Anda di halaman 1dari 18

Teknologi

Jaringan
Berbasis
Luas
(WAN)
Teknologi WAN

Uswatun Rodhotul lukluk


KATA PENGANTAR

Modul dengan judul “Teknologi Jaringan Berbasis Luas (WAN)“


merupakan bahan ajar yang digunakan sebagai panduan praktikum peserta didik
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) NU Sunan ampel Poncokusumo untuk
membentuk salah satu bagian dari bidang studi Teknik Informatika dan Komputer
pada paket keahlian Teknik Komputer dan Jaringan. Modul ini menguraikan
tentang bagaimana kita memahami jenis-janis jaringan komputer dan bagaimana
cara instalasi jaringan berbasis luas.
Dimana harus di dukung oleh komponen-komponen hardware maupun
software jaringan yang harus di mengerti oleh peserta didik. Hal ini menjadi
semakin penting karena komponen jaringan sebagian besar harus mampu
diterapkan pada jaringan komputer global.
Modul ini terkait dengan modul lain yang membahas tentang dasar
jaringan. Oleh karena itu, sebelum menggunakan modul ini peserta diklat telah
memahami konsep dari dasar jaringan.

Malang, Agustus 2019

Penulis

Page | 2
PEMBELAJARAN

A. Kompetensi Dasar

3.1 Menganalisis jaringan berbasis luas


4.1 Membuat disain jaringan berbasis luas

B. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.1.1 Mengidentifikasi segmen-segmen jaringan berbasis luas (WAN)


3.1.2 Menguraikan kebutuhan segmen WAN berdasarkan analisis fungsional
4.1.1 Membuat rancangan topologi yang akan digunakan WAN
4.1.2 Merancang desain awal jaringan WAN

C. Tujuan Pembelajaran

Setelah menerapkan model pembelajaran Problem based learning peserta


didik dapat:
1. Mengidentifikasi segmen-segmen Jaringan berbasis luas (WAN) dengan baik
dan benar melalui diskusi.
2. Menguraikan kebutuhan segmen WAN berdasarkan analisis fungsional dengan
teliti, detail dan benar melalui proses pembelajaran.
3. Membuat rancangan topologi yang akan digunakan WAN dengan rapi dan baik
melalui diskusi.
4. Merancang desain awal jaringanWAN dengan baik dari hasil diskusi.

Kegiatan Belajar
D. Pokok Materi

1. WAN

2. Pengenalan perangkat wan

3. Identifikasi perangkat wan

4. Membuat desain awal jaringan wan

E. Uraian Materi

Jaringan komputer (jaringan) adalah jaringan telekomunikasi yang

Page | 3
memungkinkan antar komputer untuk saling berkomunikasi dengan bertukar
data. Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai tujuannya,
setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan
(service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan
yang memberikan/mengirim layanan disebut peladen (server). Desain ini
disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh
aplikasi jaringan komputer.

1. Jenis- jenis jaringan


Secara umum jaringan komputer terdiri atas lima jenis, diantaranya adalah:
a. Personal Area Network (PAN)
Personal area network (PAN) adalah jaringan komunikasi satu perangkat
lain dengan perangkat lain pada jarak yang sangat dekat, hanya dalam beberapa
meter saja.
b. Local Area Network (LAN)

Local Area Network (LAN), merupakan jaringan local yang digunakan


oleh suatu organisasi untuk berbagi sumber daya (resources sharing) seperti printer
dan file
c. Metropolitan Area Network (MAN)

Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN


yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama
dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor- kantor perusahaan yang letaknya
berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi
(swasta) atau umum.
d. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis
yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua.

2. Wide Area Network


Ketika sebuah perusahaan berkembang menjadi beberapa lokasi, maka
masing masing lokasi mengembangkan jaringan lokalnya. Ketika dibutuhkan

Page | 4
koneksi antar LAN pada perusahaan tersebut maka terbentuklah Wide Area
Network.

Terdapat begitu banyak pilihan yang tersedia untuk mengimplementasikan


WAN yang bisa dibedakan berdasarkan teknologi, kecepatan dan biaya yang
dibutuhkan. Satu perbedaan utama LAN dengan WAN adalah organisasi harus
berlangganan kepada penyedia jaringan dari perusahaan penyedia jaringan yang
ada.
Sebuah WAN menggunakan jalur data untuk membawa data menuju ke
internet dan menghubungkan lokasi lokasi perusahaan yang terpisah pisah. Telepon
dan layanan data yang paling banyak digunakan pada WAN. Perangkat pada
pelanggan disebut CPE (Customer Premises Equipment). Pelanggan memiliki
sendiri atau menyewa dari service provider. Kabel tembaga, serat optik atau
wireless yang digunakan untuk menghubungkan CPE ke sentral provider terdekat
atau ke kantor pusat dari service provider. Media ini sering disebut dengan local
loop.

