Struktur Beton Bertulang

PENGETAHUAN UMUM STRUKTUR BETON BERTULANG

Ashar Muallidiniyah
Jurusan Teknik Sipil Universitas Gunadarma

ABSTRACT
Building structures generally consist of a lower structure and an upper structure.
The above structure consists of columns, plates, beam walls and stairs, each of
which has a very important role. The components of the structure consist of
columns, beams, plates, stairs. Beams are parts of the structure used as ground
floor and binder. For a fairly large tensile force on fibers, part of the bottom, it is
necessary to give reinforcing steel called "reinforced concrete". Function and
function of pressing and bolting reinforcing steel to prevent rusting. The main
function of reinforcing steel consists of tensile strength (although it is also strong
against compressive force) and prevents concrete from being made to widen.

Keywords : reinforced concrete, structure.

pedoman standar yang mengatur
Pendahuluan perencanaan dan pelaksanaan
Struktur bangunan pada umumnya
bangunan beton bertulang, yaitu
terdiri dari struktur bawah dan
Standar Tata Cara Penghitungan
struktur atas. Struktur bawah yang
Struktur Beton nomor: SNI
dimaksud adalah pondasi dan struktur
2847:2013, Peraturan Pembebanan
bangunan yang berada di bawah
Indonesia untuk Gedung 1983, SNI
permukaan tanah, sedangkan yang
03-1726-2012 – Tata Cara
dimaksud dengan struktur atas adalah
Perencanaan Ketahanan Gempa untuk
struktur bangunan yang berada di atas
Struktur Bangunan Gedung dan Non-
permukaan tanah seperti kolom,
Bangunan Gedung, dan lain-lain
balok, plat, tangga. Setiap komponen
(Istimawan, 1999).
tersebut memiliki fungsi yang
Proses desain suatu struktur secara
berbeda-beda di dalam sebuah
garis besar dilakukan melalui dua
struktur.
tahapan : (1) menentukan gaya-gaya
Pada perencanaan struktur atas ini
dalam yang bekerja pada struktur
harus mengacu pada peraturan atau

Jurnal Tugas Penulisan Ilmiah dan presentasi : Nomor 3, November 2018

Struktur Beton Bertulang

tersebut dengan menggunakan Campuran beton tersebut seiring

metode-metode analisis struktur yang dengan bertambahnya waktu akan
tepat dan (2) menentukan dimensi menjadi keras seperti batuan, dan
atau ukuran dari tiap elemen struktur memili kuat tekan yang tinggi namun
secara ekonomis dengan kuat tariknya rendah. Beton
mempertimbangkan keamanan, bertulang adalah kombinasi dari
stabilitas, kemampulayanan, serta beton serta tulangan baja, yang
fungsi dari struktur tersebut. Beton bekerja secara bersama-sama untuk
adalah salah satu jenis material yang memikul beban yang ada. Tulangan
paling sering digunakan dalam baja akan memberikan kuat Tarik
pembuatan berbagai jenis struktur. yang tidak dimiliki oleh beton. Selain
Pembahasan itu tulangan baja juga mampu

Struktur atas suatu gedung adalah memikul beban tekan, seperti

seluruh bagian struktur gedung yang digunakan pada elemen kolom beton.

berada di atas muka tanah (SNI Komponen-Komponen Struktur

2002). Struktur atas ini terdiri atas Gedung Bagian Atas

kolom, pelat, balok dinding geser 1. Kolom

dan tangga, yang masing-masing Kolom merupakan suatu elemen

mempunyai peran yang sangat struktur tekan yang memegang

penting. peranan penting dari suatu bangunan,

Beton sendiri adalah material sehingga keruntuhan pada suatu

konstruksi yang diperoleh dari kolom merupakan lokasi kritis yang

pencampuran pasir, kerikil/ batu dapat menyebabkan runtuhnya

pecah, semen serta air. Terkadang (collapse) lantai yang bersangkutan

beberapa macam bahan tambahan dan juga runtuh total (total collapse)

dicampurkan ke dalam campuran seluruh struktur (Sudarmoko, 1996).

tersebut dengan tujuan memperbaiki Fungsi kolom adalah sebagai penerus

sifat-sifat dari beton, yakni antara lain beban seluruh bangunan ke pondasi.

