Anda di halaman 1dari 2

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1. Rancangan Penelitian


Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Menurut Punaji
(2010) penelitian deskriptif adalah penelitian yang tujuannya untuk menjelaskan
atau mendeskripsikan suatu peristiwa, keadaan, objek apakah orang, atau segala
sesuatu yang terkait dengan variabel-variebel yang bisa dijelaskan baik
menggunakan angka-angka maupun kata-kata.
Menurut Sugiyono (2012: 13) penelitian deskriptif yaitu, penelitian yang
dilakukan untuk mengetahui nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih
(independen) tanpa membuat perbandingan, atau menghubungkan dengan variabel
yang lain.
Menurut Sugiyono (2012:29) metode deskriptif adalah Metode deskriptif
adalah metode yang digunakan untuk menggambarkanatau menganalisis suatu hasil
penelitian tetapi tidak digunakan untuk membuat kesimpulan yang lebih luas”.
Penelitian deskriptif dalam penelitian ini dimaksudkan untuk mendapatkan
gambaran dan keterangan-keterangan mengenai respon pengguna kereta api kelas
ekonomi di Bandung.

3.2. Ruang Lingkup Penelitian


3.3. Lokasi Penelitian
3.4. Definisi Operasional Variabel
Menurut Singarimbun dan Efendi (2002: 46), definisi operasional atau
mengoperasionalisasi variabel adalah petunjuk bagaimana suatu veriabel diukur,
dengan membaca definisi operasional dalam penelitian maka diketahui baik
buruknya variabel tersebut.
Menurut Sugiyono (2014) definisi operasional adalah penentuan konstrak
atau sifat yang akan dipelajari sehingga menjadi variabel yang dapat diukur.
Definisi operasional digunakan untuk meneliti dan mengoperasikannya, sehingga
memungkinkan bagi peneliti untuk melakukan pengukuran kepuasan pelayanan.
3.5. Populasi dan Sampel
A. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari atas: objek/subjek
yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang diciptakan oleh
peneliti untuk mempelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya (Sugiono,
2012:115).
Adapun populasi dalam penelitian ini adalah konsumen PT Kereta
Api Indonesia berada di wilayah Bandung.

B. Sampel
sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
polulasi tersebut. Sampel dalam penelitian ini untuk konsumen PT Kereta Api
Indonesia, Kota Bandung. Jumlah sampel ini diketahui dengan menggunakan
rumus slovin (Umar, 2013:146)

Keterangan :
n : jumlah sampel
N : jumlah populasi
e : margin eror
Dalam mementukan jumlah sampel yang akan dipilih, penulis
menggunakan tingkat kesalahan 5%, karena dalam setiap penelitian
mungkin hasilnya sempurna 100%, makin besar tingkat kesalahan maka
semakin sedikit ukuran sampel.
3.6. Jenis Data
3.7. Tekhnik Pengumpulan Data

Anda mungkin juga menyukai