Gambar.3

Perangkat yang meletakkan data ke local loop disebut DCE (Data Circuit-
terminating Equipment). Perangkat pelanggan yang melewatkan data ke DCE
disebut dengan DTE (Data Terminal Equipment).

Page | 5
Gambar. 4
Jalur WAN menyediakan berbagai macam kecepatan data yang diukur
dalam satuan kilobits per second.
3. Teknologi WAN

Teknologi WAN, mendefinisikan koneksi perangkat2 yang terpisah


oleh area yang luas menggunakan media transmisi, perangkat, dan protocol
yang berbeda. Data transfer rate pada komunikasi WAN umumnya jauh lebih
lambat dibanding kecepatan jaringan local LAN.
Menurut definisinya Teknologi WAN digunakan untuk:
 Mengoperasikan jaringan area dengan batas geography yang sangat luas
 Memungkinkan akses melalui interface serial yang beroperasi pada
kecepatan yang rendah.
 Memberikan koneksi full-time (selalu ON) atau part-time (dial-on-demand)
 Menghubungkan perangkat2 yang terpisah melewati area global yang luas.

4. Komponen dan Peralatan WAN

Komponen dan peralatan yang digunakan antara lain:

1) HUB / Switch

Berfungsi sebagai penghubung perangkat jaringan LAN, penguat sinyal


kabel utp dan konsentrator.

Page | 6
2) Access Point

Fungsi sebagai Hub atau Switch yang berguna untuk menghubungkan


jaringan lokal dengan jaringan Wireless atau Nirkabel.

3) Personal Komputer (PC)

Fungsi dari PC yaitu sebagai server dan client dalam jaringan, Server
menyediakan layanan bagi komputer client, Client meminta sebuah layanan
tertentu ke suatu server.

4) Router

Page | 7
Tugas utama dari router adalah melewatkan data antar segment yang memiliki
alamat network yang berbeda.

5) Repeater

Repeater digunakan untuk memperkuat sinyal digital dengan transmisi


metode baseband.

6) Modem

Modem adalah sebuah rangkaian elektronik yang berfungsi untuk


mengubah sinyal digital menjadi analaog (modulasi.

7) UTP

UTP, singkatan dari “Unshielded Twisted Pair". Disebut twisted pair


karena di dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun spiral alias saling
berlilitan.

Page | 8
8) Fiber Optic

Sebuah kabel yang terbuat dari serabut kaca utuk mentransmisikan data
kecepatan transmisinya bias mempunyai 1000kbps

5. Macam Koneksi Jaringan WAN


a. Point to Point atau Leased Line
Merupakan link point to point atau koneksi dedicated. Koneksi ini tidak
memerlukan proses call setup terlebih dahulu ketika hendak mengirimkan data
antar DTE. Mekanisme pengiriman pada koneksi leased line dilakukan secara
synchronous serial. Koneksi ini dapat terjadi pada jaringan switching sederhana,
jaringan yang dibangun mempunyai banyak koneksi secara fisik, namun untuk
operasi dalam satu waktu hanya ada satu fungsi koneksi.
b. Circuit Switching
Pada teknik ini, sebelum pengiriman data dilakukan, terlebih dahulu

Page | 9
harus dilakukan proses pembentukan koneksi dengan melakukan prosedur call
setup. PSTN dan ISDN merupakan sistem yang menerapkan koneksi circuit
switching ini.
c. Packet Switching
Teknik ini adalah metode WAN switching yang mengijinkan user untuk
membagi bandwidth dengan pengguna lain untuk menghemat biaya. Teknologi ini
merupakan pengembangan dari teknologi Leased Line. Mekanisme pengiriman
data di lakukan secara Synchrounous Serial.
Pada beberapa konsep, teknik ini dikenal dengan konsep Store and
Forward, dengan teknis penyampaian data dari host pengirim ke host penerima
akan dapat terjadi apabila terjadi hubungan antara keduanya baik secara langsung
sesuai dengan urutan hop yang direncanakan dalam konsep routingnya, maupun
secara tidak langsung dengan mengirimkan data ke tujuan melalui router lain
sebagai perantaranya, yang jelas target penyampaian data pada host tujuan harus
terjadi.
6. Protokol – Protokol Jaringan Wan
a. Protokol HDLC (High Level Datalink Control)
HDLC merupakan sebuah protokol yang bekerja pada lapisan datalink.
Pertama kali dibuat oleh ISO, merupakan sebuah protokol yang menetapkan
metode enkapsulasi data pada koneksi fisik kabel serial dengan data rate 9600
bps. HDLC biasa digunakan pada jenis koneksi leased line dan mekanisme
autentikasi tidak harus digunakan.
HDLC merupakan enkapsulasi default dari sistem router Cisco. Akan
tetapi HDLC yang digunakan oleh router Cisco adalah HDLC yang dibuat sendiri
oleh Cisco. Hal ini dikarenakan HDLC yang dikeluarkan oleh ISO memiliki
kelemahan, yaitu masih bersifat single protocol. Sedangkan HDLC yang dibuat
oleh Cisco memiliki kemampuan multiprotocol. HDLC mampu mengenkapsulasi
beberapa jenis data yang menggunakan routed protocol (IP, IPX, dsb) atau
protokol layer 3 dan pengirimannya dilakukan secara simultan.
b. Asynchronous Transfer Mode (ATM)
ATM ialah sebuah protokol standar internasional untuk jaringan cell
relay, di mana berbagai macam servis misalnya seperti suara, video, dan data

Page | 10
digandeng bersamaan dengan menggunakan sebuah cell-cell yang berukuran
tetap. Protokol ATM banyak digunakan untuk memaksimalkan suatu penggunaan
media WAN berkecepatan sangat tinggi seperti Synchronous Optical Network
(SONET).
c. PPP (Point to Point Protocol)
PPP (Point to Point Protocol) merupakan protokol data link layer yang
dapat digunakan pada media asynchrounous serial atau synchrounous serial. PPP
pada dasarnya merupakan pengembangan dari protokol SLIP (Serial Line
Interface Protocol), yaitu sebuah protokol standard point to point yang
menggunakan protokol TCP/IP. PPP memiliki kemampuan untuk melakukan
proses autentikasi dan bersifat multiprotocol, sehingga menjadi solusi yang
banyak digunakan untuk komunikasi WAN.
d. Frame Relay
Jaringan Frame Relay dirancang untuk dapat menampilkan kualitas
koneksi yang lebih efektif dibandingkan dengan X.25. Protokol Frame Relay
mendefinisikan proses pengiriman data melalui sebuah jaringan data publik,
dengan sifat koneksi yang connection oriented. Overhead (header) yang diberikan
oleh encapsulasi Frame relay mempunyai kapasitas yang lebih kecil dibanding
dengan header dari encapsulasi X.25, hal ini akan menyebabkan kualitas koneksi
Frame relay dinilai lebih baik.
7. Topologi Jaringan WAN
a. Ring
Pada topologi ring, setiap situs terhubung kedua situs lainnya sehingga
sluruh WAN membentuk pola cincin. Arsitektur topologi ini sama dengan
topologi ring pada LAN, akan tetapi topologi ring pada WAN lebih memilih
menghubungkan lokasi daripada node-node jaringan.
b. Star
Satu situs berperan sebagai titik pusat koneksi untuk beberapa titik
koneksi lainnya.
c. Mesh
Menggabungkan banyak node yang terhubung srcara langsung dalam hal
ini lokasi geografis.

Page | 11
d. Tiered
Situs WAN yang terhubung dalam topologi star atau ring terkoneksi pada
tingkatan yang berbeda.
8. Membuat Desain Awal Jaringan WAN
Hal yang harus diperhatikan sebelum membuat desain awal jaringan wan.
a. Area desain jaringan
Untuk mengurangi kemacetan dan meningkatkan kinerja dengan cara
segmentasi.
b. jaringan dengan router
Router dapat menghubungkan jaringan-jaringan dengan arsitektur yang
berbeda.

9. Konsep Teknologi Jaringan WAN


a. DTE (Data Terminal Equipment)
Suatu piranti di sisi pelanggan yang mengirim dan menerima data.
b. Dermarc
Titik interface jaringan dimana kabel perusahaan terhubung dengan
rumah pelanggan.
c. Local Loop
Perpanjangan kabel line telepon dari demarc menuju kantor pusat
telekomunikasi.
d. DCE (Data Circuit Terminating Equipment)
Piranti yang berkomunikasi dengan DTE dan juga WAN could.
e. WAN cloud
Merupakan hierarki trunk, switches, dan Central office yang membentuk
jaringan line telepon.
f. PSE (Packet Switching Exchange)
Suatu switch pada jaringan pembawa packet switched.
10. Layanan Jaringan WAN
a. PSTN (Public Switched Telephone Network)
Teknologi awal dipakai secara luas dalam komunikasi WAN.
b. Leased Lines

