KKP Dirjen PDSPKP FMB Kominfo 19 Januari 2018 PDF
KKP Dirjen PDSPKP FMB Kominfo 19 Januari 2018 PDF
DAN PERIKANAN
PRODUKTIVITAS PERIKANAN
INDONESIA
pada:
FORUM MERDEKA BARAT 9
KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
2
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
9 204,016.80
8 189,089.70 s.d Triwulan III 2017
7.89 169,513.10
7
7.35
6 5.15 6.79
5.02
Pertumbuhan PDB sektor perikanan selalu di atas PDB Nasional dan PDB sektor Pertanian.
S.d. TW III 2017 pertumbuhan 6,79% dengan nilai PDB sektor Perikanan Rp. 169.513,10
miliar
3
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
PRODUKSI PERIKANAN
25 23.51
Juta Ton
22.15
16.68
20.84
15.63
19.42
14.36
20
13.30
Sampai dengan TW IV 2017:
15.50
15
Total Produksi Perikanan
13.64
9.68
6.83
6.52
6.48
6.12
5.83
5.71
0
2011 2012 2013 2014 2015 2016
4
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
KONSUMSI IKAN
50
45
40 43.94 46.49
35
38.14 41.11
Konsumsi Ikan Per Tahun 30
(Kg/Kap/Tahun) 2014-2017* 25
20
15
10
5
0
2014 2015 2016 2017*
KALIMANTAN UTARA
SUMATERA UTARA
SULAWESI
Capaian 2012 - 2016
UTARA
KALIMANTAN Target 2017
KEPULAUAN TIMUR GORONTALO
KALIMANTAN
RIAU BARAT SULAWESI
RIAU MALUKU UTARA
TENGAH
KEPULAUAN BANGKA-
JAMBI
SUMATERA BARAT BELITUNG KALIMANTAN
SULAWESI PAPUA BARAT
TENGAH
BARAT
MALUKU
PAPUA
SUMATERA SELATAN
KALIMANTAN SULAWESI
BENGKULU LAMPUNG SELATAN SULAWESI
SELATAN
TENGGARA
19.5
19.14
19
18.5
Luas Kawasan (Juta Ha)
18
17.98
17.5
17 17.3
16.5
16.4
16
15.5
15
2014 2015 2016 2017
6
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
130.00
115.00
NTN
110.00 NTPi
NTP
105.00 NTUN
NTUPi
100.00 NTUP
95.00
Jan-14
Aug-14
Aug-15
Aug-16
Aug-17
Jun-14
Nov-14
Dec-14
Jan-15
Jun-15
Nov-15
Dec-15
Jan-16
Jun-16
Nov-16
Dec-16
Jan-17
Jun-17
Nov-17
Dec-17
Jul-14
Jul-15
Jul-16
Jul-17
Oct-14
Oct-15
Oct-16
Oct-17
Feb-14
Apr-14
Sep-14
Feb-15
Apr-15
Sep-15
Feb-16
Apr-16
Sep-16
Feb-17
Apr-17
Sep-17
Mar-14
May-14
Mar-15
May-15
Mar-16
May-16
Mar-17
May-17
Sumber : Badan Pusat Statistik, 2017
NTN : Nilai Tukar Nelayan
NTUN : Nilai Tukar Usaha Nelayan
NTPi : Nilai Tukar Pembudidaya Ikan
NTUPi : Nilai Tukar Usaha Pembudidaya Ikan
7
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
STOCK IKAN
12,54*
13
12
11
9,93
10
9
6,52 7,31
8 6,4 6,41
7 6,19
6
5
4
3
2
1
0
8
*) Kepmen KP No. 50/KEPMEN-KP/2017
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
491,08 491,08
milyar rupiah
Capaian tertinggi dalam
kurun waktu 10 tahun 357.88
terakhir (2007-2017)
115 101 92
77 77.47
2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016 2017
482.19 466.95
497.12 • Uni Eropa naik 3.74% per tahun
504.08
2,000 670.20 622.23
574.47
728.37 575.51
1,500 782.92
Periode Jan-Nov Tahun 2016-2017 (YoY)
1,000
1,677.20
1,460.31
1,647.46 • Amerika Serikat naik 12.82%
1,342.61
