Panduan Pemberian Informasi
Panduan Pemberian Informasi
BAB I
DEFINISI
Informasi adalah suatu penjelasan yang diberikan dari petugas kepada seseorang
sehingga dapat mengerti dan memahami isi dari informasi tersebut sehingga
akhirnya dapat mengambil keputusan.
Dokter Penanggung Jawab Pasien adalah dokter yang bertugas mengelola asuhan
medis pada pasien.
Alternatif Pengobatan adalah upaya pengobatan yang bisa dilakukan diluar rencana
pengobatan yang sudah ada.
Selama dalam proses asuhan, pasien juga berhak untuk mendapat penjelasan
tentang hasil pengobatan/tindakan termasuk kemungkinan hasil yang tidak terduga.
Pasien serta keluarga paham bahwa mereka berhak atas informasi ini dan berhak
mengetahui siapa dokter yang bertanggungjawab untuk melayaninya yang akan
memberitahu hasil asesmen dan pengobatan/tindakan.
Terkadang beberapa pasien tidak ingin mengetahui diagnosis penyakitnya atau
berpartisipasi dalam membuat keputusan terkait asuhannya, tetapi mereka diberi
kesempatan dan dapat memilih berpartisipasi melalui anggota keluarga, teman, atau
pengganti keluarga. Bagi pasien harus jelas siapa DPJP yang akan memberi
informasi tentang kondisi medik, asuhan, tindakan, dan hasil termasuk kejadian yang
tidak terduga dan lain sebagainya.
Anggota staf menjelaskan setiap tindakan atau prosedur yang diusulkan kepada
pasien dan keluarga.
b) kondisi pasien;
Staf klinis juga memberitahu pasien, nama dokter, atau professional pemberi asuhan
(PPA) lainnya sebagai penanggung jawab asuhan pasien yang diberi izin melakukan
tindakan dan prosedur. Sering, pasien bertanya tentang kompetensi, pengalaman,
jangka waktu bekerja di rumah sakit, dan sebagainya dari para DPJP serta PPA
lainnya. Rumah sakit harus menetapkan proses untuk menjawab jika pasien minta
tambahan informasi tentang DPJP dan perawat penanggung jawab asuhan (PPJA)
mereka.
BAB II
RUANG LINGKUP
A. Pemberi Informasi
Pemberian informasi dan rencana pengobatan dilakukan oleh :
1. Dokter Penanggung Jawab Pelayanan
2. Perawat atau bidan yang mengetahui rencana pengobatan
B. Materi Informasi
Materi informasi dan rencana pengobatan meliputi :
1. Kondisi Pasien
2. Usulan Pengobatan
3. Nama individu yang memberikan pengobatan
4. Potensi manfaat dan kekurangannya
5. Kemungkinan alternatif pengobatan
6. Kemungkinan keberhasilan
7. Kemungkinan timbulnya masalah selama masa pemulihan
8. Kemungkinan yang terjadi apabila tidak diobati.
BAB III
TATA LAKSANA