30 Juli 2019

CG KIDZ MATERI
KUASA PUJIAN

RENUNGAN UNTUK KAKAK :

Anak-anak suka sekali dengan pujian dan nyanyian. Mereka mudah menghafal dan menangkap
setiap lirik atau kata-kata dari lagu yang mereka dengar, entah itu lagu pujian ataupun lagu-lagu
dunia yang sering mereka dengar. Lebih dari sekedar nyanyian atau lagu, puji-pujian kepada
Tuhan mempunyai kuasa di dalamnya. Sesuatu yang besar terjadi ketika kita mulai memuji Tuhan
dengan sungguh-sungguh.

Seperti cerita Alkitab hari ini, Raja Yosafat menghadapi pertempuran yang berat baginya, tidak
mungkin untuk mengalami kemenangan. Tapi Raja Yosafat mengambil keputusan yang tepat, ia
datang kepada Tuhan dan Tuhan memberikan rencana perang yang sangat aneh. Dari pada
menggunakan pedang dan panah, mereka hanya menggunakan suara mereka. Sewaktu mereka
membuka suara memuji Tuhan, Ia yang berperang menggantikan mereka. Sewaktu kita mulai
memuji Tuhan, kita membuka pintu untuk Tuhan bekerja dalam hidup kita dan melakukan
perkara yang besar yang tidak bisa kita lakukan. Memuji Tuhan adalah salah satu cara untuk kita
melepaskan iman kita.

Mulai Firman Tuhan hari ini, kita rindu setiap anak Eaglekidz suka untuk memuji Tuhan di CG
ataupun dalam keseharian mereka dengan pengertian bahwa ada kuasa dalam pujian yang mereka
naikkan.
Persiapkan Firman Tuhan hari ini dan minta Roh Kudus untuk memimpin pujian dan
penyembahan dalam CG kidz kita dan membuat anak-anak bisa mengekspresikan pujian mereka
kepada Tuhan.

USULAN LAGU : - Biar s’gala yang bernafas

- I love to praise

OBJECTIVE :
Anak-anak memuji Tuhan dengan sungguh-sungguh karena tahu ada kuasa dalam
pujian mereka

BIG MESSAGE :
“ADA KUASA YANG BESAR DALAM PUJI-PUJIAN”

PENDAHULUAN :
Kakak akan mengajak setiap anak yang mati untuk berseru “Halleluya!” sambil mengangkat
tangan (Kakak diam sejenak) Apakah ada yang berteriak? Jika kalian sudah mati, maka kalian
tidak akan bisa berseru “Halleluya” dan tidak bisa mengangkat tangan, sebab kalian tidak bisa
mendengarkan apa yang kakak katakan.
Sekarang, jika kalian hidup, katakan sama-sama “Halleluya” sambil mengangkat tangan kalian.
Kakak percaya kita semua orang yang hidup, karena itu kita bisa memuji Tuhan. Firman Tuhan
mengatakan “Biarlah segala yang bernafas memuji Tuhan.” Mazmur 150 : 6.

Praising God is a powerful weapon -1- Super Trooper

Kalian pasti tahu suara katak, tapi pernahkan kalian tahu bahwa katak juga bisa menyanyi. Para
ahli konservasi dari Conservation International berhasil menemukan beberapa jenis katak yang
telah menghilang selama puluhan tahun atau diduga sudah punah. Beberapa di antara katak-katak
itu memiliki suara yang sangat bagus seperti nyanyian. Ini adalah katak Hispaniolan Ventriloquial.
(Tunjukkan gambar 1) Katak ini bisa melempar suara ke tempat yang jauh sehingga bisa
mengecoh pemangsa yang memburunya karena suara katak itu seolah berasal dari tempat yang
lain.
Ini katak Mozart, dinamai sesuai nama komponis terkenal karena katak ini menghasilkan suara
yang mirip nada-nada musik. Pada malam hari bunyinya seperti siulan 4 nada, sedangkan pada
senja dan petang hari seperti siulan 2 nada. Hebat sekali bukan. Katak juga mahkluk yang hidup
dan ia memuji Tuhan, bagaimana dengan kita?

Apakah kalian hanya memuji Tuhan kalau datang ke Eaglekidz saja? Ataukah kalian suka memuji
Tuhan setiap hari? Apakah kalian sudah memuji Tuhan dengan sungguh-sungguh atau hanya
sekedar “menyanyi”? Hari ini kita akan melihat bahwa ternyata pujian yang kita naikkan kepada
Tuhan itu bukan hanya sekedar nyanyian biasa, karena ada kuasa yang besar ketika kita memuji
Tuhan dengan sungguh-sungguh.

Apakah kuasa dari pujian itu?

╚► Puji-pujian membuat Tuhan bekerja untuk kita

BIBLE STORY :
II Tawarikh 20 : 1 - 30 (Raja Yosafat)

Gambar 1
Yehuda merupakan sebuah negara kecil, sudah lama sekali mereka melupakan Tuhan dan
menyembah patung-patung. Hingga suatu hari mereka mendapat seorang raja yang memimpin
mereka untuk kembali menyembah Tuhan. Raja itu bernama Yosafat. Ia mengirim banyak sekali
utusan ke kota-kota di kerajaannya guna mengajar rakyat tentang Firman Tuhan. Karena ia
menyembah Tuhan dengan segenap hati dan mentaati perintah-perintah Tuhan, maka Tuhan juga
membuat kerajaan raja Yosafat menjadi kuat dan ditakuti. Tapi suatu waktu, bani Amon, bani
Moab dan penduduk pegunungan Seir bersekutu untuk menyerang kerajaan Yehuda. Raja Yosafat
tahu bahwa tentaranya bukan tandingan bagi gabungan angkatan perang itu. Apa yang harus
dilakukannya?

Gambar 2
Raja Yosafat memutuskan untuk mencari Tuhan. Ia mengumumkan kepada seluruh penduduk
Yehuda untuk berpuasa. Maka seluruh rakyat dari segala kota di kerajaan Yehuda semuanya
berbondong-bondong datang ke Yerusalem, ke bait suci. Mereka berdoa dan berpuasa bersama
raja Yosafat. Mereka semua berseru kepada Tuhan.
Maka Tuhanpun menjawab doa mereka, “Janganlah kamu takut dan terkejut karena laskar yang
besar ini, sebab bukan kamu yang akan berperang melainkan Allah.”

Gambar 3
Mendengarjawaban Tuhan yang luar biasa itu berlututlah raja Yosafat dengan mukanya sampai ke
tanah. Seluruh penduduk Yehudapun sujud dihadapan Tuhan dan menyembah kepadaNya.
Kemudian mereka cepat-cepat menyiapkan sesuatu. Bukan pedang, bukan tombak tetapi lagu-lagu
pujian.

Gambar 4
Orang Lewi dan beberapa suku bangkit berdiri untuk menyanyikan puji-pujian bagi Tuhan, dengan
suara yang sangat nyaring. Luar biasa kan. Keesokan harinya, pagi-pagi mereka maju berperang.
Tapi raja Yosafat memilih sekelompok orang untuk berdiri di depan para prajurit. Ketika pasukan
mulai berbaris, sekelompok orang ini mulai menyanyikan pujian bagi Tuhan. Saat mereka mulai
memuji Tuhan, maka Tuhan bekerja menyebabkan tentara bani Amon dan bani Moab mmulai

Praising God is a powerful weapon -2- Super Trooper

menyerang tentara pegunungan Seir. Begitu tentara pegunungan Seir kalah, bani Amon dan bani
Moab saling menyerang sendiri.

Gambar 5
Ketika Rja Yosafat dan pasukannya tiba di tempat, mereka tidak perlu lagi berperang, karena
semua musuhnya sudah mati. Mereka malah menemukan banyak barang berharga dan ternak
milik mereka yang tertinggal. Saking banyaknya barang berharga itu, mereka perlu waktu 3 hari
untuk mengangkutnya.
Pada hari ke empat, mereka semua berkumpul di suatu lembah untuk memuji Tuhan atas
kemenangan yang mereka dapatkan. Bisa dibayangkan bagaimana suara mereka waktu memuji
Tuhan di lembah itu. karena puji-pujian mereka yang luar biasa, orang menamakan lembah itu
“Lembah Pujian” hingga sekarang.

Setelah mereka kembali ke Yerusalem dengan sukacita, mereka masuk dengan gambus dan kecapi
dan memuji Tuhan menuju ke rumah Tuhan. Kerajaan negeri-negeri lain dihinggapi ketakutan
yang besar ketika mendengar bahwa Tuhan yang berperang melawan musuh-musuh Israel. Dan
kerajaan Yosafat aman karena Tuhan mengaruniakan keamanan kepadanya di segala penjuru.

Raja Yosafat tidak menunggu menang dulu baru memuji Tuhan, tapi ia memuji Tuhan maka
Tuhan bekerja melakukan perkara yang luar biasa. Puji-pujian kita mengerakkan Tuhan bekerja
untuk kita, bahkan melebihi dari yang kita doakan dan bayangkan.

╚► Puji-Pujian adalah senjata rohani kita

Kalian tahu bahwa tubuh kita adalah senjata. Ada yang memakai tangannya untuk memukul atau
kakinya untuk menendang, tapi bukan itu senjata ampuh yang diberikan oleh Tuhan. Kita punya
senjata ampuh yang bahkan bisa mengalahkan iblis yang sering mengganggu hidup kita. Coba
pegang mulut kalian. Ya, mulut kita adalah senjata yang ampuh. Ketika kita memakai mulut kita
untuk memuji Tuhan, maka itu akan menjadi senjata kita untuk mengusir rasa takut, melawan
pencobaan dan mengalahkan iblis. Apakah kalian mau mengalahkan iblis? Katakan “Yes!”