500 1,059.37 1,199.14
• Jepang naik 8.31%
• Asean naik 3.42%
0
2012 2013 2014 2015 2016 2017* • China naik 11.28%
USA Jepang Asean Tiongkok UE Lainnya
• Uni Eropa naik 9.38%
Sumber: BPS diolah Ditjen PDS-KKP
* Data sementara sampai dengan November 2017
10
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
424.44 433.38
450 420.66
Periode Jan-Nov Tahun 2012-2017 (YoY)
400 380.62 378.73
74.25 356.54 90.64
92.34
350
24.84
17.35
28.35
97.78 106.02
18.77
27.22
• Tepung Ikan-Pellet (TP) turun 4.24% per tahun
300 7.49 97.28
32.07
7.63 50.23
17.89
21.82 13.19
15.58 40.40 • Lemak-Minyak Ikan (LM) turun 2.94% per tahun
250 9.76
Makarel naik 10.58% per tahun
14.29
48.59
65.62
8.85
44.30
15.46 34.81 55.47 •
200 35.77
150
61.45
59.61 57.67
49.78
84.59
• Rajungan-Kepiting (RK) naik 4.58% per tahun
48.50
100
• Salmon-Trout (ST) naik 46.43% per tahun
181.16
50
153.74
130.38 122.88 114.28 116.29 • Sarden naik 15.61% per tahun
0 • Lainnya naik 1.21% per tahun
2012 2013 2014 2015 2016 2017*
Peruntukan Impor:
• Tepung ikan-pellet sebagai bahan baku/pakan ikan;
• Makarel dan sarden sebagai bahan baku pemindangan dan industri pengalengan yang sebagian untuk tujuan ekspor;
• Rajungan-kepiting sebagai bahan baku industri dengan tujuan ekspor;
• Salmon-Trout untuk memenuhi kebutuhan Horeka-Pasmod;
• Lemak-minyak Ikan sebagai bahan baku industri farmasi
Sumber: BPS diolah Ditjen PDS-KKP
* Data sementara sampai dengan November 2017
11
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
12
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
Tren Pertumbuhan Neraca Perdagangan Indonesia Lebih Tinggi
Dibandingkan Dengan Beberapa Negara Pesaing Tahun 2012-2016
14.00
Nilai Neraca (USD Milyar)
12.00
10.00
Periode 2012-2016, tren pertumbuhan
8.00 nilai neraca perdagangan Indonesia lebih
tinggi dibandingkan dengan negara-
6.00 negara pesaing:
4.00 o Indonesia naik 2.67% per tahun
o China naik 0.60% per tahun
2.00
o Thailand turun 15.14% per tahun
0.00 o Viet Nam turun 21.39% per tahun
-2.00 o Philippina turun 6.75% per tahun
2012 2013 2014 2015 2016*
China
Sumber: ITC calculations based on UN COMTRADE didownload 9 Agustus 2017 (292 produk HS 6 digit 2012)
* Data sementara
13
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
1,007 1,353
1,009
904
Rp Milyar
Rp Milyar
588
619
381
193 313
34 3 30
Sumber: BKPM dan OJK, diolah Ditjen PDS-KKP (s/d TW 3 Tahun 2017)
Pada TW III-2017 terdapat realisasi PMA di bidang usaha penangkapan sebesar Rp 346 Miliar, setelah validasi dengan BKPM realisasi PMA dimaksud adalah realisasi PMA Tahun 2014.
14
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
Total Permodalan tahun 2017: Rp. 7,03 Trilyun (234% dari target Rp. 3 Trilyun)
Pertumbuhan kredit SKP sebesar 14,7% melebihi target OJK tahun 2017 sebesar 8-10%.
