Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN PPI AREA I

BULAN JANUARI 2017

I. SURVEILANCE

DATA ANGKA KEJADIAN HAIs BULAN JANUARI 2017

JUMLAH KEJADIAN IRS


NO RUANGAN KET
VAP HAP ISK IAD FLEBITIS DEKUBITUS

1.Munari,RM.157920,81 Th,DX.BRPN,Geriatri.
1 KEPODANG 0 0 0 0 6,49 0 2.Kusniti,RM.344058,62 Th,DX.Anemia,KD.
3.Jemah,RM.336720,56 Th,DX.Obs dyspneu.

1.Karyo,RM.189146,68 Th,DX.Dermatitis.
2 MERAK 0 0 0 0 3,59 0
2.Kasmonah,RM.345126,70 Th,DX.Vertigo.

3 GARUDA 0 0 0 0 0 0

4 CUCAKROWO 0 0 0 0 0

TOTAL 0 0 0 0 10,08 0

ANALISA

Masih ditemukan kejadian plebitis diruang Kepodang dengan jumlah 6,49 ‰,dan kejadian plebitis
diruang Merak dengan jumlah 3,59 ‰.Hal ini kemungkinan dari faktor-faktor :

1. Diagnosa geriatri dimana fungsi tubuh sudah mengalami penurunan,gelisah dan tidak
kooperatif ,personal hygiene kurang ,CKD,anemis dan geritri dengan vertigo.
2. Petugas tidak melakukan cuci tangan ketika akan melakukan tindakan atau kontak dengan
pasien.
3. Sarana prasarana kosong ( handscrub,tisudan sabun cair diganti sabun batangan )
4. Petugas tidak memakai APD ketika melakukan tindakan pasien.
5. Dresing belum dilaksanakan secara maksimal dan masih menggunakan kasa dan hypafix .
6. Petugas tidak memperhatikan prinsip aseptik pemasangan infus.

REKOMENDASI

1. Edukasi HH pada petugas


2. Edukasi pada petugas tentang infus managemen.
3. Mengusulkan pengadaan handscrub,sabun cair dan tisu agar tidak sampai terjadi
kekosongan.
4. Mengusulkan pengadaan transparan dressing kefarmasi untuk ruangan-ruangan.
II. MONITORING
1. Masih ditemukan handscrub,tisue dan sabun cair yang kosong di sebagian besar
ruangan.
2. Masih ditemukan dibeberapa ruangan tidak menggunakan safety box untuk
membuang benda tajam karena stok kosong.
3. Masih ditemukan beberapa ruangan yang bocor dan temboknya lembab.Bahkan ada
beberapa ruangan yang eternitnya ambrol ( ruang polikllinik,ruang Merak,Ruang
Garuda ).
4. Masih ditemukan pasien dipoli TB yang tidak memakai APD sesuai standar dan
membuang sputum disembarang tempat.
5. Masih ditemukan keluarga pasien yang membawa tikar dan makanan kemudian
makan bersama dikamar pasien.
6. Masih ditemukan keluarga pasien yang mencuci baju dan menjemur dilingkungan
sekitar rumah sakit.

ANALISA

- Masih ditemukan disebagian besar ruangan tidak ada handscrub,tisu dan sabun cair
sehingga petugas menggunakan sabun batangan dan handuk yang bisa
menyebabkan resiko infeksi meningkat.
- Benda tajam yang dibuang bukan pada tempatnya akan meningkatkan resiko
tertusuk pada petugas dilingkungan rumah sakit.
- Ditemukannya ruangan poli tb yang bocor dan pasien tidak memakai APD dengan
benar serta membuang dahak sembarangan menyebabkan resiko penularan
penyakit TB meluas kelingkungan rumah sakit dan potensial untuk menularkan ke
pengunjung yang lain.
- Masih ditemukan beberapa tempat yang bocor sehingga tembok lembab dan
meningkatkan resiko untuk pertumbuhan kuman.
- Dengan adanya keluargapasien yang menggelar tikar dan makan dilingkungan
pasien menyebabkan lingkungan kumuh dan resiko penularan penyakit.
- Masih ditemukan keluarga pasien mencuci dan menjemur pasien dilingkungan
rumah sakit menyebabkan peningkatan limbah diIPAL dan uji fosfat meningkat.hal
ini bisa menyebabkan pencemaran lingkungan terutama pencemaran air.
- Belum adanya ruang isolasi menyebabkan pasien dengan kasus infeksius digabung
dengan penyakit infeksius,hal ini meningkatkan kasus HAIs dilingkungan rumah sakit.
REKOMENDASI

1. Perbaiki etrenit poli TB dan berikan penyuluhan pada pasien dan keluarga mengenai
penyakit TB dan penularannya ( dipoli TB ).
2. Buat dan pisahkan pantry bagi petugas dengan kamar mandi pasien ( poli TB ).
3. Perbaiki ruang Farmasi IGD dan ganti wastafel ruangIGD.
4. Perbaiki saluran septik tank di taman ruang kepodang dan Merak.
5. Perbaiki ruang kelas III Merak yang bocor.
6. Buat peraturan dan tulisan himbauan pada pasien untuk tidak mencuci dan
menjemur pakaian dilingkungan rumah sakit.
7. Buat ruang isolasi untuk memisahkan pasien infeksis dan non infeksius.
8. Pengadaan handscrub,tisu dan sabun cair agarberkesinambungan.

III. PASCA PAJANAN.


Selama bulan januari tahun 2017 tidak ada pelaporan pasca pajanan dari ruangan di
RSU.Dr.M.Ashari Pemalang,artinya tidak ada kejadian/tidak ada laporan.

IPCN AREA 1 KETUA KOMITE PPI

Triana Sandawati Risza ,S.Kep.Ns Dr.Rosita Indriani,Sp.PK

NIP.19760808 200604 2 010 NIP.19720106 201412 2 001

Anda mungkin juga menyukai