Anda di halaman 1dari 6

Menjadikan Lansia Menua Secara Aktif, Sehat Jasmani, Dan Tangguh Dalam

Menghadapi Masalah

Karya Ini Disusun Untuk Mengikuti Lomba Essay


“Lansia Sehat Untuk Mencapai Indonesia Lebih Baik”

Penulis :
M. SEPTIADI INDRA NUGROHO

PRODI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN LAWANG


JURUSAN KEPERAWATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG
Mei 2019
Menjadikan Lansia Menua Secara Aktif, Sehat Jasmani, Dan Tangguh
Dalam Menghadapi Masalah
Oleh: M. Septiadi Indra Nugroho
Pendahuluan
Lansia merupakan periode akhir dari rentang kehidupan manusia. Menghadapi
periode ini sebagian lansia melewati hidupnya bersama keluarga, ada juga yang
hidup sendiri karena pasangan hidup mereka sudah meninggal atau juga tidak
punya sanak saudara sama sekali. Melewati masa ini, lansia memiliki kesempatan
untuk berkembang mencapai pribadi yang lebih baik dan semakin matang.

Menurut UUD No.13 Tahun 1998


Bahwa walaupun banyak diantara lanjut usia yang masih produktif dan mampu
berperan aktif dalam kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara, namun
karena faktor usianya akan banyak menghadapi keterbatasan sehingga memerlukan
bantuan peningkatan kesejahteraan sosialnya.

Berdasarkan Data Lapangan:


Data Dinsos Jawa Timur, dalam rentang 2015-2016 tercatat mengalami kenaikan
lansia terlantar 32.625 jiwa dari sebanyak 112.867 pada 2015 menjadi 145.492 jiwa
setahun berselang. Mirisnya, dari jumlah sebanyak itu yang bisa dicover Dinsos
Jawa Timur hanya sebanyak 2.302 jiwa. Keterbatasan Unit pelaksana Teknis (UPT)
menjadi kendala utama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur mengatasi
persoalan ini.

BAB II
PEMBAHASAN
Produktivitas
Masalah produktivitas adalah masalah yang sangat penting untuk saat ini.
Masyarakat semakin sadar bahwa produktivitas dapat meningkatkan kesejahteraan
manusia. Menurut Fromm, produktif adalah berfungsi sepenuhnya,
mengaktualisasikan diri, mencintai, keterbukaan dan mengalami. Jadi produktif itu
tidak hanya menghasilkan sesuatu seperti barang-barang material, karya-karya seni
atau ide-ide. (Schultz, 1991).
Menurut dewan produktivitas nasional adalah sikap mental yang selalu
berpandangan bahwa mutu kehidupan hari ini harus lebih baik dari hari kemarrin
dan esok hari harus lebih baik dari hari ini (Umar, 2000:99).

Menurut saya Lansia tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan mereka sendiri
namun juga bisa dapat mengabdi dan aktif dalam kegiatan kemasyarakatan
sehingga dapat bermanfaat untuk lingkungan sekitarnya. Terkadang dalam
pemikiran lansia, mengganggap bahwa diri sudah tiak bisa melakukan apa apa lagi.
Lalu hanya berdiam diri saja di suata tempat. Itu adalah pemikira yang salah . di
sini seharusnya Lansia lebih bisa mengaktualisasikan dirinya dengan memberikan
penyuluhan pada masyarakat, seperti lansia tersebut menyumbangkan pengalaman
yang didapatkannya untuk memberikan motivasi kepada generasi penerus atau
generasi muda seperti kita. Itu sudah menandakan ciri ciri lansia yang aktif dan
produktif.
Lansia yang aktif, produktif, sehat, dan bermanfaat tentu tidak bisa berdiri sendiri.
Tapi lansia memerlukan rangkaian yang terkait dengan aspek-aspek lain,. Seperti
kita adakan posyandu lansia minimal 1 minggu sekali.agar bisa terkontrol kegiatan
kegiatan lansia dan bisa terlaksana. Maka dari itu pemikiran yang salah jika lansia
hanya berdiam sendiri di rumah, ,tetapi lebih baiknya lagi jika para lansia bisa aktif
dalam kegiatan sehari hari.