15
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
REALISASI PROGRAM PRIORITAS 2017
755 bantuan Kapal untuk Nelayan 137,49 juta bantuan benih ikan 3 unit Integrated Cold Storage
(501 unit diserahkan 2017 dan 254 40,07 juta restocking benih ikan 11 Unit Cold Storage
unit diserahkan 2018) 235 unit Ice Flake Machine kapasitas
7.255 paket alat tangkap 802 bantuan Sarpras Budidaya
1,5 ton
500.000 orang penerima Asuransi 2.246 Alih usaha pengganti penangkap
Nelayan benih lobster 150 unit Chest Freezer
11.594 bidang Sertifikat Hak atas 41 unit kendaraan roda 6 berpendingin
200 paket sarana pakan mandiri
Tanah Nelayan 21 unit kendaraan roda 4 berpendingin
21 lokasi Gerai Perizinan, dengan 40 paket pakan alami 10 unit Sentra Kuliner
4.439 ijin terbit dan PNBP Rp 277,65 195 hektar minapadi 3 unit Pasar Ikan Bersih
miliar 11 lokasi Revitalisasi tambak/kolam 5 unit Revitalisasi Pasar Ikan Bersih
Rp. 211,34 miliar Bantuan akses 34 paket Sarana Peralatan Pengolah
474 paket revitalisasi KJA
permodalan untuk pemilik kapal skala 2 lokasi SKPT
memengah (Bank Jateng, BRI, dan 72 unit Excavator
BLU-LMPUKP) 204 paket Biofloc
4 lokasi SKPT 3.300 ha Asuransi usaha budidaya
104 paket kebun bibit rumput laut
115 paket budidaya rumput laut
3 lokasi SKPT
16
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
REALISASI PROGRAM PRIORITAS 2017
142 Hari Airborne Surveillance
131 Hari operasi pengawasan
3.727 kapal diperiksa
PENGAWASAN
PENGELOLAAN 132 kapal ditangkap
RUANG LAUT SDKP 127 kapal ilegal ditenggelamkan
(total 2014-2017 adalah 363 kapal)
197 kasus ditangani
17
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
18
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
19
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
9,45
Juta Ton
24,08
Juta Ton
4,10
Juta Ton
Produksi
Perikanan
11 % 7,91 16,17
Pertumbuhan PDB
Perikanan
33,53 Juta Ton
Ikan
Juta Ton
Rumput Laut
Juta Ton
112 50,65
Kg/kap/Thn
5,0
USD Miliar
19,3
Juta Ha
Nilai Tukar Nelayan Tingkat Konsumsi Nilai Ekspor Hasil Jumlah luas kawasan
Ikan Dalam Negeri Perikanan konservasi
20
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
21
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
22
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
23
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Republik Indonesia
24
3 LAIN-LAIN
Konsumsi Ikan Nasional
KONSUMSI IKAN NASIONAL
TAHUN 2012-2017
43.94 46.49
38.14 41.11
33.89 35.21
26
METODE PERHITUNGAN ANGKA KONSUMSI IKAN
BPS KKP
Komponen : Komponen:
A. Konsumsi dalam rumah A. Konsumsi dalam rumah tangga (Susenas)
tangga (Susenas) 1. Ikan dan udang segar/basah
1. Ikan dan udang 2. Ikan dan udang awetan
segar/basah 3. Makanan jadi (goreng/bakar, dll)
2. Ikan dan udang awetan 4. Kelompok bumbu bumbuan (terasi)
8.00
sangat besar antara target dan realisasi
5.86 5.50
5.00
ekspor.
6.00
4,51*
• Tindak lanjut: mereviu target ekspor
4.00 tahun 2018 dan 2019 dengan
4.17 mempertimbangkan tren pertumbuhan
3.94
2.00 ekspor tahun sebelumnya dan tren
ekspor dunia dan beberapa negara
0.00 eksportir dunia
2015 2016 2017 2018 2019
Sumber: BPS diolah Ditjen PDS-KKP (474 produk HS 10 digit 2012 dan 484 produk HS 8 Digit 2017 )
* Angka sementara 2017
29
Tren Pertumbuhan Nilai Ekspor Indonesia Meningkat Lebih Tinggi
Dibandingkan Beberapa Negara Pesaing Periode 2012-2016
Sumber: ITC calculations based on UN COMTRADE didownload 9 Agustus 2017 (292 produk HS 6 digit 2012)
