Anda di halaman 1dari 6

5 Hal Sering Membuat Laptop Mati

Sendiri
Posted on Maret 9, 2016 by xdarata in Laptop // 2 Comments

ANDA tentu saja sangat jengkel saat menulis artikel atau email atau main game menggunakan
laptop, tiba-tiba laptop mati sendiri. Padahal, penulisan artikel hampir selesai. Game lagi seru-
serunya.

Ya, wajar saja Anda menjadi jengkel dan geram karena pekerjaan terhambat. Bahkan, ada juga
artikel yang penulisannya sudah selesai dan tinggal saving.

Dengan laptop mati sendiri, bahan artikel pun hilang dan Anda harus menulis lagi dari awal.

Siapa yang tidak jengkel dengan laptop sering mati sendiri seperti itu? Atau saat asyik-asyiknya
Anda main game, tiba-tiba laptop mati.

Siapa pun pasti jengkel. Tetapi, jengkel tidak menyelesaikan masalah. Anda perlu tahu, kenapa
laptop mati sendiri, apa penyebab laptop mati sendiri, dan bagaimana cara mengatasi laptop mati
sendiri?

Itu yang lebih penting untuk dicarikan solusinya atau jalan keluarnya.

Suhu Laptop Naik, RAM Berdebu, Crash dengan Sistem


Operasi
BONGKAR: bongkar laptop dan bersihkan biar tak mudah mati

Ya, setidaknya ada lima hal mengapa laptop mati mendadak. Anda perlu cek laptop
Anda dan coba atasi sendiri bila Anda bisa.

Jika tidak bisa mengatasi sendiri, ya Anda bisa meminta bantuan teman atau membawanya ke
layanan perbaikan atau servis. Yang terpenting, laptop tiba-tiba mati harus dihentikan.

Kelima hal tersebut adalah:

1. Suhu Laptop Terlalu Panas


Suhu laptop yang terlalu panas bisa menjadi salah satu penyebab laptop tiba-tiba mati total. Salah
satu penyebab laptop panas karena Anda meletakkannya di tempat yang membuat sirkulasi udara
tidak berjalan lancar.

Misalnya, Anda meletakkan laptop di atas tempat tidur, di atas kasur, di atas sofa, dsb, yang
permukaannya tidak rata dan tidak stabil.

Ini bisa membuat laptop cepat panas. Tak ada sirkulasi udara karena udara tak bisa keluar.
Akibatnya, beberapa hardware di dalamnya menjadi panas.

Solusinya, Anda harus menggunakan landasan papan atau perkakas lain yang permukaannya rata
dan keras. Ditambah, harus bersih sehingga bisa diletakkan di atas kasur.

Dengan cara ini, sirkulasi udara akan berjalan lancar dan laptop tidak panas.

2. RAM Berdebu
Anda harus membersihkan laptop secara berkala. Tidak hanya pada bagian luar, tetapi juga
beberapa komponen di dalamnya, seperti RAM, kipas, dsb.
RAM yang banyak debu tidak bisa bekerja maksimal. Bahkan, ia bisa membuat RAM cepat
panas sehingga menyebabkan laptop mati sendiri.

Untuk membersihkan RAM, Anda bisa menggunakan penghapus khusus. Jangan gunakan tangan.
Sebab, dikhawatirkan tangan Anda berminyak yang bisa meninggalkan bekas. Anda cukup
mengoleskan penghapus pada bagian kuningan RAM.

Jika kapasitas RAM terlalu kecil, Anda bisa mengupgradenya.

Dengan peningkatan kapasitas RAM, laptop atau komputer Anda bisa bekerja dengan lebih lancar
dan tidak mudah panas.

Ya, RAM merupakan salah satu komponen yang sangat penting. Saat membeli laptop. smartphone,
tablet, dsb, kapasitas RAM perlu mendapat perhatian.

Walaupun, makin besar RAM, harga laptop juga lebih mahal. Tetapi, daya tahan laptop juga lebih
tinggi.
BERSIHKAN RAM: ram perlu dibersihkan secara berkala agar laptop tak panas

3. Gunakan Pasta Baru


Jika laptop sudah berumur, Anda sebaiknya cek pasta pada prosesor. Jika pasta sudah mengering,
lakukan penggantian dengan pasta baru.

Harga pasta juga sangat murah. Tetapi, pengaruhnya sangat besar. Jika pasta telah mengering dan
tidak diganti dengan pasta baru, ia bisa menyebabkan laptop tiba-tiba mati.

Anda bisa beli pasta di toko-toko komputer. Pasta biasa disebut dengan
nama thermal pasta. Oleskan pasta pada prosesor laptop.
4. Bersihkan dari Debu
Saya biasa membersihkan laptop atau komputer tiap hari. Jika dua atau tiga hari tak dibersihkan
karena suatu hal, misalnya sedang pergi ke luar kota atau sedang sakit, debu yang menempel di
bagian luar tampak nyata.

 Baca Juga: 12 Cara Menghemat Baterai Laptop

Jika debu menebal, debu bisa menghambat sirkulasi udara dari dalam laptop/komputer. Ini bisa
membuat software di dalamnya cepat panas. Makin lama, tumpukan debu bisa membuat laptop tiba-
tiba mati.

Cara membersihkannya dengan membongkar laptop. Lalu, Anda


bersihkan debu menggunakan kuas atau perangkat lain yang cocok.
Anda pasti menyaksikan debu telah di situ.
Jika Anda tidak bisa melakukan sendiri, ya pergi ke aja ke tempat perbaikan atau servis laptop,
komputer, dsb. Pasti beres hanya dengan beberapa rupiha aja.

5. Crash pada Sistem Operasi


Laptop mati mendadak juga bisa diakibatkan oleh terjadinya crash akibat install program yang belum
sempurna. Misalnya, pada sistem operasi. Jika itu yang terjadi, install ulang program yang Anda
inginkan. Ini mudah saja cara mengatasinya.
Demikian artikel mengenai 5 Hal yang Sering Membuat Laptop Mati Sendiri. Saya yakin, Anda bisa
melakukan sendiri beberapa tips di atas untuk mengatasi laptop yang cepat panas atau laptop mati.
Anda sebaiknya melakukan perawatan laptop secara periodik.

Tujuannya untuk menjaga agar laptop Anda tetap bersih, sehat, dan tahan lama. Artinya, tidak suka
ngadat, sering ngadat, bahkan terkadang laptop mati sendiri.

Sebab, harga laptop juga tidak murah. Paling tidak, Anda harus membayar Rp 2,5 juta untuk laptop
termurah.

Anda mungkin juga menyukai