D. Ciri-Ciri Lansia Produktif:


 Adanya rasa ingin berbagi pengalaman.
 Gemar Bersosialisasi.
 Biasanya aktif dalam kegiatan kemasyarakatan.
 Melakukan banyak pekerjaan walaupun itu bukan di bidangnya.
 Memiliki banyak ide cemerlang.
 Mencari kegiatan positif seperti jalan pagi/olahraga ringan untuk menjaga
kesetabilan kesehatan

E. Bentuk-Bentuk Produktivitas Lansia.


a. Senam
Disini tujuan di adakan Kegiatan senam dilakukan guna untuk menyehatkan tubuh
lansia dan dapat membuat lansia terasa bugar pada lansia . hal ini sangat penting
untuk kegiatan untuk lansia karena ari senam lansia dapat terhindar dari beberapa
penyakit yang ada pada tahap lansia.
b. Melakukan kegiatan keterampilan
Kegiatan ketrampilan ada berbagai macam cara, seperti melakukan kegiatan
kerajinan tangan misalnya menyulam, merangkai bunga (seperti membuat bunga
dari plastik yang tidak terpakai lagi) membuat keset, membuat sapu ijuk atau sapu
lidi, tentunya tujuan ini juga bisa dapat mengatasi kebosanan bagi lansia.
c. Melakukan kegiatan keagamaan
Kegiatan ini dapat dilakukan dalam seminggu 2 kali atau lebih. Ini sangatlah
penting. Walaupun sudah lansia tetapi tetap tidak boleh melupakan agama. Dan ini
akan memberikan dampak positif untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan serta
terjalinnya sosialisasi terhadap lansia lain dalam hal pengajaran keagamaan.

F. Contoh Program Kegiatan Lansia


No Jenis Kegiatan Tujuan Jadwal / waktu
1 senam Membugarkan tubuh dan Kegiatan nya juga
membuat lansia menjadi sehat bisa dilakukan
dan juga menghindari penyakit seminggu sekali
penyakit yang umumnya pada waktu pagi
muncul paa lansia hari
2 Pemeriksaan Mengatasi gangguan Kegiatan ini biasa
kesehatan lansia kesehatan atau mencegah dilakukan oleh
secara dini yang umumnya petugas posyandu
terjadi pada lansia seperti lansia dan juga
rematik, strokie dll bisa lansung saja
memerisakkan diri
di petugas
kesehatan yang
terdekat
3 Melakukan Tujuan dari melakukan Kegiatan ini bisa
ketrampilan lansia ketrampilan pada lansia adalah dilakukan oleh
untuk dapat mengatasi inividu masing
kebosanan pada lansia, karena masing
pemikiran lansia selalu
berpikir bahwa dirinya sudah
tua tidak bisa melakukan apa2,
dari kegiatan ini saya berharap
bahwa lansia tidak harus
berdiam diri. Mengasah
ketrampilannya seperti
membuat tenunan kain atau tas
dll
4 Kegiatan Agar dapat memperoleh hasil Kegiatan ini bisa
keagamaan yang lebih baik dalam hal dilakukan satu
urusan kehiupan keagamaan. minggu sekali
Seperti mengikuti pengajian
dan baca al quran
Kesimpulan
Menurut World Health Organisation (WHO), lansia adalah seseorang yang telah
memasuki usia 60 tahun ke atas, jadi tidak selalu lansia di isi dengan hal yang selalu
menyendiri,duduk-duduk, justru lansia seharusnya harus bisa membuat hal-hal
yang bisa bermanfaat bagi dirinya maupun orang lain. Dengan cara melakukan
kegiatan yang bisa menimbulkan efek bagi dirinya. Kita sebagai generasi muda
harus bisa menolak atau menghapus pikiran bahwa lansia adalah seseorang yang
sudah tidak bisa melakukan apa2, tetapi seharusnya kita mendorong lansia untuk
lebih aktif dan produktif. Dengan cara mengadakan posandu lansia, mengadakan
kegiatan kegiatan yang produktif seperti mengdakan kegiatan ketrampilan untuk
lansia dll.

Anda mungkin juga menyukai