Anda di halaman 1dari 5

CATATAN HARIAN KEGIATAN PKPA

Bidang PKPA APOTEK


NPM / Nama 22142030 / Rahmah Maulidah Muslimat, S.Farm
Pada harike- 1
Rabu/ 1 April 2015
Hari/tanggal
No Kegiatan Uraian
1. Mengikuti Training Peraturan dan tata tertib selama PKPA di apotek Kimia Farma
PKPA Kimia Farma meliputi:
Materi: 1. Kehadiran:
Ketidakhadiran hanya karena sakit dan harus memakai
Tata Tertib PKPA
surat dokter
Permohonan izin ketidakhadiran harus disampaikan ke
pembimbing
Diwajibkan datang sesuai jam kerja yang ditentukan.
Diwajibkan mengisi laporan harian.
2. Pakaian selama mengikuti PKPA sopan dan rapi.
3. Tingkah laku:
Dilarang melakukan tindakan yang merugikan apotek
Kimia Farma secara moril maupun materil
Dilarang menggunakan komputer apotek.
Dilarang merokok, tidur, membocorkan rahasia
perusahaan.
4. Sanksi jika terdapat pelanggaran PKPA
2. Compounding Compounding : Kegiatan dalam penyiapan obat dalam bentuk
yang baru. Penyiapan obat dimulai dari skrining resep hingga
akhirnya obat dimasukan pada tempat pemberian (bentuk
sediaan yang baru) dan diberikan label.
3. Tujuan Compounding 1. Mendapatkan bentuk sediaan yang sesuai.
2. Mendapatkan bentuk sediaan yang sesuai dengan kondisi
pasien
4. Dispensing Dispensing : Kegiaatan penyerahan obat kepada pasien.
Bagian-bagian Resep:
1. Informasi Penulisan Resep
2. Superscriptio
3. Incriptio
4. Subcriptio
5. Signa
6. Paraf
5. Bagian-bagian Copy 1. Informasi Apotek
2. Nama APA dan SIPA
Resep
3. Tanggal
4. Informasi resep (nama dokter, tanggal penulisan, nama
obat, kekuatan obat)
5. Informasi penyerahan (det/nedet)
6. Pcc, Paraf dan cap apotek
Halaman.....dari.... halaman Paraf Paraf
Pembimbing Preceptor

CATATAN HARIAN KEGIATAN PKPA


Bidang PKPA APOTEK
NPM / Nama 22142030 / Rahmah Maulidah Muslimat, S.Farm
Pada hari ke- 2
Kamis/2 April 2015
Hari/tanggal
No Kegiatan Uraian
6. Manajemen Pengadaan Persediaan aset berkepentingan tinggi
Jenis Persediaan:
1. Fluctuation stock
2. Anticipation stock
3. Pipeline stock
Fokus Pengelolaan Persediaan:
1. Berapa banyak barang yang dipesan
2. Berapa banyak jenis persediaan yang disimpan
3. Kapan persediaan dipesan
Alur Pengadaan di KF
1. Apotek membuat BPBA berdasarkan defecta dan data
pareto penjualan kepada kantor Bussiness Manager
(BM)
2. Jika barang yang dipesan terdapat di gudang, BM
melakukan dropping barang ke apotek. Jika barang yang
dipesan tidak ada di gudang. BM melakukan pemesanan
ke PBF yang menyediakan barang tersebut. Kemudian,
barang akan dikirim oleh PBF ke apotek.
Halaman.....dari.... halaman Paraf Paraf
Pembimbing Preceptor

CATATAN HARIAN KEGIATAN PKPA


Bidang PKPA APOTEK
NPM / Nama 22142030 / Rahmah Maulidah Muslimat, S.Farm
Pada harike- 3
Hari/tanggal Kamis/3 April 2015
No Kegiatan Uraian
7. Peraturan Perundang- Pengertian apotek berdasarkan perubahan Keputusan Menteri
undang Kesehatan RI Nomor 1027/Menkes/SK/IX/2004 menjadi
PerMenKes RI No. 35 tahun 2014 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian, apotek adalah tempat tertentu, tempat dilakukan
pekerjaan kefarmasian dan penyaluran sediaan farmasi,
perbekalan kesehatan lainnya kepada masyarakat. Sediaan
farmasi yang dimaksud adalah obat, bahan obat, obat
tradisional dan kosmetika, sedangkan perbekalan kesehatan
adalah semua bahan selain obat dan peralatan yang diperlukan
untuk menyelenggarakan upaya kesehatan
Peraturan Pemerintah (PP) RI No.51 Tahun 2009 Tentang
Pekerjaan Kefarmasian, apotek adalah sarana pelayanan
kefarmasian tempat dilakukan praktek kefarmasian oleh
apoteker, dimana pekerjaan kefarmasian adalah pembuatan
termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi, pengamanan
pengadaan, penyimpanan dan distribusi obat, pengelolaan dan
pelayanan obat baik atas resep dokter maupun obat bebas serta
pelayanan informasi obat dan pengembangan obat, bahan obat
dan obat tradisional.
8. Tugas dan Fungsi Apotek
Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51
Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian, tugas dan fungsi
apotek adalah :

1) Tempat pengabdian profesi seorang apoteker yang telah


mengucapkan sumpahjabatan.
2) Sarana yang digunakan untuk melakukan
pekerjaan kefarmasian.
3) Sarana yang digunakan untuk memproduksi dan
distribusi sediaan farmasi, antara lain obat, bahan obat,
obat tradisional dan kosmetika.
4) Sarana pembuatan dan pengendalian mutu
sediaaan farmasi, pengamanan, pengadaan,
penyimpanan dan pendistribusian atau penyaluran
obat, pengelolaan obat, pelayanan obat atas resep
dokter, pelayanan informasi obat, bahan obat dan obat
tradiosional.
9. Tenaga Kesehatan Kepmenkes No. 1332/Menkes/SK/X/2002 disebutkan beberapa
tenaga kesehatan dalam sebuah apotek, yaitu :
1. APA
2. Apoteker Pendamping
3. Apoteker Pengganti
4. AA
Halaman.....dari.... halaman Paraf Paraf
Pembimbing Preceptor

Anda mungkin juga menyukai