Pasien datang dengan keluhan nyeri kepala sebelah kanan yang dirasakan sejak 2 minggu
terakhir. Nyeri kepala dirasakan seperti berdenyut yang disertai mual. Nyeri kepala dirasakan
terus menerus selama 3 hari, disertai muntah, takut melihat cahaya, atau pun takut mendengar
suara. Rasa nyeri semakin terasa berat bila pasien beraktivitas dan sedikit berkurang bila pasien
berbaring atau beristirahat, pasien mengaku tidak ada tanda-tanda khusus sebelum serangan nyeri
datang. Tidak pernah ada riwayat trauma sebelumnya. Ada penurunan berat badan dalam waktu
singkat, tidak ada riwayat hipertensi.
1. Penkajian
Biodata pasien.
Nama : Ny.M
No RM : 80.80.37
Umur : 23 tahun
Agama : Islam
Nama : NY.S
Umur : 28 tahun
Agama : islam
Riwayat alergi
Riwayat kecelakaan
Klien tidak pernah mengalami kecelakaan sebelumnya.
klien mengatakan dalam keluarganya tidak ada yang mempunyai penyakit yang sama.
Analisa Data.
No Data Etiologi Masalah
1 DS : Aturan darah ke Nyeri b.d sakit kepala
Klien mengatakan nyeri pada otak↑ sebelah kanan.
kepala sebelah kanan. ↓
Nyeri nya saat beraktifitas. Migran
DO : ↓
Kien tampak meringis Tekanan intra
Nyeri ada saat beraktifitas kranial ↑
Pasien dapat mengontrol nyeri ↓
dengan berbaring atau nyeri
beristirahat.
2 Nutrisi kurang dari kebutuhan Berat badan ideal sesuai Berikan informasi
tubuh b.d muaL, muntah, dengan tinggi badan tentang kebutuhan
penurunan BB, anoreksia. Mampu mengidentifikasi nutrisi
kebutuan nutrisi Anjurkan makan
Tidak ada tanda-tanda sedikit tapi sering
malnutrisi Timbang BB klien
Tidak terjadi penurunan Kolaborasikan
berat badan yang berarti. dengan dokter.
3 Gangguan pola tidur b.d nyeri Jumlah jam tidur dalam Jelakan pentingnya
kepala berhubungan dengan batas normal 5-8 jam/hari tidur yang adekuat
insomnia, wajah pucat, lemas. Pola tidur, kualitas dalam Fasilitas untuk
batas normal mempertahankan
Perasaan segar setelah aktivitas sebelum
tidur atau istirahat tidur
Mampu mengidentifikasi Ciptakan
hal-hal yang meningkatkan lingkungan yang
tidur. nyaman (
lingkungan yang
bersih, rapid an
matikan lampu jika
diperlukan).
Catatan perkembangan
ttv
TD:130/80mmhg
S: 36,2ᵒC
N : 83x/menit
RR: 20/menit
posisi klien telah
diatur senyaman
mungkin
(dengan posisi
setengah duduk
atau semifowler)
A:
masalah belum
teratasi
P:
intervensi
dilanjutkan.
A:
Masalah belum
teratasi
P:
Intervensi
dilanjutkan.
iii 15.00 Berat badan ideal S:
16.30 sesuai dengan tinggi Klien
17.00 badan mengatakan
17.30 Mampu tidak bisa tidur
mengidentifikasi karna nyeri yang
kebutuan nutrisi dirasakan
Tidak ada tanda-tanda O:
malnutrisi Klien tampak
Tidak terjadi tidak tidur
penurunan berat badan semalaman
yang berarti. Skala nyeri
A:
Masalah belum
teratasi
P:
Intervensi
dilanjutkan
Selasa i 15.00 Mengkaji skala nyeri S:
16.30 pasien klien
17.00 mengurangi faktor mengatakan
17.10 presipitasi nyeri nyeri dikepala
17.30 Mengatur posisi klien sebelah kanan
19.30 senyaman mungkin nyeri berulang
Menganjurkan teknik saat beraktifitas
relaksasi
meningkatkan istirahat O:
mengKolaborasi klien tampak
dengan dokter jika ada meringis
keluhan dan tindakan menahan nyeri
nyyeri tidak berhasil. klien tampak
pucat
skala nyeri
P: nyeri karna
sakit kepala
sebelah kanan
Q: kepala
(chepal) seperti
berdenyut
R: chepal(kepala)
S : skala nyeri 4
T: nyeri saat
beraktifitas
ttv
TD:120/90mmhg
S:36,1 ᵒC
N :83 x/menit
RR:20 /menit
posisi klien telah
diatur senyaman
mungkin
(dengan posisi
setengah duduk
atau semifowler)
A:
Masalah belum
teratasi
P:
intervensi
dilanjutkan.
Ii 15.00 Berat badan ideal S:
16.30 sesuai dengan tinggi Klien
17.30 badan mengatakan
19.30 Mampu mual dan
mengidentifikasi muntah jika
kebutuan nutrisi beraktifitas
Tidak ada tanda-tanda O:
malnutrisi Klien tampak
Tidak terjadi tidak pucat
penurunan berat badan BB pasien ↓ dari
yang berarti. 60-58
Klien tampak
kurang nafsu
makan
A:
Masalah belum
teratasi
P:
Intervensi
dilanjutkan.
iii 15.00 menjelakan pentingnya S:
16.30 tidur yang adekuat Klien
19.30 mengfasilitas untuk mengatakan
mempertahankan tidak bisa tidur
aktivitas sebelum tidur karna nyeri yang
menciptakan dirasakan
lingkungan yang
nyaman ( lingkungan O:
yang bersih, rapid an Klien tampak
matikan lampu jika tidak tidur
diperlukan). semalaman
A:
Masalah belum
teratasi
P:
Intervensi
dilanjutkan.
A:
masalah sudah
teratasi
P:
intervensi
dihentikan.
O:
Klien tampak
tenang
Klien tampak
sudah nafsu
makan
A:
Masalah teratasi.
P:
Intervensi
dihentikan.
A:
masalah teratasi
P:
intervensi
dihentikan
PENGKAJIAN FISIK HEAD TO TOE
A. keadaan umum
BB : 58kg
TTV
TD : 130/80mmHg
S: 36,2ᵒC
N : 83x/menit
RR: 20/menit
Kekurangan nutrisi