untuk meningkatkan workability, Bila diumpamakan, kolom itu seperti

durability, dan serta waktu rangka tubuh manusia yang

pengerasan beton. memastikan sebuah bangunan

Jurnal Tugas Penulisan Ilmiah dan presentasi : Nomor 3, November 2018

Struktur Beton Bertulang

berdiri. Kolom termasuk struktur 3. Plat Lantai

utama untuk meneruskan berat
bangunan dan beban lain seperti
beban hidup (manusia dan barang-
barang), serta beban hembusan
angin. Kolom berfungsi sangat
penting, agar bangunan tidak mudah
roboh.
Plat lantai adalah lantai yang tidak
terletak di atas tanah langsung, jadi
merupakan lantai tingkat. Plat lantai
ini didukung oleh balok-balok yang
bertumpu pada kolom-kolom
bangunan.

Gambar 1. Kolom
Gambar 3. Plat Lantai Kayu

2. Balok
Balok juga merupakan salah satu 4. Tangga

pekerjaan beton bertulang. Balok Tangga adalah sebuah konstruksi

merupakan bagian struktur yang yang dirancang untuk menghubungi

digunakan sebagai dudukan lantai dan dua tingkat vertikal yang memiliki

pengikat kolom lantai atas. Fungsinya jarak satu sama

adalah sebagai rangka penguat

horizontal bangunan akan beban-
beban.

Gambar 2. Balok Gambar 4. Tangga

Jurnal Tugas Penulisan Ilmiah dan presentasi : Nomor 3, November 2018

Struktur Beton Bertulang

Balok tanpa tulangan • Mencegah retak beton agar tidak

Kita tau sifat beton yaitu kuat melebar
terhadap gaya tekan tetapi lemah Faktor keamanan
terhadap gaya tarik. Oleh karena itu, Agar dapat terjamin bahwa suatu
beton dapat mengalami retak jika struktur yang direncankan mampu
beban yang dipikulnya menimbulkan menahan beban yang bekerja, maka
tegangan tarik yang melebihi kuat pada perencanaan struktur digunakan
tariknya. faktor keamanan tertentu.Faktor
Balok Beton dengan tulangan keamanan ini tersdiri dari 2 jenis ,
Untuk menahan gaya tarik yang yaitu :
cukup besar pada serat-serat balok 1. Faktor keamanan yang bekerja
bagian tepi bawah, maka perlu diberi pada beban luar yang bekerja
baja tulangan sehingga disebut pada struktur, disebut faktor
dengan “beton bertulang”. beban.
Fungsi utama beton dan tulangan Faktor keamanan yang berkaitan
Dari uraian di atas dapat dengan kekuatan struktur (gaya
dipahami, bahwa baik beton maupun dalam), disebut faktor reduksi
baja-tulangan pada struktur beton kekuatan.
bertulang tersebut mempunyai fungsi Faktor beban luar/faktor beban
atau tugas pokok yang berbeda sesuai Besar faktor beban yang
dengan sifat bahan yang diberikan untuk masing-masing
bersangkutan. Fungsi utama beton beban yang bekerja pada suatu
yaitu untuk penampang struktur akan berbeda-
Fungsi utama beton beda tergantung dari kombinasi beban
• Menahan beban/gaya tekan yang bersangkutan. Menurut pasal
• Menutup baja tulangan agar tidak 11.2 SNI 03-2847-2002, agar supaya
berkarat struktur dan komponen struktur
Fungsi utama baja tulangan memenuhi syarat dan layak pakai
• Menahan gaya tarik (meskipun terhadap bermacam-macam
kuat juga terhadap gaya tekan) kombinasi beban, maka harus