* Data sementara
Tren Pertumbuhan Neraca Perdagangan Indonesia Lebih Tinggi Dibandingkan
Dengan Beberapa Negara Pesaing Tahun 2012-2016
• Periode 2012-2016, tren pertumbuhan
nilai neraca perdagangan Indonesia
14.00
Nilai Neraca (USD Milyar)
2.00
0.00
-2.00
2012 2013 2014 2015 2016*
Sumber: ITC calculations based on UN COMTRADE didownload 9 Agustus 2017 (292 produk HS 6 digit 2012)
* Data sementara
EKSPOR-IMPOR-NERACA HASIL PERIKANAN
TAHUN 2012-2017
Volume Ekspor-Impor Periode 2012-2017
o Volume ekspor turun 2.53% per tahun; volume impor naik
1,400
2.30 % per tahun
Satuan: (Ribu Ton)
1,200
1,000 o Nilai ekspor naik 3.66% per tahun; nilai impor naik 1.40%
800
per tahun; neraca perdagangan naik 3.94% per tahun
600 o Harga rata-rata ekspor USD 3.64 per kg (naik 6.10% per
386
371
353
292
277
400
1,240
1,255
1,273
1,076
1,075
1,078
200
0 Periode 2016-2017
2012 2013 2014 2015 2016 2017*
Ekspor Impor o Volume ekspor naik 0.26%; volume impor naik 39.23%
Nilai Ekspor-Impor-Neraca o Nilai ekspor naik 8.18%; nilai impor naik 14.58%; neraca
perdagangan naik 7.48%
5,000
o Harga rata-rata ekspor USD 4.03 per kg (naik 7.90% per
Satuan: USD Juta
4,039
3,758
4,000
4,224
3,565 tahun); impor USD 1.36 per kg (turun 17.71% per tahun)
3,000 3,701
3,418
2,000 • Kenaikan nilai ekspor lebih tinggi dibandingkan kenaikan
volume ekspor, hal ini disebabkan antara lain: meningkatnya
475
460
453
417
414
378
1,000
3,871
4,161
4,642
3,944
4,172
4,514
• Penuruunan Volume Ekspor Komoditas Lainnya 2015 sebesar 183.20 ribu ton (turun 31.04%) dibanding 2014 yang disumbangkan
terutama dari beberapa provinsi pelabuhan muat yang sebelumnya merupakan wilayah penangkapan kapal-kapal asing, seperti:
Maluku 145.60 ribu ton (turun 97.87%), Papua 49.23 ribu ton (turun 100.00%), dan Papua Barat 31.94 ribu ton (turun 100.00%)
• Komoditas lainnya di pelabuhan muat Provinsi Maluku didominasi oleh ikan laut lainnya beku (HS: 030369000, 0303891990) sekitar
84.62% (125.89 ribu ton) dengan nilai USD 53.57 juta sehingga harga rata-rata hanya sekitar USD 0.43 per Kg dengan negara
tujuan utama adalah Thailand (87.86%) dan China (10.30),
• Harga ikan (HS: 030369;030369) umumnya sekitar USD 1.0 - 2.0 per kg, sehingga dengan volume 125.89 ribu ton seharusnya
memiliki nilai sekitar USD 125.89 Juta - USD 251.78 juta, sehingga diperkirakan kehilangan potensi devisa pada saat itu sekitar
USD 72.32 juta – USD 198.22 juta (2014)
Sumber: BPS diolah Ditjen PDS-KKP
33
EKSPOR MENURUT KOMODITAS UTAMA TAHUN 2012-2017
4,500
4,000 1,225 1,095 Udang 10.40% per tahun
3,500 1,229 1,217
1,294 280
155
1,182 205 Rajungan-Kepiting (RK) 6.15% per tahun
3,000 162
397
2,500 178
210
144
359
414 205
213
337 411 Cumi-Sotong-Gurita (CSG) 21.41% per tahun
168 322
2,000 330
765
692 310
566
660 Rumput Laut (RL) 6.02% per tahun
584
1,500 750
1,000
500 1,152
1,454
1,875
1,450 1,568 1,746
• Mengalami penurunan
- Tuna Tongkol Cakalang (TTC) 1.9% per tahun
2012 2013 2014 2015 2016 2017
Komoditas lainnya 3.20% per tahun
Udang T-T-C R-K C-S-G RL Lainnya
1,875
1,800
1,746 • Mengalami kenaikan:
1,600
1,454 1,450
1,568
Udang naik 11.31%
1,400 1,294
Tuna-Tongkol-Cakalang (TTC) 16.57%
1,200 1,152 1,229 1,225 1,217
1,000
1,182 1,095
Rajungan-Kepiting (RK) 27.81%
800 Cumi-Sotong-Gurita (CSG) 17.70%
750 765 660
Rumput Laut (RL) 26.69%
584 566
600 692
414 397
400 330
359
310 322 411
280 337
210 213
200 178 205
-
168
144 155
205 162 • Mengalami penurunan:
2012 2013 2014 2015 2016 2017 Komoditas lainnya 10.03%
C-S-G Lainnya R-K RL T-T-C Udang * Produk udang pada tahun 2017 tidak termasuk kerupuk dan pasta udang karena perubahan
kode HS 2017, pada tahun 2016 produk tersebut mencapai volume 23.62 ribu ton dengan nilai
Sumber: BPS diolah Ditjen PDS-KKP (474 produk HS 10 digit 2012 dan 484 produk HS 8 Digit 2017 )
* Angka sementara 2017
USD 123.85 juta
34
EKSPOR MENURUT NEGARA TUJUAN UTAMA TAHUN 2012-2017
Nilai Ekspor Menurut Negara Tujuan Utama Tahun 2012-2017 Periode 2012-2017
5,000
Nilai (USD Juta)
4,500
705
• Mengalami kenaikan:
667
4,000
706 424 687
345
Amerika Serikat 11.38% per tahun
3,500 725 683
3,000 313
390 411
313
315
392
449 Asean 0.45% per tahun
410 525
2,500
288
530
351
517
546
564
China 10.80% per tahun
553 733
2,000
792 626
624
672
Uni Eropa 3.52%
1,500 845
1,817
1,800 1,844
1,600 1,609
• Mengalami kenaikan:
1,454
1,400 Amerika Serikat 12.92%
1,333
1,200
1,148
Jepang 7.81%
1,000
845
733
Asean 3.28%
800 792
725 706 705
683
624
687 672
667
China 14.47%
600 530 525 626
400
553
313
410 424
517
313
546 315
564
449
Uni Eropa 9.69%
390 411 345
288 351 392
200
- • Mengalami penurunan
2012 2013 2014 2015 2016 2017
Negara lainnya 2.94%
US Japan ASEAN Tiongkok UE Lainnya
Sumber: BPS diolah Ditjen PDS-KKP (474 produk HS 10 digit 2012 dan 484 produk HS 8 Digit 2017 )
* Angka sementara 2017
35
IMPOR MENURUT KOMODITAS UTAMA TAHUN 2012-2017
Nilai Impor Menurut Komoditas Utama Tahun 2012-2017 Peruntukan Impor:
500 Tepung ikan-pellet sebagai bahan baku/pakan ikan; Makarel
Nilai (USD Juta)
450
83 98
dan sarden sebagai bahan baku pemindangan dan industri
400 99
19 21
pengalengan yang sebagian untuk tujuan ekspor; Rajungan-
105 116
350 26 30
9 104
30 kepiting sebagai bahan baku industri dengan tujuan ekspor;
300 35 20 46
8
50
52
24
10 14
17
13 Salmon-Trout untuk memenuhi kebutuhan Horeka-Pasmod;
250 15 38 57
73 47 17
37
serta Lemak-minyak Ikan sebagai bahan baku industri
200 67 53
66
61
94 farmasi
150 56
100
167
195 Tren Nilai Impor (Jan-DesTahun 2012-2017):
146 130 130
121
50 • Tepung Ikan-Pellet (TP) turun 3.90% per tahun
-
2012 2013 2014 2015 2016 2017 • Makarel naik 10.41% per tahun
TP Makarel R-K S-T Sarden L-M Lainnya • Rajungan-Kepiting (RK) naik 4.65% per tahun
• Salmon-Trout (ST) naik 47.83% per tahun
Nilai Impor Menurut Komoditas Utama Tahun 2012 - 2017 • Sarden naik 10% per tahun
250 • Lemak-Minyak Ikan (LM) turun 2.10% per tahun
Nilai (USD Juta)
146
130
130
Tren Nilai Impor (Jan-Des Tahun 2016-2017):
121
Kredit Perdaganga
PMA Pengolahan n Budidaya
Investasi
34.31% 56.94% 9.35% 13.35%
42.48%
Jasa
Perikanan
Budidaya 6.39%
14.43%
Jasa
Sumber: BKPM dan OJK, diolah Ditjen PDS-KKP (s/d TW 3 Tahun 2017)
Penangkapan Perikanan
• Pada TW III-2017 terdapat realisasi PMA di bidang usaha penangkapan sebesar Rp 346 Miliar, setelah validasi dengan BKPM
realisasi PMA dimaksud adalah realisasi PMA Tahun 2014. 37.36% 2.83%
37
INVESTASI KELAUTAN & PERIKANAN
TAHUN 2017 (TW III)
MENURUT BIDANG USAHA
1,007 1,353
1,009
904
Rp Milyar
Rp Milyar
588
619
381
193 313
34 3 30
Sumber: BKPM dan OJK, diolah Ditjen PDS-KKP (s/d TW 3 Tahun 2017)
• Pada TW III-2017 terdapat realisasi PMA di bidang usaha penangkapan sebesar Rp 346 Miliar, setelah validasi dengan BKPM
realisasi PMA dimaksud adalah realisasi PMA Tahun 2014.
38
INVESTASI KELAUTAN & PERIKANAN
TAHUN 2017 (TW III)
MENURUT NEGARA ASAL (Rp Milyar)
527.69
303.47
258.05
Jateng Jakarta Jatim Sulut Sulsel Jabar Lampung NTB Bali NTT Banten Lainnya
Sumber: BKPM dan OJK, diolah Ditjen PDS-KKP (s/d TW 3 Tahun 2017)
39
Nilai Pembiayaan Usaha Kelautan dan Perikanan Tahun 2017
Triwulan III
Total Permodalan tahun 2017: Rp. 7,03 Trilyun (234% dari target Rp. 3 Trilyun)
Pertumbuhan kredit SKP sebesar 14,7% melebihi target OJK tahun 2017 sebesar 8-10%.
40
SEBARAN UNIT PENGOLAHAN IKAN (UPI)
1,2%
Jumlah UPI: 61.603 unit
• Skala Menengah Besar = 718 unit
• Skala Mikro-Kecil = 60.885 unit
109 (15.14%)
31
41 (5.69%) (4,31%)
25
94 (13.06%) (3.47%)
Jenis Bantuan:
Ice Flake Machine 1.5 Ton, Cold Storage, Integrated Cold Storage, Kend. Berpendingin, Pabrik Es, Pasar
Ikan Bersih, Pasar Ikan Terintegrasi, Pasar Ikan tradisional, Sentra Kuliner, Sentra Pengolahan, Rumah
Kemasan, Chest Freezer, Sarana Pemasaran, Cool Box, Kendaraan Pengangkut Ikan Tidak Berpendingin
43
44
25,500,720
Kota Tual
4,153,440
Kota Tegal
20,939,217
Kota Sibolga
4,843,250
Kota Sabang
62,207,079
Kota Jakarta Utara
7,705,930
Kota Bitung
25,993
Kabupaten Sumba Timur
25,122,645
Kabupaten Simeulue
1,247,600
Kabupaten Sarmi
225,000
Kabupaten Rote Ndao
5,486,153
Kabupaten Pulau Morotai
2,572,010
Kabupaten Nunukan
Program Percepatan Industri Perikanan Nasional
18,673,708
Kabupaten Natuna
4,568,920
Kabupaten Mimika
2,801,846
Kabupaten Merauke
952,500
Kabupaten Maluku Tenggara Barat
Alokasi Bantuan SRD di Lokasi SKPT 2015-2017 (Rp.Juta)
3,907,042
Kabupaten Maluku Barat Daya
17,704,251
Kabupaten Malang
15,952,479
Kabupaten Kepulauan Talaud
SRD di Lokasi SKPT 2015 - 2017
18,668,405
Kabupaten Kepulauan Sangihe
2,251,344
Kabupaten Kepulauan Mentawai
3,722,700
kabupaten Jepara
12,845,794
Kabupaten Jembrana
13,679,000
Kabupaten Jember
21,387,751
Kabupaten Flores Timur
9,958,100
kabupaten Cilacap
3,387,336
Kabupaten Buton Selatan
6,062,103
Kabupaten Biak Numfor
4,974,016
Kabupaten Bengkulu Utara
5,883,022
Kabupaten Banyuwangi
TERIMA KASIH
EKSPOR MENURUT ASAL BAHAN BAKU TAHUN 2015-2017
Sumber: BPS diolah Ditjen PDS-KKP (474 produk HS 10 digit 2012 dan 484 produk HS 8 Digit 2017 )
* Angka sementara 2017
47
EKSPOR MENURUT ASAL BAHAN BAKU BUDIDAYA TAHUN 2015-2017
1,835
384 382
1,617 370
1,554 279
48 52
229 51
225 205
162
205
212 188 192
1,351
1,124 1,227
Sumber: BPS diolah Ditjen PDS-KKP (474 produk HS 10 digit 2012 dan 484 produk HS 8 Digit 2017 )
* Angka sementara 2017
48
EKSPOR MENURUT ASAL BAHAN BAKU TANGKAP TAHUN 2015-2017
1,621 377
421 437
1,651
1,594
120
397 99
337 122
213
Sumber: BPS diolah Ditjen PDS-KKP (474 produk HS 10 digit 2012 dan 484 produk HS 8 Digit 2017 )
* Angka sementara 2017
49