Anda di halaman 1dari 7

Menu  Cari

yunusstikes
Just another WordPress.com site

TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA

TAHAP-TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA

Perkembangan keluarga merupakan proses perubahan yang terjadi pada sistem


keluarga meliputi; perubahan pola interaksi dan hubungan antar anggota keluarga
disepanjang waktu. Perubahan ini terjadi melalui beberapa tahapan atau kurun waktu
tertentu. Pada setiap tahapan mempunyai tugas perkembangan yang harus dipenuhi
agar tahapan tersebut dapat dilalui dengan sukses.
Perawat perlu memahami setiap tahapan perkembangan keluarga serta tugas tugas
perkemabangannya. Hal ini penting mengingat tugas perawat dalam mendeteksi
adanya masalah keperawatan yang dilakukan terkait erat dengan sifat masalah yaitu
potensial atau aktual.
Tahap perkembangan dibagi menurut kurun waktu tertentu yang dianggap stabil.
Menurut Rodgers cit Friedman (1998), meskipun setiap keluarga melalui tahapan
perkembangan secara unik, namun secara umum seluruh keluarga mengikuti pola
yang sama

Tahap perkembangan keluarga menurut Duvall dan Milller (Friedman, 1998)

Tahap I      : Pasangan Baru (Keluarga Baru )

Tahap II     : Keluarga Kelahiran Anak Pertama

Tahap III    : Keluarga dengan Anak Pra-Sekolah

Tahap IV    : Keluarga dengan Anak Sekolah

Tahap V     : Keluarga dengan Anak Remaja

Tahap VI    : Keluarga dengan Anak Dewasa ( Pelepasan )

Tahap VII   : Keluarga Usia Pertengahan

Tahap VIII  : Keluarga Usia Lanjut

Tahap:PasanganBaruKlgBaru
Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan
melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan
Tutup dan terima
penggunaan mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan
Cookie
Tugas Perkembangannya :        

1. Membina hubungan intim yang memuaskan


2. Membina hubungan dg keluarga lain,teman,kelompok sosial

3. Mendiskusikan rencana memiliki anak ( KB)

Masalah Kesh Yang Muncul :

1. Penyesuaianseksual dan peran perkawinan,Aspek luas ttg KB,Penyakit kelamin


baik sebelum/sesudah menikah.
2. Konsep perkawinan tradisional : dijodohkan,hukum adat
3. Tugas Perawat : membantu setiap kel utk agar salig memahami satu sama lain.

Tahap II : Keluarga Kelahiran Anak Pertama


Chlid-bearing family ( oldest child birth to 2,5 years)

Dimulai dr kelahiran anak pertama hingga bayi berusia 30 bln ( 2,5 tahun ). Klg menanti
kelahiran & mengasuh anak.

TUGAS PERKEMBANGAN KLG :

1. Persiapan menjadi orang tua

2. Adaptasi dg perub angt klg,peran,interaksi,hubungan seksual


3. mempertahankan hub yg memuaskan dg pasangan.

MASALAH KESEHATAN KLG :

1. Pendidikan maternitas fokus klg, perawatan bayi,imunisasi,konseling perkemb


anak,KB,pengenalan & penanganan mas kesh fisik scr dini.
1. Inaksesibilitas Dan ketidakadekuatan fasilitas perawatan ibu & anak.

Tahap III : Keluarga Anak Usia Prasekolah


Family With Preschool Children ( oldest child 2,5 – 5 years)

Dimulai dg anak pertama berusia 2,5 – 5 th. Klg lebih majemuk & berbeda. ( Suami –
Ayah   =  Istri – Ibu  = anak lk 2 -saudara = anak pr – saudari ).

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan


melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan
Tutup dan terima
penggunaan mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan
Cookie
1. Mpthnk hub yg sehat in/ekternal klg, pbagian tgjwg angt klg
2. Stimulasi tumbang anak
3. Pbagian wkt utk indv,pasangan Dan anak ( paling repot )

MASALAH KESEHATAN :

Mas kseh fisik : penyakit menular,jatuh,luka bakar,keracunan & kecelakaan-2 lain

Tahap IV : Keluarga Dengan Anak Sekolah


Family With School Children ( oldest child 6 – 13  years )

1. Klg mencapai jumlah angt yg maksimal,klg sangat sibuk


1. Aktivitas sekolah,anak punya aktivitas masing-2
1. Orang tua berjuang dg tuntutan ganda : perkemb anak & dirinya
2. Orang tua belajar menghadapi/membiarkan anak pergi ( dg teman
sebayanya )
1. Orang tua mulai merasakan tekanan yg besar dr komunitas di
luar rumah ( sistem sekolah )

TUGAS PERKEMBANGAN KLG :

1. Mbantu sosialisasi anak : meningktk prestasi belajar anak.


2. Mptahankan hub perkawinan yg bahagia.
3. Memenuhi kebt & biaya kehidupan yg semakin meningkat termasuk biaya
kesehatan.

Tahap V : Keluarga Dengan  Anak Remaja


 Family With Teenagers ( oldest child 13 -19/20  years )

1. Dimulai ketika anak pertama melewati umur 13 th,berlangs 6-7 th


2. Tujuan klg tahap ini : melonggarkan ikatan yg memungkinkan tgjwb & kebebasan
yg lebih optimal bagi remaja utk menjadi dewasa muda.
3. Konflik p’kemb’n : menjadi tantangan perawat
4. Otonomi yg meningkat ( kebebasan anak remaja )
5. Budaya anak remaja ( p’kemb dg teman sebaya )
6. Kesenjangan antar generasi ( beda nilai-2 dg ortu )

TUGAS PERKEMBANGAN :

1. 1.      Menyeimbangkan kebebasan dg tgjwb ketika remaja menjadi dewasa Dan


semakin mandiri
2. 2.      menfokuskan hub perkawinan
3. 3.      b’kom scr t’buka antara ortu dg anak-anak
Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan
melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan
Tutup dan terima
penggunaan mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan
Cookie
2. 2.      Perhatian pd gaya hidup klg yg sehat ; penyakit jantung koronen pd ortu (
usia 35 th )
3. 3.      pada remaja : kecelakaan, penggunaan obat-2an,alkohol, mulai
menggunakan rokok sbg alat pergaulan,kehamilan tdk dikehandaki.
4. 4.      Konseling Dan pendidikan she ttg sex education menjadi sangat penting.
5. 5.      Terdapat beda persepsi antara ortu dg anak remaja tenting sex education
–> konseling hrs terpisah antara ortu dg anak
6. 6.      Persepsi remaja ttg sex education : uji kehamilan,AIDS,alat kontrasepsi
Dan aborsi

Tahap VI : Keluarga Melepas Anak Usia Dewasa Muda


Family As Launching Center ( oldest child gone to departure of youngest )

1. 1.      Dimulai Anak pertama meninggalkan rumah berakhir sama rumah menjadi
kosong.
2. 2.      Tahap ini bisa singkat bisa lama tgant juml anak ( biasa berlangs 6 – 7 th )
–> fak ekonomi mjd kendala.

TUGAS PERKEMBANGAN :

1. 1.      Memperluas siklus klg dg memasukan anggt klg baru dari perkawianan
anak-anaknya.
2. 2.      Melanjutkan utk m’p’baharui & menyesuaikan kembali hub perkawinan
3. 3.      mbantu ortu lansia yg sakit-2an dari suami maupun istri.

MASALAH KESH :

1. 1.      mas kom anak dg ortu ( jarak ), perawatan usia lanjut,mas penyakit kronis :
Hipertensi,Kolesterol,Obesitas,Menopause,                                                     DM,
Dll.
2. 2.      Tahap VII : Keluarga Orang Tua Usia Pertengahan  Middle-anged Family (
emptynest to retirement )
3. 3.      Dimulai anak terakhir keluar Dan berakhir sampai pensiun at kematian
pasangan.
4. 4.      Biasanya dimulai saat ortu b’usia 45-55th & b’akhir saat masuk pensiun
16-18 th kemudian
5. 5.      TUGAS PERKEMBANGAN :
1. 1.      Menyediakan lingk yg meningkatkan kesh
2. 2.      m’p’thn’k hub-2 yg memuaskan & penuh arti dg para ortu
lansia(teman sebaya) & anak-2.
3. 3.      Memperkokoh hub perkawinan

MASALAH KESEHATAN :

1. 1.      Kebt Promosi Kesh : istirahatncukup,kegiatan wkt luang & tidur,nutrisi,olah


Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan
melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan
Tutup dan terima
penggunaan mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan
Cookie
  Aging Family ( retirement to death of both spouses )

1. 1.      Dimulai salah satu/keduanya pensiun sampai salah satu /keduanya


meninggal.
2. 2.      Kehilangan yg lazim pada usia ini : ekonomi & pekerjaan
(pensiun),perumahan ( pindah ikut anak/panti ) ,sosial      ( kematian pasangan
& teman-2nya),Kesh (penurunan kemamp fisik )
3. 3.      TUGAS PERKEMBANGAN :
1. 1.      M’p’thn’k pengaturan hidup yg memuaskan
2. 2.      Menyesuaikan dg pendapatan yg menurun
3. 3.      M’p’thn’k hub perkawinan
4. 4.      Menyesuaikan diri thd kehilangan pasngan
5. 5.      M’p’thn’k ikatan klg antar generasi
6. 6.      Meneruskan utk memahami eksistensi mereka ( penelaahan Dan
integrasi hidup )

Iklan

REPORT THIS AD

Share this:

 Twitter  Facebook

Suka
Jadilah yang pertama menyukai ini.
Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan
melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan
Tutup dan terima
penggunaan mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan
Cookie
Psikologi DIKUBITUS SUPERVISI
Perkembangan Anak KEPERAWATAN

17 Januari 2012  Tinggalkan Balasan

« Sebelumnya Berikutnya »

Tinggalkan Balasan
Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Komentar

Nama

*
Surel

*
Situs Web

Kirim Komentar

Beri tahu saya komentar baru melalui email.

Beritahu saya pos-pos baru lewat surat elektronik.

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan


melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan
Tutup dan terima
penggunaan mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan
Cookie
Blog di WordPress.com.

Iklan

REPORT THIS AD

Privasi & Cookie: Situs ini menggunakan cookie. Dengan


melanjutkan menggunakan situs web ini, Anda setuju dengan
Tutup dan terima
penggunaan mereka.
Untuk mengetahui lebih lanjut, termasuk cara mengontrol cookie, lihat di sini: Kebijakan
Cookie

Anda mungkin juga menyukai