Bab I
Bab I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kepala sekolah, selain dari tugas pokok sebagai guru, kepala sekolah sebagai
memahami sekolah sebagai sistem yang harus dipimpin dan dikelola dengan
sebagai pegangan cara berfikir, cara mengelola dan cara menganalisis sekolah
1
2
sekolah khususnya dalam memahami apa tugas dan fungsi kepala sekolah
sebagai pemimpin sekolah. Tugas dan fungsi dari supervisi ini adalah untuk
sekolah/madrasah.
calon kepala sekolah. Setelah melalui tahapan seleksi administrasi dan seleksi
3
On the Job Learning (OJL) dilaksanakan pada 2 sekolah magang, yaitu pada
melaksanakan On the Job Learning (OJL) pada SDN 2 Metro Timur (sekolah
tempat penulis bertugas) dan SDN 5 Metro Utara (sekolah magang lain).
penulis melaksanakan On the Job Learning (OJL) pada SDN 2 Metro Timur
Metro Timur dan SDN 5 Metro Utara, penulis menyusun laporan akhir On the
Job Learning (OJL). Laporan ini merupakan salah satu tugas wajib peserta
4
laporan On the Job Learning (OJL) ini adalah untuk mengetahui dan dapat
meningkatkan:
media pembelajaran.
standar.
guru junior.
6
BAB II
KONDISI NYATA SEKOLAH MAGANG
Metro Timur Kota Metro Provinsi Lampung, yang dibangun pada tahun 1968
di atas lahan seluas 1.168 m2. Adapun Visi, Misi dan Tujuan Pendidikan di
1. Visi
berkarya.
2. Misi
sehat.
3. Tujuan Pendidikan 6
7
dan budaya.
1. Gambaran Umum
pendirian 1968 luas tanah 1.168 m2, status negeri, status dalam gugus SD
2013 kelas I : L:14 siswa P:11 siswa jumlah 25 siswa, kelas II : L:11 siswa
P:10 siswa jumlah 21 siswa, kelas III : L:13 siswa P:11 siswa jumlah 24
siswa, kelas IV : L:14 siswa P:17 siswa jumlah 31 siswa, kelas V : L:18 siswa
P:7 siswa jumlah 25 siswa, kelas VI : L:23 siswa P:11 siswa jumlah 34 siswa,
kelas II : L:13 siswa P:10 siswa jumlah 23 siswa, kelas III : L:11 siswa P:10
8
siswa jumlah 21 siswa, kelas IV : L:13 siswa P:12 siswa jumlah 25 siswa,
kelas V : L:14 siswa P:17 siswa jumlah 31 siswa, kelas VI : L:18 siswa P:6
147 siswa.
kelas II : L:13 siswa P:9 siswa jumlah 22 siswa, kelas III : L:12 siswa P:10
siswa jumlah 22 siswa, kelas IV : L:13 siswa P:10 siswa jumlah 23 siswa,
kelas V : L:15 siswa P:17 siswa jumlah 32 siswa, kelas VI : L:17 siswa P:6
148 siswa.
PNS. Hj. Rohmatillah, S.Pd.SD, tempat tanggal lahir Garut, 19-10-1960, jenis
kelas, keterangan PNS. Kuswati, S.Pd.SD, tempat tanggal lahir Garut, 22-12-
jabatan guru kelas, keterangan PNS. Uus Ruswana, S.Pd, tempat tanggal lahir
golongan IV/a, jabatan guru PJOK, keterangan PNS. Karya Supriatna, tempat
B. Inggris, keterangan PNS. Lin Herlina, S.Pd.SD, tempat tanggal lahir Garut,
Desi Kurniasari, S.Pd.I, tempat tanggal lahir Garut, 27-12-1987, jenis kelamin
tempat tanggal lahir Garut, 16-06-1987, jenis kelamin laki-laki, jabatan guru
kelas, keterangan GTT. Eka Mustikawati, S.Pd,I tempat tanggal lahir Garut,
kondisi baik status kepemilikan milik. Ruang kelas III : 1 ruangan ukuran 8 x
orang PNS dan 5 orang sebagai GTT. Kualifikasi pendidikan S.1 9 orang, D.2
1 orang dan SLTA 1 orang yang sekarang sedang menempuh pendidikan S.1.
Keadaan komite sekolah ketua Tohir, sekretaris Adin dan bendahara Junaedi.
a. Identitas
e. Data Prasarana
1. Standar Isi
13
sekolah memuat 10 mata pelajaran muatan nasional dan dua mata pelajaran
muatan lokal. Alokasi waktu mata pelajaran Pendidikan Agama, IPS masing-
perminggu 38 jam pelajaran per kelas, sehingga total jumlah jam pelajaran
tatap muka sebanyak 38 jam pelajaran per rombel ´ 6 rombel = 228 jam
pelajaran perminggu.
