Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Teh merupakan salah satu minuman favorit masyarakat, yang merupakan


minuman favorit di dalam maupun luar negeri. Minuman yang mudah diperoleh,
praktis serta terjangkau ini merupakan salah satu komoditas ekspor non-migas
yang memberikan kontribusi devisa yang cukup besar bagi negara. Perkembangan
nilai ekspor dari tahun ketahun menunjukkan kecenderungan yang terus
meningkat berkisar 1,0% - 4,0%.

Teh yang digemari konsumen adalah teh yang memiliki mutu prima dan
konsisten. Hal tersebut hanya dapat dipenuhi apabila proses pengolahan dilakukan
dengan mengacu prinsip-prinsip dasar pengolahan yang benar melalui pengolahan
yang benar melalui pengendalian mutu yang memadai pada setiap tahap
prosesnya. Faktor penunjang yang perlu diketahui untuk menjaga keseimbangan
mutu teh hitam agar memiliki kualitas yang prima diantaranya adalah dengan
memahami keinginan pasar, pengetahuan dasar proses pengolahan dan peranan
pengolah dalam mengarahkan cara kerja yang benar, mesin-mesin serta alat
penunjang yang digunakan, beserta kualitas pucuk teh yang akan diolah.

Saat ini Indonesia menempati peringkat kelima terbesar dalam hal ekspor
teh setelah Srilanka, India, Cina dan Kenya. Kendala yang dialami Indonesia
adalah perusahaan teh rakyat yang jarang berorientasi untuk kebutuhan ekspor.
Penyebab utamanya adalah kurangnya pengetahuan teknologi serta kualitas
sumber daya manusia yang masih minin sehingga mereka puas dengan
pencapaiannya selama ini.

Salah satu perusahaan teh di Indonesia yang telah menerapkan teknologi


dalam pengolahan produk teh ini adalah PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero)
yang berada di Jalan Dr. Wahidin. PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero)
merupakan salah satu perusahaan BUMN yang bergerak dalam bidang
perkebunan. Dalam hal ini PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero)

1
membudidayakan banyak jenis tanaman antara lain tanaman teh yang diyakini
akan memiliki daya saing yang sangat tinggi.

Perusahaan ini merupakan salah satu perusahan besar yang bergerak dalam
bidang produksi teh dengan didukung oleh teknologi yang canggih serta tenaga
ahli yang profesional. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya cabang perusahaan
yang berada di berbagai wilayah seperti Wonosari (Malang), Blitar dan Lumajang.
Sudah sewajarnya apabila PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero) menjadi
alternatif tempat Praktek Kerja Lapang bagi mahasiswa Fakultas Pertanian
khususnya Jurusan Teknologi Hasil Pertanian.

Alasan dipilihnya PT. Perkebunan Nusantara XII kebun teh Wonosari,


Malang sebagai tempat pelaksanaan PKL karena bahan baku yang diolah
merupakan cakupan bidang yang dipelajari dalam jurusan Teknologi Hasil
Pertanian. Pengolahan yang dilakukan di PTPN XII kabupaten Malang
menggunakan metode pengolahan CTC (Crushing, Tearing, Curling) yang
menghasilkan teh yang bersifat cepat seduh dengan rasa yang khas. Selain itu
sebagai perusahaan yang memproduksi teh dalam skala besar pasti memiliki
berbagai jenis proses dan sistem pemrosesan yang memiliki kaitan dengan materi-
materi yang diberikan dalam perkuliahan di jurusan Teknologi Hasil Pertanian.
Dengan demikian, diharapkan bahwa Praktek Kerja Lapang di PT. Perkebunan
Nusantara XII wilayah Wonosari, Singosari, Malang akan sangat menunjang
perluasan wawasan dan pengaplikasian ilmu teknologi hasil pertanian di dunia
industri secara nyata.

1.2 Tujuan Praktek Kerja Lapang

Adapun tujuan pelaksanaan Praktek Kerja Lapang di PT. Perkebunan

Nusantara XII (Persero) adalah sebagai berikut.

1.2.1 Tujuan Umum

1. Sebagai sarana studi banding antara ilmu pengetahuan yang diperoleh selama

perkuliahan dengan teknologi yang diterapkan di lapang.

2
2. Melatih mahasiswa untuk bekerja mandiri di lapangan sekaligus berlatih

untuk menyesuaikan diri dengan kondisi di lapang pekerjaan yang nantinya

akan ditekuni.

3. Untuk mengetahui dan memahami bagaimana proses oksidasi enzimatis teh

di PT. Perkebunan Nusantara XII (Persero) Wonosari Malang.

4. Memenuhi salah satu persyaratan untuk menyelesaikan jenjang pendidikan

tingkat sarjana S1 di Fakultas Pertanian Universitas KH. Abdul Wahab

Hasbullah Jombang.

5. Menambah pengalaman dan pengetahuan mahasiswa mengenai kondisi nyata

di lingkungan kerja serta mengetahui permasalahan-permasalahan beserta

alternatif penyelesaiannya.

1.2.2 Tujuan Khusus

1. Mengetahui secara umum kondisi pabrik teh, dan proses produksi di PT.

Perkebunan Nusantara XII (Persero) Kebun Wonosari, Singosari, Malang.

2. Mengetahui dan mempelajari secara langsung proses produksi teh hitam

mulai dari bahan baku sampai produk jadi.

3. Mengetahui hubungan antara teori dan praktek yang diberikan dibangku

kuliah, dengan penerapan di dunia kerja (lapangan) sehingga dapat menjadi

modal dan diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat nantinya.

4. Mengetahui peralatan yang digunakan dalam proses produksi teh hitam dan

prinsip kerja dari alat-alat tersebut.

5. Mempelajari proses oksidasi enzimatis dan mesin yang digunakan untuk

proses oksidasi pada pengolahan teh hitam CTC di PT. Perkebunan Nusantara

XII (Persero) Kebun Wonosari, Singosari, Malang.

Anda mungkin juga menyukai