Anda di halaman 1dari 2

BADAN LAYANAN

UMUM DAERAH RESUSITASI JANTUNG PARU PADA IBU


RSU Kota Banjar
HAMIL

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


0 1/ 2
445/009/PAP/RSU

DITETAPKAN OLEH,
Plh DIREKTUR
Tanggal Terbit :
STANDAR
PROSEDUR 14 Agustus 2018
OPERASIONAL
Eka Lina Liandari, drg.
NIP: 197712142006042015
Metode untuk mengembalikan fungsi pernapasan dan sirkulasi pada
PENGERTIAN pasien yang mengalami henti napas dan henti jantung yang tidak
diharapkan mati pada saat itu..

Untuk mengatasi henti napas dan henti jantung pada ibu hamil
TUJUAN
sehingga dapat pulih kembali.

Berdasarkan Surat Keputusan Direktur RSUD Kota Banjar Nomor :


KEBIJAKAN 445/7641/RSU tentang panduan resusitasi jantung paru oleh tim code
blue
1. Lakukan 3A ( aman diri/penolong, aman lingkungan, aman
penderita)
2. Cek kesadaran dengan memanggil / menepuk penderita
3. Jika tidak ada respon, cari bantuan dan memanggil tim code blue
dengan cara menghubungi ke operator di 500
4. Sambil menunggu bantuan datang, khusus untuk ibu dengan usia
kehamilan >20 minggu (uterus diatas umbilikus), miringkan ibu
PROSEDUR dalam kondisi berbaring ke sisi kiri dengan sudut 15-30˚ atau
bila tidak memungkinkan, dorong uterus ke sisi kiri.
5. Periksa nadi karotis (5-10 detik), jika tidak teraba lakukan RJP
dengan perbandingan 30:2 dengan kecepatan kompresi 100-
120x/menit. Lakukan RJP sampai ada respon penderita atau
bantuan datang (boleh di evaluasi tiap 2 menit atau 5 siklus).
6. Jika nadi karotis teraba, buka jalan napas denngan cara tekan
dahi (head tilt), tarik dagu (chin lift), atau angkat dagu (jaw
trust).
BADAN LAYANAN
UMUM DAERAH RESUSITASI JANTUNG PARU PADA IBU
RSU Kota Banjar
HAMIL

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


0 2/ 2
445/009/PAP/RSU

7. Periksa pernapasan dengan cara lihat, dengar, dan rasakan, jika


tidak ada napas, berikan napas buatan 10-12x/menit.
8. Jika sudah ada nadi teratur dan pernapasan spontan adekuat
(baik), atur posisi pemulihan.
9. Tindakan resusitasi dihentikan apabila :
a. Tim yang lebih terlatih untuk menangani henti nafas dan
henti jantung telah datang dan mengambil alih tindakan,
ATAU
b. Tidak didapatkannya respon setelah 30 menit, ATAU
c. Penolong kelelahan, ATAU
d. Ibu menunjukkan tanda-tanda kembalinya kesadaran,
PROSEDUR
misalnya batuk, membuka mata, berbicara atau bergerak
secara sadar dan mulai bernafas normal.
10. Setelah masalah jalan nafas, pernafasan dan sirkulasi teratasi,
pikirkan dan evaluasi kemungkinan penyebab hilangnya
kesadaran ibu, di antaranya : perdarahan hebat (paling sering),
penyakit tromboemboli, penyakit jantung, sepsis, keracunan obat
(contoh : magnesium sulfat, anestesi lokal), eklamsi, perdarahan
intrakranial, anafilaktik, gangguan metabolik/elektrolit (contoh :
hipoglikemia), hipoksia karena gangguan jalan nafas
dan/penyakit paru.
11. Kirim pasien ke ICU/IGD untuk penanganan lebih lanjut.
12. Lakukan pemeriksaan lanjutan, misalnya USG abdomen untuk
melihat perdarahan intraabdomen tersembunyi.
UNIT TERKAIT Semua Unit

Anda mungkin juga menyukai