2. Standar Proses
yang dirancang dalam silabus belum membagi ke dalam bentuk tatap muka
14
(KMTT).
mata pelajaran muatan nasional ataupun mata pelajaran muatan lokal. Seperti
halnya dengan silabus, kegiatan penyusunan RPP juga dilakukan oleh guru-
guru secara mandiri. RPP yang disusun guru sebahagian masih meng-copy
juga beberapa guru yang telah menyusun RPP berdasarkan hasil pemikiran
memotivasi siswa.
Pengetahuan Alam 80,22 Untuk setiap mata pelajaran dapat dikatakan bahwa
siswa sudah mencapai target yang ditetapkan SKL, dilihat dari tingkat
Pameungpeuk terdiri dari 6 orang PNS dan 5 orang sebagai GTT. Kualifikasi
pendidikan S.1 9 orang, D.2 1 orang dan SLTA 1 orang yang sekarang sedang
dengan jumlah ruang kelas yang digunakan sebagai tempat proses belajar
ruang kelas. Setiap ruang kelas masing-masing memiliki satu white board
sebagai papan tulis, satu meja dan kursi guru, satu lemari, masing-masing
satu kursi untuk setiap siswa dan satu bangku untuk dua siswa, memiliki
prasaran lainnya seperti sapu, pengepel, tempat sampah, jam dinding dan
guru, 1 set kursi dan meja tamu, 2 rak buku, 4 lemari buku, 1 buah jam
(8×6) m2, meja baca berjumlah 8 dengan tempat duduk secara resehan
dilantai yang diberi tikar, 2 pasang meja kursi untuk petugas perpustakaan, 5
rak buku untuk meletakan buku-buku bacaan, judul buku lebih dari 100 judul.
pasang meja dan kursi kepala sekolah, 1 set kursi tamu. Sarana dan prasana
6. Standar Pengelolaan
Pendidikan.
siswa.
7. Standar Pembiayaan
pemerintah berupa dana BOS APBN dan BOS pemerintah provinsi Jawa
Barat. Sekolah belum mampu untuk mencari sumber keuangan lain misalnya
dewan guru, kepala sekolah, beberapa guru dan bendahara sekolah, dengan
diinformasikan oleh guru kepada siswa diawal pertemuan tatap muka dan
semester, ulangan akhir semester, kenaikan kelas, dan ujian sekolah dengan
dibangun pada tahun 1945 di atas lahan seluas 1.000 m2. Adapun Visi, Misi
1. Visi
taqwa.
2. Misi
pendidikan.
1. Gambaran Umum
pendirian 1945 luas tanah 1000 m2, status negeri, kategori wilayah terpencil,
nilai akreditasi B.
2013 kelas I : L:7 siswa P:5 siswa jumlah 12 siswa, kelas II : L:8 siswa P:10
siswa jumlah 18 siswa, kelas III : L:13 siswa P:9 siswa jumlah 22 siswa, kelas
IV : L:9 siswa P:6 siswa jumlah 15 siswa, kelas V : L:13 siswa P:4 siswa
jumlah 17 siswa, kelas VI : L:8 siswa P:14 siswa jumlah 22 siswa, jumlah
kelas II : L:15 siswa P:8 siswa jumlah 23 siswa, kelas III : L:8 siswa P:6
siswa jumlah 14 siswa, kelas IV : L:8 siswa P:9 siswa jumlah 17 siswa, kelas
V : L:13 siswa P:9 siswa jumlah 22 siswa, kelas VI : L:9 siswa P:5 siswa
siswa.
kelas II : L:15 siswa P:8 siswa jumlah 23 siswa, kelas III : L:8 siswa P:6
siswa jumlah 14 siswa, kelas IV : L:8 siswa P:8 siswa jumlah 16 siswa, kelas
V : L:11 siswa P:9 siswa jumlah 20 siswa, kelas VI : L:9 siswa P:3 siswa
siswa.
