PEMERIKSAAN TEKANAN DARAH

No. Dokumen No. Revisi Halaman

003/SPO/ 8/I/2019 0 1/2
Ditetapkan
SPO Direktur RSIA Rahayu Medika
Tanggal Terbit
( Standar Prosedur
5 Januari 2019
Operasional)
dr. Muh. Novan Affandy, Sp.OG

Pengertian Pemeriksaan Tekanan darah merupakan indikator untuk menilai

sestem kardiovaskuler besamaan dengan pemeriksaan nadi

Tujuan Mengetahui nilai tekanan darah

Keputusan Direktur RSIA Rahayu Medika Nomor : RS.RM /

4/8/1/2019 Tentang Kebijakan Pelayanan Pasien Rawat Inap di RSIA
Kebijakan
Rahay Medika

Alat dan Bahan :

 Sphignomanometer (Tensi meter) yang terdiri dari :
- Manometer air raksa dan klep penutup dan pembuka
- Manset udara
- Selang karet
- Pompa udara karet dan sekruppembuka penutup
- Stetoskop
- Buku catatan nadi
- Pena

Prosedur:
Prosedur Cara palpasi :
1. Jelaskan prosedur pada klien
2. Cuci tangan
3. Atur posisi
4. Letakkan lengan yang hendak diukur pada posisi terlentang
5. Lengan baju di buka
6. Pasang manset pada lengan kanan/kiri atas sekitar 3 cm diatas
fossa cubiti (jangan terlalu ketat dan jangan terlalu longgar)
7. Tentukan denyut nadi arteri radialis dekstra / sinistra
8. Pompa balon udara manset sampai manometer 20 mmhg lebih
tinggi dari titik radialis tidak teraba

SOP MEPERIKSAAN TEKANAN DARAH

 PEMERIKSAAN TEKANAN DARAH

No. Dokumen No. Revisi Halaman

003/SPO/8/I/2019 0 2/2
9. Pompa terus sampai manometer setinggi 20 mg tinggi dari titik
radialis tidak teraba
10. Letakan diafragma stetoskop diatas nadi brachialis dan
kempeskan balon udra manset secara perlahan dan
berkesinambungan dengan memutar skrup pada pompa udra
berlawanan arah jarum jam
11. Catat hasil
12. Cuci tangan setelah prosedur dilakukan
Cara Auskultasi :
1. Jelaskan prosedur pada klien
2. Cuci tanagan
3. Atur posisi pasien
4. Letakkan lengan yang hendak diukur pada posisi terlentang
5. Lengan baju di buka
6. Pasang manset pada lengan kanan dan kiri atas sekitar 3 cm diatas
fossa cubiti (jangan terlalu ketat maupun terlalu longgar)
7. Tentukan denyut nadi arteri radialis dextra /sinistra
8. Pompa terus sampai manometer setinggi 20 mg tinggi dari titik
radialis tidak teraba
9. Pompa terus sampai manometer setinggi 20 mmhg lebih tinggi
dari titik radialis tidak teraba
10. Letakan diagrafmastetoskop diatas nadi brachialis dan dengarkan
11. Kemperkan balon udara manset secra perlahan dan
berkesinambungan dengan memutar skrup pada pompa udra
berlawanan arah jarum jam
12. Catat tinggi air raksa manometer saat pertama kali terdengar
kembali denyut
13. Catat tinggi air raksa manometer
- Suara korotkoff I : Menunjukan besarannya tekanan sistolik
secara auskultasi
- Suara korotkoff IV/ V : Menunjukan besarnya tekanan
diastolik secara auskultasi

Unit Terkait IGD, HCU,VK, Rawat Inap. Rawat Jalan

SOP MEPERIKSAAN TEKANAN DARAH