Gambar 2
Karena itu iblis sangat benci dengan puji-pujian. Ia berusaha dengan sekuat tenaga membuat kita
untuk tidak suka memuji Tuhan, karena ia tahu pasti bahwa ia pasti kalah ketika kita memuji
Tuhan. Banyak orang tertipu iblis sehingga ia menjadi orang yang suka mengeluh dan menggerutu.
Padahal semakin kita menggerutu dan mengeluh, semakin kita lemah di depan iblis dan iblis akan
senang karena ia akan mudah mengalahkan kita. Iblis juga membuat kita malas untuk memuji
Tuhan ketika dalam ibadah atau dalam hidup sehari-hari, karena itu akan menjadi keuntungan
bagi iblis.

Gambar 3
Selain berasal dari diri sendiri, iblis juga pakai orang lain disekitar kita untuk membuat kita tidak
bisa memuji Tuhan. Misalkan ada teman yang mengucapkan kata-kata yang menyakitkan,
menghina kita atau memperlakukan kita dengan tidak baik sehingga membuat kita merasa tidak
senang, marah atau sedih. Apa yang seharusnya kita lakukan? Apakah membalas mereka dengan
kata-kata dan perbuatan yang lebih kasar?

Gambar 4
Tidak perlu, yang kita lakukan adalah memakai senjata kita yang paling ampuh yaitu memuji
Tuhan. Pilihlah pujian yang menguatkan kita, maka Tuhan akan memakai pujian itu untuk
menghancurkan rasa marah kita, kebencian kita. Dengan memuji Tuhan, kita yang tadinya tidak
bisa memaafkan, akan mulai bisa memaafkan dan tidak marah lagi. Tidak percaya? Coba buktikan
sendiri senjata ampuh kalian.

Mengapa hal itu bisa terjadi? Karena iblis takut dengan puji-pujian kita. Pernahkah kalian merasa
takut waktu ditinggal sendirian atau waktu mau pergi ke belakang, kemudian tanpa kalian sadari
kalian memuji Tuhan (Misalnya : Dalam Nama Yesus...Dalam Nama Yesus...) Kemudian kalian

Praising God is a powerful weapon -3- Super Trooper

merasa lebih berani dan tidak takut lagi? Itu bukan hanya perasaan kalian, tapi memang benar,
pujian kita membuat iblis yang takut. Ketika kita memuji Tuhan dengan sungguh-sungguh, iblis
dikalahkan. Mazmur 66 : 2 – 3 “Mazmurkanlah kemuliaan namaNya, muliakanlah Dia dengan
puji-pujian. Katakanlah kepada Allah :”Betapa dahsyatnya segala pekerjaanMu. Oleh sebab
kekuatanMu yang besar, musuhMu tunduk menjilat kepadaMu.”
Katakan “Kuasa!” sekali lagi “Kuasa!”, “Ada kuasa yang besar dalam puji-pujian”

Kalau kalian tahu ada kuasa yang besar dalam puji-pujian, mulai hari ini, ayo memuji Tuhan
dengan sungguh-sungguh, bukan saja waktu ibadah Eaglekidz tapi juga di CG dan dalam hidup
sehari hari kita. “Aku hendak memuji Tuhan dalam segala waktu, Puji-pujian
kepadaNya tetap di dalam mulutku.” Mazmur 34 : 2

NB : - Kakak bisa tambahkan kesaksian pribadi kakak mengenai pujian dan

penyembahan.
- Setelah Firman, sediakan waktu untuk mengajak anak-anak memuji Tuhan
dengan semangat dan sungguh-sungguh.

BIG WORD:
Mazmur 34 :2
“Aku hendak memuji Tuhan pada segala waktu, Puji-pujian kepadaNya tetap di
dalam mulutku.”

DOA PENUTUP
Tuhan, ketika aku merasa takut atau bad mood, tolong ingatkan aku bahwa aku punya senjata yang
luar biasa. Aku akan memuji Tuhan dengan segenap hati dan aku percaya iblis yang
menggangguku akan dikalahkan. Aku memuji Tuhan, aku menyembahMu, Aku mengasihiMu,
Tuhan. Dalam nama Yesus, Amin.

ACTIVITY :

TEKA-TEKI ALKITAB

Praising God is a powerful weapon -4- Super Trooper

GAMES :
MEMUJI TUHAN

1. Bagi anak-anak menjadi beberapa kelompok (@ 8 – 10 anak)

2. Beri satu kata (Misalnya : “Kasih”), maka tiap kelompok berlomba mencari lagu yang ada
kata kasih. Kalau mereka sudah mendapatkannya, semua anak dalam kelompok harus
berdiri dan menyanyikan lagu yang ada kata tersebut (1 bait saja)
3. Catat kelompok mana yang bisa menjawab, kemudian beri kata berikutnya, demikian
seterusnya sampai waktu yang ada.
4. Pemenangnya adalah kelompok yang berhasil memuji Tuhan paling banyak.

Contoh Kata-kata :
- Lihat
- Hebat
- Domba
- God’s Top Agent
- Praise
- Jumpa
- Putar

Praising God is a powerful weapon -5- Super Trooper