PNS. Tayat , S.Pd tempat tanggal lahir Garut, 18-08-1961, jenis kelamin laki-
keterangan PNS. Sohibul Huda, S.Pd tempat tanggal lahir Garut, 07-06-1962,
guru kelas, keterangan PNS. Sarif Hidayat, S.Pd, tempat tanggal lahir Garut,
IV/a, jabatan guru kelas, keterangan PNS. Eet, S.Pd tempat tanggal lahir
golongan III/a, jabatan guru kelas, keterangan PNS. Lilis Setiawati, S.Pd,
guru kelas, keterangan GTT. Rahman Hakim, S.Pd, tempat tanggal lahir
GTT. Cahyadi Patriana Gumilar, S.Pd tempat tanggal lahir Garut, 18-06-
Gina Cyntia Dewi, tempat tanggal lahir Garut, 01-06-1994, jenis kelamin
kondisi baik status kepemilikan milik. Ruang kelas III : 1 ruangan ukuran 7 x
milik.
orang PNS dan 4 orang sebagai GTT. Kualifikasi pendidikan S.2 1 orang S.1
7 orang, dan SLTA 1 orang yang sekarang sedang menempuh pendidikan S.1.
Rohyaman.
a. Identitas
NPSN 20260361
Alamat Kp Bojong
Desa Bojong
Kecamatan Pameungpeuk
Kabupaten Garut
Provinsi Jawa Barat
Tahun Pendirian 1945
Luas Tanah 1000 m2
Status Negeri
Kategori Wilayah Terpencil
Nilai Akreditasi B
18-08-1961 kelas
Sohibul Garut, guru
3 L 196206071983051006 IV/a PNS
Huda, S.Pd 07-06-1962 kelas
Sarif Hidayat, Garut, guru
4 L 196204041983051005 IV/a PNS
S.Pd 04-04-1962 kelas
Garut, guru
5 Eet, S.Pd L 1968080720070110017 III/a PNS
07-08-1968 kelas
Lilis
Garut, guru
6 Setiawati, P 198608192014092001 II/b PNS
20-06-1983 kelas
S.Pd
Rahman Garut, guru
7 P - - GTT
Hakim, S.Pd 12-10-1986 kelas
Cahyadi
Garut, Guru
8 Patriana L - - GTT
18-06-1987 PJOK
Gumilar, S.Pd
Ai Gina Garut, guru
9 P - - GTT
Cyntia Dewi 01-06-1994 PAI
e. Data Prasarana
1. Standar Isi
sekolah memuat 10 mata pelajaran muatan nasional dan dua mata pelajaran
muatan lokal. Alokasi waktu mata pelajaran Pendidikan Agama, IPS masing-
perminggu 38 jam pelajaran per kelas, sehingga total jumlah jam pelajaran
25
tatap muka sebanyak 38 jam pelajaran per rombel ´ 6 rombel = 228 jam
pelajaran perminggu.
2. Standar Proses
yang dirancang dalam silabus belum membagi ke dalam bentuk tatap muka
(KMTT).
mata pelajaran muatan nasional ataupun mata pelajaran muatan lokal. Seperti
halnya dengan silabus, kegiatan penyusunan RPP juga dilakukan oleh guru-
guru secara mandiri. RPP yang disusun guru sebahagian masih meng-copy
juga beberapa guru yang telah menyusun RPP berdasarkan hasil pemikiran
memotivasi siswa.
Pengetahuan Alam 79,29 Untuk setiap mata pelajaran dapat dikatakan bahwa
siswa sudah mencapai target yang ditetapkan SKL, dilihat dari tingkat
Pameungpeuk terdiri dari 5 orang PNS dan 4 orang sebagai GTT. Kualifikasi
pendidikan S.2 1 orang S.1 7 orang, SLTA 1 orang yang sekarang sedang
jumlah ruang kelas yang digunakan sebagai tempat proses belajar mengajar
sebanyak 6 ruang kelas dengan ukuran kelas I, II, III, dan VI masing-masing
7 x 7 m2 per ruang kelas dan kelas IV, V berukuran 8 x 7 m2. Setiap ruang
kelas masing-masing memiliki satu papan tulis, satu meja dan kursi guru, satu
lemari, masing-masing satu kursi untuk setiap siswa dan satu bangku untuk
dua siswa, memiliki prasaran lainnya seperti sapu, pengepel, tempat sampah,
guru, 1 set kursi dan meja tamu, 2 rak buku, 4 lemari buku, 1 buah jam
dinding 1 set kursi tamu. Sarana dan prasana sekolah lainnya adalah 1 ruang
jamban (WC).
6. Standar Pengelolaan
Pendidikan.
siswa.
7. Standar Pembiayaan
pemerintah berupa dana BOS APBN dan BOS pemerintah provinsi Jawa
Barat. Sekolah belum mampu untuk mencari sumber keuangan lain misalnya
dewan guru, kepala sekolah, beberapa guru dan bendahara sekolah, dengan
diinformasikan oleh guru kepada siswa diawal pertemuan tatap muka dan
semester, ulangan akhir semester, kenaikan kelas, dan ujian sekolah dengan