PENDAHULUAN
menyelesaikan masalahnya, tapi jika ada sebagian manusia yang tidak dapat
semakin banyak masalah rumit yang timbul dan dampaknya sangat besar
semakin komplek pula, masalah tersebut bias berasal dari manusia sendiri
maupun dari faktor luar. Manusia itu sendiri dapat mengalami perubahan
maupun tidak sadar. Persepsi dan perasaan tentang ukuran dan bentuk, fungsi,
penampilan serta potensi tubuh saat ini dan masa lalu. Jika individu menerima
dan menyukai dirinya,merasa aman dan bebas dari rasa cemas (Candra,
2014).
1
2
ini berisiko berkembang menjadi sakit jiwa. Sakit jiwa banyak jenisnya,
yang berkaitan dengan dirinya yang diekspresikan pada dimensi positif yaitu
menghargai kelebihan diri serta menerima kekurangan yang ada dan dimensi
negatif yaitu tidak puas dengan kondisi diri, tidak menghargai kelebihan diri
serta melihat diri sebagai sesuatu yang selalu kurang (Candra, 2014).
kesalahan, kegagalan dan kekalahan, tetep merasa sebagai seorang yang tidak
penting dan berharga. Konsep diri adalah semua ide, pikiran, perasaan,
450 juta orang di seluruh dunia mengalami gangguan mental, terdapat sekitar
10% orang dewasa mengalami gangguan jiwa saat ini dan 25% penduduk
hidupnya. gangguan jiwa mencapai 13% dari penyakit secara keseluruhan dan
panik dan cemas adalah gejala paling ringan. gambaran gangguan jiwa berat
bahwa dari 100 penduduk indonesia terdapat empat sampai lima diantaranya
Ada 22.033 kasus warga Aceh yang umum nya dalam usia produktif
mempunyai masalah dengan kejiwaan, mulai dari skala ringan sampai berat.
Mereka tersebar di berbagai kabupaten/ kota di Aceh. Jika tahun 2015 Orang
ditahun 2016 meningkat menjadi 22.033 kasus. Dari 22.033 kasus ODMK se-
yang mengalami gangguan jiwa dan empat di antaranya masih dipasung pihak
keluarga dan banyak yang menyendiri di rumah. Angka itu diperoleh seusai
Dia mengaku, ternyata Pidie belum bebas dari masalah gangguan jiwa (Dinas
Menurut data Rekam Medik (RM) yang penulis peroleh dari Puskesmas
Tiro pada bulan Januari sampai dengan Desember 2018 terdapat pasien yang
Diri Rendah sebanyak 157 pasien. kurang nya minat keluarga dan perhatian
rumah sakit masih sangat kurang hal ini di pengaruhi dengan keterbatasan
biaya dan budaya malu sehingga peran puskesmas sangat penting untuk
diri rendah (HDR) pada pasien masyarakat pada masa sekarang dan
yang lebih rinci serta menjadi bahan referensi bagi peneliti selanjutnya.