Anda di halaman 1dari 2

CANDRA UTAMA

199210172019031011
PEMERINTAH KOTA BANDUNG

1. Kasus Etika Publik

Keributan Bupati dan Wakil Bupati Tolitoli terjadi saat acara


penatikan aparatur sipil negara (ASN). Keduanya telah
melakukan pelanggaran etika publik sebagai kepala daerah.
Ada beberapa pelanggaran etik yang dilakukan Abdul (Wakil
Bupati). Mulai dari membanting gelas, menendang meja,
menyobek-nyobek kertas catatan.

Keributan tersebut terjadi di kedua pihak, tentu melanggar


etika publik sesuai pasal 67 UU 23/2014.
Penyebab keributan tersebut yaitu Pelanggaran yang dilakukan
Bupati Tolitoli Mohammad Saleh Bantilan. Hal ini didasarkan
pada catatan yang dimiliki pihak imigrasi.
Saleh diduga sering pergi ke luar negeri tanpa izin dari
Mendagri Tjahjo Kumolo. Saleh dikabarkan kerap pergi ke
Singapura setiap hari libur. Pihak Kemendagri akan
mengklarifikasi informasi tersebut.

2. Solusi
a. Janggka Pendek
Lakukan pemanggilan terhadap Bupati dan Wabup
oleh pihak berwenang untuk ditindak dan diberikan
sanksi yang sesuai.

b. Jangka Menengah
Kegiatan spiritual di organisasi setempat harus lebih
dipererat lagi untuk menciptakan aparatur-aparatur yang
taat dan saling menghargai.
c. Jangka Panjang
Dilakukannya evaluasi perilaku kerja terhadap tiap-tiap
aparatur sebagai tolak ukur apakah orang tersebut
mengarah dan beresiko melakukan pelanggaran etik.

Anda mungkin juga menyukai