testis turun, skrotum tertutup
dengan rugae, femosis biasa terjadi.
2. DIAGNOSA KEPERAWATAN
a. Risiko tinggi perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan
dengan reflek hisap tidak adekuat
b. Risiko ketidakseimbangan suhu tubuh berhubungan dengan perubahan laju
metabolisme, pemajanan suhu lingkungan yang ektrim
c. Risiko tinggi terjadi infeksi berhubungan dengan pemotongan tali pusat
d. Risiko tinggi kekurangan volume cairan berhubungan dengan kegagalan
mekanisme regulasi
e. Kurang pengetahuan orang tua berhubungan dengan kurangnya pajanan
informasi
3. INTERVENSI KEPERAWATAN
a. Diagnosa keperawatan 1
Tujuan: setelah dilakukan tindakan keperawatan 2x24 jam perubahan
nutrisi tidak terjadi.
NOC: Nutritional satus: nutrient intake
Kriteria hasil:
Penurunan BB tidak lebih dari 10% BB lahir
Intake dan output makanan seimbang
Nutrition Management
Kolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah
kalori dan nutrisi yang dibutuhkan
Berikan subtansi gula
Berikan makanan (PASI) yang terpilih (sudah
dikonsultasikan dengan ahli gizi)
Beri informasi pada ibu/keluarga tentang kebutuhan nutrisi
bayi
Nutrition Monitoring
BB bayi dalam batas normal
Monitor adanya penurunan berat badan
Monitor turgor kulit
Monitor kadar Hb dan Ht
Monitor kalori dan intake nutrisi
b. Diagnosa keperawatan 2
Tujuan: setelah dilakukan tindakan keperawatan 2x24 jam
ketidakseimbangan suhu tubuh tidak terjadi
NOC: Termoregulasi (newborn)
Kriteria hasil:
Kriteria hasil:
Kriteria hasil:
DAFTAR PUSTAKA