1/3
TETAP Ditetapkan
Direktur,
JL.SILIWANGI NO.49
CIBADAK SUKABUMI
JL.SILIWANGI NO.49
CIBADAK SUKABUMI
- Apabila apoteker menganggap bahwa dalam
resep ada kekeliruan atau penulisan resep yang
tidak tepat
Resep dituliskan diatas suatu kertas resep dengan
ukuran idealnya panjang 15-18 cm dan lebar 10-12 cm.
Bila dalam satu lembar resep lebih dari satu R/ maka
setiap R/ harus dipisah dengan tanda # dan tiap R/
diparaf atau ditandatangani.
Penulisan nama obat,jumlah obat serta catatan cara
memakainya hendaknya dapat dibaca oleh Apoteker
atau asisten apoteker.
Menghindari penulisan rumus kimia dari obat,tulislah
nama obat dengan nama latin atau nama generik.
Menghindari penulisan singkatan yang
meragukan,untuk daftar singkatan lihat pada daftar
singkatan yang sudah ditetapkan Rumah Sakit.
Mengedepankan penulisan resep secara bijak baik
dalam penggunaan obatnya ataupun kondisi ekonomi
pasien.
Untuk pasien kelas tiga dan pasien BPJS, penggunaan
obatnya mengutamakan obat-obat generik dan atau
yang tercantum dalam Fornas, dan bila ada obat yang
diperlukan diluar Fornas, maka terlebih dahulu resep di
acc Kabid Pelayanan untuk selanjutnya resep dapat
dilayani instalasi farmasi.
5.Unit terkait 5.1 Komite Medis
5.2 Instalasi Rawat Jalan
5.3 Instalasi Rawat Inap
5.3 Instalasi Rekam Medis