Anda di halaman 1dari 5

B.3.

Akuntansi Aktiva Tetap: Penyusutan Aktiva Tetap Berwujud

Date: 19 February 2015Author: Nasikhudin19 Comments


SETELAH aktiva tetap berwujud diperoleh dan dicatat di sebagai aset perusahaan yang pada akhirnya
akan dilaporkan di aktiva, maka perusahaan mulai menyusutkan aktiva tersebut. Penyusutan atau
depresiasi adalah alokasi sistematis jumlah yang dapat disusutkan dari suatu aktiva selama umur
manfaatnya. Akibat kegiatan penyusutan, laporan keuangan perusahaan, baik laporan laba rugi maupun
neraca akan terpengaruh. Tulisan ini akan membahas mengenai penyusutan yang diperbolehkan secara
fiskal.
Harta Berwujud yang boleh dan Tidak Boleh Disusutkan
Berdasarkan Pasal 11 UU PPh, harta berwujud yang dapat disusutkan adalah harta yang dipergunakan
untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara penghasilan yang mempunyai masa manfaat lebih dari 1
tahun. Yang disusutkan berupa pengeluaran untuk pembelian, pendirian, penambahan, perbaikan,
maupun perubahan harta berwujud. Sedangkan pengeluaran untuk memperoleh tanah hak milik,
termasuk tanah hak guna bangunan (HGB) dan hak guna usaha (HGU), kecuali tanah tersebut
dipergunakan dalam perusahaan atau dimiliki untuk memperoleh penghasilan dengan syarat nilai tanah
tersebut berkurang karena penggunaannya, misalnya untuk pembuatan genteng, batu bata, keramik, dll.

Metode Penyusutan Fiskal


Pasal 11 UU PPh mengatur mengenai penyusutan aktiva tetap berwujud dapat dilakukan dengan
menggunakan metode garis lurus dan metode saldo menurun. Metode garis lurus dilakukan dengan
menyusutkan nilai perolehan aktiva tersebut dalam bagian-bagian yang sama besar selama masa
manfaat yang telah ditentukan bagi aktiva tersebut. Sedangkan penyusutan dengan metode saldo
menurun dilakukan dengan cara menerapkan tarif penyusutan atas nilai sisa buku, dan pada akhir masa
manfaat nilai sisa buku disusutkan sekaligus, dengan syarat dilakukan secara taat asas.
Saat Mulai Penyusutan
Penyusutan dimulai pada bulan dilakukannya pengeluaran, kecuali untuk aktiva yang masih dalam
proses pengerjaan, penyusutannya dimulai pada bulan selesainya pengerjaan harta tersebut. Dengan
persetujuan Dirjen Pajak, Wajib Pajak diperkenankan melakukan penyusutan mulai pada bulan harta
tersebut digunakan untuk mendapatkan, menagih, dan memelihara penghasilan atau pada bulan harta
tersebut mulai menghasilkan. Saat mulai menghasilkan di sini adalah saat mulai berproduksi, dan tidak
dikaitkan dengan saat diterima atau diperolehnya penghasilan. Ketentuan mengenai tata cara
permohonan dan penetapan atas saat mulainya penyusutan harta berwujud yang dapat dilakukan pada
bulan digunakan atau bulan mulai menghasilkan diatur di Peraturan Direktur Jenderal Pajak nomor PER-
10/PJ/2014.
Pengelompokan Harta Berwujud
UU PPh mengelompokkan harta berwujud menjadi dua, yaitu harta berwujud berupa bangunan dan
bukan bangunan. Kelompok harta berwujud yang bukan bangunan dikelompokkan menjadi 4 kelompok,
yaitu kelompok 1 sampai dengan kelompok 4 yang diklasifikasikan berdasarkan masa manfaatnya.
Pengelompokan tersebut dapat dilihat pada Peraturan Menteri Keuangan nomor 96/PMK.03/2009. Dan
untuk jenis-jenis harta berwujud yang tidak terdapat pada lampiran PMK tersebut, untuk kepentingan
penyusutan digunakan masa manfaat dalam kelompok 3, kecuali jika Wajib Pajak dapat menunjukkan
bahwa masa manfaat sesungguhnya dari harta tersebut tidak dapat dimasukkan sebagai harta dengan
masa manfaat kelompok 3, maka Wajib Pajak harus mengajukan permohonan untuk penetapan
kelompok harta berwujud tersebut sesuai dengan masa manfaat yang sesungguhnya kepada DJP
melalui Kepala Kanwil DJP yang membawahi KPP tempat WP terdaftar, yang tata caranya diatur dalam
Peraturan Direktur Jenderal Pajak nomor PER-55/PJ/2009.
Pengelompokan harta berwujud tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Kelompok 1 (Masa Manfaat 4 tahun)

No Jenis Usaha Jenis Harta

1 Semua jenis usaha a. Mebel dan peralatan dari kayu atau rotan termasuk meja, bangku,
kursi, lemari dan sejenisnya yang bukan bagian dari bangunan
b. Mesin kantor seperti mesin tik, mesin hitung, duplikator, mesin fotokopi, mesin
akunting/pembukuan, komputer, printer, scanner dan sejenisnya.
c. Perlengkapan lainnya seperti amplifier, tape/cassette, video recorder, televis
dan sejenisnya
d. Sepeda motor, sepeda dan becak
e. Alat perlengkapan khusus (tools) bagi industri/jasa yang bersangkutan.
f. Dies, jigs, dan mould
g. Alat-alat komunikasi seperti pesawat telepon, faksimile, telepon seluler dan
sejenisnya.

