1/ 4
untuk membuang sekresi dari kulit yang mengandung mikroorganisme.
k. Petugas memegang kapas alkohol, dengan jari-jari tengah pada tangan
non dominan.
l. Petugas membuka tutup jarum. Tarik kulit kebawah kurang lebih 2,5 cm
dibawah area penusukan dengan tangan non dominan. Membuat kulit
menjadi lebih kencang dan vena tidak bergeser, memudahkan
penusukan. Sejajar vena yang akan ditusuk perlahan dan pasti. Pegang
jarum pada posisi 30.
m. Petugas merendahkan posisi jarum sejajar kulit dan teruskan jarum ke
dalam vena
n. Petugas melakukan aspirasi dengan tangan non dominan menahan
barel dari spuit dan tangan dominan menarik plunger.
o. Petugas mengobservasi adanya darah pada spuit
p. Jika ada darah, lepaskan terniquet dan masukkan obat perlahan-lahan.
q. Keluarkan jarum dengan sudut yang sama seperti saat dimasukkan,
sambil melakukan penekanan dengan menggunakan kapas alkohol
pada area penusukan
r. Petugas menutup area penusukan dengan menggunakan kassa steril
yang diberi betadin
s. Petugas mengembalikan posisi klien
t. Petugas membuang peralatan yang sudah tidak diperlukan ke dalam
bengkok
u. Petugas membuka sarung tangan
v. Petugas mencuci tangan
w. Petugas mendokumentasikan tindakan yang telah dilakukan
6. Bagan Alir
2/ 4
Mempersiapk Petugas Petugas
an alat dan
bahan
melakukan menyiapkan
cuci tangan obat
dan
Petugas Petugas
memakai
memberitahu melakukan
sarung
klien dan identifikasi
tangan
menjelaskan klien sesuai
(handscoen)
prosedur yang
Petugas SOP
akan diberikan
membebaskan Identifikasi
lengan klien dari Pasien
baju atau kemeja
Petugas
memasang
pembendung di
lengan klien
Ya/tid
ak
Mencatat di
rekam medis
selesai
Hal-hal
7 yang perlu
diperhatikan
Unit terkait 1. BP Umum
2. BP Lansia
8. 3. KIA
4. Ruang Gawat Darurat
3/ 4
perubahan Puskesmas Puskesmas
Nomor Nomor
34/SK/BTP 18/SK/BTP
II/2016 II/2018
2. Prosedur/ Perubahan pada
langkah-langkah langkah-langkah
4/ 4