SITI HARDIANTI
GMO (genetically modified organism) Produksi tanaman dan hewan transgenik untuk
kepentingan manusia saat ini sangat gencar dilakukan. Tanaman dan hewan transgenik yang
dapat dimanfaatkan manusia memiliki keuntungan dapat menghasilkan produk lebih banyak
dibandingkan tanaman dan hewan pada umumnya. Muncul permasalahan karena tanaman
dan hewan transgenik merupakan organisme dengan komposisi genetik yang termodifikasi
dengan tambahan gen dari luar tubuhnya. Sebagian komunitas manusia menolak karena takut
komposisi gen yang baru pada hewan dan tumbuhan dapat menghasilkan zat yang berbahaya
bagi manusia.
Diskusi
Jika anda menjadi orang yang kontra terhadap produk transgenik, jelaskan alasan yang
mendukung sikap anda tersebut? (jawaban harus dilengkapi dengan referensi yang valid dan
mendukung).
Jawab :
Pasien korban kebakaran membutuhkan cangkok kulit untuk memperbaiki kerusakan kulit
akibat luka bakar. Menggunakan teknologi saat ini, dokter dapat mengambil sampel kulit dari
korban dan menumbuhkannya pada medium kultur sel untuk memperoleh lembaran kulit
yang baru. Lembaran kulit ini kemudian ditransplantasikan pada kulit yang terkena luka
bakar.
Diskusi:
a. Menurut anda, secara etik apakah mengkloning sel manusia dengan cara ini baik atau
buruk?
JAWAB :
Perdebatan aspek etika penerapan teknologi kedokteran pada manusia berada
dikawasan etika normatif, normative ethics. Dua landasan yang biasanya mendasari
paham yang berbeda, yaitu deontologi dan teleologi. Pada deontologi, penilaian etis
tidaknya suatu perbuatan lebih ditekankan kepada perbuatan itu sendiri. Sebaliknya,
paham teleologi lebih menilai pada tujuan atau akibat yang dituju dari perbuatan itu.
Dari aspek bioetika, yang paling tepat dalam membahas penerapan teknologi kloning
sel pada manusia adalah menggunakan pendekatan melalui faham teleologi. Yang
menjadi penilaian disini adalah apakah tujuan dan akibat yang ditimbulkan oleh
penerapan teknologi kloning pada manusia ini baik atau tidak. Jika tujuannya untuk
menolong pasien untuk memperbaiki kerusakan kulit akibat luka bakar, maka kita
dapat mengatakan bahwa tujuan tersebut baik,maka secara etis tidak masalah, Jika
tujuannya jahat maka secara etis ia tidak boleh dilakukan. Menurut Kant, perbuatan
yang terlarang secara umum (universal), apa pun alasannya tidak boleh dilakukan.
Bukan berarti bahwa paham deontologi tidak membolehkan menyelamatkan orang
lain, namun usaha penyelamatan itu tidak dilakukan melalui perbuatan yang secara
umum dianggap tidak baik. Sebaliknya, paham teleologi menekankan pada tujuan
atau akibat yang dituju dari perbuatan itu. Jika tujuannya untuk kebaikan, maka
perbuatan itu boleh dilakukan. Penganut paham ini sering disebut sebagai
konsekuensialis.
b. Fakta apa yang mendukung tanggapan anda?
Jawab :
Untuk memulai penyembuhan luka bakar, para ilmuwan di biomedis di Michigan
Technological University beralih ke jaringan alami tubuh. Mereka menggabungkan
lembaran sel induk yang direkayasa dengan cangkokan kulit dengan ketebalan yang
cukup untuk melakukannya. Pada akhirnya, metode ini akan membantu meningkatkan
kualitas hidup pasien dengan luka bakar akut. Cangkokan kulit ketebalan penuh
merupakan salah satu standar untuk mengobati luka bakar. Tapi kebanyakan
cangkokan kulit untuk luka bakar yang parah memerlukan donor, dan untuk lokasi
cedera yang besar atau rumit, cangkokan kulit tebal penuh sulit didapat. Split
thickness skin grafts (STSG) yang menggunakan jaringan dari pasien bisa menjadi
solusi .
Sainstek. 2018.http://www.koran-jakarta.com/rekayasa-medis-mengatasi-luka-bakar-
pada-kulit/ diakses pada tanggal 30 juli 2019.
c. Adakah prinsip moral yang mendukung respon anda?
Jawab :
Semiawan (2005) menjelaskan etika sebagai kajian tentang hakikat moral dan
keputusan/kegiatan menilai (the study of the nature of morality and judgement). Etika
sebagai dasar atau standar perilaku manusia, yang kadang-kadang disebut dengan
moral. Pada umumnya, prinsip-prinsip moral ada enam, yaitu autonomy, beneficence,
nonmaleficence, justice, fidelity, dan veracity. Autonomy mengacu pada hak untuk
membuat keputusan sendiri.Para medis yang mengikuti prinsip ini mengakui bahwa
setiap pasien adalah unik, memiliki hak untuk menjadi dirinya sendiri, dan memiliki
hak untuk memilih tujuan pribadinya masing-masing.
d. Apakah ada argumen yang layak untuk melawan pendapat anda?
