Kapasitor adalah alat penyimpan muatan dan energi listrik, yang terbuat dari dua
keping konduktor dengan muatan sama besar, namun berlawanan. Kapasitansi C sebuah
kapasitor merupakan dua konduktor terisolasi dengan muatan yang sama Q dan berbeda tanda
dan beda potensial ∆V diantaranya.
Kapasitor biasanya diisi oleh bahan dielektrik atau isolator, seperti kertas, kaca atau plastik,
yang mempengaruhi kapasitansinya.
Fungsi Kapasitor:
Sebagai penghubung (coupling) yang menghubungkan masing-masing bagian dalam
suatu rangkaian.
Memisahkan arus bolak-balik dari arus searah.
Sebagai filter yang dipakai pada rangkaian catu daya.
Sebagai pembangkit frekuensi dalam rangkaian pemancar.
Menghemat daya listrik dalam rangkaian lampu TL.
Kapasitor sejajar
Bahan Dielektrik
Dielektrik adalah suatu material non konduktor, seperti kaca, kertas atau kayu yang
diletakkan di antara keping kapasitor.
Ketika ruang di antara dua keping diisi dengan bahan dielektrik, maka kapasitansi
naik sebanding dengan faktor k yang disebut konstanta dielektrik.
Kenaikan kapasitansi ini disebabkan oleh melemahnya medan listrik di antara keping
kapasitor akibat kehadiran dielektrik.
Dengan demikian untuk jumlah muatan tertentu pada keping kapasitor, perbedaan
potensian menjadi lebih kecil dan rasio Q/V bertambah besar.
Jika medan listrik di antara keping suatu kapasitor tanpa dielektrik adalah E o maka
besar medan listrik dengan dielektrik adalah: