Anda di halaman 1dari 29

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat ICU

Kompetensi Perawat Klinik I (General)


Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Menerapkan proses keperawatan
1,1 Pengkajian
1,2 Menetapkan Diagnosa Keperawatan
1,3 Menyusun Rencana Keperawatan
1,4 Melakukan evaluasi keperawatan
1,5 Melakukan dokumentasi proses keperawatan
2 Keselamatan pasien
2,1 Manajemen lingkungan : keselamatan pasien
2,2 Manajemen lingkungan : keselamatan staf
2,3 Identifikasi pasien
2,4 Tindakan pencegahan pasien jatuh
2,5 Tindakan pencegahan luka tekan (Preesure ulcer)
2,6 Tindakan pencegahan cedera akibat restraint
2,7 Membuat laporan insiden
3 Pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit
Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan standar dan
3,1
prinsip pencegahan infeksi
4 Menerapkan prinsip etika dalam profesi keperawatan
Memberikan asuhan keperawatan dengan prinsip : otonom,
beneficienci (berbuat baik), justice (keadilan), non-maleficienci
4,1
(tidak merugikan), veracity (kejujuran), fidelity (menepati janji),
confidentiality (kerahasiaan), aacountability (akuntabilitas)
5 Komunikasi terapeutik dan komunikasi efektif
Melakukan komunikasi terapeutik kepada pasien, keluarga dan tim
5.1
kesehatan lainnya
5.2 Melakukan komunikasi dengan tehnik SBAR
6 Pemenuhan kebutuhan oksigen
6.1 Memberikan terapi oksigen
6.2 Tindakan pencegahan aspirasi
6.3 Manajemen jalan nafas
6.4 Suction jalan nafas (Airway suctioning)
7 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
7,1 Insersi intravena
7,2 memberikan dan monitor cairan intravena
8 Memenuhi kebutuhan nutrisi enteral
8,1 Memberi makan pasien melalui oral
8,2 Memberi minum susu melalui botol (Botle feeding)
8,3 Memberi makan pasien melalui NGT
8,4 Melakukan tindakan pemasangan NGT
8,5 Manajemen nausea
9 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan eliminasi urine
9,1 Membantu pasien berkemih spontan
9,2 Perawatan kateter dan sistostomi
9,3 Pemasangan kateter urin
10 Perawatan luka
10,1 Merawat luka insisi post operasi
10.2 Merawat luka tekan
10,3 Merawat drain
10,4 Mempertahankan dan merawat pasien yang terpasang gips
11 Pemberian obat
11,1 Memberikan obat : telinga
11,2 Memberikan obat : mata
11,3 Memberikan obat : enteral
11,4 Memberikan obat : inhalasi
11,5 Memberikan obat : nasal
11,6 Memberikan obat : oral
11,7 Memberikan obat : rektal
11,8 Memberikan obat : vaginal
11,9 Memberikan obat : kulit
11,10 Memberikan obat : intravena (IV)
11,11 Memberikan obat : intramuskular (IM)
11,12 Memberikan obat : Subkutan (SC)
11,13 Memberikan obat : Intra dermal
12 Pemberian darah dan produk darah secara aman
13 Memberikan edukasi
Berkomunikasi dan memberikan edukasi pasien dengan gangguan
13,1
pendengaran
Berkomunikasi dan memberikan edukasi pasien dengan gangguan
13,2
penglihatan
13,3 Mengajarkan batuk efektif
13,4 Mengajarkan perawatan kontak lensa
14 Perekaman EKG
14,1 Melakukan perekaman EKG
14,2 Menginterpretasikan hasil EKG normal dan tidak normal
15 Memenuhi kebutuhan rasa nyaman : personal hygiene
15,1 Manajemen lingkungan : bersih dan aman
15,2 Membantu perawatan diri : mencuci rambut
15,3 Membantu perawatan diri : kebersihan mulut
15,4 Membantu perawatan diri : mandi
15,5 Membantu perawatan diri : kebersihan kuku
15,6 Membantu perawatan diri : BAB / BAK
16 Mengambil sampel pemeriksaan
16,1 Mengambil sampel pemeriksaan : darah vena
16,2 Mengambil sampel pemeriksaan : urine
16,3 Mengambil sampel pemeriksaan : feses
16,4 Mengambil sampel pemeriksaan : sputum
16,5 Manajemen spesimen pemeriksaan laboratorium
17 Pemenuhan kebutuhan mobilisasi pasien
17,1 Membatasi area pergerakan pasien
17,2 Perawatan pasien dengan tirah baring
17,3 Melatih pasien : ambulasi
17,4 Mengatur posisi pasien
17,5 Membantu pasien yang mengalami keterbatasan gerak
18 Memenuhi kebutuhan psikologis pasien
18,1 Memberikan tindakan untuk mengurangi kecemasan pasien
18,2 Melakukan tindakan menenangkan pasien
18,3 Orientasi realita
18,4 Memberikan terapi rekreasi
18,5 Sentuhan
18,6 Memfasilitasi kunjungan keluarga atau teman
19 Penatalaksanaan kasus emergency
19,1 Memberikan pertolongan pertama
19,2 Melakukan monitoring pasien : EWS
19,3 Manajemen kode biru
19,4 Pengecekkan troli emergency
19,5 Pengecekkan dan persiapan defibrilator
20 Perawatan pasien menjelang ajal dan meninggal (post mortem)
20,1 Melakukan perawatan pasien menjelang ajal
20,2 Melakukan perawatan pasien meninggal di ruang rawat

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat ICU


Kompetensi Perawat Klinik II
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I (General)
2 Monitor asam basa
3 Manajemen jalan nafas
4 Pemberian obat analgetik
5 Manajemen jalan nafas buatan : ETT dan tracheostomi
6 Manajemen pasien dengan resiko kegagalan jantung
7 Perawatan pasien yang menggunakan akses vena sentral
Memberikan informasi dan support kepada pasien dalam membuat
8
keputusan tentang kesehatan
9 Asistensi penatalaksanaan tindakan defibrilator : eksternal
10 Memberikan dan monitoring cairan dan elektrolit
11 Memberikan support psikososial
12 Melakukan tindakan pengaturan hemodinamik
13 Monitor tekanan intra kranial
14 Monitoring hemodinaik invasive
15 Monitoring hemodinaik non invasive
16 Asistensi pemasangan ventilator invasive
17 Asistensi pemasangan ventilator non invasive
18 Perawatan pasien dengan ventilator : Pencegahan pneumonia (VAP)
19 Manajemen keperawatan pasien dengan nausea
20 Monitor status neurologi
Memberikan oksigen melalui masker rebreathing, masker non rebreathing
21
dan simple mask
22 Penatalaksanaan nyeri ringan, sedang dan berat
23 Monitor respirasi
24 Manajemen syok
25 Memberikan edukasi tentang prosedur / tindakan yang dilakukan
26 Manajemen teknologi : Menggunakan e-MR
27 Melakukan tindakan untuk mempertahankan suhu tubuh : normal
28 Memberikan dan monitoring terapi trombolitik
29 Tindakan untuk mengurangi dan mengatasi pasien muntah (vomit)
30 Manajemen keperawatan pasien dengan spinal cord injury
31 Memfasilitasi pasien dengan tindakan bronchoskopi
32 Manajemen keperawatan pasien dengan terapi anti microba
33 Manajemen nutrisi pasien kritis
34 Manajemen keperawatan pasien dengan hipo atau hiperglikemia akut
35 Mengambil pemeriksaan sampel kultur
36 Memberikan obat inhalsi dan fisioterapi dada pada pasien kritis
37 Promosi keterlibatabn keluarga
Kompetensi PK II Tambahan : Luka Bakar
1 Perawatan luka bakar ringan < 30%
2 Perawatan luka bakar sedang : 30 - 50%
3 Kumbah lambung dan monitoring sekret gaster
4 Perawatan luka bakar listrik dengan amputasi
5 Persnal hygiene luka bakar
Kompetensi PK II Tambahan : Kardiovaskuler
Memfasilitasi dan membantu penatalaksanaan tindakan defibrilator :
1
internal
2 Monitoring WSD (Water Sealed Drainage)
3 Pemberian nutrisi parenteral
4 Perawatan luka post op jantung
5 Manajemen disritmia
6 Mengurangi dan memonitor perdarahan
7 Persiapan operasi
Manajemen keperawatan pasien dengan pacu jantung permanen
8
(Permanen Pace maker / PPM)
Manajemen keperawatan pasien dengan pacu jantung sementara
9
(Temporer Pace maker / TPM)
Kompetensi PK II Tambahan : Kegawatdaruratan
1 Memfasilitasi pasien dengan WSD
2 Observasi pasien dengan CRRT
3 Memfasilitasi pasien dengan tindakan intubasi dan ekstubasi
4 Perawatan luka post operasi dan trauma
5 Pengambilan spesimen untuk pemeriksaan kultur
Kompetensi PK II Tambahan : Bedah Syaraf
1 Monitoring post pemasangan Eksternal Ventricular Drainage (EVD)
2 Monitoring tekanan intra kranial dengan ICP Monitor
3 Manajemen keperawatan pasien dengan post operasi craniotomi
4 Manajemen keperawatan pasien dengan post operasi laminektomi
5 Manajemen keperawatan pasien dengan post operasi VP Shunt
6 Manajemen keperawatan pasien dengan post transpenoid

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat ICU


Kompetensi Perawat Klinik III
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I dan PK II
Mengkaji dan memvalidasi pengkajian pasien kritis secara komprehensif
2
dan sistematis
3 Merencanakan discharge planning
4 Mengelola intervensi keperawatan
5 Melakukan verifikasi hasil implementasi tindakan keperawatan
6 Penyapihan ventilator
7 Melakukan tindakan keperawatan pada pasien yang kehilangna / berduka
8 Melakukan perawatan luka infeksi
9 Memberikan terapi sedasi dan monitor respon pasien
10 Mengelola rencana suhan pasien pre operasi
11 Mengelola rencana asuhan pasien post operasi
12 Mengevaluasi keefektifan pelaksanaan rencana asuhan
Menyusun rencana dan melaksanakan pembelajaran kepada pasien dan
13
keluarganya
14 Berkontribusi dalam pengembangan profesional dan peserta didik
15 Melakukan pengambilan sampel kultur pasien kritis
16 Manajemen keperawatan pasien dengan AKI (Acute Kidney Injry)
17 Manajemen keperawatan pasien dengan CKD (Chronic Kidney Disease)
Manajemen keperawatan pasien dengan CRRT (Continous Renal
18
Replacement Therapy)
Memverifikasi keakuratan pengukuran hemodinamik invasif dan non
19
invasif
20 Memfasilitasi pasien withdrawal dan withholding
21 Menerapkan prinsip pengendalian infeksi di ICU
22 Perawatan pasien transplantasi organ
23 Manajemen keperawatan pasien dengan pneumothorax
24 Terlibat dalam konferensi perawatan multidisiplin (pembicaraan kasus)
Kompetensi PK III Tambahan : Luka Bakar
1 Perawatan luka bakar berat > 50%
2 Perawatan STSG (Split Thickness Skin Graft)
3 Perawatan FTFG
Kompetensi PK III Tambahan : Kardiovaskuler
1 Manajemen keperawatan penatalaksanaan tindakan defibrilator : internal
2 Manajemen keperawatan penatalaksanaan tindakan defibrilator : eksternal
3 Manajemen pasien dengan IABP (Intra Aortic Balloon Pump)
4 Manajemen NO (Nitrit Oxide)
5 Manajemen pasien dengan Peritoneal Dialisis
Kompetensi PK III Tambahan : Kegawatdaruratan
1 Manajemen keperawatan penatalaksanaan tindakan defibrilator : eksternal
2 Manajemen komplen pasien dan keluarga
Kompetensi PK III Tambahan : Bedah Syaraf
Manajemen keperawatan post operasi clipping, coilling, embolisasi dan
1
balloning
2 Manajemen keperawatan post reseksi AVM
Manajemen keperawatan pasien post operasi anterior cervical corpectomy
3
dan fusion
4 Manajemen keperawatan pasien post operasi cloward

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat ICU


Kompetensi Perawat Klinik IV
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I, PK II dan PK III
2 Memverifikasi kualitas proses keperawatan
3 Mengevaluasi mutu asuhan keperawatan
4 Mengevaluasi penerapan prinsip pengendalian infeksi rumah sakit di ICU
Terlibat dan menerapkan data penelitian untuk inovasi tindakan
5
keperawatan
Mendesiminasikan teknologi keperawatan (Evidence Based Nursing)
6
untuk peningkatan kualitas asuhan keperawatan
Mengelola pendidikan dan pelatihan keperawatan kritis (Critical Care
7
Nursing)
8 Memfasilitasi pasien pindah antar ruang rawat atau rumah sakit
9 Melakukan konselin keluarga dengan pasien kritis
Sebagai narasumber untuk perawat dan mahasiswa keperawatan dalam
9
perawatan kritis
Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat Endoskopi
Kompetensi Perawat Klinik I (General)
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Menerapkan proses keperawatan
1,1 Pengkajian
1,2 Menetapkan Diagnosa Keperawatan
1,3 Menyusun Rencana Keperawatan
1,4 Melakukan evaluasi keperawatan
1,5 Melakukan dokumentasi proses keperawatan
2 Keselamatan pasien
2,1 Manajemen lingkungan : keselamatan pasien
2,2 Manajemen lingkungan : keselamatan staf
2,3 Identifikasi pasien
2,4 Tindakan pencegahan pasien jatuh
2,5 Tindakan pencegahan luka tekan (Preesure ulcer)
2,6 Tindakan pencegahan cedera akibat restraint
2,7 Membuat laporan insiden
3 Pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit
Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan standar dan
3,1
prinsip pencegahan infeksi
4 Menerapkan prinsip etika dalam profesi keperawatan
Memberikan asuhan keperawatan dengan prinsip : otonom,
beneficienci (berbuat baik), justice (keadilan), non-maleficienci
4,1
(tidak merugikan), veracity (kejujuran), fidelity (menepati janji),
confidentiality (kerahasiaan), aacountability (akuntabilitas)
5 Komunikasi terapeutik dan komunikasi efektif
Melakukan komunikasi terapeutik kepada pasien, keluarga dan tim
5.1
kesehatan lainnya
5.2 Melakukan komunikasi dengan tehnik SBAR
6 Pemenuhan kebutuhan oksigen
6.1 Memberikan terapi oksigen
6.2 Tindakan pencegahan aspirasi
6.3 Manajemen jalan nafas
6.4 Suction jalan nafas (Airway suctioning)
7 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
7,1 Insersi intravena
7,2 memberikan dan monitor cairan intravena
8 Memenuhi kebutuhan nutrisi enteral
8,1 Memberi makan pasien melalui oral
8,2 Memberi minum susu melalui botol (Botle feeding)
8,3 Memberi makan pasien melalui NGT
8,4 Melakukan tindakan pemasangan NGT
8,5 Manajemen nausea
9 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan eliminasi urine
9,1 Membantu pasien berkemih spontan
9,2 Perawatan kateter dan sistostomi
9,3 Pemasangan kateter urin
10 Perawatan luka
10,1 Merawat luka insisi post operasi
10.2 Merawat luka tekan
10,3 Merawat drain
10,4 Mempertahankan dan merawat pasien yang terpasang gips
11 Pemberian obat
11,1 Memberikan obat : telinga
11,2 Memberikan obat : mata
11,3 Memberikan obat : enteral
11,4 Memberikan obat : inhalasi
11,5 Memberikan obat : nasal
11,6 Memberikan obat : oral
11,7 Memberikan obat : rektal
11,8 Memberikan obat : vaginal
11,9 Memberikan obat : kulit
11,10 Memberikan obat : intravena (IV)
11,11 Memberikan obat : intramuskular (IM)
11,12 Memberikan obat : Subkutan (SC)
11,13 Memberikan obat : Intra dermal
12 Pemberian darah dan produk darah secara aman
13 Memberikan edukasi
Berkomunikasi dan memberikan edukasi pasien dengan gangguan
13,1
pendengaran
Berkomunikasi dan memberikan edukasi pasien dengan gangguan
13,2
penglihatan
13,3 Mengajarkan batuk efektif
13,4 Mengajarkan perawatan kontak lensa
14 Perekaman EKG
14,1 Melakukan perekaman EKG
14,2 Menginterpretasikan hasil EKG normal dan tidak normal
15 Memenuhi kebutuhan rasa nyaman : personal hygiene
15,1 Manajemen lingkungan : bersih dan aman
15,2 Membantu perawatan diri : mencuci rambut
15,3 Membantu perawatan diri : kebersihan mulut
15,4 Membantu perawatan diri : mandi
15,5 Membantu perawatan diri : kebersihan kuku
15,6 Membantu perawatan diri : BAB / BAK
16 Mengambil sampel pemeriksaan
16,1 Mengambil sampel pemeriksaan : darah vena
16,2 Mengambil sampel pemeriksaan : urine
16,3 Mengambil sampel pemeriksaan : feses
16,4 Mengambil sampel pemeriksaan : sputum
16,5 Manajemen spesimen pemeriksaan laboratorium
17 Pemenuhan kebutuhan mobilisasi pasien
17,1 Membatasi area pergerakan pasien
17,2 Perawatan pasien dengan tirah baring
17,3 Melatih pasien : ambulasi
17,4 Mengatur posisi pasien
17,5 Membantu pasien yang mengalami keterbatasan gerak
18 Memenuhi kebutuhan psikologis pasien
18,1 Memberikan tindakan untuk mengurangi kecemasan pasien
18,2 Melakukan tindakan menenangkan pasien
18,3 Orientasi realita
18,4 Memberikan terapi rekreasi
18,5 Sentuhan
18,6 Memfasilitasi kunjungan keluarga atau teman
19 Penatalaksanaan kasus emergency
19,1 Memberikan pertolongan pertama
19,2 Melakukan monitoring pasien : EWS
19,3 Manajemen kode biru
19,4 Pengecekkan troli emergency
19,5 Pengecekkan dan persiapan defibrilator
20 Perawatan pasien menjelang ajal dan meninggal (post mortem)
20,1 Melakukan perawatan pasien menjelang ajal
20,2 Melakukan perawatan pasien meninggal di ruang rawat

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat Endoskopi


Kompetensi Perawat Klinik II
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I (General)
2 Pemberian Oksigen
Membersihkan sekret dengan memasukkan kateter suction ke
2.1
dalam oral, nasofaring atau trakea (suction jalan nafas)
2.2 Merawat jalan nafas buatan : ETT dan tracheostomi
Memberikan terapi oksigen melalui masker, masker rebreathing,
2.3
masker non rebreathing
Manajemen ventilasi mekanik non invasif : pemberian O2 melalui
2.4
tracheostomi
3 Pemenuhan cairan dan elektrolit
3.1 Manajemen cairan dan elektrolit
Mempertahankan dan meningkatkan sirkulasi arteri : pada kasus
3.2
insufisiensi arteri
Mempertahankan dan meningkatkan sirkulasi vena : pada kasus
3.3
insufisiensi vena
4 Pemenuhan nutrisi
Memberikan pembatasan diet sesuai dengan perkembangan
4.1
toleransi diet (diet staging)
4.2 Melakukan tindakan pemasangan NGT
4.3 Manajemen nutrisi : NGT dan Gastrotomy
4.4 Memberikan TPN dan memonitor respon pasien
4.5 Manajemen vomit
4.6 Manajemen keperawatan pada hiperglikemia
4.7 Manajemen keperawatan pada hipoglikemia
5 Pemberian obat
5.1 Melakukan rekonsiliasi obat - obatan
Memberikan, memonitor dan menghentikan obat yang digunakan
5.2
untuk mengontrol perilaku ekstrim (restraint dengan zat kimia)
6 Penatalaksanaan nyeri ringan, sedang dan berat
7 Perawatan pasien dengan pasca operasi pencernaan
8 Perawatan drain urine (selang) : kateter dan sistostomi
9 Perawatan luka
9.1 Luka infeksi
9.2 Perawatan stoma tanpa komplikasi
10 Manajemen kode biru
11 Penatalaksanaan syok
12 Mendeteksi dan tatalaksana pasien yang beresiko syok
13 Menggunakan waktu secara efisien untuk menghadapi kondisi kritis sehingga hasil yang diharapkan dapat dicapai
14 Pemenuhan eliminasi
14.1 Bowel training
14.2 Bladder training
15 Manajemen keperawatan kasus gastrointestinal
15.1 Discharge planning
15.2 Support psikologis
15.3 Promosi keterlibatan keluarga
15.4 Interpretasi data laboratorium
15.5 Monitor status neurologi
15.6 Monitoring tekanan intrakranial
15.7 Melakukan perawatan pasien dengan tekanan intrakranial
Mengukur tanda - tanda vital dan tingkat kesadaran dengan
15.8
menggunakan GCS
15.9 Restraint fisik
Manajemen tekanan : Meminimalkan tekanan pada bagian tubuh
15.10
pasien
15.11 Tindakan pencegahan luka tekan pada pasien yang beresiko
Manajemen pada pasien kejang : Merawat pasien saat dan setelah
15.12
kejang
Tindakan pencegahan kejang : Menghindari atau meminimalkan
15.13
potensi cedera karena kejang
15.14 Interpretasi EKG normal 12 lead
Tindakan keperawatan untuk mengurangi perdarahan :
15.15
gastrointestinal
15.16 Mempersiapkan pasien pre operasi
15.17 Melakukan perawatan post operasi
15.18 Melatih kandung kemih (bladder trainning)
15.19 Melatih menelan pada pasien gangguan menelan
16 Memberikan edukasi
16.1 Meningkatkan pengetahuan kesehatan
16.2 Terlibat dalam konfrensi perawatan multidisiplin (diskusi kasus)
Memberikan informasi kepada pasien tentang proses penyakit yang
16.3
dialaminya
Membantu pasien untuk memahami dan siap secara mental untuk
16.4
dilakukan operasi dan post operasi
Memberikan pengertian kepada pasien sehingga siap secara
16.5
mental untuk mendapatkan prosedur atau tindakan
Melakukan identifikasi, reproccesing dan pemeliharaan alat dan
16.6
aksesories endoskopi
Melakukan pengendalian infeksi diruang endoskopi : Penggunaan
16.7
APD
Melakukan pengendalian infeksi diruang endoskopi : Penggunaan
16.8
DTT (Desinfektan Tingkat Tinggi)
Melakukan pengendalian infeksi diruang endoskopi : Standar
16.9
reproccesing alat dan aksesoris endoskopi
Melakukan pengendalian infeksi diruang endoskopi : Teknik aseptik
16.10
dan anti septik
16.11 Melakukan identifikasi anatomi fisiologi dan kondisi patologis pasien
Manajemen pasien dengan Esophago Gastro Duodenoskopi (EGD)
16.12
: Pre, intra dan post endoskopi
Manajemen pasien dengan Kolonoskopi : Pre, intra dan post
16.13
endoskopi
16.14 Manajemen pasien dengan Biopsi dan pengelolaan spesimen
Manajemen pasien dengan Ligasi Varises Esophagus : Pre, intra
16.15
dan post endoskopi
Manajemen pasien dengan Ligasi Scleroterapi Esophagus (STE) :
16.16
Pre, intra dan post endoskopi
16.17 Melakukan sedasi ringan sesuai dengan kewenangannya
Manajemen kegawatdaruratan pasien endoskopi : reaksi alergi,
16.18
sesak, saturasi turun, cyanosis, perdarahan, reflek vagal

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat Endoskopi


Kompetensi Perawat Klinik III
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Manajemen Asuhan Keperawatan Medikal
1.1 Kompetensi PK I dan PK II
1.2 Monitor respirasi pasien sedasi
1.3 Perawatan pasien dengan gastrointestinal drain / tube
1.4 Interpretasi EKG : Abnormal
1.5 Kumbah lambung
1.6 Terlibat dalam konferensi perawatan multidisiplin (diskusi kasus)
1.7 Memfasilitasi kehadiran keluarga
1.8 Memonitor mutu asuhan keperawatan
1.9 Surveillance area kulit
2 Perawatan luka
2.1 Perawatan stoma dengan komplikasi iritasi
3 Pemberian Obat - Obatan
3.1 Patient Controlled Analgesia (PCA) assistance
3.2 Pemberian sedasi ringan
4 Melakukan penghitungan kecukupan tenaga diruang endoskopi
Mengidentifikasi kesesuaian alur pelayanan setiap pasien untuk
5
konsultasi, persiapan operasi, endoskopi diagnostik maupun terapeutik
6 Manajemen pasien dengan Polipektomi : Pre, intra dan post endoskopi
Manajemen pasien dengan Endoskopi hemostasis : Pre, intra dan post
7
endoskopi
8 Manajemen pasien dengan Hemoklip : Pre, intra dan post endoskopi
Manajemen pasien dengan Ekstraksi benda asing : Pre, intra dan post
9
endoskopi
Manajemen pasien dengan Pemasangan NGT / NJT ? Flo Care : Pre,
10
intra dan post endoskopi

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat Endoskopi


Kompetensi Perawat Klinik IV
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I, PK II dan PK III
2 Menerapkan data penelitian untuk inovasi tindakan keperawatan
Mendesiminasikan teknologi keperawatan terbaru untuk peningkatan
3
kualitas asuhan keperawatan
4 Mengelola pendidikan dan pelatihan keperawatan medikal bedah
Manajemen pasien pre, intra dan post endoskopi :ERCP, Enteroskopi,
5
EUS dan dilatasi Esophagus
6 Memecahkan masalah dengan metode PDSA
iharapkan dapat dicapai
Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat Cathlab
Kompetensi Perawat Klinik I (General)
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Menerapkan proses keperawatan
1,1 Pengkajian
1,2 Menetapkan Diagnosa Keperawatan
1,3 Menyusun Rencana Keperawatan
1,4 Melakukan evaluasi keperawatan
1,5 Melakukan dokumentasi proses keperawatan
2 Keselamatan pasien
2,1 Manajemen lingkungan : keselamatan pasien
2,2 Manajemen lingkungan : keselamatan staf
2,3 Identifikasi pasien
2,4 Tindakan pencegahan pasien jatuh
2,5 Tindakan pencegahan luka tekan (Preesure ulcer)
2,6 Tindakan pencegahan cedera akibat restraint
2,7 Membuat laporan insiden
3 Pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit
Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan standar dan
3,1
prinsip pencegahan infeksi
4 Menerapkan prinsip etika dalam profesi keperawatan
Memberikan asuhan keperawatan dengan prinsip : otonom,
beneficienci (berbuat baik), justice (keadilan), non-maleficienci
4,1
(tidak merugikan), veracity (kejujuran), fidelity (menepati janji),
confidentiality (kerahasiaan), aacountability (akuntabilitas)
5 Komunikasi terapeutik dan komunikasi efektif
Melakukan komunikasi terapeutik kepada pasien, keluarga dan tim
5.1
kesehatan lainnya
5.2 Melakukan komunikasi dengan tehnik SBAR
6 Pemenuhan kebutuhan oksigen
6.1 Memberikan terapi oksigen
6.2 Tindakan pencegahan aspirasi
6.3 Manajemen jalan nafas
6.4 Suction jalan nafas (Airway suctioning)
7 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
7,1 Insersi intravena
7,2 memberikan dan monitor cairan intravena
8 Memenuhi kebutuhan nutrisi enteral
8,1 Memberi makan pasien melalui oral
8,2 Memberi minum susu melalui botol (Botle feeding)
8,3 Memberi makan pasien melalui NGT
8,4 Melakukan tindakan pemasangan NGT
8,5 Manajemen nausea
9 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan eliminasi urine
9,1 Membantu pasien berkemih spontan
9,2 Perawatan kateter dan sistostomi
9,3 Pemasangan kateter urin
10 Perawatan luka
10,1 Merawat luka insisi post operasi
10.2 Merawat luka tekan
10,3 Merawat drain
10,4 Mempertahankan dan merawat pasien yang terpasang gips
11 Pemberian obat
11,1 Memberikan obat : telinga
11,2 Memberikan obat : mata
11,3 Memberikan obat : enteral
11,4 Memberikan obat : inhalasi
11,5 Memberikan obat : nasal
11,6 Memberikan obat : oral
11,7 Memberikan obat : rektal
11,8 Memberikan obat : vaginal
11,9 Memberikan obat : kulit
11,10 Memberikan obat : intravena (IV)
11,11 Memberikan obat : intramuskular (IM)
11,12 Memberikan obat : Subkutan (SC)
11,13 Memberikan obat : Intra dermal
12 Pemberian darah dan produk darah secara aman
13 Memberikan edukasi
Berkomunikasi dan memberikan edukasi pasien dengan gangguan
13,1
pendengaran
Berkomunikasi dan memberikan edukasi pasien dengan gangguan
13,2
penglihatan
13,3 Mengajarkan batuk efektif
13,4 Mengajarkan perawatan kontak lensa
14 Perekaman EKG
14,1 Melakukan perekaman EKG
14,2 Menginterpretasikan hasil EKG normal dan tidak normal
15 Memenuhi kebutuhan rasa nyaman : personal hygiene
15,1 Manajemen lingkungan : bersih dan aman
15,2 Membantu perawatan diri : mencuci rambut
15,3 Membantu perawatan diri : kebersihan mulut
15,4 Membantu perawatan diri : mandi
15,5 Membantu perawatan diri : kebersihan kuku
15,6 Membantu perawatan diri : BAB / BAK
16 Mengambil sampel pemeriksaan
16,1 Mengambil sampel pemeriksaan : darah vena
16,2 Mengambil sampel pemeriksaan : urine
16,3 Mengambil sampel pemeriksaan : feses
16,4 Mengambil sampel pemeriksaan : sputum
16,5 Manajemen spesimen pemeriksaan laboratorium
17 Pemenuhan kebutuhan mobilisasi pasien
17,1 Membatasi area pergerakan pasien
17,2 Perawatan pasien dengan tirah baring
17,3 Melatih pasien : ambulasi
17,4 Mengatur posisi pasien
17,5 Membantu pasien yang mengalami keterbatasan gerak
18 Memenuhi kebutuhan psikologis pasien
18,1 Memberikan tindakan untuk mengurangi kecemasan pasien
18,2 Melakukan tindakan menenangkan pasien
18,3 Orientasi realita
18,4 Memberikan terapi rekreasi
18,5 Sentuhan
18,6 Memfasilitasi kunjungan keluarga atau teman
19 Penatalaksanaan kasus emergency
19,1 Memberikan pertolongan pertama
19,2 Melakukan monitoring pasien : EWS
19,3 Manajemen kode biru
19,4 Pengecekkan troli emergency
19,5 Pengecekkan dan persiapan defibrilator
20 Perawatan pasien menjelang ajal dan meninggal (post mortem)
20,1 Melakukan perawatan pasien menjelang ajal
20,2 Melakukan perawatan pasien meninggal di ruang rawat

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat Cathlab


Kompetensi Perawat Klinik II
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I (General)
2 Pemberian Oksigen
Membersihkan sekret dengan memasukkan kateter suction ke
2.1
dalam oral, nasofaring atau trakea (suction jalan nafas)
2.2 Merawat jalan nafas buatan : ETT dan tracheostomi
2.3 Manajemen keperawatan pada asma
Memberikan terapi oksigen melalui masker, masker rebreathing,
2.4
masker non rebreathing
Manajemen ventilasi mekanik non invasif : pemberian O2 melalui
2.5
tracheostomi
3 Pemenuhan cairan dan elektrolit
3.1 Manajemen cairan dan elektrolit
Mempertahankan dan meningkatkan sirkulasi arteri : pada kasus
3.2
insufisiensi arteri
Mempertahankan dan meningkatkan sirkulasi vena : pada kasus
3.3
insufisiensi vena
3.4 Perawatan kepada pasien yang menggunakan akses vena sentral
4 Pemenuhan nutrisi
Memberikan pembatasan diet sesuai dengan perkembangan
4.1
toleransi diet (diet staging)
4.2 Melakukan tindakan pemasangan NGT
4.3 Manajemen nutrisi : NGT dan Gastrotomy
4.4 Memberikan TPN dan memonitor respon pasien
4.5 Manajemen vomit
4.6 Manajemen keperawatan pada hiperglikemia
4.7 Manajemen keperawatan pada hipoglikemia
5 Pemberian obat
5.1 Melakukan rekonsiliasi obat - obatan
Memberikan, memonitor dan menghentikan obat yang digunakan
5.2
untuk mengontrol perilaku ekstrim (restraint dengan zat kimia)
5.3 Penatalaksanaan nyeri ringan, sedang dan berat
6 Perawatan luka
6.1 Perawatan pasien dengan dekubitus grade 2
6.2 Perawatan luka operasi
6.3 Perawatan WSD
6.4 Perawatan drain urine / selang : kateter sistostomi
6.5 Perawatan luka : kaki diabetik dan luka infeksi
6.6 Perawatan luka kanker
6.7 Perawatan stoma tanpa komplikasi
6.8 Manajemen kode biru
6.9 Penatalaksanaan syok
6,10 Mendeteksi dan tatalaksana pasien dengan berisiko syok
Menggunakan waktu secara efisien untuk menghadapi kondisi kritis
6,11
sehingga hasil yang diharapkan dapat dicapai
7 Pemenuhan eliminasi
7.1 Bowel training
7.2 Bladder training
8 Manajemen keperawataqn kasus kardiovaskuler
8.1 Discharge planning
8.2 Dukungan psikologis terhadap pasien dan keluarga
8.3 Promosi keterlibatan keluarga
8.4 Interpretasi data laaboratorium
8.5 Monitor status neurologi
8.6 Monitor tekanan intra kranial
8.7 Melakukan perawatan pasien dengan tekanan intra kranial (TIK)
Mengukur tenda - tanda vital dan tingkat kesadaran dengan
8.8
menggunakan GCS
8.9 Merawat pasien yang menggunakan pacu jantung permanen (PPM)
8,10 Reatrain fisik
Menejemen tekanan : meminimalkan tekanan pada bagian tubuh
8,11
pasien
8,12 Tindakan pencegahan luka tekan pada pasien yang beresiko
Manajemen pada pasien kejang : merawat pasien saat dan setelah
8,13
kejang
Tindakan pencegahan kejang : menghindari atau meminimalkan
8,14
potensi cedera karena kejang
8,15 Interpretasi EKG normal 12 lead
Tindakan keperawatan untuk mengurangi perdarahan :
8,16
gastrointestinal
8,17 Mempersiapkan pasien pre operasi
8,18 Pemasangan monitor hemodinamik invasive
8,19 Melatih kandung kemih (Bladder training)
Penanganan pasien paska tindakan diagnostik dan intervensi
8,20
invasive non bedah pasien dewasa
Penanganan pasien paska tindakan diagnostik dan intervensi non
8,21
bedah pasien dewasa

8,22 Penanganan pasien pre dan paska bedah jantung di ruang rawat
8,23 Pencabutan sheath femoral di ruang rawat
8,24 Pencabutan drain pericard
8,25 Pemberian obat melalui continous intravena
8,26 Pemberian cairan menggunakan infus pump
8,27 Pengoperasian mesin ACT
8,28 Memfasilitasi penggunaan mesin defibrilasi
9 Memberikan edukasi
9.1 Meningkatkan pengetahuan kesehatan
9.2 Terlibat dalam konferensi perawatan multidisiplin (diskusi kasus)
Memberikan informasi kepada pasien tentang proses penyakit yang
9.3
dialami
Membantu pasien untuk memahami dan siap secara mental untuk
9.4
dilakukan operasi dan post operasi
Memberikan pengertian kepada pasien sehingga siap secara
9.5
mental untuk mendapatkan prosedur atau tindakan
Kompetensi PK II Tambahan
1 Melakukan pencabutan sheath femoral di ruang kateterisasi
2 Menyiapkan ruangan cathlab
3 Menyiapkan pasien sebelum tindakan
4 Mempersiapkan mesin injektor dan kontras
5 Melakukan asistensi tindakan venografi
6 Melakukan asistensi tindakan pungsi atau tapping
7 Memfasilitasi tindakan TPM
8 Pengoperasian mesin pengukuran saturasi oksigen
9 Pengoperasian mesin hemodinamik cathlab
10 Melakukan pencabutan sheath radial
11 Memfasilitasi penggunaan mesin defibrilasi
12 Memfasilitasi penggunaan mesin X-ray
13 Melakukan asistensi tindakan coroangio femoral
14 Melakukan asistensi tindakan coroangio radial
15 Melakukan asistensi tindakan kateterisasi jantung kanan dan kiri
16 Melakukan asistensi tindakan arteriografi
17 Melakukan asistensi tindakan Balon atrial septostomi

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat Cathlab


Kompetensi Perawat Klinik III
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I dan PK II
Asistensi pemasangan kateter vena sentral (Central Venous Pressure /
2
vena dalam)
3 Pencabutan drain pericard
4 Pencabutan pacing wire
5 Terlibat dalam konferensi perawatan multidisiplin (diskusi kasus)
6 Manajemen asam basa
7 Perawatan pasien dengan gastrointestinal tube / drain
8 Surveilance area kulit
9 Monitor mutu asuhan keperawatan
10 Interpretasi EKG abnormal
11 memfasilitasi kehadiran keluarga
12 Perawatan luka
12.1 Perawatan luka : dekubitrus grade III - IV
12.2 Perawatan luka : luka keganasan
12.3 Perawatan luka operasi dengan infeksi
13 Pemberian obat - obatan
13.1 Pemberian obat - obatan anti aritmia yang mengancam jiwa
13.2 Monitor pasien yang menggunakan obat prostin (PGE1)
Kompetensi PK III Tambahan
1 Melakukan asistensi Penutupan Kolateral dengan Vascular Plug
2 Melakukan asistensi Implant Permanen Pacemaker
Melakukan asistensi tindakan Percutaneous Transkateter balon
3
Valvuloplasty
Melakukan asistensi tindakan Percutaneous Transluminal Coronary
4
Angioplasty Stent
5 Melakukan asistensi tindakan Embolisasi
6 Melakukan asistensi tindakan Primary PTCA
7 Pengoperasian mesin programer pacemaker
8 Melakukan asistensi tindakan PTCA CTO
9 Melakukan asistensi tindakan PTBV radiofrekuensi ablasi
10 Melakukan asistensi tindakan Endovascular Aneurysma Repair (EVAR)
11 Memfasilitasi pengoperasian mesin rotablator
12 Memfasilitasi pengoperasian mesin Intravascular Intrasound (IVUS)
Melakukan asistensi tindakan Percutaneus Transkateter Mitral
13
Commisurotomy (PTMC)
14 Melakukan asistensi tindakan Penutupan ASD transkateter
15 Melakukan asistensi tindakan Penutupan VSD transkateter (AMVO)
16 Pengoperasian mesin electrophysiology

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat Cathlab


Kompetensi Perawat Klinik IV
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I, PK II dan PK III
2 Menerapkan data penelitian untuk inovasi tindakan keperawatan
Mendesiminasikan teknologi keperawatan terbaru untuk peningkatan
3
kualitas asuhan keperawatan
Mengelola pendidikan dan pelatihan keperawatan kekhususan
4
kardiovaskuler
5 Mengevaluasi mutuasuhan keperawatan
6 Memeriksa kualitas mutu asuhan keperawatan
7 Memfasilitasi pasien pindah antar ruang rawat atau rumah sakit
8 Memfasilitasi ketersediaan obat dan BMHP
Sebagai narasumber untuk perawat dan mahasiswa keperawatan dalam
9
keilmuan tentang kardiovaskuler
10 Memecahkan masalah dengan metode PDSA
Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat HD
Kompetensi Perawat Klinik I (General)
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Menerapkan proses keperawatan
1,1 Pengkajian
1,2 Menetapkan Diagnosa Keperawatan
1,3 Menyusun Rencana Keperawatan
1,4 Melakukan evaluasi keperawatan
1,5 Melakukan dokumentasi proses keperawatan
2 Keselamatan pasien
2,1 Manajemen lingkungan : keselamatan pasien
2,2 Manajemen lingkungan : keselamatan staf
2,3 Identifikasi pasien
2,4 Tindakan pencegahan pasien jatuh
2,5 Tindakan pencegahan luka tekan (Preesure ulcer)
2,6 Tindakan pencegahan cedera akibat restraint
2,7 Membuat laporan insiden
3 Pencegahan dan pengendalian infeksi rumah sakit
Melakukan tindakan keperawatan sesuai dengan standar dan
3,1
prinsip pencegahan infeksi
4 Menerapkan prinsip etika dalam profesi keperawatan
Memberikan asuhan keperawatan dengan prinsip : otonom,
beneficienci (berbuat baik), justice (keadilan), non-maleficienci
4,1
(tidak merugikan), veracity (kejujuran), fidelity (menepati janji),
confidentiality (kerahasiaan), aacountability (akuntabilitas)
5 Komunikasi terapeutik dan komunikasi efektif
Melakukan komunikasi terapeutik kepada pasien, keluarga dan tim
5.1
kesehatan lainnya
5.2 Melakukan komunikasi dengan tehnik SBAR
6 Pemenuhan kebutuhan oksigen
6.1 Memberikan terapi oksigen
6.2 Tindakan pencegahan aspirasi
6.3 Manajemen jalan nafas
6.4 Suction jalan nafas (Airway suctioning)
7 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan cairan dan elektrolit
7,1 Insersi intravena
7,2 memberikan dan monitor cairan intravena
8 Memenuhi kebutuhan nutrisi enteral
8,1 Memberi makan pasien melalui oral
8,2 Memberi minum susu melalui botol (Botle feeding)
8,3 Memberi makan pasien melalui NGT
8,4 Melakukan tindakan pemasangan NGT
8,5 Manajemen nausea
9 Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan eliminasi urine
9,1 Membantu pasien berkemih spontan
9,2 Perawatan kateter dan sistostomi
9,3 Pemasangan kateter urin
10 Perawatan luka
10,1 Merawat luka insisi post operasi
10.2 Merawat luka tekan
10,3 Merawat drain
10,4 Mempertahankan dan merawat pasien yang terpasang gips
11 Pemberian obat
11,1 Memberikan obat : telinga
11,2 Memberikan obat : mata
11,3 Memberikan obat : enteral
11,4 Memberikan obat : inhalasi
11,5 Memberikan obat : nasal
11,6 Memberikan obat : oral
11,7 Memberikan obat : rektal
11,8 Memberikan obat : vaginal
11,9 Memberikan obat : kulit
11,10 Memberikan obat : intravena (IV)
11,11 Memberikan obat : intramuskular (IM)
11,12 Memberikan obat : Subkutan (SC)
11,13 Memberikan obat : Intra dermal
12 Pemberian darah dan produk darah secara aman
13 Memberikan edukasi
Berkomunikasi dan memberikan edukasi pasien dengan gangguan
13,1
pendengaran
Berkomunikasi dan memberikan edukasi pasien dengan gangguan
13,2
penglihatan
13,3 Mengajarkan batuk efektif
13,4 Mengajarkan perawatan kontak lensa
14 Perekaman EKG
14,1 Melakukan perekaman EKG
14,2 Menginterpretasikan hasil EKG normal dan tidak normal
15 Memenuhi kebutuhan rasa nyaman : personal hygiene
15,1 Manajemen lingkungan : bersih dan aman
15,2 Membantu perawatan diri : mencuci rambut
15,3 Membantu perawatan diri : kebersihan mulut
15,4 Membantu perawatan diri : mandi
15,5 Membantu perawatan diri : kebersihan kuku
15,6 Membantu perawatan diri : BAB / BAK
16 Mengambil sampel pemeriksaan
16,1 Mengambil sampel pemeriksaan : darah vena
16,2 Mengambil sampel pemeriksaan : urine
16,3 Mengambil sampel pemeriksaan : feses
16,4 Mengambil sampel pemeriksaan : sputum
16,5 Manajemen spesimen pemeriksaan laboratorium
17 Pemenuhan kebutuhan mobilisasi pasien
17,1 Membatasi area pergerakan pasien
17,2 Perawatan pasien dengan tirah baring
17,3 Melatih pasien : ambulasi
17,4 Mengatur posisi pasien
17,5 Membantu pasien yang mengalami keterbatasan gerak
18 Memenuhi kebutuhan psikologis pasien
18,1 Memberikan tindakan untuk mengurangi kecemasan pasien
18,2 Melakukan tindakan menenangkan pasien
18,3 Orientasi realita
18,4 Memberikan terapi rekreasi
18,5 Sentuhan
18,6 Memfasilitasi kunjungan keluarga atau teman
19 Penatalaksanaan kasus emergency
19,1 Memberikan pertolongan pertama
19,2 Melakukan monitoring pasien : EWS
19,3 Manajemen kode biru
19,4 Pengecekkan troli emergency
19,5 Pengecekkan dan persiapan defibrilator
20 Perawatan pasien menjelang ajal dan meninggal (post mortem)
20,1 Melakukan perawatan pasien menjelang ajal
20,2 Melakukan perawatan pasien meninggal di ruang rawat

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat HD


Kompetensi Perawat Klinik II
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I (General)
2 Mencegah terjadinya perdarahan
3 Pengambilan darah kapiler
4 Monitor cairan dan elektrolit
5 Support emosional
6 Manajemen lingkungan : keamanan pasien dan mengontrol infeksi
7 Perlindungan terhadap infeksi
8 Manajemen obat
9 Manajemen nausea
10 Monitor status nutrisi
11 Manajemen pruritus
12 Konsultasi melalui telepon
13 Manajemen vomit
14 Phlebotomi : Cannulated vessel
15 Melakukan insersi akses vaskuler : cimino atau graft
16 Manajemen perawatan mesin Dialysis
17 Manajemen limbah
18 Pencegahan infeksi exit site
19 Persiapan implant CAPD
20 Memfasilitasi pasien biopsi ginjal
21 Perawatan pasien post biopsi ginjal
22 Memfasilitasi pasien yang dilakukan pemeriksaan USG ginjal
23 Memfasilitasi pasien yang dilakukan pemasangan Hemocath Dialysis
24 Manajemen kode biru

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat HD


Kompetensi Perawat Klinik III
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I dan PK II
2 Manajemen asam basa
3 Manajemen kasus
4 Manajemen konstipasi/ impaksi
5 Support pasien dan keluarga dala membuat keputusan
6 mempertahankan akses dialisa
7 Manajemen cairan dan elektrolit
8 Perawatan emergency
9 Meningkatkan pengetahuan kesehatan
10 Manajemen HD
11 Manajemen hipoglikemia
12 Manajemen hiperglikemia
13 Manajemen hipervolemia
14 Manajemen hipovolemia
15 Interpretasi data laboratorium
16 Terlibat dalam konferensi perawatan multidisiplin
17 Manajemen Peritonela Dialysis
18 Meningkatkan kepercayaan diri pasien
19 Meningkatkan harga diri
20 Manajemen spesimen
21 Melakukan insersi akses vaskuler ; femoral dan hemocath dialysis
22 Manajemen perdarahan
23 Penanganan trouble shooting pada akses vaskuler
24 Penanganan trouble shooting pada sirkulasi extra corporeal
25 Manajemen wter treatment
26 Manajemen limbah
Manajemen pemberian terapi selama HD : Eritropoetin, zat besi, albumin,
27
vitamin
28 Manajemen pemberian transfusi pada pasien HD
29 Manajemen komplikasi : hipotensi
30 Manajemen komplikasi : hipertensi
31 Manajemen komplikasi : kram otot
32 Manajemen komplikasi : emboli
33 Manajemen komplikasi : kejang
34 Manajemen komplikasi : disequilibrium sindrom
35 Manajemen SLED (Sustain low Eficiency Dialysis)
36 Manajemen diet dialysis dan transplantasi ginjal
37 Manajemen perawatan exit site
38 Edukasi pre tindakan CAPD
39 Manajemen pemberian cairan CAPD
40 Melakukan pertukaran cairan CAPD (siklus CAPD)
41 Pergantian transfer set
42 Penanganan peritonitis
43 PET (Peritoneal Equilibration Test)
44 Penanganan trouble shooting CAPD
45 Penanganan CAPD intra operasi ; implant keluar
46 Promosi kehidupan normal pada pasien dengan penyakit kronis
47 Menentukan berat badan kering
48 Adekuasi HD
49 Adekuasi CAPD

Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat HD


Kompetensi Perawat Klinik IV
Sangat
No Deskripsi Kurang Baik
Baik
1 Kompetensi PK I, PK II dan PK III
2 Membantu keluarga dalam mendonorkan organ tubuh
3 Konseling HD

4 Konseling CAPD
5 Konseling transplantasi ginjal
6 Menerapkan data penelitian untuk inovasi tindakan keperawatan
Mendesiminasikan teknologi keperawatan terbaru untuk peningkatan
7
kualitas asuhan keperawatan
8 Mengelola pendidikan dan pelatihan keperawatan kekhususan nefrologi
Sebagai narasumber untuk perawat dan mahasiswa keperawatan dalam
9
keilmuan tentang nefrologi
10 Memecahkan masalah dengan metode PDSA
Panduan Penilaian Prestasi Kerja Perawat NICU Pra PK

Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara mandiri


Supervisi
No. Asuhan Keperawatan Mandiri Tidak
Kompeten
Kompeten
1 Memahami VISI dan Misi Rumah Sakit YARSI Jakarta
2 Memahami Motto Rumah Sakit YARSI Jakarta
Melakukan asuhan keperawatan (pengkajian, menetapkan
diagnosis keperawatan, menetapkan intervensi dan melaksanakan
1 tindakan keperawatan, dokumentasi serta evaluasi) dengan
lingkup keterampilan tehnik dasar.

2 Memahami Kode Etik Keperawatan


Melakukan komunikasi terapeutik di dalam asuhan
3 keperawatan.
4 Menerapkan caring dalam keperawatan
5 Menerapkan prinsip keselamatan klien.
6 Memahami Indikator Mutu Unit
Melakukan proses edukasi kesehatan pada klien terkait
7 dengan kebutuhan dasar.
Mampu menjelaskan Fasilita yang tersedia di Rumah Sakit
8 YARSI jakarta
9 Menerima pasien baru
10 Melakukan identifikasi resiko jatuh
11 Melakukan intervensi pencegahan pasien jatuh
12 Menimbang berat badan
13 Mengukur tinggi badan
14 Mengukur Lingkar Lengan
15 Mengukur suhu badan melalui axila
16 Mengukur suhu badan melalui anus
17 Mengukur suhu badan melalui telinga
18 Mengukur suhu badan temporal
19 Mengukur Tekanan Darah
20 Menghitung Heart Rate
21 Menghitung pernafasan
22 Mencuci tangan
23 Memasang dan melepas masker
24 Memasang sarung tangan bersih
25 Melakukan pemeriksaan fisik pada pasien baru
26 Melakukan identifikasi masalah
27 Memandikan bayi
28 Mengganti alat tenun
29 Menjaga kebersihan lingkungan pasien
30 Mendokumentasikan tanda-tanda vital pada grafik harian
31 Melakukan pendokumentasikan dengan baik dan benar
32 Menyiapkan pasien pulang
33 Melakukan penkes pasien di rumah
34 Mampu mengoperasionalkan Inkubatro, Infanwarmer
Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara kolaborasi
1 Pemberian oksigen dengan nasal canula
2 Pemberian oksigen dengan simple mask
3 Memberi therapy per IM
4 Memberi therapy obat melalui kulit/topical

RINCIAN KEWENANGAN KLINIS PERAWAT NICU PK I

Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara mandiri


Supervisi
No. Asuhan Keperawatan Mandiri Tidak
Kompeten Kompeten

1 Melakukan Intervensi spesifik Keperawatan secara Mandiri


Pra PK
2 Memfasilitasi pasien untuk beribadah
3 Melakukan komunikasi therapeutik pada bayi
4 Melakukan Clapping Vibrasi
5 Melakukan massage pada area tubuh yang tertekan
Memfasilitasi makan pada pasien yang tidak mampu makan
6 sendiri
7 Memfasilitasi pasien yang dapat makan sendiri
8 Memberikan nutrisi via NGT
9 Mendokumentasikan jumlah makanan yang dihabiskan
pasien
10 Melakukan pendokumentasian Intake Output
11 Menimbang Berat Badan
12 Melakukan vulva hygine pada bayi
13 Memasang dan melepas sarung tangan Steril
14 Melakukan Oral Hygiene pada bayi
15 Mengganti Pakaian bayi
16 Memotong Kuku Pasien
17 Menjaga kebersihan lingkungan pasien
18 Mengatur Posisi Fowler
19 Mengukur suhu badan melalui axial
20 Mengukur suhu badan melalui anus
21 Mengukur tekanan darah
22 Menghitung denyut nadi / denyut jantung (HR)
23 Menghitung pernapasan
24 Mendokumentasikan Tanda-tanda Vital pada Form Grafik
25 Merawat Pasien yang akan meninggal
26 Merawat pasien yang sudah meninggal
27 Melakukan pendokumentasian dengan baik dan benar
28 Menyiapkan pasien pulang
Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara kolaborasi
1 Melepas Infus
2 Menghitung tetesan infus
3 Mengganti cairan infus
4 Melepas Catheter
5 Melepas NGT
6 Memasang Infus Pump
7 Mengambil sample darah vena
8 Mengambil sample Urine
9 Mengambil sample Faeces
10 Memberi therapi obat per oral
11 Memberi therapi obat per IV
12 Memberikan nutrisi parenteral
13 Memberi therapi obat per SC
14 Memberi therapi obat per IC
15 Memberikan therapi obat tetes
16 Memberikan therapi obat suppositoria
17 Mengambil Sample Darah Perifer
18 Melakukan perawatan luka kecil
19 Memberikan inhalasi
20 Memasang OPA
21 Melepaskan OPA
22 Memfasilitasi pasien untuk Fisiotherapi
23 Memfasilitasi pasien untuk tindakan Radiologi
24 Memfasilitasi pasien untuk konsul ke Poliklinik
25 Menyiapkan pasien untuk tindakan diagnostik

RINCIAN KEWENANGAN KLINIS PERAWAT NICU PK II

Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara mandiri


Supervisi
No. Asuhan Keperawatan Mandiri Tidak
Kompeten Kompeten
1 Melakukan Intervensi spesifik Keperawatan secara Mandiri
PK I
2 Serah terima pasien dari Medical Center dan Emergency ke
Medical Ward
3 Menjemput Pasien dari IBD/ Delivery
4 Mengantar pasien pindah ke Ruangan Nursery
5 Mengantar pasien pindah/Rujuk ke Rumah Sakit lain
6 Melakukan Evaluasi tindakan keperawatan
7 Membuat Resume Keperawatan
8 Melakukan Edukasi pasien
9 Menghitung Balance Cairan
10 Melakukan Pemantauan Hemodinamik
11 Menilai tanda – tanda Dehidrasi
12 Melakukan Persiapan Penyeterilan Alat
13 Mengoperasikan infuse/syringe pump
14 Melakukan pengkajian tumbuh kembang
15 Melakukan pengkajian immunisasi
16 Menghitung kebutuhan cairan pada bayi
17 Mengoperasionalkan alat fototerapi
18 Mengoperasionalkan alat inkubator
19 Menghitung down score pada bayi
20 Mengoperasionalkan infant warmer
Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara kolaborasi
1 Melakukan RJP pada bayi
2 Memasang IV line bayi
3 Menghitung koreksi obat dan cairan bayi
4 Memasang OGT / NGT
5 Melakukan Intervensi spesifik Keperawatan secara
Kolaborasi PK I
6 Memberikan Oksigen dengan sungkup Rebreathing
7 Memberikan Oksigen dengan sungkup Non Rebreathing
8 Memberikan Oksigen dengan masker venturi
9 Melakukan suction lewat mulut/hidung/tracheostomie
10 Menyiapkan Pasien dan alat untuk pemasangan ETT
11 Mengoperasikan perekaman EKG
12 Memasang Dower Catheter
13 Memfasilitasi pasien untuk Permintaan Darah
14 Memberi Transfusi Darah
15 Memberikan therapi Bicnat, KCL
16 Mengambil Darah Arteri
17 Melatih ROM
18 Mengoperasikan alat oxymetri
19 Mengoperasikan BPM
20
Membaca dan melaporkan hasil Laboratorium pada dokter
21 Mengantar pasien untuk Pemeriksaan/Tindakan di luar RS.
YARSI
22 Menghubungi Rumah Sakit lain untuk Tindakan,
Pemeriksaan, Rujuk pasien
23 Melakukan Cek Gula Darah (Glukotest)
24 Mendampingi dokter Visite
25 Melakukan Pencegahan Dan Penanggulangan Infeksi
Nasokomial
26 Pengelolaan Pasien Dengan Penyakit Menular
27 Memberikan Therapi Obat Sedatif
28 Memberikan Obat – obat Emergency dan Life Saving

RINCIAN KEWENANGAN KLINIS PERAWAT NICU PK III

Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara mandiri


Supervisi
No. Asuhan Keperawatan Mandiri Tidak
Kompeten Kompeten

1 Melakukan Intervensi spesifik Keperawatan secara Mandiri PK I


dan PK II
2 Melakukan Triple Manuver ( Head Lift, Chin Lift, Jaw Trust )
3 Melakukan Penilaian Status Neurologis
4 Melakukan Konseling pada Pasien
5 Memberikan Motivasi Spiritual
6 Perawatan kangaroo mother care
7 Operasional Buble CPAP
Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara kolaborasi

1 Melakukan Intervensi spesifik Keperawatan secara Kolaborasi PK I


dan PK II
2 Memberikan Therapi Obat Narkotika
3 Melakukan koordinasi dengan penunjang medic
4 Melakukan koordinasi dengan penunjang non diagnostic
5 Memberikan Training bekerjasama dengan Diklat Keperawatan
6 Memberikan training bekerjasama dengan Diklat Rumah Sakit

RINCIAN KEWENANGAN KLINIS PERAWAT NICU PK IV

Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara mandiri

Supervisi
No. Asuhan Keperawatan Mandiri
No. Asuhan Keperawatan Mandiri Tidak
Kompeten Kompeten

1 Melakukan Intervensi spesifik Keperawatan secara Mandiri PK I ,


PK II dan PK III
2
Monitor pasien dengan menggunakan Buble CPAP dan ventilator
3 Melakukan Edukasi

Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara kolaborasi

1 Melakukan Intervensi spesifik Keperawatan secara Kolaborasi PK


I, PK II dan PK III
2 Penggunaan Bable CPAP dan mode ventilator
3 Melaporkan hasil pemeriksaan Down score

RINCIAN KEWENANGAN KLINIS PERAWAT NICU PK V

Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara mandiri


Supervisi
No. Asuhan Keperawatan Mandiri Tidak
Kompeten Kompeten

1 Melakukan Intervensi spesifik Keperawatan secara Mandiri


PK I , PK II , PK III dan PK IV
1.2 Melaksanakan intervensi spesifik keperawatan secara kolaborasi

1 Melakukan Intervensi spesifik Keperawatan secara


Kolaborasi PK I, PK II , PK III dan PK IV

Anda mungkin juga menyukai