Jawab :
Pada kloning, jika keragaman manusia telah hilang, maka secara etis hubungan antara
manusia yang satu dengan yang lainnya akan menjadi rusak, karena orang lain
dianggap sebagai cerminan dirinya sendiri. Kloning dapat juga menghilangkan nilai-
nilai kemanusiaan dalam diri manusia. Komersialisasi dalam teknologi kloning dapat
juga berpengaruh pada turunnya harkat dan martabat perempuan. Kloning dapat
menimbulkan dampak yg cukup besar thd psikologi manusia kloning. Dominasi yang
dilakukan oleh pihak manapun terhadap hidup orang lain jelas bertentangan dengan
deklarasi universal hak-hak asasi manusia (universal declaration of human rights).
(Dito Nugroho, 2005). Selain berdampak positif demi kesehatan pasien, ternyata
cangkok kulit juga menimbulkan dampak negati yaitu: Reaksi alergi pada obat atau
obat bius, Pendarahan yang parah, Infeksi, Kesulitan bernapas dan Pembengkakan.
Jadi sebaiknya untuk melakukan cangkok kulit harus lebih dipertimbangkan lagi.
Seekor kucing peliharaan membutuhkan ginjal untuk bertahan hidup. Pemilik kucing mencari
kucing donor untuk memanfaatkan ginjalnya agar kucing peliharaan sipemilik dapat terus
hidup. Karena sulitnya menemukan kucing donor, maka pemilik mencari kucing liar untuk
diambil ginjalnya dan ditransplantasikan ke kucing peliharaan. Keuntungannya adalah,
kucing liar tidak memiliki pemilik dan tidak perlu membuat ganti rugi dan jika pun kucing
liar mati, tidak ada resiko yang perlu ditanggung.
Diskusi:
Teknologi janin tanpa kepala dapat dikembangkan lebih lanjut dan diterapkan pada manusia.
Janin manusia terlahir tanpa otak karena gen yang bertanggung jawab terhadap pembentukan
otak dinonaktifkan. Janin yang terlahir tanpa otak tidak akan berarti dan sel-selnya dapat
digunakan sel punca embrionik untuk mengobati manusia yang membutuhkan. Janin ini
menjadi sumber sel punca embrionik yang baik untuk mengobati manusia yang
membutuhkan transplantasi organ-organ penting seperti sumsum tulang dan hati.
Diskusi
Berilah tanggapan anda terhadap peristiwa diatas dengan didukung berbagai referensi valid
yang mendukung pendapat anda.
Jawab :
transplantasi atau pencangkokan adalah pemindahan organ sel, atau jaringan dari si pendonor
kepada orang lain yang membutuhkan penggantian organ disebabkan kegagalan organ,
kerusakan sel maupun jaringan dengan tujuan untuk mengembalikan fungsi organ, sel,
maupun jaringan yang telah rusak tersebut. Transplantasi telah menyelamatkan banyak
nyawa manusia di dunia, lebih dari ribuan orang pertahun diseluruh dunia dapat diselamatkan
nyawanya melalui transplantasi ini.
Etika kedokteran tidak menghalangi seseorang yang ingin mengkloning dirinya. Akan tetapi
seorang dokter harus menyediakan informasi yang kuat dan pertimbangan yang tidak
mengikat kepada pasiennya agar dapat mengambil keputusan yang bijaksana bagi dirinya
Embrio atau janin adalah mahluk hidup. Sejak bersatunya sel telur dan sperma, ruh sudah ada
didalamnya, tanda-tanda kehidupan ini jelas terlihat. Karena itu, menggunakan sel punca dari
embrio sama juga dengan melakukan aborsi. Penggunaan sel punca embrionik yang diambil
dari embrio pada fase blastosit (5-7 hari setelah pembuahan) melanggar sila, atau etika
kemoralan karena terjadi unsure pembunuhan. Teknologi janin tanpa kepala adalah teknologi
yang menonaktifkan gen yang bertanggungjawab terhadap pembentukan otak. Hal ini sama
juga dengan menciptakan manusia dalam keadaan sakit (cacat) kemudian membunuhnya
SUMBER
Campbell, N. A., & Reece, J. B. (2010). Biologi (ed. ke-8, jilid 1). Jakarta : Penerbit
Erlangga.
Evi Suryanti. Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences, Vol. 11 No. 1, Halaman: 10-19
Semiawan dalam Evi Suryanti. Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences, Vol. 11 No. 1,
Halaman: 10-19