Anda di halaman 1dari 13

KLASIFIKASI DAN DIAGNOSIS

DANANG SETYO BUDI BASKORO, M.Psi


Sejarah Klasifikasi

DSM IV = Diagnostic and Statistical Manual of Mental


Disorders
▪ Dikembangkan dari klasifikasi Kraepelin
▪ Diperkenalkan tahun 1952
▪ Direvisi beberapa kali, dari DSM I hingga sekarang ini (DSM IV)
▪ Dipublikasikan oleh APA (American Psychiatric Association)
Kegunaan pengklasifikasian:
▪ Untuk komunikasi ilmiah
▪ Statistik
▪ Terapi dan pemberian obat
▪ Riset; berkaitan dengan batasan/kriteria
operasional diagnosis gangguan jiwa
Penggolongan gangguan jiwa bersifat:
▪ A-teoritik
▪ Bukan suatu batasan tegas
▪ Bukan menggolongkan orang
▪ Dinamikanya tidak sama untuk setiap
orang
Menggunakan sistem multiaxial yaitu: individu dinilai pada
5 dimensi/axis
Axis I : Gangguan Klinis
Kondisi lain yang menjadi fokus perhatian klinis
Axis II : Gangguan Kepribadian
Retardasi Mental
Axis III : Kondisi medis umum
Axis IV : Problem-problem psikososial dan lingkungan
Axis V : Penilaian fungsi secara global
Gangguan Klinis :
▪ Gangguan jiwa/mental
▪ Gangguan tingkah laku yang bersifat klinis/sindrom-sindrom
psikologis/pola-pola tingkah laku yang bermakna dan muncul
pada individu dengan gejala adanya penderitaan (distress) dan
ketidamampuan (disability) dalam aktivitas personal.
▪ Gangguan yang bersifat klinis yang muncul pada individu
dengan ciri adanya penderitaan (distress) dan ketidakmampuan
(disability).
Kondisi lain yang menjadi fokus
perhatian klinis :
▪ Kondisi yang tidak digolongkan sebagai gangguan jiwa tapi
menjadi perhatian dan untuk keperluan treatmen
Gangguan kepribadian :
▪ Gangguan yang berkaitan dengan rigiditas dan cara-cara
maladaptive dalam berhubungan dengan orang lain atau
penyesuaian-penyesuaian dengan eksternal.
Retardasi mental :
▪ Gangguan perkembangan intelektual dan kemampuan-
kemampuan beradaptasi
Kondisi medik umum :
▪ Penyakit yang kronis dan akut
▪ Untuk keperluan treatmen, atau ada kemungkinan penyebab
gangguan psikologis
Problem-problem psikososial
dan lingkungan :
▪ Problem dari lingkungan sosial dan fisik
▪ Untuk keperluan treatmen, atau ada kemungkinan
penyebab gangguan psikologis
Penilaian fungsi secara global:
▪ Penilaian menyeluruh dari fungsi seseorang
yang sekarang.
Contoh pengisian Axis
Aksis I :Skizofrenia Paranoid
Gangguan afektif tunggal disebabkan hipotiroid
Masalah dalam hubungan dengan pasangan
Aksis II :Gangguan kepribadian dependen
Aksis III :Penyakit endokrin (hipotiroit )
Aksis IV :Kehilangan pekerjaan
Aksis V :GAF : 53

Anda mungkin juga menyukai