BAB IV
yang bergabung dalam Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kota Banjar maka
Rumah Sakit Mitra Idaman adalah rumah sakit swasta yang berada
12 Mei 2004 Notaris Tien Norman Lubis, SH. Rumah Sakit Mitra
46
47
1. Umur
dari 30 tahun dan lebih dari sama dengan 30 tahun seperti pada
Tabel 4.1
Distribusi Frekuensi UmurResponden
di Ruang RawatInapRS Mitra Idaman
No Umur Frekuensi %
1 < 30 Tahun 33 64,7
2 ≥ 30 Tahun 18 35,3
Jumlah 51 100
Sumber : Data Primer 2018
orang (64,7%), dan lebih dari atau sama dengan 30 tahun sebanyak
18 orang (35,3%).
2. Jenis Kelamin
Tabel 4.2
Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Responden
di Ruang RawatInap RS Mitra Idaman
No Jenis Kelamin Frekuensi %
1 Laki-laki 29 56,9
2 Perempuan 22 43,1
Jumlah 51 100
Sumber : Data Primer 2018
3. Masa Kerja
Tabel 4.3
Distribusi Frekuensi MasaKerjaResponden
di Ruang Rawat InapRS Mitra Idaman
No Masa Kerja Frekuensi %
1 ≤ 5 tahun 32 62,7
2 > 5 Tahun 19 37,3
Jumlah 51 100
Sumber : Data Primer 2018
4. Pendidikan
Tabel 4.4
Distribusi Frekuensi PendidikanResponden di Ruang Rawat Inap
RS MitraIdaman
No Pendidikan Frekuensi %
1 Sarjana (Ners) 27 52,9
2 D3 Keperawatan 24 47,1
Jumlah 51 100
Sumber : Data Primer 2018
1. Motivasi Intrinsik
motivasi baik dan motivasi tidak baik, seperti pada tabel 4.5
dibawah ini :
Tabel 4.5
Distribusi Frekuensi Motivasi Intrinsik
di Ruang Rawat Inap RS MitraIdaman
No Motivasi Intrinsik Frekuensi %
1 Baik 32 62,7
2 TidakBaik 19 37,3
Jumlah 51 100
Sumber : Data Primer 2018
Tabel 4.6
Distribusi Frekuensi Pelaksanaann Pendokumentasian ASKEP
di Ruang Rawat Inap RS MitraIdaman
No Pendokumentasian Askep Frekuensi %
1 Lengkap 24 47,1
2 Tidak Lengkap 27 52,9
Jumlah 51 100,0
Sumber : Data Primer 2018
Rumah Sakit Mitra Idaman Kota Banjar ini menggunakan analisis uji
chi square. Adapun hasil analisis bivariat dapat dijelaskan dalam tabel
Tabel 4.7
Hubungan Motivasi Intrinsik Perawat Dengan Pelaksanaan
Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Di Ruang Rawat Inap
Rumah Sakit Mitra Idaman Kota Banjar
Pendokumentasian ASKEP Exact Sig 2-
Total
Motivasi Lengkap Tidak lengkap Sided
F % F % F %
Baik 20 62,5 12 37,5 32 100
0,004
Tidak Baik 4 21,1 15 78,9 19 100
Jumlah 24 27 51 100
Sumber: Olah Data Statistik 2018
value sebesar 0,004< dari alfa 0,05. Jadi, dapat diambil kesimpulan bahwa
4.2 Pembahasan
1. Iklim Organisasi
Hal tersebut sesuai dengan yang dikemukakan oleh Mc. Mohan (1999)
dalam Farida (2009) Hal-hal yang membuat orang menjadi tidak senang
orang menjadi tidak puas pada pekerjaan dari pada menemukan apa yang
tetapi ini juga tidak cukup untuk membangkitkan motivasi, ini hanya
kualitas Askep.
53
Banjar
value sebesar 0,004. Jadi, dapat diambil kesimpulan bahwa ada hubungan
ASKEP.
kemauan yang kuat yang berasal dari dalam diri perawat itu sendiri. Kalau
dokumentasi asuhan keperawatan tidak akan tercapai dan hal ini dapat
Hal ini sesuai dengan hasil penelitian Bertiana (2012) yaitu motivasi
RS Mardi Rahayu Kudus. Dengan Motivasi manusia akan lebih cepat dan
2009).
efektif dan efisien. Dengan demikian berarti juga mampu memelihara dan
pekerjaan yang menantang. Program dengan cara ini suatu organisasi dapat
yang biasa disebut dengan motivasi eksternal, tetapi ada juga karyawan
yang termotivasi dari dalam dirinya sendiri (motivasi internal) tanpa ada
(Alimuddin, 2012).
dirasakan yaitu keterbatasan yang dimiliki oleh penliti dari segi ilmu,
penelitian.
57
BAB V
5.1 Kesimpulan
Keperawatan di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Mitra Idaman Kota Banjar,
1. Motivasi intrinsik perawat di ruang rawat inap Rumah Sakit Mitra idaman
Inap Rumah Sakit Mitra Idaman Kota Banjar dengan nilai ρ value sebesar
0,004.
5.2 Saran
57
58