Anda di halaman 1dari 4

Pertidaksamaan linear adalah pertidaksaan  x  m , garis ini sejajar dengan sumbu-x

dengan pangkat tertinggi dari variabelnya dan melalui titik (0, m).
adalah satu.
 y  mx , garis ini melalui titik (0, 0) dan titik
Sistem pertidaksamaan linear adalah ga- (1, m).
bungan dua atau lebih pertidaksamaan linear.
Himpunan penyelesaian suatu pertidaksama- Menentukan grafik himpunan penyelesaian
an linear dua variable merupakan pasangan pertidaksamaan linear:
Standar Kompetensi: bilangan (x, y) yang memenuhi pertidaksa- Langkah-langkahnya:
Merancang dan menggunakan model ma- maan linear tersebut.
a. Lukis garis dari persamaan linearnya,
tematika program linear… .
Sistem Pertidaksamaan Linear b. Arsirlah bagian/daerah yang memenuhui
Kompetensi Dasar: pertidaksamaannya, dengan cara:
Melukis Garis Lurus (Persamaan Linear)
Merumuskan masalah nyata ke dalam  Uji titik-titik di bagian bawah/ bagian atas
model matematika sistem pertidaksamaan Bentuk: ax  by  c , garis ini memotong
c garis dengan mensubtitusikan ke pertidak-
linear, menyelesaikan, dan menafsirkan hasil sumbu-y di titk (0, b ) dan memotong sumbu- samaannya, atau
yang diperoleh.  Memperhatikan nilai x atau y pada pertidak-
x di titik ( ac ,0) .
Standar Kompetensi Lulusan: Contoh 1:
samaannya. Jika lebih besar, maka arsir
1. Menyelesaikan sistem pertidaksamaan 2x  3y  6 , bagian atas atau kanan garis. Jika lebih
linear dua variabel y kecil, maka arsir bagian bawah atau kiri.
garis ini titik-titik
2. Merancang model matematika dari potongnya (0, 2) dan Contoh 3:
2
masalah program linear (3, 0). y 2 x  3 y  6 ; x dan y
x
3. Menyelesaikan model matematika dari lebih besar, maka
3 Hp.
masalah program linear dan 2 daerah penyele-
penafsirannya. Bentuk: y  mx  d , garis ini memotong x saiannya berada di
Program linear salah satu bagian dari mate- sumb-y di titk (0, d ) dan memotong sumbu-x atas/ kanan garis.
3
matika terapan yang digunakan untuk meme- di titik (  m
d
,0) . Contoh 4:
cahkan suatu persoalan (pengotimalan) x  2y  4 ; y
tertentu dalam bentuk model matematika. Contoh 2:
x lebih kecil, maka Hp.
Model-modelnya terdiri atas pertidaksamaan y y  2x  4 , garis daerah penyele- x
linear yang mempunyai ba-nyak penyelesaian. ini titik-titik potongnya saiannya berada di 4
Model matematika adalah suatu cara seder- 2 x (0, -4) dan (2, 0). kanan garis. -2
hana untuk menerjemahkan suatu masalah -4
ke dalam bahasa matematika dengan meng-
Bentuk lain:
gunakan persamaan, pertidaksamaan, atau
fungsi.  y  n , garis ini sejajar dengan sumbu-y
dan melalui titik (n, 0).
y
4
Hp.
Contoh 4: - Bandingkan nilai yang didapat, Jawaban
x
3 y  4 x  12 ; disesuaikan dengan pertanyaan (maksimum/
y lebih besar, maka -3 minimum)
daerah penyelesaian- Contoh6:
nya berada di atas Seorang pedagang akan membuat kue A dan
garis. kue B. Kue A membutuhkan 150 gr tepung
Catatan:
dan 50 gr mentega. Kue B membutuhkan 75
Menentukan grafik himpunan penyelesaian Untuk mementukan titik-titik potong, gunakan gr tepung dan 75 gr mentega. Tepung yang
Sistem pertidaksamaan linear: cara eliminasi atau subtitusi dua buah garis. tersedia ada 2250 gr dan mentega yang ter-
Secara umum, langkahnya sama seperti sedia ada 1750 gr. Jika kue A memberi keun-
menentukan himpunan penyelesaian (hp) dari Model Matematika dan Nilai Optimun tungan Rp 100,00 dan kue B Rp 125,00 tiap
pertidaksamaan linear, namun dalam sistem Masalah Program linier adalah mengenai opti- unitnya. Berapa keuntungan maksimum yang
pertidaksamaan linear ada beberapa garis malisasi dengan keterbatasan tertentu. Keter- mungkin diperoleh pedagang itu ?
dlm satu gambar. batasan dan optimalisasi ini harus dibentuk Jawab:
Untuk memudahkan dalam menentukan hpnya, dahulu model matematikanya ; Jika diperhatikan, pokok masalahnya adalah
maka setiap pertidaksamaan daerah yang yang secara garis besar dibagi 2 bagian : membuat kue A dan kue B, untuk itu kita
diarsirnya adalah yang bukan hp. misalkan:
- constraint (Fungsi Kendala/ Persyaratan ),
x adalah banyaknya kue A yang akan di buat,
Contoh 4: merupakan fungsi yang menjadi prasyarat
y adalah banyaknya kue B yang akan dibuat
Tentukan himpunan penyelesaian dari: dari masalah yang ditanyakan
Fungsi Kendala:
2 x  3 y  6; 4 x  2 y  8; x  0; y  0 - objective Function (Fungsi Tujuan / Sasaran), 150 x  75 y  2250 → 2 x  y  30 (l1)
merupakan fungsi pokok permasalahan. 50 x  75 y  1750 → 2 x  3 y  70 (l2)
y y Langkah : x  0; dan y  0
4 4 - Baca seluruh masalah untuk menentukan Fungsi Tujuan: K  f ( x, y )  100 x  150 y
Hp. pokok/ tema utama permaslahan, kemudian y
2 Hp. 2 gunakan variable (x atau y) sebagai penggati 30 A (0, 23)
yang menjadi masalah. 23½
x x - Susun model matematikanya untuk fungsi- B (5, 20)
2 3 2 3
2x  3 y  6 fungsi kendala dan fungsi tujuan.
4x  2 y  8 Hp C (15, 0)
- Tentukan daerah penyelesaian (HP) yang
Contoh 5: memenuhi persyaratannya . x
Tentukan himpunan penyelesaian dari: - Tentukan titik-titik potong (ekstrim) yang ada 15 35 l2
l1 yang ada dalam hp, yaitu:
Ada 4 titik potong
2  x  6; y  1; 3x  4 y  24; 2 y  x  2 pada HP.
6 O(0, 0); A (0, 23½); B(5, 20) dan C(15, 0).
- Substitusi koordinat titik-titik ekstrim ke fungsi
ada tiga yang mungkin menjadi titik ekstrim,
4 tujuan.
yaitu: A (0, 23); B(5, 20) dan C(15, 0),

