1. Definisi
Positron Emission Tomography (PET CT Scan) atau yang biasa disebut PET Scan adalah suatu alat yang
menghasilkan hasil berupa gambar (imaging), merupakan bagian dari kedokteran nuklir sehingga sedikit
menggunakan radiasi dalam hal penggunaannya. Pet Ct merupakan gambungan dari PET dan CT scan.
Tujuan PET CT sendiri adalah untuk mengetahui fungsi dari organ-organ dalam tubuh, aliran darah,
metabolisme glukosa, aliran oksigen dalam tubuh yang membantu dokter mendiagnosa seberapa baik
organ atau sel dalam tubuh tersebut bekerja.
- deteksi kanker
dan fungsi lainnya untuk organ lain, seperti mengetahui fungsi otak yang bisa selengkapnya dibaca disini.
3. Proses PET CT
Di Indonesia ga semua rumah sakit punya alat PET Scan. Beberapa rumah sakit yang sudah punya alatnya
itu Rs Dharmais, Rumah sakit MRCCC Siloam dan rumah sakit Gading Pluit.
- sehari sebulumnya harus puasa sekitar 10 jam dan tidak diperkenankan melakukan aktivitas berat.
- prosesnya kurang lebih 3 jam, sebelum proses dimulai biasanya pasien akan ditanya beberapa
pertanyaan seperti sudah pernah PET Scan atau belum, pernah MRI tidak, ada diabetes tidak (karena
nanti akan disuntik insulin untuk proses PET scan)
- Setelah semua proses pendahuluan selesai, maka proses scanning akan dilakukan sekitar 30 menit
sampai 1 jam
- Setelah selesai PET scan biasanya pasien tidak langsung keluar ruangan tapi, menurut pengalaman ibu
saya akan diberi makan terlebih dahulu dan harus menjalani recovery beberapa waktu di ruangan khusus
untuk recovery efek dari radiasi yang ada dari PET Scan.
2. Alat PET CT ini agak menyeramkan, sama seperti MRI. Tapi menurut ibu saya lebih sedikit panjang dan
muter alatnya. Bagi yang pernah MRI pasti tau kalau MRI itu tertutup seperti peti, jadi bagi yang punya
claustrophoby atau phobia ruang tertutup biasanya bisa konsultasi supaya diberi obat tidur jadi ga kerasa
menakutkan.
4. Bagi yang memiliki penyakit diabetes ada baiknya dikonsultasikan lebih dulu kepada dokterya.
Selain pernah PET Scan di Rs Gading Pluit, ibu saya pernah dua kali PET Scan di Singapura. Untuk di
Singapura alat PET ini setahu saya baru ada di SGH dan Mount Elizabeth. Adapun perbedaan yang
menurut ibu saya dirasakan saat PET di Singapura dan di Indonesia:
di Jakarta di RS Gading Pluit sekitar 2 tahun lalu PET Scan perlu merogoh kocek sebesar 10.5 juta Rupiah,
sedangkan terakhir kemarin di MRCCC Siloam sekitar sebulan lalu juga hampir sama sekitar 10 Juta
Eupiah. Kabar yang saya dengar RS Dharmais lebih murah dibanding kedua rumah sakit tadi, sekitar 8
juta atau tidak sampai 10 juta.
Di Singapura PET CT benar-benar menguras kantong karena menghabiskan sekitar 3000-3500 SGD atau
setara 30 juta sampai 35 juta Rupiah.
Dengan jumlah yang sangat berbeda jauh itu, ada beberapa perbedaan yang dirasakan ibu saya dalam
proses PET Scan tersebut.
1. Menurut ibu saya PET CT di Singapura tidak terlalu lama , hanya sekitar 1.5 sampai 2 jam saja.
2. Proses penyuntikan atau pemberian insulin semuanya dilakukan dengan cara digital lewat komputer
jadi bukan manual.
3. Proses scan tersebut dilakukan bukan oleh operator tetapi oleh dokter yang spesialis di bidang
kedokteran nuklir, saat itu yang mengepalai proses PET Scan untuk ibu saya adalah seorang Profesor
kedokteran nuklir ditemani beberapa dokter lain.
Jika di Indonesia, semua yang mengoperasikan alat adalah operator dan bukan dokter, nanti untuk baca
hasil baru dokter yang membaca, namun di Singapura baik proses PET Scan maupun pembacaan hasil
dilakukan oleh dokter.
Demikian hal-hal yang bisa saya sampaikan mengenai PET Scan, apabila ada yang kurang jelas bisa
ditanyakan ke dokter yang ahlinya karna saya bukan dokter hehehehe...
Apabila ada yang mau share pengalaman PET CT dimanapun bisa comment dibawah artikel ini ya.
Oh ya bagi yang mau menjalani PET SCan ada pesan dari ibu saya untuk semangat dan jangan takut.
Jangan terlalu dipikirikan dibawa santai saja. Anggap ini sebagai suatu proses yang memang harus
dijalani untuk kita semakin dewasa dan kuat.
Share
No comments:
Post a Comment
Home
About Me
My photo
Powered by Blogger.
http://breastcancersurvivorsindonesia.blogspot.com/2014/07/know-more-about-pet-ct-scan.html?m=1