UPTD KECAMATAN
SANAMAN MANTIKEI DEDY RUSADY, A.Md.Kep
PUSKESMAS NIP.197602151996031004
TUMBANG KAMAN
1. Pengertian Tuberkulosis (TB) adalah penyakit menular langsung yang disebabkan oleh
kuman TB yaitu Mycobacterium tuberculosis.
2. Tujuan Untuk menyembuhkan pasien, mencegah kematian, mencegah kekambuhan,
memutuskan rantai penularan dan mencegah terjadinya resistensi kuman
terhadap Obat Anti Tuberculosis (OAT)
3. Kebijakan -
4. Referensi Depkes RI. Pedoman Nasional Pengendalian Tuberculosis. Jakarta:
Kementrian Kesehatan. 2014
5. Prosedur 1. Bahan
- Obat TB
- Buku status pasien
- Lembar resep
6. Langkah- 1. Pasien dipersilahkan masuk ke ruang BP
langkah 2. Pasien diberi penjelasan sesuai dengan hasil pemeriksaan dahak.
3. Pemberian OAT sesuai panduan OAT yang digunakan di Indonesia
Pengobatan TB yang adekuat harus memenuhi:
- Pengobatan diberikan dalam bentuk paduan OAT yang tepat
mengandung minimal 4 macam obat untuk mencegah terjadinya
resistensi.
- Diberikan dalam dosis yang tepat
- Ditelan secara teratur dan diawasi secara langsung oleh PMO
(Pengawas Minum Obat) sampai selesai pengobatan.
- Pengobatan diberikan dalam jangka waktu yang cukup terbagi
dalam tahap awal dan tahap lanjutan untuk mencegah
kekambuhan
- Kategori 1 : 2(RHZE)/4(HR)3
Paduan OAT ini diberikan untuk pasien baru:
Pasien TB paru terkonfirmasi bakteriologis.
Pasien TB paru terdiagnosis klinis
Pasien TB ekstra paru
- Kategori 2 : 2(RHZE)S/(HRZE)/5(HR)3E3
Paduan OAT ini diberikan untuk pasien BTA positif yang pernah
diobati sebelumnya (pengobatan ulang):
Pasien kambuh
Pasien gagal pada pengobatan dengan paduan OAT
kategori 1 sebelumnya
Pasien yang diobati kembali setelah putus berobat (lost to
follow-up)
- Kategori anak : 2(HRZ)/4(HR)
Pemeriksaan pemeriksaan
uji Pemeriksaan
dahak pada dahak pada
akhir bulan ke-5 kepekaan
obat atau akhir bulan
dirujuk ke-5
BTA (-) BTA
(+)
BTA BTA (-)
lanjutkan (+)
pengobata suspek TB
Lanjutkan
n MDR -> cek
gagal pengobatan
uji kepekaan
sampai selesai
obat atau
Rujuk
cek uji kepekaan
obat, rujuk atau
mulai OAT
kategori 2
8. Hal-hal yang -
perlu
diperhatikan
9. Unit terkait 1. Balai pengobatan (BP)
2. P2M (pemberantasan penyakit menular)
10. Dokumen -
terkait
11.Rekaman -