y 2 Hp.

-2 2 4 6 8 x
Nilai Optimal: K  f ( x, y )  100 x  125 y Menuju Ujian Nasional:
K  f ( A )  100.0  125.23  Rp. 2.875 STANDAR KOMPETENSI LULUSAN:
(dalam hal ini banyaknya roti tidak pecahan) Menyelesaikan sistem pertidaksamaan linear
K  f (B)  100.5  125.20  Rp. 3.000 dua variable.
K  f (C)  100.15  125.0  Rp. 1.500
Jadi keuntungan maksimum pedagang itu Nilai maksimum fungsi obyektif 4x + 2y pada
adalah: Rp. 3.000,- yaitu, dengan membuat himpunan penyelesaian sistem pertidaksama-
5 unit kue A dan 20 unit kue B. Nilai Optimal: B  f ( x, y )  1700 x  800 y an x  y  4 ; x  y  9 ;  2 x  3 y  12 ;dan
B  f ( A)  1700.0  800.12  Rp. 9.600 3 x  2 y  12 , adalah …
Contoh7: Jawab:
B  f ( B )  1700.1  800.6  Rp. 6.500 *
Dalam satu minggu tiap orang membutuhkan Tentukan daerah penyelesaian:
B  f (C )  1700.3  800.2  Rp. 6.700
paling sedikit 16 unit protein , 24 unit karbohi- B  f (C )  1700.9  800.0  Rp. 15.300 y
drat dan 18 unit lemak. Makanan A mengan-
dung protein, karbohidrat dan lemak berturut- Jadi yang harus dibeli tiap minggunya adalah: 9 A (0, 4)  2 x  3 y  12
turut 4, 12 dan 2 unit setiap kg. Makanan B 1 kg Makanan A dan 6 kg Makanan B dengan l1
mengandung protein, karbohidrat dan lemak biaya Rp. 6.500,-
B (3, 6) 3 x  2 y  12
berturut turut 2 , 2 dan 6 unit setiap kg. Berapa l2
4
kg masing- masing makanan harus dibeli setiap Hp
C (6, 3)
minggunya, agar kebutuhan terpenuhi, tetapi .
dengan biaya semurah-murahnya, bila 1 kg D (4, 0)
x
x y 9
makanan A harganya Rp 1.700,00 dan 1 kg -6 0 4 x ly  49 l4
makanan B harganya Rp 800,00. 3

Jawab:
Misal: banyaknya Makanan A = x ; -6
banyaknya Makanan B = y
Nilai Maksimum: f ( x, y )  4 x  2 y
Fungsi Kendala:
f ( A)  4.0  2.4  8
4 x  2 y  16 → 2 x  y  8 (l1)
12 x  2 y  24 → 6 x  y  12 (l2) f ( B )  4.3  2.6  24
2 xy  6 y  18 → x  3 y  9 (l3) f (C )  4.6  2.3  30
Fungsi Tujuan:
12 A (0, 12) B  f ( x, y )  1700 x  800 y
f ( D )  4.4  2.0  16
Daerah Penyelesaian:
Maka nilai Maksimumnya adalah 30
8
B (1, 6) Hp
.
3 C (3, 2)
D (9, 0)
x
2 4 l 9 l3
l2 1
Merancang model matematika dari masalah Jawab:
program linear.
Misal: Banyaknya Rumah Tipe A adalah x,
dan banyaknya rumah Tipe B adalah y, maka:
Seorang pengusaha mebel akan memproduk-
si meja dan kursi yang menggunakan bahan Fungsi Kendala:
dari papan-papan kayu dengan ukuran terten- 100 x  75 y  10.000 → 3 x  4 y  400 (l1)
tu. Satu meja memerlukan bahan 10 potong x  y  125 → (l2) ; x  0; dan y  0
dan satu kursi memerlukan 5 potong papan. Fungsi Tujuan: K  f ( x, y )  6 jt.x  4 jt. y
Papan yang tersedia ada 500 potong. Biaya
pembuatan satu meja Rp100.000,00 dan bia-
ya pembuatan satu kursi Rp40.000,00. Ang-
garan yang tersedia Rp1.000.000,00. Model
a. Rp 550.000.000,00
matematika dari persoalan tersebut adalah ...
b. Rp 600.000.000,00
Jawab:
Misalkan: banyaknya produksi Meja adalah x c. Rp 700.000.000,00
dan banyaknya produksi kursi adalah y, maka
d. Rp 800.000.000,00
Model Matematikanya:
10 x  5 y  500 → 2 x  y  100 ; e. Rp 900.000.000,00
100.000 x  40.000 y  1.000.000 →
5 x  2 y  50 adalah:

2 x  y  100 ; 5 x  2 y  50 ;
x  0; dan y  0

Menyelesaikan model matematika dari


masalah program linear dan penafsirannya.

Tanah seluas 10.000 m2 akan dibangun rumah


tipe A dan tipe B. Untuk tipe A diperlukan 100
m2 dan dan tipe B diperlukan 75 m2. Jumlah
rumah yang akan dibangun paling banyak
125 unit. Keuntungan rumah tipe A adalah Rp
6.000.000,00/unit dan tipe B adalah Rp
4.000.000,00/unit. Keuntungan maksimum
yang dapat diperoleh daru penjualan rumah
tersebut adalah …

Anda mungkin juga menyukai