Pertanian, perkebunan, Alat yang digerakkan bukan dengan mesin seperti cangkul, peternakan,
2
kehutanan perikanan, garu dan lain-lain.

Industri makanan dan Mesin ringan yang dapat dipindah-pindahkan seperti, huller, pemecah kulit
3
minuman penyosoh, pengering, pallet, dan sejenisnya.

Transportasi dan Mesin ringan yang dapat dipindah-pindahkan seperti, huller, pemecah kulit
4
Pergudangan penyosoh, pengering, pallet, dan sejenisnya.

Flash memory tester, writer machine, biporar test system, elimination (PE8-1)
5 Industri semi konduktor
pose checker.

Jasa persewaan peralatan Anchor, Anchor Chains, Polyester Rope, Steel Buoys, Steel Wire Ropes
6
tambat air dalam Mooring Accessoris..

7 Jasa telekomunikasi selular Base Station Controller

Kelompok 2 (Masa manfaat 8 tahun)

No Jenis Usaha Jenis Harta

a. Mebel dan peralatan dari logam termasuk meja, bangku, kursi, lemari dan sejenisnya
yang bukan merupakan bagian dari bangunan. Alat pengatur udara seperti AC, kipas
1 Semua jenis usaha angin dan sejenisnya
b. Mobil, bus, truk, speed boat dan sejenisnya
c. Container dan sejenisnya.

a. Mesin pertanian/perkebunan seperti traktor dan mesin bajak, penggaruk, penanaman


Pertanian,
penebar benih dan sejenisnya
2 perkebunan,
b. Mesin yang mengolah atau menghasilkan atau memproduksi bahan atau barang
kehutanan
pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan.

Industri makanan a. Mesin yang mengolah produk asal binatang, unggas dan perikanan, misalnya pabrik
3
dan minuman susu, pengalengan ikan
b. Mesin yang mengolah produk nabati, misalnya mesin minyak kelapa, margarin
penggilingan kopi, kembang gula, mesin pengolah biji-bijian seperti penggilingan beras
gandum, tapioka
c. Mesin yang menghasilkan/memproduksi minuman dan bahan-bahan minuman segala
jenis.
d. Mesin yang menghasilkan/memproduksi bahan-bahan makanan dan makanan segala
jenis.

4 Industri mesin Mesin yang menghasilkan/memproduksi mesin ringan (misalnya mesin jahit, pompa air).

a. Mesin dan peralatan penebangan kayu


Perkayuan,
5 b. Mesin yang mengolah atau menghasilkan atau memproduksi bahan atau barang
kehutanan
kehutanan.

Peralatan yang dipergunakan seperti truk berat, dump truck, crane buldozer dan
6 Konstruksi
sejenisnya.

a. Truk kerja untuk pengangkutan dan bongkar muat, truk peron, truck ngangkang, dan
sejenisnya;
b. Kapal penumpang, kapal barang, kapal khusus dibuat untuk pengangkutan barang
tertentu (misalnya gandum, batu – batuan, biji tambang dan sebagainya) termasuk
kapal pendingin, kapal tangki, kapal penangkap ikan dan sejenisnya, yang mempunya
Transportasi dan berat sampai dengan 100 DWT
7
Pergudangan c. Kapal yang dibuat khusus untuk menghela atau mendorong kapal-kapal suar, kapa
pemadam kebakaran, kapal keruk, keran terapung dan sejenisnya yang mempunya
berat sampai dengan 100 DWT
d. Perahu layar pakai atau tanpa motor yang mempunyai berat sampai dengan 250
DWT;
e. Kapal balon.

a. Perangkat pesawat telepon


8 Telekomunikasi b. Pesawat telegraf termasuk pesawat pengiriman dan penerimaan radio telegraf dan
radio telepon

Auto frame loader, automatic logic handler, baking oven, ball shear tester, bipolar test
handler (automatic), cleaning machine, coating machine, curing oven, cutting press
dambar cut machine, dicer, die bonder, die shear test, dynamic burn-in system oven
dynamic test handler, eliminator (PGE-01), full automatic handler, full automatic mark
Industri semi
9 hand maker, individual mark, inserter remover machine, laser marker (FUM A-01), logic
konduktor
test system, marker (mark), memory test system, molding, mounter, MPS automatic
MPS manual, O/S tester manual, pass oven, pose checker, re-form machine, SMD
stocker, taping machine, tiebar cut press, trimming/forming machine, wire bonder, wire
pull tester.