Jurnal Tugas Penulisan Ilmiah dan presentasi : Nomor 3, November 2018

Struktur Beton Bertulang

dipenuhi ketentuan kombinasi- A = Beban hidup atap kN, kN/m’

kombinasi beban berfaktor sbb : atau kNm
1. Jika struktur atau komponen R = Beban air hujan, kN, kN/m’ atau
hanya menahan beban mati D kNm
(dead) saja maka dirumuskan : W = Beban angin (Wind load) ,kN,
U = 1,4*D kN/m’ atau kNm
2. Jika berupa kombinasi beban E = Beban gempa (Earth quake load),
mati D dan beban hidup L kN, kN/m’ atau kNm, ditetapkan
(live), maka dirumuskan : U = berdasarkan ketentuan SNI 03-1726-
1,2*D + 1,6*L + 0,5 (A atau R) 1989-F, Tatacara Perencanaan
3. Jika berupa kombinasi beban Ketahanan Gempa untuk Rumah dan
mati D,beban hidup L, dan Gedung, atau penggantinya.
beban angin W, maka diambil Untuk kombinasi beban terfaktor
pengaruh yang besar dari 2 lainnya pada pasal berikut :
macam rumus berikut : U = 1. Pasal 11.2.4 SNI 03-2847-
1,2*D + 1,0*L + 1,6*W + 0,5 2002, untuk kombinasi
(A atau R) dan rumus satunya : dengan tanah lateral
U = 0,9*D + 1,6*W 2. Pasal 11.2.5 SNI 03-2847-
4. Jika pengaruh beban gempa E 2002, untuk kombinasi
diperhitungkan, maka diambil dengan tekanan hidraulik
yang besar dari dua macam 3. Pasal 11.2.6 SNI 03-2847-
rumus berikut : U = 0,9*D + 2002, untuk pengaruh beban
1*E kejut
Keterangan : 4. Pasal 11.2.7 SNI 03-2847-
U = Kombinasi beban terfaktor, kN, 2002, untuk pengaruh suhu
kN/m’ atau kNm (Delta T), rangkak, susut,
D = Beban mati (Dead load), kN, settlement.
kN/m’ atau kNm Faktor reduksi kekuatan
L = Beban hidup (Life load), kN, Ketidakpastian kekuatan bahan
kN/m’ atau kNm terhadap pembebanan pada
komponen struktur dianggap sebagai

Jurnal Tugas Penulisan Ilmiah dan presentasi : Nomor 3, November 2018

Struktur Beton Bertulang

faktor reduksi kekuatan, yang 3. Kuat perlu (pasal 3.29)

nilainya ditentukan menurut pasal Kuat nominal (Rn) diartikan sebagai
11.3 SNI 03-2847-2002 sebagai kekuatan suatu komponen struktur
berikut : penampang yang dihitung
1. Struktur lentur tanpa beban berdasarkan ketentuan dan asumsi
aksial (misalnya : balok), faktor metode perencanaan sebelum
reduksi = 0,8 dikalikan dengan nilai faktor reduksi
2. Beban aksial dan beban aksial kekuatan yang sesuai. Pada
lentur penampang beton bertulang, nilai
• aksial tarik dan aksial tarik kuat nominal bergantung pada:
dengan lentur : 0,8 • dimensi penampang,
• aksial tekan dan aksial tekan • jumlah dan letak tulangan
dengan lentur • letak tulangan
1. Komponen struktur • mutu beton dan baja tulangan
dengan tulangan spiral atau Jadi pada dasarnya kuat nominal ini
sengkang ikat : 0,7 adalah hasil hitungan kekuatan yang
2. Komponen struktur sebenarnya dari keadaan struktur
dengan tulangan sengkang beton bertulang pada keadaan normal.
biasa : 0,65 Kuat nominal ini biasanya ditulis
3. Geser dan torsi : 0,75 dengan simbol-simbol Mn, Vn, Tn,
4. Tumpuan pada beton, : dan Pn dengan subscript n
0,65 menunjukkan bahwa nilai-nilai
Kekuatan beton bertulang M = Momen
1. Jenis kekuatan V = Gaya geser
Menurut SNI 03-2847-2002, pada T = Torsi (momen puntir)
perhitungan struktur beton bertulang, P = Gaya aksial (diperoleh dari beban
ada beberapa istilah untuk nominal suatu struktur atau
menyatakan kekuatan suatu komponen struktur)
penampang sebagai berikut Kuat rencana (Rr), diartikan sebagai
1. Kuat nominal (pasal 3.28) kekuatan suatu komponen struktur
2. Kuat rencana (pasal 3.30) atau penampang yang diperoleh dari