Page | 12
Menggunakan koneksi langsung yang bersifat permanen antara piranti yang
berkomunikasi.
c. Frame Relay
Suatu komunikasi WAN melalui line digital berkualitas tinggi.
d. Jaringan ISDN
Mendefinisikan standar pada penggunaan line telepon untuk kedua transmisi
baik analog maupun digital
e. ATM
Koneksi kecepatan tinggi menggunakan sistem packet swiched
11. Mengevaluasi Desain Jaringan WAN
Pemantauan jaringan komputer dilakukan secara berkesinambungan,
sehingga jika terjadi suatu masalah maka operator segera dapat mengetahuinya
dan melakukan penanganan.
Berikut adalah contoh software monitoring Jaringan:
a. Wireshark
Untuk mengawasi jaringan komputer dan melakukan analisis.
b. NetCut
Di gunakan untuk memotong akses.
c. IPHost network monitor
Software monitoring jaringan dan server.
d. Spicework
Menampilkan berbagai informasi mengenai perangkat dalam jaringan secara
lengkap.
e. PRTG
Mengontrol banwith, dan memonitor lalulintas WAN.
f. SNMP(Simple Network Management Protocol)
Standar yang dikembangkan untuk mengolah node dalam jaringan IP.

Page | 13
Page | 14
F. Rangkuman

1. Jaringan komputer adalah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya


yang terhubung dalam satu kesatuan. I nformasi dan data bergerak melalui
kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan
komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang
sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung
dalam jaringan.

2. Ada empat jenis jaringan komputer, Personal Area Network (PAN), Local Area
Network (LAN), Metropolitan Area Network (MAN), dan Wide Area Network
(WAN).

3. Komponen dan Peralatan WAN meliputi, HUB/switch, repeater, router, bridge,


modem, accesspoint, dan beberapa media transmisi.

4. Macam-macam koneksi WAN, Point to Point atau Leased Line, Circuit Switching,
dan Packet Switching

5. Protokol yang di gunakan untuk jaringan WAN, HDLC, PPP, ATM, Frame Relay

6. Topologi jaringan WAN diantaranya adalah Ring, Star, Mesh, Tiered

7. Konsep jaringan WAN diantaranya adalah DTE (Data Terminal Equipment),


dermarc, local loop, DCE, WAN could.

8. Layanan jaringan WAN diantaranya adalah Leased Line, frame relay, jaringan
ISDN

G. Evaluasi

1. Apa yang dimaksud dengan WAN?


_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________

_____________________________________________________________

Page | 15
2. Jelaskan yang dimaksud dengan modem?
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________

3. Sebutkan protokol protokol pengembangan dari HDLC!


_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
4. Sebutkan dan jelaskan tipe tipe frame dari HDLC!
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________
_____________________________________________________________

Page | 16
DAFTAR PUSTAKA

Cisco Networking Academy Program version 3.0,. Semester 1 until 4,


http://cisco.netacad.net, agustus 20045

Fahrial, Jaka, Teknik Konfigurasi LAN di Windows, , Ilmu komputer,


www.ilmukomputer.com, agustus 2004

Firewall.cx. undated publication. Unshielded Twisted Pair,


http://www.firewall.cx/cabling_utp.php, agustus 2004

Glossary-tech.com. undated publication. Cable Glossary, http://www.glossary-


tech.com/cable.htm , agustus 2004

Hutapea, Tommy PM, Pengantar Konsep dan Aplikasi TCP/IP Pada Windows NT
Server, Ilmu komputer, www.ilmukomputer.com, agustus 2004

Kerr, Robert. 1996. Wiring Tutorial for 10BaseT Unshielded Twisted Pair
NetSpec. Inc http://www.netspec.com/helpdesk/wiredoc.html, agustus
2004

Prihanto, Harri, Membangun Jaringan Komputer: Mengenal Hard ware dan


Topologi Jaringan, Ilmu komputer, www.ilmukomputer.com, agustus 2004
Purbo Onno W., TCP/IP Standar, Desain dan Implementasi, Elek Media
Komputindo, Jakarta, 2001.

Suryadi, TCP/IP dan Internet Sebagai Jaringan Komunikasi Global, Elek Media
Komputindo, Jakarta, 1997.

Tutang, Kodarsyah, Belajar Jaringan Sendiri, Medikom, Jakarta, 2001. wahyudi,


Kelik, Pengantar Pengkabelan dan jaringan, Ilmu komputer,
www.ilmukomputer.com, agustus 2004

Yuhefizar, Tutorial Komputer dan jaringan, Ilmu komputer,


www.ilmukomputer.com, agustus 2004

Modul instalasi jaringan berbasis Luas


(https://nusantara.kreatif.win/2018/07/materi-teknologi-jaringan-berbasis
luas_22.html), juni 2019

Page | 17

Anda mungkin juga menyukai