Pendahuluan:
Penulisan makalah ini didasarkan atas beberapa hal sebagai berikut:
1. Sejauh ini telah terdapat beberapa pedoman yang dikeluarkan oleh UI ataupun FKMUI berisi informasi tentang
Daftar Pustaka untuk sebuah penulisan karya ilmiah, namun disadari bahwa bacaan tersebut sangat umum
sifatnya.
2. Sebaliknya, belum ditemukan pedoman atau semacamnya tentang bagaimana cara-cara yang jelas dalam
menuliskan referensi didalam teks dan selanjutnya menuliskannya pada Daftar Pustaka. Kelangkaan semacam
inilah yang mendorong penulis untuk menyusun makalah ini, dimana pada setiap jenis kutipan, disertai dengan
contoh-contoh sehingga lebih mudah dapat difahami.
3. Pada Pedoman Proses dan Penulisan Karya Ilmiah FKMUI1, tahun 2007, Bab2 tentang Sistematika Penulisan
Karya Ilmiah, Butir 2.3 tentang Daftar Pustaka dan selanjutnya pada Butir 2.3.4.tentang Ketentuan Umum sub
butir III, dituliskan sebagai berikut: “Format Harvard. Format ini ditentukan sebagai format baku yang digunakan
dalam menuliskan rujukan untuk penulisan karya ilmiah di FKM” (FKMUI,2007,h.21). Pedoman tersebut diatas
belum diperbaharui sehingga masih laik dipatuhi.
4. Penulis juga sengaja menanyakan kepada Kepala Perpustakaan UI tentang sistem mana sebaiknya dipakai di
FKM. Diinformasikan bahwa setiap Fakultas dibolehkan memakai sistemnya masing-masing . Pedoman lain:
mahasiswapun boleh memilih sistemnya sendiri dengan syarat, konsisten, jangan mencampurkan 2 sistem
sekaligus dalam sebuah Daftar Pustaka
5. Catatan:
o Makalah ini merupakan saduran bebas dari beberapa web yang diunduh.
o Sumber: http://libweb.anglia.ac.uk/referencing/harvard.htm (diunduh Sept 11,2013).
- See more at: http://libweb.anglia.ac.uk/referencing/harvard.htm#sthash.UyAfnEAk.dpuf
*Nama belakang pengarang, Inisial nama depan, Tahun., Judul buku (di italic), Edisi ( hanya ditulis untuk
edisi kedua dst), Tempat publikasi (kota dan bukan Negara ): Penerbit
*Nama belakang pengarang, Inisial nama depan, Tahun., Judul buku (di italic), Edisi ( hanya ditulis untuk edisi
kedua dst), Tempat publikasi (kota dan bukan Negara ): Penerbit
1
FKMUI, 2007, Pedoman Proses dan Penulisan Karya Ilmiah FKMUI 1,Depok
1
Kalau pengarang ada 2, kedua-duanya ditulis dan diberi kata sambung dan antara nama pengarang 1 dan 2.
Semua nama pengarang ditulis sebagai: nama pengarang pertama ditulis nama belakang dahulu disusul initial
nama depan, nama –nama penulis berikut tidak dibalik, jadi nama depan disusul nama belakang
*Nama belakang pengarang, Inisial nama depan, Tahun., Judul artikel, Judul lengkap dari buku (di italic),
edisi/cetakan, nama penerbit,kota penerbit, nama penterjemah,tahun,judul buku terjemahan, edisi/cetakan, kota
penerbit,nama penerbit,
* Nama belakang pengarang, Inisial nama depan, Tahun., Judul artikel, Judul lengkap dari jurnal (di
italic), volume jurnal ( judul isu, nomer volume jurnal ), Halaman dari artikel yang dikutip, nomer
halaman.
Catatan:
2
-bila ada nama depan dan nama tengah, inisial kedua nama diikutkan
-kalau halaman yang dikutip 1 halaman, ditulis h., kalau lebih dari satu halaman ditulis hal.
Contoh: mau mengutip dari tulisan hasil penelitian yang diterbitkan oleh Departemen AKK FKMUI
Kita ingin mengutip karya Brown tetapi tidak membaca langsung karyanya tetapi mengambil dari karya
Brown yang ada didalam tulisan Bassett.
Mengutip ( secara parafrase atau sintesis) dari sebuah bab yang berada dalam sebuah buku yang disusun
oleh Editor
Mengutip lebih dari 1 tulisan dari 1 pengarang yang sama namun tahun publikasi berbeda
Mengutip 1 tulisan yang dikerjakan oleh 4 atau lebih pengarang bersama sama
* Yang diambil hanya pengarang pertama diikuti dengan kata et al. yang artinya dengan yang lainnya. Di
Daftar Pustaka, semua nama pengarang dimasukkan.
*Nama belakang pengarang, inisial nama depan., (in press) , judul tulisan., Lokasi kota : Penerbit.
*Nama belakang pengarang, Inisial nama depan pengarang, Tahun., Judul artikel, Judul lengkap dari
jurnal [online] diunduh dari: alamat web (tulis URL persis sama dengan alamat web, jangan diubah
sedikitpun),[tanggal mengunduh]
*Nama belakang pengarang, Inisial nama depan, Tahun., Judul artikel, Nama lengkap dari koran (di
italic), Hari dan Bulan diterbitkan, Halaman dan nomer kolom koran darimana artikel dikutip.
Catatan: (4b menandakan artikel ini berasal dari halaman 4 koran dan b menandakan kolom ke dua dari
kiri dari halaman Koran tersebut ).
5
Mengutip artikel dari koran online
*Nama belakang pengarang, Inisial nama depan, Tahun., Judul artikel, Nama lengkap dari koran,[online],
Hari dan Bulan diterbitkan, Diunduh dari:URL, Tanggal dan tahun mengunduh.
*Nama contributor di tayangan youtube, Tahun. VJudul Video, [jenis media ] alamat wesite//URL
(Uniform Resource Locator) [Tanggal mengunduh ].
*Pengarang, Inisial nama depan, Tahun., Judul buku (jenis media ), Tempat publikasi (kota dan bukan
Negara ): Penerbit, URL, (Tanggal dan tahun mengunduh.
*Nama pengirim email dan alamat email , Tahun., Pesan atau subject di email udul buku (jenis media ),
Nama penerima email dan alamat email . Tamggal email dikirim , URL, [tanggal diunduh)
.
Cara menulisnya di Daftar Pustaka:
o Jones, P., jones@jones.com, 2005. Mobile phone developments. [email] Message to R G. Schmit
(r.g.schmit@syy.ac.uk). Sent Monday 7 June 2005, 08:13.,
http://gog.defer.com/2004_07_01_defer_archive.html> [Accessed 7 July 2005].
Mengutip Skripsi, Tesis atau Disertasi
Republik Indonesia, 1992, Undang-Undang Tahun no 24 Tahun 1992 Tentang Penataan Ruang, Lembaran
Negara RI tahun 1992, no115, Sekretariat Negara, Jakarta
Republik Indonesia, 1999, Undang-Undang no 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintahan Daerah , Lembaran
Negara RI tahun 1999, no 60, Sekretariat Negara, Jakarta
Republik Indonesia, 1972, Keputusan Presiden no 4 tahun 1972 Tentang Perizinan Penerbangan Dalam dan Atas
Wilayah RI, Sekretariat Kabinet RI, Jakarta
Mengutip Kamus
8
Apa itu ibid, op.cit dan loc.cit? (Ferdian, 2009)
Ibid (dari bahasa Latin, kependekan dari kata “ibidem” yang berarti “tempat yang sama”) adalah istilah
yang digunakan pada catatan kaki atau referensi yang menunjukkan bahwa sumber yang digunakan
tersebut telah dikutip juga pada catatan kaki sebelumnya. Hal seperti ini sama artinya juga dengan idem
(yang berarti telah disebutkan sebelumnya atau sama) disingkai “Id.,” yang umum digunakan pada kutipan
legal.
Op.Cit (opere citato/kutipan sebelumnya yang telah diselangi oleh kutipan sumber lain) dan
Loc.Cit (locere citato=kutipan yang telah disebutkan pada halaman/bab selanjutnya). Penggunaan loc.cit
dan Op.Cit sekarang sudah jarang digunakan lagi. Dalam metode kutipan Kate.L.Turabian (oxford)
kutipan tersebut diganti dengan sebagian nama penulis, sebagian nama buku, dan halaman
Perlu diingat bahwa terdapat perbedaan mazhab catatan kaki antara Indonesia dan Barat. Sebagai
perbandingan, silahkan baca sumber-sumber berikut:
http://id.wikipedia.org/wiki/Catatan_kaki
http://kharis90.wordpress.com/2008/11/07/catatan-kaki/
http://herumuawin.blogspot.com/2009/01/kutipan.html/
Daftar Pustaka
FKMUI, 2007, Pedoman Proses dan Penulisan Karya Ilmiah FKM ,Depok
--0—
10