HK.01.07/MENKES/3602/2021
TENTANG PERUBAHAN ATAS KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN
NOMOR HK.01.07/MENKES/446/2021 TENTANG PENGGUNAAN RAPID
DIAGNOSTIC TEST ANTIGEN DALAM PEMERIKSAAN CORONA VIRUS
DISEASE 2019 (COVID-19)
TUJUAN
o Memutus Rantai penularan terutama dari orang tanpa
gejala
o Menurunkan kurva jumlah pasien yang positif
CARA
o Pemeriksaan pada semua suspek dan kontak erat sesuai pola
Surveilans
PENGGUNAAN RAPID DIAGNOSTIC TEST ANTIGEN
DALAM PEMERIKSAAN
CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)
A
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah 4
bertanggung jawab terhadap ketersediaan Rapid
Diagnostic Test Antigen di Puskesmasuntuk
0
pelacakan kontak dan penegakan
diagnosisCoronaVirus Disease 2019 (COVID-19). 2
DIKTUM
0
05 KELIMA
Pendanaan terhadap pelaksanaan ketentuan
5 Keputusan Menteri ini dibebankan kepada
Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN),
03 KETIGA 0
Anggaran Pendapatan Belanja Daerah
(APBD), dan sumber dana lain yang sah
Penggunaan Rapid Diagnostic Test Antigen dalam
pemeriksaan Corona Virus Disease 2019 (COVID- 3
0 sesuai dengan ketentuan peraturan
19) memperhatikan: 6 perundang-undangan
g. pencatatan dan pelaporan;
a. Kriteria pemilihan
b. Kriteria penggunaan
c. Alur pemeriksaan
h. penjaminan mutu pemeriksaan;dan
i. pengelolaan limbah pemeriksaan.
06 • KEENAM
d. Fasilitas pemeriksaan dan petugas pemeriksa Keputusan Menteri ini mulai berlaku pada
e. Pengelolaan spesimen tanggal
f. Keselamatan hayati (biosafety) ditetapkan
KRITERIA PEMILIHAN RDT-Ag
Produk RDT-Ag lain dengan sensitivitas ≥ 80% dan spesifisitas ≥ 97% yang dievaluasi
pada fase akut, berdasarkan hasil evaluasi Balitbangkes atau lembaga independen yang
ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan. Setiap produk RDT-Ag harus di evaluasi
setiap 3 bulan oleh Balitbangkes atau lembaga independen yang ditetapkan oleh
Kementerian Kesehatan
http://infoalkes.kemkes.go.id
Kriteria Penggunaa RDT Ag
Kriteria Kecepatan Pemeriksaan NAAT
Waktu tunggu <24 jam Waktu tunggu 24-48 jam Waktu tunggu >48 jam
https://allrecord-antigen.kemkes.go.id
“Kebahagiaan itu bukan dari banyaknya yang kita dapatkan,
melainkan seberapa manfaat kita untuk Kemasyarakatan”.
TERIMA KASIH