Jurnal Tugas Penulisan Ilmiah dan presentasi : Nomor 3, November 2018

Struktur Beton Bertulang
hasil perkalian antara kuat nominal
Rn dan faktor reduksi kekuatan. Kuat
rencana ini juga dapat ditulis dengan
simbol Mr, Vr, Tr, dan Pr( keterangan
sama seperti diatas kecuali P =
diperoleh dari beban rencana yang
boleh bekerja pada suatu struktur atau
komponen struktur.
Kuat perlu (Ru), diartikan
sebagai kekuatan suatu komponen
struktur atau penampang yang
diperlukan untuk menahan beban
terfaktor atau momen dan gaya dalam
yang berkaitan dengan beban tersebut
dalam kombinasi beban U. Kuat perlu
juga bisa ditulis dengan simbol-
simbol Mu, Vu, Tu, dan Pu.
Karena pada dasarnya kuat
rencana Rr, merupakan kekuatan gaya
dalam (berada di dalam struktur),
sedangkan kuat perlu Ru merupakan
kekuatan gaya luar (di luar struktur)
yang bekerja pada struktur, maka agar
perencanaan struktur dapat dijamin
keamanannya harus dipenuhi syarat
berikut :
• Kuat rencanaRr harus > kuat
perlu Ru
Prinsip hitungan beton bertulang
Hitungan struktur beton
bertulang pada dasarnya meliputi 2
Jurnal Tugas Penulisan Ilmiah dan presentasi : Nomor 3, November 2018
buah hitungan, yaitu hitungan yang
berkaitan dengan gaya luar dan
hitungan yang berkaitan dengan gaya
dalam.
Pada hitungan dari gaya luar,
maka harus disertai dengan faktor
keamanan yang disebut faktor beban
sehingga diperoleh kuat perlu Ru.
Sedangkan pada hitungan dari gaya
dalam, maka disertai dengan faktor
aman yang disebut faktor reduksi
kekuatan sehingga diperoleh kuat
rencana Rr = Rn * faktor reduksi,
selanjutnya agar struktur dapat
memikul beban dari luar yang bekerja
pada struktur tersebut, maka harus
dipenuhi syarat bahwa kuat rencana
Rr minimal harus sama dengan kuat
perlu Ru.
Prinsip hitungan struktur beton
bertulang yang menyangkut gaya luar
dan gaya dalam tersebut secara jelas
dapat dilukiskan dalam bentuk
skematis, seperti gambar berikut :
KESIMPULAN
• Struktur atas suatu gedung
adalah seluruh bagian struktur
gedung yang berada di atas
muka tanah (SNI 2002). Struktur
atas ini terdiri atas kolom, pelat,
balok dinding geser dan tangga,
Struktur Beton Bertulang

yang masing-masing mempunyai Diakses pada 9 November 2018

peran yang sangat penting. pukul 19.06.
• Komponen-komponen struktur Anonim. 2018.
atas : https://civilengginering.wordpress.co
1. Kolom m/2016/03/28/struktur-atas-upper-
2. Balok structure-dan-struktur-bawah-lower-
3. Plat structure/. Diakses pada 9 November
4. Tangga pukul 19.07.
• Balok tanpa tulangan tidak dapat Sanggap. 2010.
disebut beton bertulang. Balok https://sanggapramana.wordpress.co
dengan tulangan fungsinya m/2010/07/30/belajar-tentang-balok-
untuk menahan gaya tarik yang dan-pelat-beton-bertulang-untuk-
cukup besar pada serat-serat pemula/. Diakses pada 9 November
balok bagian tepi bawah, maka 2018 pukul 23.23.
perlu diberi baja tulangan Anonim. 2014.
sehingga disebut dengan “beton https://id.wikipedia.org/wiki/Tangga.
bertulang”. Diakses pada 9 November 2018 pukul
• Perencanaan struktur dapat 23.52.
dijamin keamanannya harus Anonim. 2013.
dipenuhi syarat berikut : Kuat http://sipilworld.blogspot.com/2013/
rencanaRr harus > kuat perlu 04/cara-pemasangan-bekisting-
Ru tangga-di.html. Diakses pada 9
DAFTAR PUSTAKA November 2018 pukul 23.52.
Anonim. 2015.
https://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_
struktur. Diakses pada 9 November
2018 pukul 14.10.
Anonim. 2014.
http://tangisanpena.blogspot.com/201
4/03/struktur-bangunan.html.

Jurnal Tugas Penulisan Ilmiah dan presentasi : Nomor 3, November 2018