Jasa persewaan
10 peralatan tambat air Spoolling Machines, Metocean Data Collector
dalam
Mobile Switching Center, Home Location Register, Visitor Location Register
Jasa telekomunikasi Authentication Centre, Equipment Identity Register, Intelligent Network Service Contro
11
seluler Point, intelligent Network Service Managemen Point, Radio Base Station, Transceiver
Unit, Terminal SDH/Mini Link, Antena

Kelompok 3 (Masa manfaat 16 tahun)

No Jenis Usaha Jenis Harta

Pertambangan
Mesin-mesin yang dipakai dalam bidang pertambangan, termasuk mesin-mesin yang
1 selain minyak dan
mengolah produk pelikan.
gas

a. Mesin yang mengolah/menghasilkan produk-produk tekstil (misalnya kain katun


Permintalan, sutra, serat-serat buatan, wol dan bulu hewan lainnya, lena rami, permadani, kain-kain
2 pertenunan, dan bulu, tule)
pencelupan b. Mesin untuk yang preparation, bleaching, dyeing, printing, finishing, texturing,
packaging dan sejenisnya.

a. Mesin yang mengolah/menghasilkan produk-produk kayu, barang-barang dari jerami


3 Perkayuan rumput dan bahan anyaman lainnya
b. Mesin dan peralatan penggergajian kayu.

a. Mesin peralatan yang mengolah/menghasilkan produk industri kimia dan industri yang
ada hubungannya dengan industri kimia (misalnya bahan kimia anorganis,
persenyawaan organis dan anorganis dan logam mulia, elemen radio aktif, isotop, bahan
kimia organis, produk farmasi, pupuk, obat celup, obat pewarna, cat, pernis, minyak
eteris dan resinoida-resinonida wangi-wangian, obat kecantikan dan obat rias, sabun
4 Industri kimia
detergent dan bahan organis pembersih lainnya, zat albumina, perekat, bahan peledak
produk pirotehnik, korek api, alloy piroforis, barang fotografi dan sinematografi.
b. Mesin yang mengolah/menghasilkan produk industri lainnya (misalnya damar tiruan,
bahan plastik, ester dan eter dari selulosa, karet sintetis, karet tiruan, kulit samak, janga
dan kulit mentah).

Mesin yang menghasilkan/memproduksi mesin menengah dan berat (misalnya mesin


5 Industri mesin
mobil, mesin kapal).

a. Kapal penumpang, kapal barang, kapal khusus dibuat untuk pengangkutan barang-
barang tertentu (misalnya gandum, batu-batuan, biji tambang dan sejenisnya) termasuk
kapal pendingin dan kapal tangki, kapal penangkapan ikan dan sejenisnya, yang
mempunyai berat di atas 100 DWT sampai dengan 1.000 DWT
Transportasi dan b. Kapal dibuat khusus untuk mengela atau mendorong kapal, kapal suar, kapa
6
Pergudangan pemadam kebakaran, kapal keruk, keran terapung dan sejenisnya, yang mempunya
berat di atas 100 DWT sampai dengan 1.000 DWT
c. Dok terapung
d. Perahu layar pakai atau tanpa motor yang mempunyai berat di atas 250 DWT
e. Pesawat terbang dan helikopter-helikopter segala jenis.
7 Telekomunikasi Perangkat radio navigasi, radar dan kendali jarak jauh.

Kelompok 4 (Masa manfaat 20 tahun)

No Jenis Usaha Jenis Harta

1 Konstruksi Mesin berat untuk konstruksi

a. Lokomotif uap dan tender atas rel


b. Lokomotif listrik atas rel, dijalankan dengan batere atau dengan tenaga listrik dar
sumber luar
c. Lokomotif atas rel lainnya
d. Kereta, gerbong penumpang dan barang, termasuk kontainer khusus dibuat dan
diperlengkapi untuk ditarik dengan satu alat atau beberapa alat pengangkutan
Transportasi dan e. Kapal penumpang, kapal barang, kapal khusus dibuat untuk pengangkutan barang-
2
pergudangan barang tertentu (misalnya gandum, batu-batuan, biji tambang dan sejenisnya) termasuk
kapal pendingin dan kapal tangki, kapal penangkap ikan dan sejenisnya, yang mempunya
berat di atas 1.000 DWT
f. Kapal dibuat khusus untuk menghela atau mendorong kapal, kapal suar, kapal pemadam
kebakaran, kapal keruk, keran-keran terapung dan sebagainya, yang mempunyai berat d
atas 1.000 DWT
g. Dok-dok terapung.

Tarif Penyusutan
Berdasarkan Pasal 11 UU PPh, tarif penyusutan untuk kelompok harta berwujud adalah sebagai berikut:
I. Kelompok Harta Berwujud Bukan Bangunan

Kelompok Masa manfaat Metode Garis Lurus Metode Saldo Menurun

1 4 th 25% 50%

2 8 th 12,5% 25%

3 16 th 6,25% 12,5%

4 20 th 5% 10%

II. Kelompok Harta Berwujud Bangunan

Kelompok Masa manfaat Metode Garis Lurus Metode Saldo Menurun

Permanen 20 th 5% Tidak diperkenankan

Tidak Permanen 10 th 10% Tidak diperkenankan

Semoga bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai