Pendahuluan
• 24 November 2021 laporan pertama VOC B.1.1.529 atau
Omicron dari Afrika Selatan sudah menyebar di 149 negara
• Indonesia : 1.766 kasus Omicron
• DIY : kasus pertama Omicron dilaporkan sbg pelaku perjalanan
dari Jakarta (ZS, Godean Sleman) terkonfirmasi dari BLK
Semarang
• Beberapa kasus sebelumnya dengan indikasi Omicron di DIY
adalah kontak erat dari Pelaku Perjalanan Luar Negeri
• Pemeriksaan WGS ke BBTKLPP Yogyakarta dan Lab Mikro UGM
27/01/2022
Varian Omicron(B.1.1.529)
Ditetapkan sebagai Variants of Concern (VOC) oleh WHO
pada 26 November 2021, 2 hari setelah ditetapkannya
varian ini sebagai Variants under Monitoring (VUM)
Upaya Antisipasi :
Dinkes DIY sudah membuat surat
terkait :
• Penguatan Surveilans Aktif
• Meningkatkan 3T
• Meningkatkan pelaksanaan Surv
WGS
• SKRINING PASIEN PUSKESMAS
dengan RDT Antigen
27/01/2022
Kriteria WGS
(masih belum berubah)
sedang disusun SE baru oleh pusat
1
3
Tindakanprioritasyangperludiambil(rekomendasiWHO)
Meningkatkan surveilans
• Pelacakan, pemeriksaan,pelaporan
Meningkatkan pemeriksaanlaboratorium
• Untuk wilayah yang bisa memeriksa genSGTF lakukanWGSkepadaCOVID-19 positif denganSnegatif (SGTF)
• Bagi yang tidak bisa, direkomendasikan meningkatkan surveilans dan melakukanWGS
Vaksinasi
• Meskipun belum ada data, tetapi kesimpulan terbaik saat ini adalah melanjutkan vaksinkarena terbukti mengurangi risiko penyakit berat
dan kematian
• Meningkatkan cakupanvaksinasi
Membuat peraturan terkait perjalanan internasional berdasarkan risiko
Protokol kesehatan
Persiapan sistem layanan kesehatan
1
4
Langkahprioritasyangdiambilpemerintah